Eps 08

Di perusahaan Kenric Company, Jack sudah kembali setelah mengantarkan nona mudanya dan makan siang di cafe depan butik. Kini dia masuk ke ruangan bosnya untuk memberikan informasi kepada bosnya.

tok.tok.tok..

"Masuk" kata Reza sambil mengecek beberapa file di laptopnya.

"Permisi bos, saya mau memberikan informasi penting mengenai acara pesta nanti malam yang akan bos hadiri, sesuai dugaan bos bahwa pesta nanti malam juga akan ada transaksi ganja dari salah satu kolega kita bos sepertinya mereka ada kerja sama dengan salah satu musuh kita." ujar jack yang serius. Sesuai informasi yang ia dapatkan dari anak buahnya tentang rencana pesta di hotel nanti malam.

"Hem, bagus jack. Nanti malam kau suruh dicky dan musa datang ke Hotel Piramid untuk menyamar di acara pesta itu. Kita harus gagalkan rencana mereka jack." ucapnya sambil menyeringai tipis.

Ya dia memang sudah curiga dengan pesta nanti malam maka dari itu sejak mendapatkan undangan ia sudah menyuruh jack untuk menyelidiki hal ini & sesuai dugaan bahwa pesta nanti malam bukan hanya pesta pertemuan beberapa perusahaan saja namun ada beberapa kelompok memanfaatkan keadaan.

"Baik bos, untuk pesta nanti malam sudah saya siapakan semua keperluan bos jadi bos hanya tinggal datang saja." kata jack.

"Good jack, kau selalu cepat tanggap dalam pekerjaan dan untuk nanti malam kau harus selalu ada di sampingku jack karna kau tahu sendiri bukan bahwa aku tidak memiliki pasangan." ujarnya terkekeh

"Haisss makanya bos cari pasangan biar ada yang dampingi bos, kalau begini terus makin lama gosip itu makin jadi dan makin panas saja." ucap jack yang mendengus kesal karna ia selalu mendengar gosip yang membicarakan dirinya dengan bosnya memiliki hubungan.

"Gak perlu kau dengarkan gosip sampah itu jack, lagipula aku tidak masalah dengan gosip itu selagi aku tidak di gosipkan dengan wanita ******." jawabnya lagi sambil terkekeh mengejek asistennya itu.

'itu kau yang maunya begitu bos, sedangkan aku tidak. Bisa makin lama aku jomblo karna di kira menyukai sesama jenis' batinnya.

...*************...

Dwyne Properti Corporation, sebuah perusahaan properti yang didirikan oleh keluarga dwyne yang tidak lain adalah perusahaan dari ayahnya Vevi. Kini vevi sudah memasuki ruangan sang ayah setelah dari bengkel.

"Papi Im Coming." ujar vevi sambil memeluk sang ayah tercinta.

"Sudah datang anak papi, dari tadi papi tungguin ternyata kamu telat 2 jam." jawabnya terkekeh melihat tingkah anaknya yang satu ini.

"Sorry pi, tadi ada tragedi jadi aku harus ke bengkel dulu. Jadi nanti malam aku wajib datang nih, ayoklah pi aku gak suka acara begituan apalagi harus memakai baju yang ribet begitu." kata vevi yang cemberut.

"Tragedi apa sayang?. Wajib, kamu wajib datang karna kamu adalah penerus perusahaan papi nanti & lagian selain kamu siapa lagi hayo, jadi kamu harus terbiasa dengan ini karna papi akan mengenalkan kamu dengan beberapa rekan bisnis papi di sana". ucap sang papi dengan lembut namun sedikit tegas.

"Hm mobilnya bonyok pi karna di tonjok dari belakang jadi butuh perawatan kecantikan makanya langsung aku bawa ke salon terbaik, hehehe." jawab vevi dengan asal. "Baiklah pi aku akan datang nanti malam bersama papi, tapi kalau sudah selesai perkenalannya aku langsung pergi pulang ya itu syaratnya dan harus papi ijinkan kalau tidak aku gak mau datang." ucapnya sambil mengedipkan matanya ke papi tercinta nya dengan senyum jahil

"Hufft, baiklah syaratnya papi terima dan ijinkan asal nanti malam kita pergi bersama dan jangan buat ulah nanti di sana, okey?" Kata papi yang tahu sifat jahil anaknya.

"Okey deh, kalau gitu aku pulang duluan dan untuk gaunnya bagaimana pi, kan papi tahu sendiri aku gak terbiasa memakai pakaian ribet begitu nanti salah pilih papi loh yang malu." jawabnya terkekeh

"Baiklah, untuk gaun sudah di siapkan mami mu di rumah dan yang merias untuk pesta nanti malam akan datang ke rumah jadi semua sudah papi dan mami persiapkan kamu tinggal datang saja dengan papi nanti."

"Hufft, baiklah kalau sudah begini aku tidak bisa menolak bukan, aku pamit pulang pi." ucapnya sambil memeluk papinya lalu pergi keluar.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Di Sekolah SMK Pelayaran Maritim, semua siswa sudah selesai melaksanakan ujian praktek kini beberapa siswa sudah mulai membubarkan diri, ada yang sudah jalan pulang atau masih di kantin sekedar nongkrong di warung.

"Nat, setelah ini main yuk ke tempat biasa nongkrong sambil nonton balap." kata riki sambil melirik kawannya yang lain.

"Sorry bro, gue gak bisa soalnya harus jemput kaka gue pulang kerja, lu semua tahu kaka gue rela belikan gue motor untuk gue pergi sekolah sedangkan dia masih harus naik bus padahal kerjanya pulang malam, jadi lain waktu aja." ucap sepnat sambil membayangkan wajah sang kaka yang selalu bekerja keras tanpa mengenal lelah.

"Okeh deh bro, kalau gitu kita semua pamit dan lu hati-hati di jalan." ujar riki dan langsung pergi dengan yang lain untuk ke tempat balapan.

Dari jauh sepnat hanya melihat kawan-kawannya saja yang sudah pergi, karna memang dia sudah berjanji kepada mama dan dirinya sendiri bahwa dia harus segera lulus biar bisa mendapatkan pekerjaan untuk membantu sang kaka, jadi tidak ada waktu memikirkan bermain atau percintaan.

*See you next episode dan mohon dukungannya*...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!