Dokter datang dengan cepat , Abraham berada disamping Aluna . Yang saat ini tidak sadar kan diri. Abraham mengepalkan tangannya dengan erat. Saat mendapati cerita pilu dari putrinya .
" Bagiamana keadaan nya saat ini .?" tanya Abraham dengan cemas.
"Dia hanya lelahan .Dan janinnya sangat baik . dia begitu kuat dengan keadaan yang menimpa nya .Jaga lah dia agar tidak terlalu stres itu akan membahayakan janin nya ."pesan dokter itu ." Aku juga sudah menyiapkan vitamin untuk nya. Ingat Abra untuk menjaga nya. Aku tidak menyangka jika aku memiliki daun muda seperti ini. stamina cukup bagus bisa membuat nya hamil .Aku ..." Belum selesai dokter itu berbicara . Tatapan tajam Abraham menghujam nya .
" Jaga bicara mu bedebah.Dia putri ku ,jangan macam macam kau ." Suara Abraham terdengar sangat menakutkan saat ini.
" Hah ...apa kau tidak salah bicara.?" Dokter berteriak cukup keras . Saat mendapati kenyataan yang ada di depan nya . "Tunggu sejak kapan kau punya anak perempuan secantik itu.?" Dokter itu kembali bertanya dengan tidak percaya.
" Dia putri ku ,dengan Jovanka ." Sahut nya lirih .Dokter membelelakkan mata nya mendengar jawaban teman itu .
" Apa ...jangan bilang dia hamil saat itu. ?" Lagi lagi dokter itu bertanya dengan keras .
" Bisakah kau tidak berteriak itu akan mengganggu Aluna." Seru Abraham dengan jengkel .
" Ini suatu kabar yang sangat mengejutkan . Jadi wajar saja aku merasa terguncang ." Dokter hanya meneguk minumannya .
" Mulai saat ini jaga dia, Dia adalah pewaris ku ." Suara Abraham terdengar di penuhi tekad .
" Tentu saja , sepertinya kita akan melihat bayi kecil berada di tengah kita beberapa bulan lagi ." Seru nya dengan mata berbinar .
Di rumah sakit Nyonya Collen kembali menerima kenyataan pahit.Jika putra nya dinyatakan mandul .Atau bisa dibilang memiliki gangguan disfungsi ereksi. Sepertinya kecelakaan itu bukan hanya merenggut kaki nya .Tapi juga merenggut kebahagiaan putra nya .
" Dokter jangan berbicara sembarangan. Ini bagaimana bisa putra ku mengalami semua ini ." Nyonya Collen hanya bisa berteriak marah . Dia tidak bisa menerima kenyataan ini .Begitu pula dengan keluarga yang lain .tidak mungkin garis keturunan mereka harus terputus disini .
" Nyonya ini masih bisa di obati .Saat nanti tuan muda sudah jauh lebih sehat dia bisa melakukan pengobatan . " Dokter menjelaskan kepada Amber . Dokter itu juga terlihat tidak berdaya . Ini semua permintaan dari pasien . Entah dia sendiri tidak tahu bagaimana rencana orang itu. Saat ini dia hanya bisa menuruti kemauan.
" Iya iya ... ini masih bisa diobati ." Amber menganggukkan kepala nya dengan sedih .
Ini semua dilakukan oleh Daren setelah mendapat kabar jika sang istri pergi meninggalkan surat cerai untuk nya . Saat dulu dia menikah dia telah bersumpah hanya dengan istrinya lah dia bercinta.
Sampai sekarang dia masih belum menerima jika Aluna pergi meninggalkannya .Dia curiga ini berkaitan dengan ibu .Yang sejak dulu tidak pernah merestui nya .Ini merupakan pelajaran untuk ibu nya . Bahkan dia diam diam telah membakar surat perjanjian perceraian itu.Sehubung ibu nya belum menyadari nya .
Pria itu masih ingat dengan jelas satu pertanyaan dari Aluna . kala itu mereka belum menikah.
" Jika suatu hari nanti ibu mu memaksa ku meninggalkan mu .Apa yang akan kau lakukan .?" Pertanyaan itu selalu terngiang ditelinga . Kala itu dia tidak bisa menjawab pertanyaan itu .Tapi saat ini dia melakukan tindakan nya. Ini lah jawaban yang diberikan nya kepada ibu nya . Dengan begini dia tidak mungkin bisa bersama dengan wanita lain .Itu juga merupakan pukulan berat untuk ibunya .
Daren diam diam mengangkat sudut bibirnya ,sejak dia sadar dia sudah meminta bantuan temannya . Untuk mencari keberadaan Aluna .Tapi hasilnya nihil tidak ada jejak.Saat suasana kamar itu hening ,tiba tiba Sarah berseru dengan keras .
" Ya .. tuhan bukan kah ini mobil yang digunakan Aluna saat itu.Aunty Ini tidak mungkin kan.?" Sarah memasang wajah ketakutan. Saat semua orang menatap berita di tv .Sarah menyembunyikan senyum indah dibibirnya. begitu pula dengan Amber . Kedua nya merasa sangat senang ketika mendapat kabar ini.
Sayang nya berita itu tidak ditemukan nya korban.hanya berapa barang korban yang terlihat . Ketika barang itu keluar dari tas mata tajam Daren menyipit .Dia tahu betul siapa pemilik baju itu.Baju itu dia sendiri yang memilihnya .Sehingga tidak mungkin akan salah .
" Tidak ....ini tidak mungkin ." Ucap nya seakan dia kehilangan separuh nyawa nya .
Disaat itu juga reporter melaporkan tempat kejadian . Juga menemukan beberapa benda yang tidak lazim .Hingga reporter itu mengatakan jika mobil itu milik pasangan . Entah itu pacar atau pun selingkuhan .
" Ya Tuhan .... ini benar ini adalah baju yang digunakan Aluna malam itu .Ya tuhan,apa yang dilakukan Aluna . Kenapa dia tega selingkuh dari putra ku . Disaat putra ku sedang terbaring koma dia lari dengan selingkuhannya . Syukur lah syukurlah dia sekarang sudah mati . Sehingga tidak menimbulkan aib untuk keluarga kita ." Amber berbicara tanpa henti .Begitu juga dengan Sarah .
"Lihat Daren ,dari dulu aku sudah mengatakan nya bukan . dia itu bukan lah wanita baik baik.Lihat apa yang dia lakukan saat ini,itu sangat menjijikan . Bagaimana dia bisa berselingkuh dari mu ." Sarah berbicara dengan suara lembut . Dia menatap Daren untuk melihat reaksi pria itu . Sedang kan Daren sudah tidak mendengar apa yang mereka ucapkan .
" Diam ...kalian semua keluar ..." Daren berteriak dengan keras .Itu langsung menghentikan kedua wanita itu mengoceh .Mereka keluar dari ruang Daren dengan senyum di bibir mereka berdua .
Setelah mereka pergi Daren melakukan panggilan kepada teman nya .
" Bagaimana apa kau sudah menemukan nya.?" Tanya Daren dengan dingin .
" Tidak ada...dan untuk berita hari ini . Tidak ditemukan mayat nya . Hanya ada bangkai mobil saja. Jadi bisa dipastikan dia selamat . Kami akan terus mencari nya. Kamu tenang saja agar bisa cepat pulih ." Sahut pria dari seberang sana .Daren menghela nafas panjang. Dia tahu istrinya tidak mungkin meninggalkan nya begitu saja.Saat ini yang harus dia lakukan adalah menemukan nya .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 78 Episodes
Comments
Mukmini Salasiyanti
semangat, daren!!!!!
2024-08-17
0