Udara lembab di bawah bulan malam. Keringat terus menetes hingga membasahi lantai tanpa atap itu. Mike sedang fokus berkutat dengan pedangnya. Beberapa hari ini tidak ada quest yang muncul sehingga dia menghabiskan banyak waktunya untuk berlatih.
Tapi dia baru sadar kalau sesering apapun dia berlatih, tidak akan ada yang berubah. Kemahirannya tidak akan bertambah hanya dengan berlatih. Memang benar kalau latihan bisa menaikkan level dexterity, tapi hal itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Mungkin membutuhkan beberapa bulan atau bahkan beberapa tahun hanya untuk meningkatkan 1 level lebih tinggi. Sistem ini memang dibuat seperti itu.
Cara tercepat untuk menjadi kuat memang hanya dengan menyelesaikan quest. Reward yang didapatkan juga dapat menjadi bonus tambahan untuk menaikkan level.
Setelah Mike banyak mengutak-atik dan mencari tahu tentang sistem ini, dia menemukan beberapa hal yang menurutnya sangat berguna.
Selain cara menaikkan level dengan menyelesaikan quest, level juga bisa dinaikkan dengan mengalahkan monster. Selain itu, ada kemungkinan dia akan mendapatkan drop item dari monster dengan level tertentu.
"Walaupun aku tahu ini percuma, tapi kenapa aku tetap melakukannya?" Mike menatap lamat-lamat pedang yang ada di genggamannya. Entah apa yang sedang dia lakukan, tapi saat ini dia hanya ingin berlatih.
Triing!!
[QUEST DIPERBARUI]
SELAMATKAN "LITTLE LADY" YANG SEDANG DALAM BAHAYA
REWARD : 2 KARTU PENINGKATAN KELAS RENDAH (ACAK)
"Little lady?" Mike menatap layar hologram sambil menautkan alis karena kebingungan. Dia tidak tahu siapa little lady yang dimaksud oleh sistem. Ditambah lagi dimana dia berada sampai dia sedang dalam bahaya?
Ketika Mike ingin mengutuki sistem yang tidak jelas seperti ini, tiba-tiba ada panah yang menuntunnya ke suatu tempat.
"Baiklah, terima quest."
[SISTEM]
QUEST DITERIMA
Mike berjalan mengikuti anak panah yang bersinar di atas permukaan tanah. Selama di perjalanan dia berpikir seperti apa little lady yang akan dia selamatkan? Mungkin saja dia adalah seorang putri konglomerat atau semacamnya. Setidaknya seperti itu bayangan Mike tentang little lady.
[PERINGATAN]
TERDETEKSI SUMBER BAHAYA YANG SEMAKIN MENDEKAT
"Sumber bahaya?" Mike kaget saat menatap layar hologram di hadapannya. Dia menolehkan pandangan ke seluruh arah, tapi dia tidak mendapatkan sumber bahaya yang dikatakan oleh sistem.
[SISTEM]
SELAMATKAN LITTLE LADY DARI SARANG MONSTER TINGKAT RENDAH
BERHUBUNG QUEST MASIH BERUPA QUEST TUTORIAL, MAKA LEVEL DARI MONSTER AKAN DIKURANGI
REWARD TAMBAHAN AKAN DIBERIKAN JIKA BERHASIL MENYELESAIKAN QUEST
Mike menyipitkan matanya melihat tulisan di layar transparan itu. Padahal ini baru quest tutorial, tapi kenapa sudah ada monster? Mike tidak tahu dan dia tidak ingin memikirkannya.
Saat ini dia hanya berpikir bagaimana caranya mengalahkan monster dengan levelnya yang masih sangat rendah.
Biasanya mereka yang memiliki level rendah akan bergerak secara berkelompok agar bisa bertahan hidup. Tapi saat ini dia hanya sendirian. Apalagi dia harus bertarung sambil melindungi gadis kecil.
Tapi sistem membuat level monster dikurangi daripada level pada umumnya. Tentu saja mereka harus melakukan itu. Kalau tidak, bagaimana Mike akan bisa menyelesaikan quest dengan levelnya saat ini?
Guuaarrr!!!
Dari kejauhan Mike samar-samar mendengar suara auman. Suara itu terdengar aneh, tapi dia yakin kalau pemilik auman itu adalah monster.
Jika hanya dari suaranya, sepertinya monster itu hanya ada satu. Tapi sistem mengatakan sarang monster yang artinya monster disana pasti lebih dari satu atau mungkin akan lebih banyak dari perkiraannya.
Mike sudah bersiap dengan pedang dan kuda-kuda yang sempurna. Dia perlahan berjalan mendekati gang yang lumayan sempit. Suara yang dia dengar berasal dari gang ini. Panah yang menuntunnya juga mengarah pada gang yang sama.
