eps 16

"ARKAN!?" pekik leo dan diego bersama.diego pun memeluk erat arkan,

"maaf,maaf atas kejadian itu"ucap diego tulus. Arkan pun membalas erat pelukan diego, "tidak apa yang mulia, senang dapat melihat anda sekarang. Tetap sehat dan bugar" suara arkan terdengar berat, sepertinya ia sedang tidak enak badan. Leo pun bergantian memeluk arkan,rekan kerjanya dulu.

"kau kemana saja? Kemapa tidak pernah mencariku? Ucap leo.

diego pun terkekeh,matanya berkaca-kaca.akhirnya waktu yang di tunggu tunggu pun tiba.

"bagaimana kau tau aku tidak mencari mu? Aku selalu mencarimu di internet. Siapa tau kau jadi tokoh terkenal kawan" arkan pun menepuk nepuk pundak leo terharu.

"jadi...kalian kenal?" tanya senja perlahan.

"dia salah satu pengawal yang terjebak juga saat itu" jawab diego.

"arkan,ini senja, dia yang membantuku keluar"lanjutnya.

arkan terdiam sejenak lalu menjulurkan tangannya, senja membalas jabatan tangannya.

"arkan"

"senja"

"udah malam ayo balik" ajak langit.

"saya pulang dulu, arga menunggu di rumah.besok saya datang ke hotel." ucap arkan.

"wahh jadi kalian selama ini bersama?" sahut leo. Arkan pun mengangguk.

"yasudah,jangan lupa besok pergi bersama arga ya" seru diego.

"baik pangeran.sampai jumpa semuanya" arkan melambaikan tangan dan perlahan pergi menjauh.

"kalian hutang penjelasan" sinis senja. " ayo lang" senja dan langitpun jalan ber iringan.

leo dan diego pun tersenyum, suasana hati mereka malam ini sangat bagus, akhirnya mereka dapat berkumpul lagi dengan selamat.

Pagi pun tiba mereka janjian untuk sarapan bersama.arkan dan arga pun sudah datang.

mereka pun makan bersama.

"jelasin dong cerita kalian gimana" ucap senja penasaran.

"nama saya arkan,dan ini kembaran saya,arga," arga pun menunduk memberi salam."kami sama sama bekerja menjadi pengawal pangeran diego" lanjutnya.

"kalian bisa bicara santai, mulai sekarang tidak usah formal,termasuk dengan ku." ucap diego. Semuanya pun mengangguk.

"setelah kami terjebak di lukisan,kami keluar pada tahun 2020 silam. kami tidak sadar jika sudah keluar,saat membuka mata, kami ada di atas kasur.tidak tahu rumah siapa yang kami tempati saat itu. Rumah itu yang kami tempati disini sekarang,seperti rumah adat.didalam rumah itupun banyak sekali informasi tentang zaman dahulu sejak kita tidak ada, seolah olah memang ada orang yang sengaja menulis kisah itu." cerita arkan

"anehnya, di dalam rumah itu memang seperti sudah di siapkan untuk tempat tinggal seseorang. Di tempat penyimpanannya juga banyak uang, banyak bahan makanan. Setelah ber bulan bulan pun tidak ada orang asing yang datang. Beberapa bulan kemudian pun kami memutuskan untuk mencari pekerjaan agar bisa membiayai hidup kami. Dan jadilah sekarang,kami bekerja di pulau ini." ucap arga melanjutkan ceritanya.

"apa ada informasi lain?" tanya diego "tentang apapun yang nasih bersangkutan dengan kita" lanjutnya.

"senja,bagaimana caranya kamu mengeluarkan pangeran dari lukisan?" tanya arkan

"emm pas itu kayaknya cuma nyentuh doang deh" jawab senja seadanya "oiya,disitu gua emang lagi pake kalung yang kayak kalian" lanjutnya. Arkan pun mengangguk.

