Author pov
Siang ini chrisy dkk sedang berkumpul dimarkas KING COBRA, termaksud reza dan aron.
"bang, kata chris kita ada misi?"tanya fara
"bilang cepetan bang. Udah gak sabar gue"kata tasya antusias
"iya nih, udah lama gak bunuh hama"kata putry yang tak kalah semangat
"misi kalian bukan disini. Tapi di NY"kata reza
"dan gue yang akan ikut sama kalian"kata aron
"kapan kita berangkat?"tamya fara
"malam ini"jawab reza
Reza dan yang lain, sibuk membicarakan misi yang akan dijalankan malam ini.
Sementara christy, dia sedang berada diruangannya yang ada dimarkas KING COBRA. Ruangan yang tidak pernah dimasuki orang, selain christy dan richard.
Ruangan itu sangat privasi untuk christy. Sedikit saja gagang pintu itu disentuh, maka orang yang menyentuhnya akan mati, dalam satu kali sengatan listrik yang bertegangan sangat tinggi.
Christy pov
Seperti biasa, gue akan lebih menyendiri dan menenagkan fikiran gue.
Kejadian disekolah itu masih gue fikirin. Bagimana perasaan michel sekarang?
Gue gak ada niatin untuk sembunyiin masalah rasya, tapi gue cuma gak mau masa lalu gue diketahui orang lain.
Untuk saat ini, gue masih gak mau cerita sama michel soal rasya.
Rasya? Bagaimana keadaanya? sekarang gue harap dia baik-baik ajah. Entah kenapa, gue masih ngarepin dia balik, padahal sekarang gue udah punya michel.
Michel? Seorang laki-laki, yang sangat sayang sama gue. Gue akan coba buat sayang sama dia, meski gue gak tau itu kapan.
Maaf? Kata itu yang hanya bisa gue ucapin buat rasya dan michel. Kenapa rasya, karena gue udah ingkarin janji gue untuk selalu jaga hati gue buat dia.
Dan kenapa michel, karena gue belum bisa sayang sama dia. Gue bukan mau kasih dia harapan, gue akan belajar buat sayang sama dia.
Kenapa gue selalu dihadapkan dengan kata pilihan, itu sangat berat dan sangat sulit.
Jika suatu saat rasya kembali gue harus apa? Tinggalin michel? Gue rasa, gue jadi cewe yang jahat. Hanya menjadikan michel pelampiasan.
Tapi bagaimana dengan rasya? pria yang selama ini gue cari, dan gue rindukan.
Gue memang bisa baca fikiran, bisa tahu kejadian dikedepannya. Tapi gue gak bisa rubah alur ini.
Alur cerita, yang selalu menempatkan gue di posisi yang sangat tidak baik.
"jika gue bisa ubah alur, gue mau kebahagian selalu ada dipihak gue. Kesedihan? Biarkan itu terkubur jauh-jauh"christy
Author pov
Sementara christy melamun dengan fikirannya, richard yang jauh darinya sangat tahu kesedihan yang adiknya itu rasakan.
Andai richard bisa menukar takdir, dia lebih memilih kesedihan yang christy alami, biar dia yang merasakannya.
"kuatlah, hanya itu yang bisa abang katakan. Maaf karena tidak bisa mengubah alur cerita ini"batin richard
//skip//
Langit telah berubah menjadi gelap, hanya bulan yang menerangi, dan beribu-ribu bintang yang sangat indah.
Dimansion raymond, raka dkk sedang berkumpul bersama. Mereka asik bermain game, sedangkan michel hanya melamun.
Michel menunggu christy sedari tadi, tetapi gadisnya itu tidak muncul.
