\#\#**Orang misterius**\#\#
Di rumah zul.
"tok tok tok"
"ceklek"
"Adit ayoo masuk"
"Kog sepi rumahnya"
"Belum pada pulang mungkin nanti sore"
"aku kangen banget sama kamu sayang"
"Yang bener!nanti bohong lagi"
"Enggak sayang beneran di sekolah ngak ada kamu sepiiii banget"
"hehehe"zul tertawa.
"Sayang"
"heemmm"
"Cup"adit mencium bibir zul.
"Kamu udah makan jika belum kita makan bareng yuuk pas banget tadi aku habis selesai masak"
"Ok"
Zul mengajak adit ke meja makan.
"Dit tadi temennya abang boy kesini"
"Cewek atau cowok"
"Cewek dia cantik tapi......"
"Tapi kenapa"
"Abang boykan jelek kenapa dia mau sama abangku"
"Sudah jangan urusin orang lain"
Bibir zul yang mayun 2 cm membuat adit nakal kembali.
"Kamu sini dech"
"Kenapa"
zul yang berjalan mengarah adit.
"Tok tok tok"
"Ada yang ketuk pintu bentar yaa dit"
"Aaiss"adit yang prustasi karna gagal.
"Ceklek"
"Ada kiriman kue atas nama zullaikah"
"Iya saya zullaikah"
"Ooooh dengan zullaikah"
"Iya"
"Ada apa zul"kata adit yang tiba-tiba keluar.
"Ngak tau dit katanya aku dapat kiriman kue"
"Siapa pengirimnya yaa mas"
"Atas nama......"bang ojolnya lagi cari sesuatu di hp.
"Bapak yunus mas"
"Kamu kenal zul"kata adit menayangkan kepada zul.
"Enggak aku disini belum ada 1 bulan mana mungkin aku kenal sama orang"
"Gini aja mas kue ini buat mas aja sama keluarga"
"Tapikan dit...."
"Nanti aku beliin yang besar dan lebih enak dari itu"
"Janji"
"Iya janji"
"Yaaa sudah yaaa mas kue ini buat mas saja"kata adit kepada bang ojol.
"Tapi mas...."
"Ngak papa mungkin ini rezeki mas ojol"
"Terimakasih banyak yaa mas"
"Iya"
Adit dan zul masuk ke dalam rumah dan ojol pun pergi.
"Kenapa kamu masih marah"
"Enggak"
"Sini dulu"
Zul pun berjalan menuju adit "cup ini buat obat supaya ngak marah lagi"
Terlihat wajah merah di pipi zul.zul pun pergi meninggalkan adit.
"Dasar gadis bodoh kalau orang yang tidak dikenal itu berbuat jahat bagaimana"
Adit hawatir dengan gadis yang ia cintai.
Adit mencari ponsel dan menghubungi seseorang.
"Halo"
"Ada tugas untukmu cari nama orang yang bernama yunus"
"Baik"
"Tut tut tut"
"Kamu kenapa disitu dit kamu ngak mau pulang"
"Aku masih betah disini"itu hanya alasan adit untuk menjaga zul.
Di sudut jalan terlihat mobil mewah berwarna merah yang sedang marah-marah.
"Sialan laki-laki brengsek"
"Awas saja kamu"
Ternyata dari kejauhan yunus mengawasi zullaikah.
Yunus selalu mencari informasi tentang gadis yang ia inginkan jika masuk kiteria maka yunus puas.
Ada rasa senang di hati yunus jika kepuasannya terpenuhi.
Yunus chat mita.
"Kamu ngak bisa percepat pengiriman gadis itu kepadaku"(bang yunus)
"Gimana yaa bang"(mita)
"Akan aku tambahi bonus jika kamu mempercepatnya"(bang yunus)
"Ok"(mita)
Di luar kota X
"Bu apa kita ngak bisa pulang cepat"kata boy.
"Sabar sayang nanti malam baru kita sampai"kata ibu boy.
"Benar kata ibu kamu boy"
Perjalanan pulang menuju rumah terasa lama karna jalanan macet.
Boy sangat hawatir dengan zul takut kenapa-napa.
"Ayah aku lapar"kata boy hanya alasan saja.
"Iya nanti kita berhenti untuk makan"kata ibu.
"Sepertinya soto babat itu enak yah"
"Baiklah kita ke soto babat"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 83 Episodes
Comments
Fawaz Fauzi
cpetan plg biar zul slamt
2020-12-18
1
Honesty Alfizqi
lanjut thoor
2020-07-16
1
S.3.3
Halo Author baik. Aku mampir nih sekalian bawa Boomlike+rate 5.
kalau ada waktu mampir ya Ke karya ku"Seven Deadly Sins"
aku tunggu nih
2020-07-16
1