Menunjukkan Identitas

Sebagai petani sayur aktivitas BaiShe Po dan BaiShe Shou yang sedang menyamar sebagai Kun Ouw dan Whang Nie sehari-hari adalah berkebun yang ada dibagian belakang kediaman mereka, sementara itu YoLang, Jula dan Juli sebagai orang-orang muda mendatangi pasar-pasar besar di Kota-kota Netral yang berada disekitar Desa Shang Hung untuk berjualan sayur hasil perkebunan mereka. Disamping itu mereka mencari tambahan informasi tentang konflik kepentingan antar Ras yang terjadi di Alam Dewa ini, dan sebagai petani dan pedagang mereka selalu menunjukkan tingkat kekuatan mereka hanya berada ditingkat Tyrant dan Holy Tyrant demikian juga cahaya tubuh mereka serta pancaran aura kehidupan mereka yang selalu menyesuaikan dengan Ras dan Jenis Penguasa Kota yang mereka datangi apalagi jika mendatangi kota yang berstatus Kota Terlarang.

Saat ini YoLang, Jula dan Juli dengan mengendarai kereta gerbong yang ditarik oleh 2 ekor kuda sedang membawa hasil panen mereka menuju Kota Kun Lung yang adalah Kota Terlarang, dan dari penglihatan mereka sudah mengetahui bahwa kota tersebut dibawah penguasaan Ras Peri Hitam jenis Mage (Penyihir Hitam) dan Warlock (Tukang Tenun atau Tabib Hitam) dan dibantu oleh Ras Hewan Iblis jenis Demon. Hampir disemua tempat di Alam Dewa ini selalu terlihat kedekatan dua jenis Ras yaitu Ras Peri Hitam dan Ras Iblis, hal itu dikarenakan dengan kebiasaan mereka yang selalu menggunakan energi kekuatan hitam atau gelap dalam setiap aktivitas mereka. Dan tindakan mereka selalu lebih banyak merugikan makhluk hidup yang lain dari pada memberikan manfaat bagi kehidupan makhluk lain, dengan menyamarkan pancaran warna dan aura tubuh YoLang, Jula dan Juli memasuki kota.

Setelah melewati gerbang kota yang dijaga oleh Prajurit Iblis yang melihat YoLang, Jula dan Juli sebagai sesama ras maka dengan segera mereka menuju kawasan pasar besar yang berada dipinggiran kota tersebut untuk mencari informasi atau mencuri dengar perbincangan orang--orang yang berada didalam pasar itu sambil menjual sayuran hasil panen. Para pedagang dalam pasar kesemuanya adalah Ras Hewan Iblis dan Ras Peri Hitam, mereka tidak mengetahui keberadaan YoLang, Jula dan Juli yang sedang menyamar dan dengan tidak curiga semua pertanyaan yang dilontarkan YoLang dan kedua bawahannya itu mendapat jawaban yang diinginkan. Banyak penjelasan para pedagang tersebut tentang seluk beluk penguasa Kota yang memang menerapkan sistim pembantaian atau kerja paksa terhadap setiap Ras lain yang kedapatan secara sembunyi-sembunyi memasuki Kota Terlarang itu.

YoLang juga lebih fokus untuk merasakan keberadaan sosok terkuat yang berada di Kota Terlarang Kun Lung itu seperti yang dilakukannya terhadap Kota Terlarang Huan Yong sebelumnya, dan dia mendapatkan sosok hitam dengan tingkat kekuatan yang berada ditingkat Prajurit Dewa Kuning-4. YoLang dan para bawahannya juga mendapatkan informasi tentang perkiraan jumlah Ras Iblis dan Hewan Iblis serta jumlah Ras Peri Hitam yang berada di Kota Kun Lung itu. Setelah merasa cukup dengan informasi yang mereka dapatkan, YoLang memutuskan untuk kembali ke Desa Shan Hung dimana tempat kediaman penyamaran mereka berada. Dengan menggunakan gerbang teleportasi hanya dalam sekejap mereka telah sampai dirumah sederhana milik paman Kun Ouw dan bibi Whang Nie...

"Tuan muda sudah sudah kembali?, silahkan istirahat dulu tuan muda, saya akan menyiapkan teh hijau hangat!" kata BaiShe Shou.

"Ahh..., terimakasih kasih Shou!, suamimu kemana?" tanya YoLang yang tidak melihat keberadaan BaiShe Po.

