Bab 5, Diusir karena terlihat miskin

Zack meninggalkan private room restoran tempat Risa mengadakan pesta ulang tahun dengan perasaan sedih. Zack sangat sedih, saat dirinya dipermalukan di depan Risa oleh Rio dan yang lain-lain namun Zack tak ingin menunjukkannya kepada Risa, karena dia tidak ingin sahabat wanitanya itu juga sedih dan dia pun memilih untuk pergi.

"Zack tunggu..." Seru Risa menahan Zack bersama Vera. Zack menghentikan langkahnya dan berbalik menatap Risa, yang cemberut karena Zack pergi begitu saja.

"Zack jangan pergi! Acara baru akan di mulai dan kamu malah pergi. Jangan perdulikan apa yang mereka katakan, kamu datang kesini karena memenuhi undanganku jadi tetaplah tinggal dan kita merayakannya bersama." Bujuk Risa.

Zack hanya tersenyum lalu meraih tangan Risa."Terimakasih Risa atas undanganmu. Ada aku sudah datang untuk memenuhi undangan. Sekarang aku harus pergi. Bersenang-senanglah dengan teman-temanmu. Oya, aku cuma mau bilang kalau aku tidak pernah membeli barang palsu, Barang itu asli jika kamu tidak percaya kamu bisa memeriksanya nanti. Sekali lagi selamat ulang tahun, semoga panjang umur dan doa terbaik untukmu, " ucap Zack lalu melepaskan tangan Risa dan segera berbalik untuk meninggalkan restoran tersebut.

Setelah melihat Zack berlalu pergi, dengan kecewa Risa kembali ke dalam dan melanjutkan acaranya. Vera berdiri disamping Rio dan sedikit marah padanya.

"Kenapa kamu melakukan itu padanya? Tidak adakah orang lain yang bisa kamu bully selain dia? Lihatlah karena ulahmu Risa jadi sedih di pesta ulang tahunnya." tegur Vera pada Rio yang nampak senang melihat Zack pergi.

"Kenapa jadi aku yang disalahkan? Aku hanya memberitahu saja. Dia yang datang membuat masalah sendiri. Siapa suruh datang ke pesta dengan membawa hadiah tas palsu seperti itu. Ya jelas-jelas semua akan menertawakan dia lah." Saut Rio tanpa merasa bersalah.

"Tapi kan tidak perlu di bicara di depan semua orang juga. Yang ada kesan Risa padamu akan sedikit berubah. Bukankah kamu menyukainya?" saut Vera.

"Sudahlah jangan memojokkan aku, di sini aku tidak merasa bersalah. Zack sendirilah yang mungkin merasa tidak cocok bergabung di pesta Risa.

Risa dan lain pun menikmati pesta di private room restoran sedangkan Zack saat ini sedang berdiri seorang diri di jalan komersial yaitu Garang City. Dimana sepanjang jalan tersebut berdiri banyak bangunan pusat perekonomian kelas atas.

Terlintas dalam benak Zack pemilik lahan di Garang Commercial mmecial street pasti orang yang luar biasa. karena biaya sewa lahan untuk membangun itu sangat mahal tapi wajar karena Garang city pundi-pundi uang akan mengalir seperti air.

Tiba-tiba ponsel Zack berdering di sakunya dan segera saja zack merogoh sakunya untuk mengambil ponsel tersebut. Zack melihat itu adalah panggilan dari sang kakak, Zack dengan segera langsung menggeser tombol hijau di layar untuk mengangkat panggilan dari Bara kakaknya.

"Ada apa kak?" Tanya Zack tanpa basa-basi.

"Kamu ada di mana sekarang?" Tanya balik Bara.

"Aku sedang jalan-jalan di Garang Commercial Street tepatnya di depan restoran barat." Jelas Zack.

"Kebetulan sekali kalau begitu. Kakak ada pekerjaan yang harus segera di selesaikan, dan kakak ingin minta tolong padamu untuk pergi ke Villa MA. Villa air panas yang ada di kawasan Garang city juga dan temui manager umum di sana yaitu paman Lukman. Dia yang saat ini dipercaya untuk mengelola Villa tersebut dan dia juga ada Villa itu. Tugasmu hanya Lakukan tanda tangan pembaharuan kontrak. Nanti kakak akan kirim nomornya agar kamu bisa menghubunginya kalau kamu kesulitan bertemu dengannya." Jelas Bara.

