12. Kebencian Fang Lan

Sebelumnya...

"Kultivasi Wushu tingkat 7 level akhir, dan bakatnya adalah pelangi". Kata guru itu.

"Apa. Berarti, dia memiliki semua elemen yang ada". guru di sebelahnya tampak kaget.

"Benar-benar berbakat". Kata guru yang lain. "Dengan ini, dia bisa masuk di divisi mana saja". Lanjutnya.

🌾🌾🌾🌾🌾🌾

Selanjutnya..

Nona Fang, kamu bisa sampai di tingkat ini pasti sudah berusaha dengan kuat selama ini. Ini token mu sebagai tanda kamu telah diterima di perguruan pedang dewa". Kata guru Shu

"Terimakasih, guru Shu". Ucap Fang Yin

"Tiga hari lagi, datanglah kesini. Kita akan langsung. Berangkat ke daratan tengah dengan yang lainnya yang berhasil terpilih". Kata guru Shu lagi.

Fang Yin hanya menganggukkan kepala tanda mengerti, lalu meninggalkan tempat tersebut.

Dibarisan para peserta yang lagi mengantri, kembali terdengar orang-orang berkata..

"Gila.. Dia langsung diterima begitu saja".

"Beberapa bulan yang lalu, dia hanyalah sampah yang tidak dapat berkultivasi. Tapi sekarang, dia begitu hebat. Sampai-sampai para guru yang penguji memuji tingkat kemampuan dan bakatnya yang sangat langkah". kata yang lainnya

"Kamu benar. Dia hilang hampir berbulan-bulan, tiba-tiba muncul dan langsung memiliki kekuatan yang besar. Ini sangat tidak masuk akal". Kata yang lain juga

Pembicaraan-pembicaraan serupa terus berlanjut hingga beberapa menit di tempat tersebut. tidak ada yang tahu, kalau tidak jauh dari areal tempat Fang Yin melakukan pengujian, Fang Lan dan Qing Feng masih mengamatinya dengan cermat.

Mereka ingin melihat Fang Yin dipermalukan didepan umum, tapi apa yang mereka lihat tidaklah terjadi. Yang terjadi malahan yang sebaliknya, mereka dikejutkan dengan tingkat kultivasi dan pencapaian yang di raih Fang Yin.

'Kurang ajar, ternyata dia sudh bisa berkultivasi, dan juga tingkat kultuvasinya lebih tinggi dariku'. Batin Fang Lan sambil mengepalkan tangannya.

Untuk Qing Feng sendiri lebih terkejut lagi, pasalnya tingkat kultivasi Fang Yin yang lebih tinggi darinya..'Gila. Bukannya beberapa bulan yang lalu, sebelum aku dan Fang Lan memberi pelajaran padanya dihutan kabut, dia hanyalah orang biasa. Dan dilihat sekarang pun, dia hanya bagai orang biasa. Tapi bagaimana alat penguji itu mengatakan tingkat kultuvasinya begitu tinggi. Apakah alat itu rusak? Belum lagi bakat elemen yang dia miliki. Benar-benar gila'. Qing Feng terus mengumpat dalam hati.

"Gege, jangan sampai terpengaruh dengan ini semua. Ini semua pasti tipuan dari si lajang itu. Bagaimana pun, aku akan meminta ayah untuk menyelidiki semua masalah ini, sebelum kita ke daratan tengah". Ucap Fang Lan.

Dengan menahan amarah, mereka berdua pergi dari tempat tersebut. Fang Lan yang biasa manja,.terlihat agak berbeda. Walau mereka jalan bersama, tetapi larut dalam pikiran masing-masing.

'Lajang itu bagaimana bisa memiliki tingkat yang tinggi seperti itu, pasti ada yang keliru. Ayah harus tahu akan hal ini, dan membantuku. Aku tidak mau Gege Feng terpengaruh dan kembali padanya'. Batin Fang Lan.