"Suatu hal yang saya tau,tidak sembarang orang yang bisa memakai sihir di kalung ini.kalung ini memang sudah ada pada zaman kita,dan ini memang penawar untuk kutukan lukisan.yang bisa memakainya ya hanya orang yang sudah terpilih sejak dulu." arkanpun menjelaskan informasi ini dengan serius.

"Ada buku di rumah kami,yang berisikian tentang segala macam sihir,dan penawarnya. Mungkin sekarang penyihir kuat sudah tidak ada,jadi tidak perlu khawatir.tapi,keturunannya pasti ada.

bab paling panjang adalah tentang kutukan lukisan.yaitu kutukan yang kita alami.bahkan disitu contohnya juga kita ber-4. Para penyihir memberi penawarnya kepada orang orang kerajaan karna raja memohon dan menggantikannya dengan sesuatu.tapi kerajaan saat itu tidak bisa membebaskan kita."

"Disana tertuliskan,3 liontin ini akan menjadi penawar,tapi hanya 3 orang yang bisa membantu kita saat itu. Karna hanya ada 3 liontin,kerajaan pun menyatukan ku dengan arga dan memisahkan kalian leo dengan pangeran diego. 2 orang dari yang di sebutkan adalah keturunan penyihir itu yang tidak ingin menjadi penyihir.dia akan hidup di zaman sekarang ini,makanya ia terpilih.dan 1 orang lagi,buku itu menjelaskan, hanya reinkarnasi dari putri violet yang akan dapat mengeluarkan pangeran dari lukisan itu.selain orang itu, keturunan penyihir itu pun tidak akan bisa mengeluarkan pangeran.oleh karna itu,lukisan kita dibawa pergi ke indonesia untuk di sembunyikan.anggota kerajaan sengaja memisahkan kita semua dan memberikan kita bekal untuk masa depan, dalam artian "seperti uang" untuk hidup di zaman mendatang." "leo,apa kau melihat keturunan penyihir itu?."tanya arkan

leo pun menggeleng gelengkan kepala.

"jadi...maksud lo, senja reinkarnasi putri violet?" tanya langit tidak percaya.

arkan dan arga pun mengangguk bersamaan.

"itu benar,di tempat gue bangun juga banyak informasi tentang lukisan ini, disitu memang tertulis tentang reinkarnasi putri violet" sahut leo.orang orang disana pun kaget dalam diam terutama senja,ia sudah tidak bisa berkata kata lagi.apakah hal seperti ini nyata?apa hanya ada di fiksi?kenapa ini tampak sangat nyata?apa gua belom bangun bangun ya?. Pikiran itu terus berputar putar di kepala senja.

Setelah makan selesai,merekapun berkeliling di sekitaran hotel,melihat banyak tempat wisata yang bisa mereka kunjungi.

"oiya,deket sini gua denger denger ada curug ya?tau curug kan?" Tanya langit.

"tau tau.ada kok sekitar sini"balas arga

"yaudah kesana gimana?bosen kan makan makann mulu" ucap langit antusias,karna ia sangat suka yang berbau alam seperti ini.

Semua orang disana juga mengangguk setuju.semuanya pun kembali ke hotel dan mengambil pakaian untuk ganti di curug nanti.merekapun melanjutkan perjalanan mereka.

Sebelum sampai ke curugnya,mereka harus melewati beberapa rintangan,karna jalanan disana sedikit becek.

"besok kita bakal balik ke jakarta,kalian bakal ikut atau engga?."tanya senja.

"kita udah pikirin sih,rencananya besok kita bakal ikut.soal pekerjaan disini, kita udah ngajuin berkas buat pindah kota.soalnya perusahaan kita ada juga di jakarta, jadi kita bisa pindah kesana." jelas arga.

Semua orang pun mengangguk paham.

"ayo guys semangat, gua udah bisa denger suara airnya nih" ucap leo memimpin jalan.

"lo gapernah kesini tapi kenapa seakan akan lo tau banget tempatnya?" sinis leo.

Langit memelankan langkahnya lalu berbalik ke arah leo.mengangkat kedua tangannya dan menunjuk kepalanya. "insting broo" langit pun terkekeh,sedangkan leo sudah sangat jengkel.temannya satu ini sangat menyebalkan.