"Dia lagi ke Kota Lang Yang tuan muda, katanya karena kelamaan menunggu perintah dari tuan muda maka dia sudah berinisiatif untuk segera melakukan renovasi terhadap rumah ini!, dan sekarang dia sedang membeli semua bahan kebutuhan untuk merenovasi rumah ini!" kata BaiShe Shou menjelaskan.

"Hehehe..., untung saja sudah kuberikan modal kepadanya kemarin, baguslah!, biar nanti dibantu Jula untuk mengerjakannya!" kata YoLang.

"Silahkan diminum tehnya tuan muda!" kata BaiShe Shou.

"Ahh..., terimakasih Shou!, nanti setelah ini aku akan mengirimmu bersama Juli keruang dimensi untuk melihat perkembagan kultivasi tertutup para anggota keluarga besar Naga Emas!, ingatkan mereka jika ada yang sudah menerobos Ranah Alam Kultivator agar segera masuk kedalam kubah isolasi!" kata YoLang.

"Baik tuan muda!, saya panggilkan Juli dulu, dia lagi bersama Jula dikandang hewan!" kata BaiShe Shou kemudian menuju bagian belakang rumah untuk mendapatkan Juli.

Beberapa saat kemudian Juli dan BaiShe Shou kembali menghadap YoLang diruangan tengah rumah itu.

"Kami berdua siap untuk dipindahkan tuan muda!" kata BaiShe Shou.

"Bersiaplah...!" kata YoLang kemudian membuat gerbang teleportasi yang menuju ruang dimensi dimana Istana Dewa Naga Emas berada.

Whhuuuzzz... Whhuuuzzz...

Setelah mengirim 2 bawahannya itu, YoLang kembali menikmati teh hijau hangatnya yang dibuatkan BaiShe Shou. Sambil menunggu kedatangan BaiShe Po dan Jula yang sedang mengurus Kuda, YoLang mulai memetakan hasil pencarian informasinya hari ini terhadap Kota Kun Lung. Kemudian beberapa saat terlihat BaiShe Po kembali dari kota dan langsung menemui YoLang diruang tengah kediaman itu.

"Maaf tuan muda!, saya sudah mendahului perintah, karena saya melihat tuan muda sudah tidak nyaman tidur dikamar yang kecil itu, hehehe..." kata BaiShe Po.

"Ahh..., tidak..., memang saya yang kurang tanggap, ayo panggilkan Jula dan segera kita kerjakan bagian dalam rumah ini!" kata YoLang.

"Siap laksanakan tuan muda" kata BaiShe Po kemudian menuju bagian belakang rumah untuk mendapati Jula yang sedang mengurus kuda-kuda dikandangnya.

Dengan kemampuan energi spiritual mereka bertiga yang sudah berada diRanah Alam Surgawi hanya dalam waktu 3 jam bagian dalam rumah itu sudah berubah, sebelumnya hanya terdapat 2 buah kamar kecil sekarang ini telah siap 6 buah kamar berukuran besar dengan isinya yang terlihat mewah dan nyaman untuk ditempati. 2 buah kamar berada dilantai bawah dan 4 buah kamar berukuran besar berada dilantai 2, semua perabotan yang berada didalam kediaman itu juga telah diganti dengan yang baru. Dilihat dari arah luar kediaman sederhana itu seperti biasa saja tidak ada yang berubah, hanya saja atapnya yang sudah naik 2 kali lipat dari sebelumnya karena telah ditambah dengan lantai 2 dimana terdapat 4 buah kamar berukuran besar yang akan ditempati oleh para pengikut Yolang.

"Ahh..., akhirnya beres!, huhh..., bagus juga idemu Po!, rumah sederhana tapi didalamnya hanya pemiliknya yang tahu!, hehehe..." kata YoLang senang melihat hasil pekerjaan mereka bertiga.

"Ayo..., kita istirahat dulu sambil duduk diruangan tengah itu!, saya akan menjelaskan beberapa hal yang akan kita lakukan nanti malam!" kata YoLang melanjutkan.

'Baik tuan muda...!" kata mereka berdua kompak.

YoLang kemudian menjelaskan letak tempat-tempat yang dicurigainya sebagai tempat para pengikut Aliran Hitam yang tidak senang dengan kepemimpinan Ras Penguasa, disamping itu juga dia menjelaskan lokasi para entitas terkuat disetiap kota yang sudah dia petakan diatas sebuah kertas berukuran besar.