"Maksud kakak Villa megah yang ada di ujung jalan, yang hanya bisa di kunjungi oleh orang-orang kaya berkelas saja itu? Bagaimana aku bisa melakukannya kak, aku tidak paham dan mana mungkin orang akan percaya padaku kalau kakak yang menyuruhku." Jawab Zack ragu.

" Benar, Villa Ma. Zack dengarkan kakak, saat ini hanya kamu yang bisa kakak andalkan di sana. Kamu tau kakak sangat sibuk di sini dan tidak ada waktu untuk mengurus pekerjaan di sana dan nantinya kakak akan memintaku yang akan mengendalikan urusan di sana biar kakak fokus di sini dan asal kamu tau, Semua aset yang ada kawasan Garang city itu milik keluarga kita, jadi tidak akan ada yang bisa mengusir mu. Sekarang pergilah dan bantu kakak untuk tanda tangan." Setelah meyakinkan Zack, Bara pun segera mematikan ponselnya dan membiarkan Zack mengerjakan perintahnya.

Zack benar-benar tercengang, padahal baru beberapa menit yang lalu dia memikirkan pemilik kawasan Garang city dan sekarang dirinya diberitahu kalau itu milik keluarganya.

Zack mengedarkan pandangannya di sekitar area Garang street. Zack benar-benar tercengang melihat semua bangunan yang berdiri di lahan yang ternyata merupakan aset keluarganya. Zack pun menghela nafas panjang sebelum berjalan menuju villa MA yang di maksud dan bisa di tempuh dengan berjalan kaki walaupun butuh waktu.

Tak lama Zack pun sampai di Villa Ma dan langkahnya di hentikan pelayan Villa saat Zack hendak masuk.

"Maaf anda di larang masuk? Villa ini tidak untuk sembarang orang bisa masuk."

"Aku datang kemari, atas perintah kakakku untuk bertemu dengan manager umum yang tinggal di Villa ini." Jelas Zack. Pelayan itu memperhatikan penampilan Zack yang sederhana, membuatnya tak percaya.

"Saya tidak percaya dengan penjelasan anda, tidak mungkin orang seperti kamu datang dan mengaku utusan dari Pemilik kawasan Garang ini. Itu cuma alasan kamu saja kan untuk bisa masuk ke dalam. Lagian orang seperti kamu tidak akan bisa membeli apapun di dalam." Hina sang pelayan, "lebih baik kamu pergi dari sini dan kembalilah setelah kamu membuat janji." Setelah menghina, pelayan itu pun mengusir Zack begitu saja.

Disaat bersamaan, tuan muda Tedi datang bersama kekasihnya untuk berkunjung ke Villa Ma. Tedi menghentikan langkahnya dan memperhatikan Zack dari atas sampai bawah dan merasa jijik.

"Bagaimana bisa ya, Villa berkelas seperti ini menerima sembarangan tamu? Bukankah yang ada malah akan membuat citra buruk dari villa Ma ini lebih baik sampah seperti dia segera di usir sebelum ada media melihatnya." Sindir Tedi.

"Sayang siapa dia? Kenapa penampilannya seperti itu. Aku tidak yakin kalau dia ingin masuk ke Villa air panas. atau jangan-jangan dia hanya seorang pengemis?" tanya kekasih Tedi.

"Saya juga sudah berusaha untuk mengusirnya. Maaf jika mengganggu."

" Antarkan aku masuk! aku ingin berkunjung ke dalam Villa. Jangan kuatir ayahku mengenal manager umum di sini. Tentu saja manager akan membiarkan aku masuk bersama kekasihku, dan aku juga punya cukup uang untuk transaksi di dalam" Jelas Tedi.

"Baiklah tuan, mari ikut. Akan saya antarkan tuan ke dalam untuk menikmati fasilitas yang Villa Ma ini sediakan." Ucap sang pelayan dengan ramah, berbanding balik dengan sikapnya pada zack.

Pelayan itu tetap mengusir Zack, walaupun zack tetap berusaha menjelaskan.

Zack pun sempat ragu untuk bisa bertemu sang manager jika sikap para pelayan sama semuanya.

