Panas Membara

Nata mengepalkan kedua tangannya. Rasa cemburu itu memenuhi relung hatinya kini. Rasanya bahkan terasa lebih panas dari apa yang selama ini dia rasakan.

'Awas saja kamu, Mas,' (batin Nata.)

"Nat? Kamu baik-baik saja?" tanya Eden menoleh dan menatap wajah Nata sekejap.

"Hah? Eu ... Aku gak apa-apa ko. Eden ... Apa Om Daren sering sekali membawa wanita ke rumah kalian? Apa kamu pernah melihat mereka melakukan sesuatu yang tidak pantas, berci*man mungkin? Atau, sesuatu yang lebih parah dari itu?''

"Kepo nih ceritanya? Hahahaha!"

"Dih, dasar garing!"

"Hmm ... Biar aku ingat-ingat dulu. Seingat ku lumayan sering sih, Daddy bahkan pernah diam-diam membawa wanita ke dalam kamar."

Nata menggenggam erat pakaian yang dia pakai. Dia pun mengucek-ngucek t-shirt yang di kenakannya layaknya seseorang yang sedang mencuci pakaian. Bibir gadis itu bahkan di kerucutkan sedemikan rupa. Rasa cemburu itu terasa kian membara di dalam jiwanya.

'Kurang ajar. Dasar duda nakal, lihat saja apa yang akan aku lakukan nanti. Heeuuuhh ...' (batin Nata.)

"Makannya, jangan terlalu mengagumi Daddy ku itu. Dia itu playboy sebenarnya. Dalam dua bulan ini dia bahkan telah berganti wanita sebanyak dua kali, bayangkan Daddy Daren mengencani satu wanita hanya dalam waktu 1 bulan, 30 hari lho. Aku gak tahu apa aku harus merasa bangga atau--"

"CUKUUUUUUP! STOP ... TURUNKAN AKU DI SINI, EDEN!"

Ckiiit!

Mobil seketika berhenti di tepi jalan.

Ceklek!

Tanpa berpikir panjang, Nata segera keluar dari dalam mobil. Hal itu membuat Eden merasa heran tentu saja. Dia menatap gadis itu lalu mengeluarkan kepalanya melalui kaca jendela mobil.

"Nat, kamu mau ke mana? Kamu kenapa, Natalia?" tanya Eden menaikan suaranya.

"Ngerjain tugasnya nanti aja ya. Atau, kamu lakuin saja sendiri, beri aku contekan nanti!" jawab Nata yang juga dengan nada suara tinggi. Dia pun menghentikan taksi yang kebetulan melintas dan segera masuk ke dalamnya kemudian.

"Nata! Tunggu, Nat,'' Eden seketika keluar dari dalam mobil, tapi dia pun kembali masuk ke dalamnya saat dia sadar bahwa apa yang dirinya lakukan adalah hal yang sia-sia.

"Dia kenapa sih? Aneh banget, apa dia cemburu? Nata-Nata ... Mau sampai kapan dia menjadi pengagum rahasianya Daddy? Dasar gadis aneh," gumam Eden lalu menyalakan mesin mobil dan melajutkan perjalanan.

* * *

Ckiiit!

Taksi yang di tumpangi oleh Nata berhenti tepat di depan kediamannya. Dia pun menatap rumah yang berada tepat di samping rumahnya itu dengan tatapan tajam. Rasa cemburu itu benar-benar menguasai jiwanya kini dan akan segera dia ledakan saat itu juga.

Nata berjalan dengan kaki yang di hentakan layaknya anak kecil yang sedang merajuk. Dia hendak memasuki halaman rumah Daren. Namun, dirinya seketika menghentikan langkah kaki saat Jude sang ayah tiba-tiba memanggil namanya kini.

"Nata? Mau ke mana kamu?" tanya sang ayah berjalan menghampiri.

'Sial, kenapa Daddy harus datang sekarang sih? Gagal deh,' (batin Nata.)

"Eh ... Daddy, aku baru aja pulang. Semalam aku menginap di rumah teman karena harus mengerjakan tugas kampus, hehehehe!" jawab Nata tersenyum cengengesan.

"Iya Daddy tahu, kamu 'kan udah izin tadi malam. Yang ingin Daddy tanyakan itu, kenapa kamu masuk ke halaman rumah Daren? Apa kamu lupa kalau rumah kamu itu di sana?" sang ayah menunjuk rumah miliknya.

"Hah? Hehehehe! Maaf, Dad. Aku lupa, bentuk rumah Om Daren sama soalnya, aku hampir aja salah masuk tadi."

"Ish, dasar ngaco, udah buruan masuk."