"cel, lu yakin mau nunggu chris? Dia mungkin pulangnya agak malam"kata raka lalu duduk disebelah michel
"gue harus ngomong berdua sama dia"kata michel menatap raka
"cel, gue cuma minta satu ajah sama lo. Tolong selalu jaga chris, dan percaya sama dia. Udah cukup penderitaannya selama ini"kata raka yang mulai serius
"gue akan selalu jaga dia rak, gue sayang sama dia. Gue gak mau kehilangan dia, tapi apa chris juga ngerasain apa yang gue rasa sekarang?"tanya michel yang terlihat sedih
"mungkin saat ini chris belum sayang sama lo. Tapi gue yakin, seiring berjalannya waktu dia bakal sayang sama lo"kata raka menepuk pundak sahabatnya itu
"gue berharap kayak gitu. Tapi kalau suatu saat nanti, dia masih tetap belum sayang sama gue, gue akan pergi rak. Gue akan menjauh dari dia"kata michel
"lo baru mulai cel. Jalanin dulu, jangan fikirin apa yang belum terjadi. Gue percayain chris sama lo"kata raka lalu berdiri pergi menuju kedapur
"chris apa hubungan ini harus berakhir? Bahkan kita belum memulainya, belum ada hal indah di cerita ini"batin michel sendu
Sementara christy, dia sedang menunggu kabar fara dkk yang sedang menjalankan misi di NY. Christy selalu memantau apa yang terjadi disana.
Fara dkk sudah membunuh 250 orang, dalam jangka waktu yang cukup singkat.
Mereka menjalankan misi untuk menyerang markas BLACK MAMBA. BLACK MAMBA adalah musuh yang sangat licik, tetapi mereka masih belum bisa mengalahkan kelicikan christy. Gadis yang menjadi leader mafia in the world
Semua kelicikan mereka sudah diketahui christy, dan itu memudahkan christy untuk membalasnya.
Hanya bulan dan bintang yang menyaksikan tamatnya BLACK MAMBA, komplotan mafia terkuat yang menduduki posisi ke 5.
Saat sedang menyaksikan fara dkk yang sedang bertarung, christy mendengar suara deringan HPnya .
"kanapa bang?"tanya christy, pada raka yang menelfonnya
"chris, kamu pulang sekarang yah. Michel udah nungguin kamu dari tadi"kata raka
"sudah lama dia nunggu?"tanya christy
"sejak pulang sekolah chris."jawab raka
"10 menit, aku sampai disana."kata christy, lalu mematikan telfonnya
Christy langsung keluar dari ruangannya, mengambil kunci motor lalu hendak keluar dari markas.
"princess kamu udah mau pulang?"tanya reza dari arah belakang
"hmm"jawab christy lalu hilang dari balik pintu
"masih dingin saja"gumam reza
Christy langsung menggas motor sport miliknya, menjalankannya dengan kecepatan yang sangat tinggi.
Christy tidak peduli dengan semua pengendara, yang menyumpahinyanya karena membawa motor dengan kecepatan yang sangat tinggi.
15 menit perjalanan dari markas ke mansion, akhirnya christy sampai. Dia langsung memarkirkan motor milinya itu.
Baru saja christy ingin masuk, tetapi ada orang yang membuka pintu mansion dari dalam.
Jika kalian berfikir itu michel, maka kalian sangat benar. Michel yang melihat kedatangan gadis yang ia tunggu sedari tadi, seketika mengembangkan senyumannya.
"kita bicara disana"kata christy menunjuk kearah luar pagar
Christy dan michel duduk ditaman kompleks, suasana sudah sangat sunyi karena sudah jam 10 malam.
Michel hanya diam menatap wajah christy, yang datar tanpa ekspresi namun masih terlihat cantik.