"Kita baru mendapatkan di 4 Kota, untuk itu malam ini kita akan berbagi tugas mencari kota lainnya, dan sebaiknya hanya dari atas langit, usahakan terbang yang tinggi sampai tidak ada satupun sosok terkuat yang dapat mendeteksi keberadaan kita, mengerti!" kata YoLang menjelaskan.

"Kami mengerti tuan muda...!, dan tuan muda sendiri akan menunggangi siapa?" kata Jula yang mengkhawatirkan tuannya.

"Ahh..., jangan kau pikirkan akan hal itu Jula, aku bisa terbang tinggi tanpa tunggangan karena aku punya sayap sekarang, nih...!" kata YoLang kemudian mengeluarkan sayap spiritualnya.

Whhhuuuzzz...

"Hehehe..., hanya saja saya tidak bisa berlama-lama, kalau tidak energi spiritualku akan habis!" kata YoLang menjelaskan.

"Wah..., tuan muda sekarang sudah menjadi Dewa Sejati?, karena sayap seperti itu adalah identitas seorang yang telah diangkat menjadi Dewa Pencipta atau Dewa Penguasa!" kata BaiShe Po menjelaskan karena melihat jenis sayap spiritual YoLang sama persis dengan junjungan mereka sebelumnya yaitu Dewa Ular Putih.

"Ahh..., tahu dari mana kamu Po?" kata YoLang singkat tapi terkejut karena BaiShe Po dapat mengetahui identitasnya yang sebenarnya setelah mendapat kekuatan dan gelar tersebut dari sang Kaisar Dewa.

"Tuan saya yang dulu adalah Dewa Ular Putih, dan dia adalah seorang Dewa Pencipta, dan tuanku itu juga memiliki sayap yang sama persis dengan yang tuan muda perlihatkan kepada kami sebelumnya!" kata BaiShe Po menjelaskan.

"Hmm..., aku harap kalian berdua dapat menjaga rahasia ini!, jangan membocorkannya termasuk kepada kedua istriku!, nah..., inilah aku yang sebenarnya!" kata YoLang kemudian menampilkan wujud Dewanya, sayap spiritual dengan cahaya keemasan dan diatas kepalanya terdapat lingkaran awan bercahaya putih sebesar lingkaran kepalanya dan seluruh tubuhnya memancarkan cahaya putih keemasan.

Whhuuuzzz...

"Hormat sujud kami Dewa Penguasa YoLang!" kata Jula dan BaiShe Po segera berlutut dengan satu kaki didepan sambil menundukkan kepala.

"Bangkitlah kalian berdua!" kata YoLang kemudian menghilangkan identitasnya sebagai Dewa Penguasa dan kembali kebentuk manusia biasa.

"Terimakasih Dewa!" kata keduanya dan kembali duduk seperti sebelumnya.

"Ya sudah, itu hanya sebuah identitas pemberian sang Kaisar Dewa kepadaku!, dan saya merasa belum mencerminkan hasil-hasil tugas yang diberikan kepadaku!, karena di Alam Dewa ini adalah awal mulanya saya melaksanakan semua tugas-tugas Langit!, yang Tujuan Utamanya adalah 'Menjaga Keseimbangan diAlam Semesta'...", kata YoLang menjelaskan.

