"Biasanya jika aku sakit maka Ibuku selalu memelukku jadi mau kan memelukku?" pinta Marcel penuh harap.
"Tapikan Kak Marcel sudah besar masa masih di peluk? Apalagi kalau kita tidur saling berpelukan nanti kita dinikahkan setelah itu di usir." Ucap Marimar menolak secara halus.
"Kalau kamu merasa keberatan, pergilah biarkan Kakak sakit." Ucap Marcel sambil membalikkan badannya.
'Kalau kami di usir, aku akan membantumu untuk mencari kontrakan.' Sambung Marcel dalam hati.
Marimar menghembuskan nafasnya dengan perlahan ketika Marcel membelakangi dirinya membuat Marimar berbaring di ranjang kemudian memeluk Marcel dari arah belakang.
"Sekarang tidurlah dan jujur aku baru pertama kali tidur bersama laki - laki jadi jangan pernah berpikiran negatif tentangku.'' Ucap Marimar yang terpaksa melakukannya.
Marcel hanya diam dan tersenyum bahagia karena Marimar hanya melakukan bersama dirinya. Marcel memejamkan matanya dan tidak berapa lama dirinya tidur dengan pulas karena efek dari obat yang baru diminumnya.
Marimar yang mendengar suara dengkuran halus, perlahan melepaskan pelukannya. Dengan perlahan Marimar turun dari ranjang kemudian mengambil mangkok dan gelas untuk di cuci.
Setelah beres, Marimar mengambil baskom dan kain yang tadi digunakan untuk mengompres Marcel. Marimar melihat sekeliling kamar Marcel yang lumayan berantakan, pakaian berserakan dan buku-buku diletakkan sembarangan.
Marimar mulai mengambil satu persatu pakaian milik Marcel untuk di rendam di bak kemudian berlanjut membereskan barang-barang milik Marcel dengan perlahan karena takut mengganggu tidurnya. Setelah selesai Marimar mulai mengepel hingga kamar milik Marcel rapi dan bersih.
'Sudah beres semua tinggal mencuci pakaian.' Ucap Marimar dalam hati sambil berjalan ke arah kamar mandi untuk mencuci pakaian Marcel.
Marimar mencuci pakaian Marcel dengan menggunakan tangan hingga setengah jam kemudian dirinya sudah selesai mencuci pakaian dan tinggal menjemur pakaian.
Ketika Marimar menjemur pakaian seseorang tanpa sengaja melihat Marimar keluar dari kamar Marcel membuat orang tersebut memanggil para tetangganya.
"Itu lihat ada perempuan tidak punya malu barusan keluar dari kamar Marcel, pasti mereka habis melakukan hubungan suami istri." Ucap wanita yang tadi melihatnya.
"Betul sekali, sekarang dia lagi jemur bajunya lebih baik kita usir mereka." Ucap wanita ke dua.
"Eh katanya kalau ketahuan mereka akan dinikahkan setelah itu di usir." Ucap wanita ke tiga.
"Keenakan cewek lusuh itu." Jawab wanita ke dua.
"Enak kenapa?" tanya wanita ke empat.
"Ya enaklah, kan dia jelek menikah dengan pria tampan. Aku tidak setuju pangeran pujaan ku menikah dengan gadis lusuh itu." Ucap wanita ke tiga.
"Kita ke sana dan usir tetangga baru kita." Ucap wanita pertama.
"Ayo." Jawab mereka bersamaan.
Mereka pun berjalan ke arah Marimar yang masih menjemur pakaian milik Marcel hingga akhirnya sudah selesai.
Grep
"Berhenti!" teriak wanita pertama sambil menahan tangan Marimar.
Ketika Marimar membalikkan badannya seseorang menarik tangan nya membuat Marimar menepis tangan wanita tersebut kemudian membalikkan badannya.
"Ada apa ya?" Tanya Marimar yang melihat kawanan emak-emak berdiri sambil bertolak pinggang dan menatap tajam ke arah Marimar.
"Tanya ada apa ... Ada apa... Hei perempuan ja x lang ... Perempuan ga x tal!" teriak wanita pertama.
"Usir wanita itu!" Teriak wanita ke dua.
"Kenapa aku di usir? Salahku apa? Apa yang kalian katakan padaku?" Tanya Marimar dengan beruntun.
"Usir!" teriak mereka bersamaan tanpa menjawab ucapan Marimar.
Teriakan para wanita membuat para penghuni kontrakan yang tidak bekerja keluar termasuk pemilik kontrakan sedangkan Marcel memaksakan membuka matanya karena mendengar suara-suara yang menggangu tidurnya.
"Ada apa sih ribut-ribut?" Tanya Marcel sambil turun dari ranjang.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 53 Episodes
Comments
🌸 Yowu-Kim 🌸
Avv udh kaya istri aja ciaaat
2024-04-17
0
🌸 Yowu-Kim 🌸
Gpp lah. Karena kelen kan jodoh
2024-04-17
0
Muhammad Ulin
kok kaya jadi murahan yaaa hehehe walaupun aslinya enggak tp terkesan kaya gampangan
2024-02-18
0