13. Membantu Ayah

Sebelumnya...

Semua kembali tenang. Tapi sebenarnya, mereka sedang berpikir akan masalah yang sama. Fang Yin yang sudah bisa berkultivasi, sangat menyita perhatian mereka.

Pasalnya, selama ini karena keadaan Fang Yin yang seperti itu, mereka bisa menekan kepala keluarga. Tapi sekarang, jangankan menekannya, mereka malah terancam akan hal ini.

🌾🌾🌾🌾🌾🌾

Selanjutnya..

Dikediaman kepala klan Fang.

Fang Yin yang baru tiba di rumah, dipanggil saat ayahnya melihatnya..

"Yin'er.. Apakah semuanya berjalan dengan lancar?. Tanya Fang Han

Fang Yin yang mendengar namanya dipanggil, seketika berhenti dan menjawab.."Iya. Ayah tak perlu khawatir. Aku telah berhasil masuk diperguruan pedang dewa". sambil menunjukkan Tokan murid yang tadi diberikan padanya.

"Bukannya nanti besok baru ada pengumuman nama-nama yang berhasil masuk perguruan pedang dewa?". Fang Han tampak heran saat melihat token murid ditangan putrinya.

"Yin'er juga tidak tahu ayah. Disaat Yin'er telah selesai melakukan pengujian, para guru yang kaget akan kultivasi dan bakatku, langsung memberikan token ini setelah mereka selesai berdiskusi". Kata Fang Yin.

Fang Han hanya bisa menganggukkan kepala saat mendengar penuturan anaknya, "Kamu memang putriku yang jenius. Belum pernah ayah mendengar calon murid yang ikut seleksi, langsung diberikan token murid. Pasti mereka tidak mau kehilangan murid jenius sepertimu". Fang Han diam sebentar. "Apa kamu sudah memutuskan divisi mana yang akan kamu masuki?". Tanya Fang Han

"Yin'er belum tahu ayah. mungkin Yin'er mau melihat dulu keunggulan dari masing-masing divisi, setelah itu baru memutuskan divisi mana yang akan Yin'er masuk. Atau bila perlu, Yin'er akan mengambil 2 atau 3 divisi sekaligus". Ujar Fang Yin

Fang Han paham apa yang dipikirkan putrinya, mengingat kultivasi dan bakatnya yang besar, pasti tidak akan sulit bila dia mengambil lebih dari 1 divisi.

""Pilihlah divisi yang bisa mengembangkan kemampuan mu. Sebanyak apapun divisi yang kamu ambil, asal kamu mampu, ayah akan selalu mendukungmu". Ucap Fang Han.

Fang Yin selama berbicara dengan ayahnya, terus saja mengamati seluruh penampilannya. Fang Han yang merasa diperhatikan pun berkata "Ada apa Yin'er? Kenapa kamu melihat ayah seperti itu". Tanya Fang Han.

Sebagai kepala keluarga, Fang Yin tahu ayahnya dituntut untuk memiliki kekuatan yang besar. Untuk bisa melindungi seluruh keluarga, maka dia pun bertanya.."Sekarang, ayah di tahap apa?"

Mendengar pertanyaan anaknya, Fang Han kemudian menarik nafas panjang. baru kemudian dia menjawab "hmm.. Sebenarnya sudah 2 tahun ini,.ayah mengalami penghambatan untuk naik ke tahap berikutnya. sekarang ini ayah berada di tahap emas tingkat ke 7 level akhir". Berhenti sesaat dan berbalik menatap langit, kemudian melanjutkan "Ayah tidak tahu apa yang salah dalam diri ayah, tapi energi yang ayah serap tidak bekerja dengan baik".

Mendengar itu, Fang Yin pun berkata "Biar aku periksa, ayah?". Tanpa menunggu jawaban ayahnya, Fang Yin dengan cepat meraih tangan ayahnya, karena sedari tadi juga dia merasa ada yang ganjal dari tubuh ayahnya.

Lima menit kemudian, dia kembali berkata.."Ada sedikit penyumbatan di jalur madirian, ayah. Tenang saja, aku akan memberi pil untuk membersihkannya. Serta satu pil untuk membantu ayah cepat naik ke tahap berikutnya, karena Yin'er ingin ayah cepat naik sebelum Yin'er masuk perguruan nanti". Sambil memberikan 2 botol porselin ke ayahnya.

