Tidak sengaja aku melewati persimpangan jalan memang benar yang di katakan winda disana terdapat warung bakso pinggir jalan dan terpampang tulisan bakso enak pak wijin beli 2 gratis 1 itu artinya kalo orang beli 2 bungkus bakso itu dapat bakso gratis 1 ,uh enaknya ya sepertinya ramai juga disana banyak yang antri dan memang harum sekali wangi bakso itu aku saja sampe ngiler dibuatnya.Rasa penasaranku muncul aku pun segera ke lapak bakso itu dan aku pun ikut mengantri bakso tersebut suasana yang cukup panas membuatku memilih mengantri di bawah pohon mahoni ,seketika beberapa menit giliran ku sudah tiba aku mulai memesan pesananku,kulihat dengan seksama penjual bakso itu begitu telaten menyiapkan bumbu dan kuah bakso tidak memakan waktu banyak pesananku pun jadi aku langsung memberi uang pecahan 100rb dan penjual itu pun mengembalikan uang kembalian kepadaku,di sela sela waktu aku mencoba bertanya kepada si empunya bakso dengan beberapa pertanyaan.
" Maaf pak ,kalo boleh saya tau sudah berapa lama bapak berjualan disini kok saya baru tau ya?"
Dengan tatapan tajam dia menjawab dengan suara yang agak berat," 4th ,kenapa memangnya!"
"E enggak kok pak cuma nanya aja soalnya saya baru pertama kali kesini karna sebelumnya saya bekerja di luar negeri".
"Oohhh,,ya saya tau kamu itu mantunya pak Herman dan bu Lastri kan,pantas saja mukamu terlihat tak asing ".
"Iya pak kok tau sih padahal saya aja belum kenal sama bapak,hehe".
"Siapa tidak kenal bu Lastri dia itu perempuan jahat dulu sebelum menikah dengan pak herman dia itu janda yang ditinggal suaminya karna dia itu matre dan rela melakukan apapun untuk memenuhi keinginannnya,semua warga di dusun ini tau watak ibu mertuamu yang culas itu,baiknya kamu hati hati dengan keluarga itu mereka sama sekali tidak tulus menyayangi kamu sebagai mantunya terlebih suamimu dia hanya memanfaatkan kebodohanmu saja".
"Maksudnya apa pak,bapak kenal dengan bu lastri dan kenapa bapak bisa mengatakan hal seperti itu,saya saja belum bercerita apapun sama bapak!".
"Sudahlah sebaiknya kamu buru buru pulang sebentar lagi mau hujan deras warung ini sudah mau tutup,,jangan lupa berikan bakso itu kepada suamimu,bu lastri dan madumu pasti setelah itu kamu mempercayai perkataanku,jika setelah mereka memakan bakso itu mereka memuntahkan paku dan darah jelas tujuan mereka adalah ingin mencelakakanmu,tapi ingat jangan kau beri anak anakmu makan bakso itu karna mereka bisa sakit karena memakannya,aku tau kamu sebenarnya ingin membalas rasa sakit hati kepada suami dan keluarganya bukan?,lakukanlah aku akan membantumu mewujudkan rasa sakit yang kamu alami selama ini,ingat mereka semua bukan orang baik baik,sekarang segeralah pulang kalo kau tidak mau badai hujan menghadangmu".
Duaarrrrr ,,seketika petir dan kilat menyambar beberapa pohon yang ada disana dan entah mengapa suasana menjadi mencekam ,jalan ini sebelumnya tidaklah seram mengapa seperti jalanan berhantu,petir dan hujan deras turun dengan cepat aku yang tak membawa payung segera berlari mencari tempat berteduh beruntunglah ada sebuah gubuk kecil yg tidak jauh dari tempatku berada,sambil menunggu cuaca yang berubah begitu cepat aku mencoba mengamati sekitar tapi kok aneh kenapa warung tempat aku membeli bakso dan sekaligus berbicara dengan si pemilik bakso tersebut menjadi kosong hanya ada lahan seperti ladang yang tak terurus disana sangat sepi kemana perginya warung itu kenapa bisa hilang gitu aja,,apa aku sedang bermimpi.
Setelah hampir 30 menit aku menunggu hujan reda akhirnya aku bisa melanjutkan kembali arah pulang entah mengapa pikiranku seperti banyak sekali pertanyaan ganjal apa yang hari ini aku alami benar benar diluar akal sehat ,apa ini nyata kenapa malah aku seperti takut sekali ,aah sudahlah mungkin itu hanya perasaanku saja aku merasa keanehan yang belum pernah aku alami.
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments
Emi Kholif
ini cerita apa si sebenarny...
2024-08-02
1