"Baik, Dad." Nata melanjutkannya langkah kakinya.

"Astaga, Nata. Kamu mau ke mana? Rumah kamu di sana!"

Nata menatap rumah Daren dengan bibir yang dikerucutkan sedemikan rupa. Kenapa dirinya bisa salah tingkah seperti ini? bahkan hampir saja masuk ke dalam rumah sang duda. Sementara Jude, dia hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya melihat tingkah putri semata wayangnya itu.

Ceklek!

Pintu kediaman Daren tiba-tiba saja terbuka. Nata segera mempercepat langkah kakinya karena dirinya tidak ingin bertemu dengan Daren di hadapan sang ayah, rasanya pasti akan sangat canggung sekali nantinya. Nata berdiri tepat di belakang pintu rumahnya hanya ingin sekedar mendengarkan apa yang akan dibicarakan oleh sang duda dengan ayahnya itu.

"Jude? Sedang apa kamu di sini? Apa kamu mau ketemu sama aku?" tanya Daren berjalan menghampiri.

"Oh ... Tidak sama sekali, aku hanya kebetulan saja berdiri di sini."

"Hmm ... Begitu rupanya. Mau meminum segelas kopi di rumahku.''

'Calon ayah mertua, hehehe!' (batin Daren.)

"Gak usah. Aku udah ngopi di rumah tadi. O iya, apa kamu tidak kesepian hidup menduda seperti ini? Sudah lebih dari 10 tahun lho kamu hidup sendirian tanpa seorang pendamping."

Daren tersenyum kecil lalu menatap ke depan, lebih tepatnya melayangkan tatapan kosong. Seketika, otaknya membayangkan mendiang sang istri yang telah berpulang terlebih dahulu. Rasa cintanya kepada ibundanya Eden itu masih belum sepenuhnya menghilang, meskipun waktu telah lama berlalu dan dia pun telah mengencani banyak wanita.

"Mau bagaimana lagi, sulit sekali mencari ibu sambung yang cocok untuk putraku yang manja itu. Aku juga masih sulit untuk melupakan mendiang ibundanya Eden. Tapi, aku sedang menjalin hubungan dengan seorang gadis sekarang.''

"Gadis?" Jude mengerutkan keningnya.

"Iya, gadis belia yang usianya saja seumuran Eden putraku. Sepertinya, aku telah menemukan wanita yang cocok sebagai pendamping hidupku kelak.''

Nata yang saat ini berdiri di belakang pintu mendengar semua yang baru saja diucapkan oleh Mas dudanya itu dengan perasaan penuh haru tentu saja.

''My hot duda,'' gumamnya kemudian.

BERSAMBUNG

...****************...

Terpopuler

Comments

runma

runma

😍😍🥰

2023-10-31

1

Erna Fadhilah

Erna Fadhilah

nat nat tadi aja kamu marah-marah dan cemburu baru sebentar ini udah terharu 🤦‍♀️🤦‍♀️

2023-10-17

1

Tiahsutiah

Tiahsutiah

hati Nata pasti meleleh nih, ngdengerin ungkapan mas duda nya😁 dan pasti nya marah nya pun akan sirna😂