Saat setelah membuka satu tutup botol, Fang Han dapat melihat pil dengan kualitas sempurna yang memancarkan aroma khasnya disana "Kamu punya pil pelyuang? Dan pil apa ini? Tanya Fang Han

"Iya ayah. Selain yin'er bisa berkultivasi, Yin'er juga bisa meracik beberapa pil. Dan kebetulan yin’er memiliki pil yang ayah butuhkan". Kata Fang Yin. "Ayah sudah kenal jelas dengan pil pulyuang. Sedangkan botol satunya adalah pil Namping, adalah pil tingkat emas. Sangat cocok Agar ayah bisa cepat naik ke tahap selanjutnya dalam 2 hari". Melanjutkan..

"Apa. 2 hari..". Fang Han tampak tak percaya.

"Iya ayah". Kata Fang Yin meyakinkan.

"Kamu dapat dari mana kedua pil ini?". Tanya Fang Han. "Karena tidak mungkin sembarangan orang memiliki pil seperti ini". Menambahkan.

"Ini semua adalah pemberian dari guru padaku sesaat sebelum berpisah kemarin". Ucap Fang Yin sedikit berbohong.

"Ini semua pasti telah dipersiapkan oleh gurumu, agar dapat membantu tahapan kultivasi mu kedelapannya. Ayah tidak bisa menerima ini". Kata Fang Han

"Tenang saja ayah, pil serupa Yin'er banyak memilikinya ditempat penyimpanan". ucap Fang Yin.

Setelah Fang Han menyimpan pil-pil tersebut, "Yin'er.. Gurumu pasti orang yang sangat hebat dan kuat, gurumu berasal dari mana?" tanya Fang Han penasaran dengan identitas orang yang menyembuhkan putrinya.

"Guru berasal dari sketsa elang Putih di daratan atas. Guru bernama Jiang Gu. Dan suatu saat bila Yin'er pergi ke daratan atas, Yin'er akan mencari menemui guru di sketsa tersebut". ucap Fang Yin

Fang Han tampak kaget saat mendengar itu.. "Daratan atas. bukannya itu adalah daratan yang penuh dengan kalvator -alkamis berilmu tinggi, karena tingkat penyerapan dan energi disana lebih banyak dari pada disini. Jadi, bagaimana bisa kamu bertemu dengannya?".

"Yin'er bertemu secara kebetulan, ayah". Berbohong, karena tidak ingin ayahnya marah bika dia menceritakan yang sebenarnya.

Mendengar itu, lagi-lagi Fang Han berkata.. "Kamu sangat beruntung, Yin'er. Karena sangat jarang orang dari daratan atas bisa sampai di daratan yang rendah ini, yang kita ketahui sumber energi untuk kultivasi sangat sedikit dibandingkan dengan daratan atas".

"Maka dari itu, Yin'er sangat berterimakasih pada guru Jiang. Dan akan belajar lebih giat lagi, serta menjalankan semua nasehat yang pernah guru jiang katakan. Bila Yin'er sudah menjadi kuat, Yin'er akan pergi ke sana, untuk mencari guru". ucap Fang Yin dengan penuh semangat.

"Ayah yakin, suatu saat kamu bisa mewujudkan semuanya, Yin'er". ucap Fang Han. " Yin'er. Kamu pergilah ke kamarmu, untuk istirahatlah. Ayah akan mencoba menyerap kedua obat yang baru kamu berikan". Menambahkan

"Baik ayah. Yin'er pergi ke kamar dulu". fang Yin pamit.

Setelah Fang Yin pergi, Fang Han pun berlalu ke kamarnya.

'Kecepatan penyerapan pil setiap orang berbeda-beda, tergantung kondisi orang tersebut.Aku harus cepat bisa menyerap semuanya, agar tidak mengecewakan putriku'. Batin Fang Han.

🌾🌾🌾🌾🌾🌾

.

Berhasilkah Fang Han meningkatkan kekuatan sebelum Fang Yin pergi?

.

Temukan jawabannya di bab selanjutnya..

.

Jangan lupa subscribe, like jempolnya dan komen ya..

Makasih...

Terpopuler

Comments

Al^Grizzly🐨

Al^Grizzly🐨

Sketsa apa itu thor..bukannya Sekte elang putih yg betul...perasaan tidak ada istilah Sketsa thor..pasti thor salah lagi ya.

2024-01-26

0

Lala Kusumah

Lala Kusumah

crazy up Kak.... lanjuuuuuuutt....

2023-12-24

2

Sribundanya Gifran

Sribundanya Gifran

lagi dong thor..... kurang nih
💪💪💪💪💪💪

2023-12-24

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!