Hari pertama

30 menit berlalu

"Kaa,beli baksonya satu mangkok makan disini ya,satu lagi bungkus ya ka mau dibawa pulang,"ucapnya seorang anak laki laki seusia Sarah dengan suara pelan.

"Ok,sebentar ya kaka bikinin buat kamu,oia kamu tinggal dimana ,nama kamu siapa,kenapa tidak di temani ibumu?"cecarku dengan banyak pertanyaan.

"Nama saya Dino, saya tinggal di ujung jalan sana,ibu saya sedang sakit jadi saya keluar sendiri,kaka sendiri baru ya tinggal disini kok saya baru pertama kali ketemu kaka,"tanyanya dengan sorot mata yg tajam.

"Ah itu iya kaka baru pindah kesini dek,tadi pagi tepatnya tapi cuma untuk berjualan saja karna anak anak kaka masih belum mau pindah ke sini,tapi setelah mereka tau ada banyak teman pasti mereka mau pindah kesini ,"tuturku lembut.

Tak butuh waktu yang lama bakso dengan wangi sangat mengunggah selera telah tersedia ,buru ku taruh diatas meja untuk di santap olehnya.

"Hati hati makannya ya Dino kuahnya masih panas pelan pelan aja nanti keselek",ujarku.

heemmm...

Ku perhatikan tidak ada yang berbeda dengannya sama seperti anak kebanyakan tapi kenapa aku merasa ada sesuatu yang di sembunyikan anak ini.

"Ka ini uangnya kembalinya buat kaka aja ,saya permisi pulang dulu ya besok saya kesini lagi ,"ucapnya seraya memberikan uang pecahan seratus ribuan kepadaku.

"Eh tunggu dek ini kembaliannya,"ucapku sepertinya dia pun sudah berlalu pergi.

"Cepat sekali perginya baru mau dikasih kembalian sudah ga ada ,kemana perginya anak itu," ucapku dalam hati.

"Mbaa beli baksonya sepuluh bungkus ya ,"ucap seorang wanita berkulit putih dengan postur tubuh seperti seorang artis di televisi.

"Sepuluh ya," ucapku mengulangi perkataannya.

"Iya sepuluh bungkus ,sambel sama kecapnya dipisah aja,saya tunggu ya jangan lama lama," titahnya .

"Ba baik tunggu disana dulu mba sebentar saya buatkan ,"ucapku singkat lalu segera meracik pesanannya.

"Mba kapan pindah kesini," tanya wanita ini tanpa melihat ke arahku.

"Baru tadi pagi mba ,tadi bersih bersih dulu,"jawabku singkat sama seperti yang dia lakukan aku pun sibuk dengan pesanannya.

"Oh baru hari ini toh,kenal mba Ela darimana kok bisa tau disini itu tempat yang bagus buat usaha," tanyanya penuh selidik.

"Belum lama mba ,emangnya ada apa ya ,apa mba kenal dengan mba Ela ,"ucapku balik bertanya.

"Hem,siapa yang ga kenal dengan Laela atau akrab di panggil Ela dia itu kan terkenal di kampung ini,beruntung kamu bisa mengenalnya," tuturnya dengan sedikit tegas.

"Oh iyakah saya tidak tau siapa itu mba Ela tapi memang dia cukup berjasa buat saya," ucapku menerangkan.

"Baguslah kalo kamu punya pikiran seperti itu ,dia itu memang suka menolong orang yang kesusahan seperti kamu ini,tapi ingat jangan melanggar apapun ucapannya karna bisa membahayakan dirimu sendiri," ucapnya sambil berdiri menyodorkan dua lembar uang berwarna merah kepadaku.

"Ini uangnya kebanyakan mbaa,"ucapku sambil mengembalikan satu lembaran uang pecahan seratus.

"Sudah buat kamu aja,sebagai salam perkenalan kita,nama saya Noni,nama kamu tika bukan?"ucapnya sambil mengulurkan tangan .

"Oh iya mba Noni,terimakasih banyak ya,"balasku dengan senyuman.

"Saya permisi dulu,karyawan saya sudah menunggu,kapan kapan saya akan kesini lagi ,"ucapnya berlalu pergi sambil melambaikan tangan.