"oiya,arkan,arga,kalian nanti beli rumah yaa biar leo sama diego tinggal bareng kalian" ucap langit.

"pasti lah itu"balas arkan.

"terus lo tinggal di rumah sama senja ber-duaan gitu lang?" sinis leo

"ya enggak lahh gua balik ke kos kosan lagi" jawab langit.

"saya nyaman kok tinggal di rumah senja"ucap diego tiba-tiba.

senja pun melihat ke arah diego, baru ingin sewot,tapi sudah ada orang yang sewot duluan.

"Enak aje luuu,GA ADA!! Kalian tinggal masing masing! gaboleh tinggal di rumah senja lagi,kalo sekali kali mah boleh tapi jangan keseringan." sela langit.

Mereka pun sampai di curug yang mereka tuju.semua orang terpesona dengan keindahan yang mereka lihat sekarang.kecuali diego,ia sangat terkejut melihatnya.ia menelan salivanya terus menerus.dan jalan perlahan.

Senja yang menyadari diego berjalan sangat pelan pun menghampirinya.ia pikir diego takut jatuh,karna jalanan saat ini turunan dan cukup licin.

"ayo,gua bantu" senjapun merangkul 1 tangan diego.

"kenapa ga ada yang bilang kalo curug itu air terjun?" tanya diego lemas.

"hah?lo belom tau curug itu apa?" senja pun menanya balik.

Diego hanya menggeleng gelengkan kepalanya lemas.senja yang menyadarinya pun memiringkan kepalanya heran.

"lo kenapa? Takut tenggelem?" tanya senja sambil sedikit tertawa.

diego pun geleng gelengkan kepalanya.

Merekapun sampai di bawah.banyak batu batu besar di pinggir.merekapun menaruh barang barang di batu itu.langit,leo,arkan,dan arga pun langsung terjun ke dalam air.mereka sudah tidak sabar.

"ayo berenang" ajak senja

"engga dulu,gua jaga barang aja" balas diego

"yahh gaseru dong? Ayo ihhh turunn" senjapun menarik narik tangan diego.tubuh diego yang sudah bergetar pun tetap berusaha untuk menahan tarikan senja.

Sial,kakinya licin karna sudah terkena air.diego pun masuk ke dalam air.

ia terlihat sangat panik,seperti orang yang tidak bisa berenang. Kini dia seperti akan tenggelam,padahal kedalaman kolam itu hanya sedadanya. Senja yang dari tadi jadi panik pun susah memeganggnya karna diego terus bergerak.

"EH EH TOLONGIN DONGG" senja berteriak.dengan sigap arga pun menghampiri senja dan diego.ia pun menggendong diego ke atas. Dan membaringkannya di tanah.

Senja menopang kepala diego dengan pahanya.diego masih sadar bahkan matanya masih terbuka.dia hanya terbatuk batuk karna banyak meminum air. Senja pun mengusap wajah diego,menyingkirkan rambut yang menghalangi wajahnya.badan diego bergetar hebat,wajahnya sangat pucat.

"lo kenapa var?" tanya senja lembut.dia tidak pernah melihat diego setakut ini. Diego pun berusaha duduk dan membelakangi air terjun itu,ia tidak ingin melihatnya.

Senja yang mulai menyadarinya pun memeluk tubuh diego." lo takut air terjun?"tanya senja.karna selama ini,diego bisa berenang di kolam renang maupun lautan.tapi ia belum pernah mencobanya ke air terjun. Diego pun mengangguk kecil. Senja memeluk dan mengusap-usap tubuh besar diego,ia mencoba menenangkannya.

Suara air terjun itu terlalu bising,sulit untuk diego menangani traumanya.ia menutup kupingnya, senja mengambil airpodsnya dan memberikannya ke diego.ia pun menjadi sedikit lebih tenang. Semua orang masih mengamati mereka dari tadi,hingga senja memberikan isyarat jari "oke" baru mereka semua tenang dan kembali berenang seperti semula.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!