Qing Feng hanya diam..'Semuanya terlalu tidak masuk akal. Bila Fang Yin memiliki kekuatan dan bakat yang besar, bukan berarti dia yang terkuat di generasi muda ini. sedangkan dia telah memutuskan hubungan kontrak pernikahan dengannya, bukan berarti dia yang rugi sebenarnya'. Terus bergelut dalam pikirannya.

Fang Lan yang melihat Qing Feng diam, semakin marah "Awas kamu lajang sialan. Kmu sudah menyita perhatian semua orang termasuk Gege, aku pasti akan membuat perhitungan denganmu.setelah sampai di kediaman' batin Fang Lan.

menekan terus berjalan kekediaman Fang. Setelah sampai, Qing Feng tidak lagi masuk, dia langsung berbalik untuk ke.bali kekediaman Qing.

Fang Lan yang diperlakukan seperti itu semakin membenci Fang Yin..

"Masalah tdi benar-benar membuat sikap Gege berubah. Aku harus berbuat sesuatu". Dengan cepat dia menuju ke kediaman ayahnya untuk menceritakan semuanya.

Setelah sampai, dia mencari keberadaan ayahnya "Ayah...". Fang Lan berteriak sambil masuk ke dalam ruang kerja ayahnya.

"Kamu sudah kembali. Bagaimana dengan tes kamu hari ini? Apa semua berjalan lancar?". Tanya ayahnya, Fang Zhen.

"Sebelumnya semua berjalan lancar ayah, sampai sampah itu datang". Kata Fang Lan dengan nada marah.

"Siapa yang kamu maksud, Lan'er?". Tanya Fang Zhen

"Siapa lagi, kalau buka sampah dari klan Fang". fang Lan semakin marah.

"Bagaimana bisa?". Fang Zhen tampak bingung. "Coba kamu cerita apa yang sebenarnya terjadi". tambah Fang Zhen

Fang Lan mulai menceritakan semua kejadian yang terjadi ditempat pendaftaran. Fang Zhen yang mendengar itu semakin tak percaya.

"Apa benar apa yang kamu katakan, Lan'er?". Tanya Fang Zhen seperti tidak percaya dengan apa yang dia dengar.

"Iya ayah. Untuk apa aku berbohong. Saat kejadian itu, aku dan Gege Feng berdiri tidak jauh dari tempat Fang Yin melakukan pendaftaran, jadi kami mendengar jelas apa yang para guru itu bicarakan. Belum lagi orang-orang yang di situ yang terus memuji bakatnya". Ujar Fang Lan. " Ayah, Lan'er tidak terima, aku akan membalasnya. Gege Feng dan lajang itu sudah tidak memiliki hubungan, aku tidak mau Gege berubah pikiran dan kembali padanya". Sambil menggenggam tangannya kuat-kuat.

"Kamu tenang dulu, dan jangan gegabah dalam mengambil tindakan. Sekarang ini, dia sudah menjadi murid dari perguruan pedang dewa. Kita harus bertindak hati-hati dalam hal ini. Kamu tunggu sampai kalian masuk diperguruan, dan cari kesempatan yang bagus, kita lenyap dia dengan sekali serangan". Fang Zhen mencoba menenangkan anaknya.

"Ayah benar. Dan maaf ayah, Lan'er terlalu terbawa emosi". Ujar Fang Lan sedikit tenang.

'Baiklah, untuk sementara ini aku akan melepaskan mu. Bila ada kesempatan, lihat saja aku akan membalas mu'. Batin Fang Lan.

Semua kembali tenang. Tapi sebenarnya, mereka sedang berpikir akan masalah yang sama. Fang Yin yang sudah bisa berkultivasi, sangat menyita perhatian mereka.

Pasalnya, selama ini karena keadaan Fang Yin yang seperti itu, mereka bisa menekan kepala keluarga. Tapi sekarang, jangankan menekannya, mereka malah terancam akan hal ini.

🌾🌾🌾🌾🌾🌾

.

Akankah Fang Yin bisa tenang belajar di perguruan pedang dewa??

.

Temukan jawabannya di bab selanjutnya

.

Jangan lupa subscribe, like jempolnya dan komen ya

.

Makasih...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***