2023-02-19

3

lihat semua
Episodes
1 Duda Kesayangan
2 Ibu Tiri
3 Jelangkung
4 Mimpi?
5 Pacar?
6 Keluar Diam-diam
7 Mengikuti
8 Jatuh Lagi
9 Bucin
10 Malu
11 Bertengkar
12 Di Coret dari Kartu Keluarga
13 Belum Sikat Gigi
14 Mengerjakan Tugas
15 Panas Membara
16 Visual Para Pemeran Utama
17 Anak Remaja
18 Berbohong
19 Hilang Kendali
20 Perang Dunia
21 Tidak Cocok
22 Perang
23 Sugar Daddy
24 Demam
25 Ketus
26 Mempertimbangkan
27 Dijodohkan?
28 Dilema
29 Tahan, Mas. Tahan.
30 Tidak Bisa Lagi Menahan
31 Hampir Saja Kebablasan
32 Tuduhan
33 Restu
34 Tidak Akan Pernah Merestui
35 Kabur
36 Kawin Lari?
37 Takdir
38 Berpisah
39 Terikat Dengan Masa Lalu
40 Di Pertemukan Karena Takdir
41 Pertemuan
42 Tidak Menua
43 Bom Nuklir
44 Bercak Merah
45 Takdir Part 2
46 Keceplosan
47 Mahar
48 Lamaran Romantis
49 Akhirnya
50 Hamil Di Malam Pertama
51 Positif
52 Ikut Suami
53 Airin
54 Gombal
55 Hamil
56 Last Episode
57 Promosi Novel baru, "Hai, Mantan. Apa Kabar?"
58 MHD season 2
59 Axela dan Axelia
60 Pendarahan
61 ICU
62 MHD season 2
63 MHD season 2
64 MHD season 2
65 MHD season 2
66 MHD season 2
67 MHD season 2
68 MHD season 2
69 MHD season 2
70 MHD season 2
71 MHD season 2
72 MHD season 2
73 MHD season 2
74 MHD season 2
75 MHD season 2
76 MHD season 2
77 MHD season 2
78 MHD season 2
79 MHD season 2
80 MHD season 2
81 MHD season 2
82 MHD season 2
83 MHD season 2
84 MHD season 2
85 MHD season 2
86 MHD season 2
87 MHD season 2
88 MHD season 2
89 MHD season 2
90 MHD season 2
91 MHD season 2
92 MHD season 2
93 MHD season 2
94 MHD season 2
95 MHD season 2
96 MHD season 2
97 MHD season 2
98 MHD season 2
99 MHD season 2
100 MHD season 2
101 MHD season 2
102 MHD season 2
103 MHD season 2
104 MHD season 2
105 MHD season 2
106 MHD season 2
107 MHD season 2
108 MHD season 2
109 MHD season 2
110 MHD season 2
111 MHD season 2
112 MHD season 2
113 MHD season 2
114 MHD season 2
115 MHD season 2
116 MHD season 2
117 MHD season 2
118 MHD season 2
119 MHD season 2
120 MHD season 2
121 The Last
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Duda Kesayangan
2
Ibu Tiri
3
Jelangkung
4
Mimpi?
5
Pacar?
6
Keluar Diam-diam
7
Mengikuti
8
Jatuh Lagi
9
Bucin
10
Malu
11
Bertengkar
12
Di Coret dari Kartu Keluarga
13
Belum Sikat Gigi
14
Mengerjakan Tugas
15
Panas Membara
16
Visual Para Pemeran Utama
17
Anak Remaja
18
Berbohong
19
Hilang Kendali
20
Perang Dunia
21
Tidak Cocok
22
Perang
23
Sugar Daddy
24
Demam
25
Ketus
26
Mempertimbangkan
27
Dijodohkan?
28
Dilema
29
Tahan, Mas. Tahan.
30
Tidak Bisa Lagi Menahan
31
Hampir Saja Kebablasan
32
Tuduhan
33
Restu
34
Tidak Akan Pernah Merestui
35
Kabur
36
Kawin Lari?
37
Takdir
38
Berpisah
39
Terikat Dengan Masa Lalu
40
Di Pertemukan Karena Takdir
41
Pertemuan
42
Tidak Menua
43
Bom Nuklir
44
Bercak Merah
45
Takdir Part 2
46
Keceplosan
47
Mahar
48
Lamaran Romantis
49
Akhirnya
50
Hamil Di Malam Pertama
51
Positif
52
Ikut Suami
53
Airin
54
Gombal
55
Hamil
56
Last Episode
57
Promosi Novel baru, "Hai, Mantan. Apa Kabar?"
58
MHD season 2
59
Axela dan Axelia
60
Pendarahan
61
ICU
62
MHD season 2
63
MHD season 2
64
MHD season 2
65
MHD season 2
66
MHD season 2
67
MHD season 2
68
MHD season 2
69
MHD season 2
70
MHD season 2
71
MHD season 2
72
MHD season 2
73
MHD season 2
74
MHD season 2
75
MHD season 2
76
MHD season 2
77
MHD season 2
78
MHD season 2
79
MHD season 2
80
MHD season 2
81
MHD season 2
82
MHD season 2
83
MHD season 2
84
MHD season 2
85
MHD season 2
86
MHD season 2
87
MHD season 2
88
MHD season 2
89
MHD season 2
90
MHD season 2
91
MHD season 2
92
MHD season 2
93
MHD season 2
94
MHD season 2
95
MHD season 2
96
MHD season 2
97
MHD season 2
98
MHD season 2
99
MHD season 2
100
MHD season 2
101
MHD season 2
102
MHD season 2
103
MHD season 2
104
MHD season 2
105
MHD season 2
106
MHD season 2
107
MHD season 2
108
MHD season 2
109
MHD season 2
110
MHD season 2
111
MHD season 2
112
MHD season 2
113
MHD season 2
114
MHD season 2
115
MHD season 2
116
MHD season 2
117
MHD season 2
118
MHD season 2
119
MHD season 2
120
MHD season 2
121
The Last

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!