Mike menarik napas dalam. Saat ini layar transparan dengan sebuah peringatan tengah mengambang di depannya. Layar yang awalnya berwarna biru sekarang berubah menjadi merah. Mike mengira mungkin monster yang ada di dalam gang tidaklah kuat, tapi dia tetap akan kalah jumlah. Bagaimanapun juga tempat itu adalah sarang mereka.
"Aku bisa melakukan ini. Aku harus menjadi lebih kuat sebelum quest utama dimulai." Mike bersiap untuk menunjukkan diri di hadapan para monster itu. Tapi belum sempat dia melakukannya, Mike sudah ketahuan.
Dibelakang Mike saat ini sudah berdiri monster yang ukurannya hampir sama dengan ukuran tubuhnya. Ternyata monster itu adalah goblin. Saat sadar kalau monster itu adalah goblin, Mike menurunkan ketegangannya.
Di atas kepala goblin itu mengambang tulisan "LV.5" yang membuat Mike terkejut. Levelnya saat ini masih level satu, bagaimana caranya dia bisa mengalahkan monster level lima?
Walaupun Mike menggunakan skill samurai yang melipat gandakan level dexterity, tapi tetap saja itu masih belum cukup untuk monster level lima. Ditambah lagi level strength yang dia miliki masih berada di level dua.
Mike sudah dibuat panik dengan perbedaan level yang begitu tinggi. Namun beberapa saat kemudian, angka yang mengambang di atas kepala goblin itu berubah. Sekarang goblin di hadapannya berada di level dua.
Karena kepanikannya sendiri dia jadi lupa bahwa sistem mengurangi level monster untuk menyesuaikan dengan level player. Mike diuntungkan dalam keadaan ini. Walaupun level keseluruhan Mike masih level satu, tapi dia masih percaya dengan kemahirannya. Level strength dia juga berada di level dua. Jadi, dia merasa bisa mengatasi goblin ini.
Pemikiran itu hanya bertahan sampai saat goblin tidak melancarkan serangan padanya. Dengan level keseluruhan goblin yang berada di level dua dengan level defense Mike yang masih berada di level satu tentu saja ada perbedaan yang jauh.
Mike baru menyadari kalau perbedaan satu tingkat level keseluruhan akan ada kesenjangan yang sejauh ini. Mike sudah mengayunkan pedangnya tepat di leher goblin. Sayangnya, kulit goblin itu terlalu keras untuk ditembus oleh pedang Mike.
"Dasar quest gila!" Mike menyeka darah segar di ujung bibir. Dia sudah beberapa kali terkena hantaman senjata tumpul goblin itu. Level defense yang dia miliki masih terlalu lemah untuk menerima serangan dari monster level dua.
Saat ini Mike merasakan sakit di sekunur tubuhnya. Tapi sudah terlambat baginya untuk mundur. Dia sudah menerima quest, artinya akan ada penalti jika dia gagal menyelesaikannya.
"AARRGHH!!!" Mike mengaum. Suaranya terdengar penuh keputusasaan. Dia berusaha mengatur napasnya yang tidak beraturan. Dalam keadaan seperti sekarang ini Mike harus bisa mempertahankan ketenangannya. Rasa panik hanya akan memperburuk keadaan.
"Manusia! Kau harus bisa menjadi yang terakhir bertahan dalam game terkutuk ini. Temuilah orang itu dan balaskan dendam ribuan nyawa yang sudah dia renggut."
Sekilas Mike mendengar ada seseorang yang berbicara padanya. Saat Mike mengedarkan pandangan, dia tidak mendapati seorangpun berada di sekitarnya.
"Apa kau yang berbicara padaku?" Mike melangkah mundur sambil menatap waspada pada goblin di depannya.
"Bunuh aku sebelum aku kembali dikendalikan!"
Goblin di hadapannya jatuh bersimpuh. Dia seperti sudah siap untuk diburu. Tapi walaupun begitu, bagaimana cara Mike membunuhnya? Untuk menggores kulitnya saja membutuhkan usaha yang luar biasa.
"Selama aku sadar, aku bisa menurunkan levelku. Cepat ayunkan pedangmu dan bunuh aku. Tapi untuk ke depannya, sebisa mungkin jangan membunuh terlalu banyak monster yang muncul. Jika itu memungkinkan. Aku akan sangat berterima kasih."
Mike dibuat bingung. Padahal beberapa saat lalu Mike masih dengan mudah bisa mengayunkan pedangnya. Tapi entah kenapa sekarang tubuhnya seolah berat untuk bergerak.
Splash!!!
Seketika pedang itu dipenuhi dengan cairan hijau. Mike mengayunkan pedangnya. Dia mengayunkan pedang yang berat itu.
"Aku tidak tahu apa yang kamu maksud. Tapi aku akan mengingatnya."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Ayano
Sudah kubilang
Quest sistem tak ada yang bisa dipercaya
2023-06-23
2
Ayano
Sistem oh sistem
Aku mulai agak meragukan tingkat pengurangan level monstermu 😅😅
2023-06-23
0
Ayano
Agak rancu dah yang kek gini
2023-06-23
0