Episodes
1 Kepulangan Atika
2 Keributan
3 Bertemu winda
4 Kedok terbuka
5 Kejadian aneh
6 Perangkap
7 Terbukti
8 Titik terang
9 Menyusun rencana
10 Menyusun Rencana #2
11 Suasana pagi
12 Keributan
13 Ber pas pasan
14 Sore yang tegang
15 Kesepakatan
16 Kedatangan Mba Ela
17 Rumah warisan
18 Hari pertama
19 Cek cok dengan Winda
20 Ribut dengan Mertua dan Suami
21 Rencana part 1
22 Rencana #2
23 Rencana #3
24 Sebuah keinginan
25 Yayasan Bumi Persada Modern
26 Kedatangan mba Ela
27 Berbelanja
28 Bertemu pak Andrew
29 Pengenalan guru dan aturan sekolah
30 Membeli kendaraan baru
31 Hari pertama sekolah
32 Pov Atika
33 Pov Ferianto
34 Pov Winda
35 Pov Hendri
36 Pov Lastri
37 Kedatangan tamu tak terduga
38 Kehebohan di pagi hari
39 Kelakuan aneh
40 Pesan mba Ela
41 3 Tamu dadakan
42 Kunjungi Winda
43 Tumbal untuk mba Ela
44 Kematian bayi Winda dan depresinya
45 Lamaran Mr.Andrew
46 Winda tewas
47 Pertemuan mba Ela dengan Lastri
48 Pov Laela
49 Pov Andrew,Cindy dan Alex
50 Ulah mister
51 Resepsi pernikahan duo pasangan
52 Ternyata Bi Eda
53 Pertarungan Lastri dan Laela
54 Ke pendopoh ki Masyur
55 Pertemuan dengan Kyai
56 Mimpi buruk
57 Awal pertemuan
58 Fakta baru
59 Teror
60 Susunan Rencana
61 Wanita bercadar
62 Penyesalan Laela
63 Pindah ke rumah baru#1
64 Pindah kerumah baru#2
65 Kecelakaan
66 Kematian Lastri
67 Geger penemuan mayat gosong
68 Kehidupan baru
69 Salam kenal
Episodes

Updated 69 Episodes

1
Kepulangan Atika
2
Keributan
3
Bertemu winda
4
Kedok terbuka
5
Kejadian aneh
6
Perangkap
7
Terbukti
8
Titik terang
9
Menyusun rencana
10
Menyusun Rencana #2
11
Suasana pagi
12
Keributan
13
Ber pas pasan
14
Sore yang tegang
15
Kesepakatan
16
Kedatangan Mba Ela
17
Rumah warisan
18
Hari pertama
19
Cek cok dengan Winda
20
Ribut dengan Mertua dan Suami
21
Rencana part 1
22
Rencana #2
23
Rencana #3
24
Sebuah keinginan
25
Yayasan Bumi Persada Modern
26
Kedatangan mba Ela
27
Berbelanja
28
Bertemu pak Andrew
29
Pengenalan guru dan aturan sekolah
30
Membeli kendaraan baru
31
Hari pertama sekolah
32
Pov Atika
33
Pov Ferianto
34
Pov Winda
35
Pov Hendri
36
Pov Lastri
37
Kedatangan tamu tak terduga
38
Kehebohan di pagi hari
39
Kelakuan aneh
40
Pesan mba Ela
41
3 Tamu dadakan
42
Kunjungi Winda
43
Tumbal untuk mba Ela
44
Kematian bayi Winda dan depresinya
45
Lamaran Mr.Andrew
46
Winda tewas
47
Pertemuan mba Ela dengan Lastri
48
Pov Laela
49
Pov Andrew,Cindy dan Alex
50
Ulah mister
51
Resepsi pernikahan duo pasangan
52
Ternyata Bi Eda
53
Pertarungan Lastri dan Laela
54
Ke pendopoh ki Masyur
55
Pertemuan dengan Kyai
56
Mimpi buruk
57
Awal pertemuan
58
Fakta baru
59
Teror
60
Susunan Rencana
61
Wanita bercadar
62
Penyesalan Laela
63
Pindah ke rumah baru#1
64
Pindah kerumah baru#2
65
Kecelakaan
66
Kematian Lastri
67
Geger penemuan mayat gosong
68
Kehidupan baru
69
Salam kenal

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!