'Apa yang harus aku lakukan sekarang? pergi itu artinya aku mengecewakan kak Bara dan pastikan pekerjaannya nanti akan tambah kacau, atau aku mencari jalan lain agar bisa memanggil paman Lukman keluar? ya sepertinya itu cara yang bisa aku lakukan sekarang.' Gumam Zack.

To Be continued ☺️☺️☺️

Terpopuler

Comments

Samudra

Samudra

cocok sih di usir orang kaya nya bego tolol,😁

2023-08-25

0

Sak. Lim

Sak. Lim

jgn sedih knpa sedih kan slh sendri uda di ksih fasilitas di tolak salh sendri.trimh ja nasib.

2023-08-02

1

Mr. R

Mr. R

sebenarnya sih gw suka sama nih cerita, bagiku mending perkembangan karakter harus lebih ke serius daripada nggak berubah gitu-gitu aja. Nanti malah mudah dimanfaatin

2023-04-13

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Mendadak Kaya
2 Bab 2. Tas seharga 2M
3 Bab 3. Hadiah ulang tahun
4 Bab 4 Hadiah palsu
5 Bab 5, Diusir karena terlihat miskin
6 Bab 6. Ternyata Tuan Muda
7 Bab 7. pergi ke KVT
8 Bab 8
9 Bab 9. Mengunakan kekuasaan
10 Bab 10
11 Bab 11. Ujian cinta
12 Bab 12. Tas Burberry asli
13 Bab 13. Live streaming
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab17
18 Bab 18 rencana ke villa MA
19 Bab 19. Tuan muda.
20 20
21 Bab 21. Mendapatkan layanan istimewa di restoran air terjun
22 Bab 22. Membayar uang kuliah
23 Bab 23. Menang undian
24 Bab 24. Restoran King Kitchen
25 Bab 25. Paket spesial
26 Bab 26. Dijadikan Jaminan
27 Bab 27. Disangka Gembel
28 Pengumuman
29 Bab 28. Tuan muda Albert
30 Bab 29. Diantar Dengan Mobil Impian
31 Bab 30. Pertanyaan Anisa
32 Bab 31. Sewa Ferarri
33 Bab 32. Tuan muda yang tampan dan keren
34 Bab 33. Dipermalukan
35 Bab 34. Sebuah Rencana
36 Bab 35. Rencana berhasil
37 Bab 36. Salah paham
38 Bab 37.Menghabiskan Saldo kartu belanja
39 Bab 38. Pelanggan Besar
40 Bab 39. Membawa mobil impian
41 Bab 40. Mengikuti tes mengemudi
42 Bab 41. Bertemu Sisil
43 Bab 42. Makan malam di King Kitchen
44 Bab 43. Gosip Lamborghini
45 Bab 44. Keadaan Berbalik
46 Bab 45. Lebih dari tiga puluh juta
47 Bab 46. Mencoba mendekati Sisil
48 Bab 47. Limit Minimum
49 Bab 48. Kejutan
50 Bab 49. Hanya sepupu
51 Bab 50. Karena Durex
52 Bab 51. Penolong sebenarnya
53 Bab 52. Tuan Albert yang misterius
54 Bab 53. Belajar investasi
55 Bab 54. Aku adalah generasi kedua yang kaya raya. (1)
56 Bab 55. Aku generasi ke dua yang kaya raya (2)
57 Bab 56. Kembali bersama Amanda
58 Bab 57. Terjebak kekacauan
59 Bab 58. Pria Mainan
60 Bab 59. Bersaing dengan sepupu
61 Bab 60 Lamborghini Gallardo Bagian A
62 Bab 61. Aku yang sebenarnya
63 Bab 62. Sugar baby
64 Bab 63. Kekecewaan Vera
65 Bab 64. Nabila berhenti kuliah
66 Bab 65. Menjadi asisten Monica
67 Bab 66. Memotong diatas kap mobil
68 Bab 67. Mendapat peringatan
69 Bab 68. Restoran Phoenix
70 Bab 69. Bersulang untuk Tuan Albert
71 Bab 70. Mendapatkan SIM
72 Bab 71. Dia pemiliknya
73 Bab 72. Menunggu Sisil
74 Bab 73. Kebencian Irina
