"Apa yang anda lakukan?" tanya leo
diego masih terdiam,dia masih dipengaruhi efek alkoholnya.
"diego"panggil leo
diegopun tersadar "hm?ssttt"desis diego,ketika dia berusaha mengingatnya, seketika kepalanya sakit.
"wait,tadi itu senja??" tanya diego dengan wajah sedikit keget
"iya,apa yang kau lakukan?" tanya leo
"kauu...tidak mungkin kan..."lanjut leo sambil memiringkan kepalanya heran
"tidak tidak,tadi ia menolak- Astaga apa yang ku lakukan"diegopun menepuk kepalanya sendiri.
"tidak apa,besok kalian bicarakan baik baik saja" saran leo. Diegopun mengangguk
Pagi pun tiba, senja kini berada di kamar langit,ia memberikan teh hangat dan bubur ayam untuk sarapannya.karna setelah mabuk,pasti langit akan sakit kepala dan tidak nafsu makan.
"pala gue sakit banget, pijitin dong"
"males, suruh siapa minum banyak kemaren"
muka langitpun makin memelas.
" Gausah pasang muka kek begitu makanya minum tehnya, lo benggong mulu dari tadi dingin lama lama makanan sama tehnnya"
"he'em he'emm" langitpun memakan buburnya.
"Berenang yu" ucap langit tiba-tiba
"dimana?"
"kolam berenang hotel lah yang gratis gratis dulu"
"yaudah besok ya"
"siapp"
"hari ini pergi jam berapa?" tanya langit
"sekitar jam 3 an sorean dikit"
malam ini mereka akan pesta lagi dengan orang lokal dan beberapa turis, seperti menari bersama dan bermain bersama.
Sore pun tiba. sudah waktunya untuk mereka berangkat ke lokasi. Semua orang memakai pakaian adat setempat untuk menghadiri acara itu. Seperti yang wanita memakai kebaya bali.dan laki laki memakai kemeja berkerah,dan kamen bali.
Acara pun dimulai,banyak pertunjukan dan aksi aksi bahkan sampai ada tari kecak.ketika sudah malam pesta mereka pun dimulai. semua orang bersantai,mengobrol,dan saat acara menari bersama dimulai.ternyata banyak yang masuk ke lingkaran itu.tiba tiba ada orang asing yang mengajak senja menari bersama. setelah mempertimbangkannya,ia lun akhirnya menerima ajakan pria itu.
Merekapun memasuki arena lingkaran itu, 3 sejoli itu pun tak tampak diam.mereka langsung bergegas ikut menari untuk mengawasi senja dengan pria asing itu. tidak ada yang tahu wajahnya,pria itu terus memunggungi mereka ber 3,entah sengaja atau tidak. Tapi sepertinya laki laki itu tidak ingin dilihat oleh mereka bertiga.hanya senja yang melihatnya.
Setelah menari,mereka kembali ke tempat duduk semula lalu ke rangkaian acara selanjutnya,makan malam. Banyak yang minum minum juga disana.
"ayo,kamu harus minum,enak loh ini" tawar tetua disana kepada senja
senja hanya mengangguk canggung
"ayo minum" tetua itu pun memberikan 1 gelas arak bali.
senjapun menerimanya
"jangan minum banyak banyak" ucap langit
"iya" senjapun meneguk arak itu,pertama kalinya ia meminum arak.dan ya,dia tidak suka minuman ber-alkohol apa lgi arak ini,1 teguk aja rasanya ia ingin memuntahkannya.tapi tetua itu terus memaksanya.tepat ia sudah tidak kuat lagi untuk meneguknya seseorang pun bersedia menghabiskan untuknya.
"udah stop,gua aja yang minum" ucap leo
"wahhhh pasangan yang romantis" celetuk tetua itu
"gausah-" leo pun mengambil gelas itu dan langsung meneguknya hingga habis.
semua orang disitu pun langsung bertepuk tangan.
"akhhh" leo menikmati araknya.
"kau bisa minum arak?" tanya diego
leo pun mengangguk "bisa sedikit"
setelah acara selesai,merekapun kembali ke hotel.
"makasih ya,pas banget tadi gua bener bener eneg" ucap senja.leo pun terkekeh
"keliatan banget tadi,makanya gua bantuin lo"
(padahal mah aslinya emang gak tega aja liat senja begitu)
"oiya,emang lu bisa minum alkohol?"
"bisa lah,cuma gua emang jarang aja minum begituan"
"oooh"
"senja"panggil diego
senjapun menengok dan mengangkat kedua alisnya.
"soal kemarin..maaf saya-"
"gapapa gue juga tau kok,santai aja sama gue"
"tapi serius saya minta maaf ya"
"iya santai aja"
langit pun melirik keduanya secara bergantian
"APA YANG LO PADA LAKUIN DI BELAKANG GUE?" tanya langit
"Berisik!! Gede banget suara lu"ucap senja sambil menoyor mulut langit. Lalu jalan duluan.
langit pun memegang mulutnya. Diego dan leo pun menggeleng-gelengkan kepala.
pagi pun tiba,mereka saat ini sudah ada di tempat gym. karna bajunya mereka sudah basah oleh keringat,leo dan langit pun langsung membuka baju mereka tak peduli sekitar.padahal tempat gym hari ini terlihat lumayan ramai.
"memangnya gapapa buka langsung disini?"tanya diego
"gapapa santai aja buka aja baju lu kalo gerah"jawab langit.
diego pun membuka bajunya
senjapun datang menghampiri mereka tetapi ia tidak melihat ke arah 3 sejoli itu,ia sibuk membuka minumannya itu
"abis ini- ****!" senjapun menutup kedua matanya.
"bisa gasih kalian jangan buka bukaan tiba tiba" lanjutnya sambil mengalihkan pandangan.
"emang kenapa?udah lepek banget kaos gue" jawab langit.
"lupain,ayo berenang,udah sepi" ajak senja
mereka pun pergi ke kolam berenang.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 28 Episodes
Comments