Terpopuler

Comments

moms dy

moms dy

lanjut...💪💪💪

2023-02-21

2

lihat semua
Episodes
1 Celah Kekosongan
2 Aku Berhak atas Jalanku
3 Minggir atau Lenyap
4 Upah Orang Baik
5 Istana Dewa Naga Emas
6 Dicegat Ras Iblis
7 Bandit Ras Iblis
8 Kenyamanan yang Terganggu
9 Informasi Konflik di Alam Dewa
10 Mencari Informasi di Kota Terlarang
11 Evolusi para Hewan Surgawi
12 Menunjukkan Identitas
13 Malam Berdarah
14 Malam Berdarah 2
15 Membersihkan Danau
16 Kemarahan para Kaum Penguasa
17 Melanjutkan Pencarian Informasi
18 Menuju keUtara
19 Bertemu dengan Pasukan Hitam
20 Bertemu dengan Pasukan Hitam 2
21 Bertemu dengan Pasukan Hitam 3
22 Bertemu dengan Pasukan Hitam 4
23 Ras Peri Hitam yang Aneh
24 Mendapatkan Titik Terang
25 Menjebak Pemimpin Pasukan Hitam
26 Kota Kosong
27 Bersiap Menghadapi Kekuatan Besar
28 Menyergap Pasukan Hitam
29 Menyergap Pasukan Hitam 2
30 Membedah Sosok Misterius
31 Mengungkap Sosok Misterius
32 Menemukan Para Gajah Terbang
33 Bawahan Baru
34 Keangkuhan Para Penguasa
35 Perwira Penghubung
36 Dibalik Ketidakpedulian Theos Lord Sun
37 Kenyamanan Melebihi Surga
38 Kehebohan Para Istri
39 Membuat Kesepakatan
40 Pergerakan Theos Lord Sun
41 Lihainya sang Jendral Iblis
42 Teknik Terlarang sang Jendral Iblis
43 Pertempuran para Hewan Surgawi
44 Kesalahan Jendral Iblis
45 Kehilangan Sosok Misterius
46 Kedatangan Pasukan Alam Dewa
47 Ketegasan Panglima Pasukan Alam Dewa
48 Kesiapan Alam Dewa
49 Cerita Pengantar Tidur
50 Keyakinan Lory Mei
51 Pasangan Dewa Dewi Sejati
52 Transformasi Kekuatan
53 Masa 100 hari
54 Masa 100 Hari (2)
55 Masa 100 Hari (3)
56 Gelombang Serangan Iblis
57 Ancaman Kekacauan di Alam Dewa
58 Banjir Darah di Alam Dewa
59 Banjir Darah di Alam Dewa (2)
60 Banjir Darah di Alam Dewa (3)
61 Banjir Darah di Alam Dewa (4)
62 Banjir Darah di Alam Dewa (5)
63 Banjir Darah di Alam Dewa (6)
64 Banjir Darah di Alam Dewa (7)
65 Krisis Kehancuran di Alam Dewa
66 Kedatangan para Pelindung
67 Pembersihan Alam Dewa
68 Pembersihan Alam Dewa (2)
69 Mengarahkan para Pemimpin Alam Dewa
70 Pernyataan Alura
71 Bersiap untuk Pindah
72 Kebersamaan di Kediaman Baru
73 Mempersiapkan Segalanya
74 Menjalin Hubungan Dengan Alam Dewa
75 Informasi Adanya Dimensi Lain
76 Menemukan Keberadaan Hewan Ilahi
77 Menemukan Keluarga Naga
78 Persiapan Naik ke Alam Surgawi
79 Kawasan Gunung Putih
80 Penjelasan para Guru
81 Dewa Pelindung si Bocah Brandal
82 Istana Kabut Emas
83 Pembagian Tugas
84 Murka Jiwa Mo Shen
85 Peringatan Dini di Alam Surgawi
86 Mengalami Pencerahan Baru
87 Kekuatan Tingkat Cosmic
88 Kabar Gembira dan Berita Buruk
89 Kesepakatan para Dewa Penguasa
90 Menebar Kekuatan Surgawi
91 Pergerakan Pasukan Kegelapan
92 Kesiapan Alam Semesta
93 Pasukan Kegelapan Mulai Bergerak
94 Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan
95 Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (2)
96 Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (3)
97 Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (4)
98 Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (5)
99 Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (6)
100 Duka Keluarga Naga Emas di Alam Fana
101 Kemarahan Keluarga Naga Emas
102 Menagih Hutang 1 Juta Tahun Yang Lalu
103 Kematian Abadi Mo Shen
104 Pengejaran dalam Masa Berkabung
105 Melayat ke Alam Fana
106 Berkumpul Kembali dalam Suasana Duka
107 Rencana Pemakaman Surapong
108 Musnahnya Kerajaan Shima
109 Hampir Putus Asa
110 Persembunyian yang Sempurna
111 Lenyapnya Dewa Hewan Iblis
112 Kelahiran Putra-putra Langit
113 Alam Tanpa Kehidupan
114 Kembali Berkunjung ke Alam Fana
115 Kembali ke Alam Surgawi
116 Kaisar Dewa yang Baru