75 Bab 74. Menabrak Lamborghini
76 Bab 75. Mobil Ini Milikku
77 Bab 76. Sisil menghilang
78 Bab 77. Balas dendam Fendi 1
79 Bab 78. Menemui Fadli
80 Bab 79. Kekuatan sebenarnya
81 Bab 80. Kekuatan Khusus
82 Bab 81.
83 Bab 82. Di tendang dari live streaming
84 Bab 83
85 Bab 84
86 Bab 85
87 Bab 86. Tiket Masuk Kapal Pesiar
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Bab 1. Mendadak Kaya
2
Bab 2. Tas seharga 2M
3
Bab 3. Hadiah ulang tahun
4
Bab 4 Hadiah palsu
5
Bab 5, Diusir karena terlihat miskin
6
Bab 6. Ternyata Tuan Muda
7
Bab 7. pergi ke KVT
8
Bab 8
9
Bab 9. Mengunakan kekuasaan
10
Bab 10
11
Bab 11. Ujian cinta
12
Bab 12. Tas Burberry asli
13
Bab 13. Live streaming
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab17
18
Bab 18 rencana ke villa MA
19
Bab 19. Tuan muda.
20
20
21
Bab 21. Mendapatkan layanan istimewa di restoran air terjun
22
Bab 22. Membayar uang kuliah
23
Bab 23. Menang undian
24
Bab 24. Restoran King Kitchen
25
Bab 25. Paket spesial
26
Bab 26. Dijadikan Jaminan
27
Bab 27. Disangka Gembel
28
Pengumuman
29
Bab 28. Tuan muda Albert
30
Bab 29. Diantar Dengan Mobil Impian
31
Bab 30. Pertanyaan Anisa
32
Bab 31. Sewa Ferarri
33
Bab 32. Tuan muda yang tampan dan keren
34
Bab 33. Dipermalukan
35
Bab 34. Sebuah Rencana
36
Bab 35. Rencana berhasil
37
Bab 36. Salah paham
38
Bab 37.Menghabiskan Saldo kartu belanja
39
Bab 38. Pelanggan Besar
40
Bab 39. Membawa mobil impian
41
Bab 40. Mengikuti tes mengemudi
42
Bab 41. Bertemu Sisil
43
Bab 42. Makan malam di King Kitchen
44
Bab 43. Gosip Lamborghini
45
Bab 44. Keadaan Berbalik
46
Bab 45. Lebih dari tiga puluh juta
47
Bab 46. Mencoba mendekati Sisil
48
Bab 47. Limit Minimum
49
Bab 48. Kejutan
50
Bab 49. Hanya sepupu
51
Bab 50. Karena Durex
52
Bab 51. Penolong sebenarnya
53
Bab 52. Tuan Albert yang misterius
54
Bab 53. Belajar investasi
55
Bab 54. Aku adalah generasi kedua yang kaya raya. (1)
56
Bab 55. Aku generasi ke dua yang kaya raya (2)
57
Bab 56. Kembali bersama Amanda
58
Bab 57. Terjebak kekacauan
59
Bab 58. Pria Mainan
60
Bab 59. Bersaing dengan sepupu
61
Bab 60 Lamborghini Gallardo Bagian A
62
Bab 61. Aku yang sebenarnya
63
Bab 62. Sugar baby
64
Bab 63. Kekecewaan Vera
65
Bab 64. Nabila berhenti kuliah
66
Bab 65. Menjadi asisten Monica
67
Bab 66. Memotong diatas kap mobil
68
Bab 67. Mendapat peringatan
69
Bab 68. Restoran Phoenix
70
Bab 69. Bersulang untuk Tuan Albert
71
Bab 70. Mendapatkan SIM
72
Bab 71. Dia pemiliknya
73
Bab 72. Menunggu Sisil
74
Bab 73. Kebencian Irina
75
Bab 74. Menabrak Lamborghini
76
Bab 75. Mobil Ini Milikku
77
Bab 76. Sisil menghilang
78
Bab 77. Balas dendam Fendi 1
79
Bab 78. Menemui Fadli
80
Bab 79. Kekuatan sebenarnya
81
Bab 80. Kekuatan Khusus
82
Bab 81.
83
Bab 82. Di tendang dari live streaming
84
Bab 83
85
Bab 84
86
Bab 85
87
Bab 86. Tiket Masuk Kapal Pesiar

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!