"chris, aku boleh minta sesuatu?"tanya michel menatap christy
"hmm"jawab christy
"belajar untuk buka hati buat aku"kata michel, berhasil mengalihkan pandangan christy
"akan aku coba"kata chrisy menatap michel
"berusahalah"kata michel
"apa kamu mau menunggu?"tanya christy
"jika itu demi kamu kenapa tidak"kata michel sangat yakin
"tapi, jika suatu saat salah satu dari kita akan ada yang tersakiti, apa kamu siap?"tanya christy
"aku akan berusaha, agar tidak ada yang tersakiti"kata michel
"maaf jika membuatmu menunggu, sampai perasaanku tumbuh"kata christy
"tidak apa-apa. Chris apa kamu tahu? karena kamu, aku tahu artinya rasa sayang, karena kamu aku bisa belajar menjaga seseorang"kata michel sambil memegang tangan christy
"aku mau meminta 2 hal kekamu"kata christy
"katakanlah aku akan mewujudkannya"kata michel tersenyum
"tidak sekarang, ada saat dimana aku akan mengatakannya. Aku harap, kamu mau melakukannya"kata christy
"aku akan menunggu permintaanmu itu. Chris aku sayang sama kamu, dan aku harap kamu juga bisa sayang sama aku"kata michel lalu memeluk christy
Chrisy hanya menampilkan senyuman tipisnya, lalu membalas pelukan michel.
"aku akan menjagamu dalam keadaan apapun. Jika suatu saat nanti, pria itu kembali dan membawamu pergi, aku akan merelakanmu. Karena aku tahu kebahagianmu bukan aku tapi dia"batin michel
"biarlah semuanya berjalan sesuai alur. Rasa sayang itu, entah kapan akan tumbuh. Kamu pria yang sangat baik, maaf jika suatu saat aku menyakitimu"batin christy
Michel pov
Playboy? Itu adalah gue sebelum gue ketemu sama satu cewe, yang entah kenapa dia sangat menarik perhatian gue.
Gadis datar, cuek, dan dingin. Karena dia gue belajar jadi cowo yang setia, cowok yang menghargai wanita. Padahal, saat ini perasaan gue belum terbalaskan.
Entah kenapa gue selalu mau jaga dia,mau selalu buat dia bahagia. Dan gak tahu kenapa, lihat dia sedih buat hati gue seakan dipatahin.
Christy walton raymond, dia adalah gadis yang gue maksud. Entah kenapa rasa sayang itu sangat besar. Dan rasa ingin memiliki itu, semakin menghantui.
Tetapi, jika hanya satu pihak yang menyayangi sepertinya terlihat sangat miris. Itu terjadi dalam hubungan gue saat ini.
Dia belum bisa sayang sama gue, dan gue tahu itu dari awal. Tapi gue yakin, seiring berjalannya waktu rasa sayang itu akan tumbuh.
Dia memiliki seseorang dihatinya, tapi bukan gue. Gue tahu itu tapi gue yakin, suatu saat nanti gue yang akan ada dihatinya.
Dan jika suatu saat nanti, dia lebih memilih pria itu, gue akan mundur. Karena mencintai tidak harus memiliki, itu kata pepatah.
Kebahagian chris adalah yang utama. Jika dia bahagia dengan orang lain, gue juga ikut bahagia.
Gue akan pergi bersama rasa sayang itu, dan akan selalu gue kenang. Salalu gue simpan baik-baik dihati gue.
Andai takdir bisa dirubah, gue mau gue yang ada dihati chris. Bukan pria itu, pria yang pergi entah kemana. Meninggalkan gadis seperti christy.
"mencintai tidak harus memiliki, dan mencintai tidak harus mempunyai alasan. Biarkan alur ini berjalan, dan kita lihat ada dimana takdir gue."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 107 Episodes
Comments
ꪶꫝMeitha.V.Aꪶꫝ
Kebayang tiap angel/kepribadian gandanya christ muncul untuk balikinnya harus melukai tangannya itu bekas luka nya pasti banyak bgt mending kalo ga terus keluar darah, malah bingung aku thor&nyesek bgt liat Michel yg begitu tulus&mau nunggu sampe batas waktu yg ga bisa di tentukan sungguh sayang yg dalam&tulus bgt 😭😭😭
2021-08-05
0
Deana
nyeri juga rasanya setelah baca ini...
2021-02-22
0
Uun Setiowati
sumpaah bacanya nyeseh sih berada kek ikut masuk ke dalam ceritanya
2021-01-17
1