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Celah Kekosongan
2
Aku Berhak atas Jalanku
3
Minggir atau Lenyap
4
Upah Orang Baik
5
Istana Dewa Naga Emas
6
Dicegat Ras Iblis
7
Bandit Ras Iblis
8
Kenyamanan yang Terganggu
9
Informasi Konflik di Alam Dewa
10
Mencari Informasi di Kota Terlarang
11
Evolusi para Hewan Surgawi
12
Menunjukkan Identitas
13
Malam Berdarah
14
Malam Berdarah 2
15
Membersihkan Danau
16
Kemarahan para Kaum Penguasa
17
Melanjutkan Pencarian Informasi
18
Menuju keUtara
19
Bertemu dengan Pasukan Hitam
20
Bertemu dengan Pasukan Hitam 2
21
Bertemu dengan Pasukan Hitam 3
22
Bertemu dengan Pasukan Hitam 4
23
Ras Peri Hitam yang Aneh
24
Mendapatkan Titik Terang
25
Menjebak Pemimpin Pasukan Hitam
26
Kota Kosong
27
Bersiap Menghadapi Kekuatan Besar
28
Menyergap Pasukan Hitam
29
Menyergap Pasukan Hitam 2
30
Membedah Sosok Misterius
31
Mengungkap Sosok Misterius
32
Menemukan Para Gajah Terbang
33
Bawahan Baru
34
Keangkuhan Para Penguasa
35
Perwira Penghubung
36
Dibalik Ketidakpedulian Theos Lord Sun
37
Kenyamanan Melebihi Surga
38
Kehebohan Para Istri
39
Membuat Kesepakatan
40
Pergerakan Theos Lord Sun
41
Lihainya sang Jendral Iblis
42
Teknik Terlarang sang Jendral Iblis
43
Pertempuran para Hewan Surgawi
44
Kesalahan Jendral Iblis
45
Kehilangan Sosok Misterius
46
Kedatangan Pasukan Alam Dewa
47
Ketegasan Panglima Pasukan Alam Dewa
48
Kesiapan Alam Dewa
49
Cerita Pengantar Tidur
50
Keyakinan Lory Mei
51
Pasangan Dewa Dewi Sejati
52
Transformasi Kekuatan
53
Masa 100 hari
54
Masa 100 Hari (2)
55
Masa 100 Hari (3)
56
Gelombang Serangan Iblis
57
Ancaman Kekacauan di Alam Dewa
58
Banjir Darah di Alam Dewa
59
Banjir Darah di Alam Dewa (2)
60
Banjir Darah di Alam Dewa (3)
61
Banjir Darah di Alam Dewa (4)
62
Banjir Darah di Alam Dewa (5)
63
Banjir Darah di Alam Dewa (6)
64
Banjir Darah di Alam Dewa (7)
65
Krisis Kehancuran di Alam Dewa
66
Kedatangan para Pelindung
67
Pembersihan Alam Dewa
68
Pembersihan Alam Dewa (2)
69
Mengarahkan para Pemimpin Alam Dewa
70
Pernyataan Alura
71
Bersiap untuk Pindah
72
Kebersamaan di Kediaman Baru
73
Mempersiapkan Segalanya
74
Menjalin Hubungan Dengan Alam Dewa
75
Informasi Adanya Dimensi Lain
76
Menemukan Keberadaan Hewan Ilahi
77
Menemukan Keluarga Naga
78
Persiapan Naik ke Alam Surgawi
79
Kawasan Gunung Putih
80
Penjelasan para Guru
81
Dewa Pelindung si Bocah Brandal
82
Istana Kabut Emas
83
Pembagian Tugas
84
Murka Jiwa Mo Shen
85
Peringatan Dini di Alam Surgawi
86
Mengalami Pencerahan Baru
87
Kekuatan Tingkat Cosmic
88
Kabar Gembira dan Berita Buruk
89
Kesepakatan para Dewa Penguasa
90
Menebar Kekuatan Surgawi
91
Pergerakan Pasukan Kegelapan
92
Kesiapan Alam Semesta
93
Pasukan Kegelapan Mulai Bergerak
94
Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan
95
Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (2)
96
Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (3)
97
Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (4)
98
Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (5)
99
Gelombang Serangan Pasukan Kegelapan (6)
100
Duka Keluarga Naga Emas di Alam Fana
101
Kemarahan Keluarga Naga Emas
102
Menagih Hutang 1 Juta Tahun Yang Lalu
103
Kematian Abadi Mo Shen
104
Pengejaran dalam Masa Berkabung
105
Melayat ke Alam Fana
106
Berkumpul Kembali dalam Suasana Duka
107
Rencana Pemakaman Surapong
108
Musnahnya Kerajaan Shima
109
Hampir Putus Asa
110
Persembunyian yang Sempurna
111
Lenyapnya Dewa Hewan Iblis
112
Kelahiran Putra-putra Langit
113
Alam Tanpa Kehidupan
114
Kembali Berkunjung ke Alam Fana
115
Kembali ke Alam Surgawi
116
Kaisar Dewa yang Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!