Hanin langsung berlari kedalam kamar mandi, rasa mual hingga membuat semua yang masuk ke perut nya , keluar kembali. Nugi langsung ikut masuk ke dalam kamar mandi, dan memijat tengkuk leher nya.
"Kamu pasti kecapekan ini. "
"Mungkin Bang. " Ucap Hanin.
"Istirahat, jangan masuk kerja dulu. "
"Nggak bisa Bang, hari ini saya harus ke kantor cabang. "
"Kondisi kamu begini, masih saja memaksa buat ke kantor cabang. "
"Sudah janji, ada rapat sama importir, nggak enak kalau di tunda. "
"Tapi kondisi kamu seperti ini, apa kamu mungkin akan jalan sendiri kesana? "
"Apa Abang mau mengantar saya kesana? "
"Abang nggak bisa, Abang ada tugas mengawal tamu dari luar negeri, dia duta besar. "
"Ya sudah, kalau nggak bisa.Saya tetap berangkat sendiri. "
"Hati - hati. "
"Iya."
"Kalau sampai Bang Nugi tahu, saya telat haid bagaimana ya? Bagaimana kalau tahu, saya hamil. "
*****
"Pakaian kamu sudah masuk semua? " Tanya Pramudya.
"Sudah kok, makasih ya sudah temani saya sampai sembuh. " Jawab Yogi.
"Sama - sama, yuk kita pulang. Kalau sudah selesai nggak ada lagi. "
Saat keluar dari rumah sakit, Yogi dan Pramudya berhenti melangkah, saat seorang wanita berjalan mendekati Yogi.
"Bang, sudah mau pulang ya? "
"Astri."
"Iya Bang, maaf nggak kasih kabar. "
"Kenalkan ini Pramudya. " Ucap Yogi.
"Pramudya, panggil saja Pram. "
"Astri."
"Kok bisa kesini? tahu dari siapa? "
"Abang lupa, Abang pernah cerita kan? kalau Abang itu cerita dimana rumah sakit, Abang rawat. Dan bagi saya itu, tidak lah sulit. Karena saya kan Dokter, jadi mudah meminta data pasien. "
"Oh kamu Dokter, kenapa nggak pernah cerita sama Abang. "
"Nggak lah, saya hanya ingin tahu perlahan tentang saya. "
"Nggak dapat Manager, dapatnya Dokter. " Bisik Pramudya, sedang Yogi hanya tersenyum.
*****
"Nanti kamu tinggal dimana ya? Saya masih belum bisa keluar kemana - mana. " Ucap Yogi.
"Tenang saja, saya tinggal di rumah teman disini. Dia Dokter juga, jadi jangan khawatir."
"Aduh, maaf ya nggak bisa kasih apa - apa. "
"Nggak apa - apa, lusa juga saya akan pulang."
"Ibu tahu, kamu kesini? "
"Nggak, saya tidak pernah cerita sama Ibu kamu. Kalau kita sering komunikasi, bahkan tanya saja nggak. "
"Ya inilah saya, kamu sudah tahu asli nya saya."
"Saya cocok sama Abang, pertama kenal dan tahu wajah Abang, saya sudah suka sama Abang. "
"Untuk itu, kita jalani saja dulu. Kalau buat tahap serius, Abang belum siap. Masih hati nya, belum kuat sempurna. "
"Saya paham, bagaimana tidak sakit. Tiga tahun, di khianati. Bodoh nya mantan abang, pasti dia akan menyesal nanti. '
"Kita seperti ini saja dulu, kita kan belum kenal terlalu jauh. "
*****
"Dari bahan nya juga sudah terlihat, halus tidak kasar. Bahkan ini tidak luntur, bisa di coba untuk di cuci di air, dan juga bisa di coba untuk di kasih noda sauce. " Ucap Hanin.
"Boleh, bu saya minta di uji coba. " Ucap Faruk, importir dari negara tetangga.
"Baik, tolong Pak Ikbal minta kain nya, kasih noda terus di cuci. "
Pak Ikbal pun, memberikan noda pada kain batik, lalu mencuci nya. Bahkan air tidak berwarna, dan kain tetap warna tetap tidak pudar.
"Bagaimana? "
"Ok, mulai sekarang perusahaan kami, akan meminta pengiriman dari sini. Dan bila, suatu saat buat kecewa, maaf kami tidak mau bekerja sama lagi. "
"Ok, deal. "
***
Hanin merasakan mual kembali, Nikita langsung membawakan minyak kayu putih. Bahkan mual nya, semakin menjadi - jadi.
"Bu, apa ibu menginap saja. Dari pada ibu pulang sendiri, bahkan Ibu hanya menggunakan kereta, naik turun pasti akan membuat ibu tambah pusing. "
"Saya bawa mobil, karena ingin merasakan nyaman. Kalau naik kendaraan umum, mual saya mungkin menjadi. "
"Seharusnya ibu, minta antar jangan sendiri. "
"Suami dinas, mana ada waktu. Saya nggak punya supir. "
"Apa Ibu kuat? "
"Kuat, saya kuat kok."
*****
"Abang kan masih sakit, mau kemudikan motor. "
"Kenapa? takut jatuh. Tenang saja, masa kamu datang jauh - jauh, nggak kemana - mana. "
"Nggak Bang, nggak apa - apa. Saya kemari, nggak minta ke mana - mana. " Tolak Astri.
"Yuk, kita cari makan saja. Abang lapar, kamu juga lapar kan? "
"Iya sih Bang, tapi tadi saya di rumah Dinas Komandan Abang, di kasih makan loh sama istri nya. "
"Makan nya kan waktu sore, sekarang malam."
"Tadi Abang bilang, nggak bisa kemana - mana, malah sekarang ngajak keluar. "
"Sayang, kalau ada cewek cantik, nggak di ajak jalan malah di anggurin. "
"Yeeeee... keluar ngegombal nya. "
"Hahahahaha... ya nggak lah, yuk keburu malam. Nanti Abang sekalian, antar kamu ke rumah teman kamu. "
*****
"Assalamu'alaikum Bang. "
"Walaikumsalam."
Hanin langsung mencium punggung tangan Nugi, dan langsung masuk ke dalam kamar nya. Sedang kan Nugi, menyiapkan makan malam untuk Hanin.
"Mau makan dulu, atau mau mandi dulu? "
"Mandi dulu Bang, terus langsung tidur. "
"Abang sudah menyiapkan makan malam loh, masa nggak di makan. "
"Maaf Bang, perut Hanin nggak enak banget. Mual terus, dari pagi nggak sembuh - sembuh."
"Kamu obati dong Yank, jangan di diam kan saja. Kalau sakit, Abang juga kan yang repot."
"Bang."
"Iya, ada apa? "
"Kalau saya hamil gimana? "
"Nggak bakalan hamil, kamu kan minum obat."
"Kalau, misal hamil bagaimana? "
"Abang belum siap, makan nya jangan sampai bolong obat nya. "
"Bukan nya, hamil itu impian setiap istri dan suami akan senang kalau tahu istri nya hamil."
"Kalau Abang belum siapa gimana? "
"Masalah ekonomi, kan bisa sambil jalan. Rejeki nggak akan tahu, masa kalau saya hamil Abang tolak. "
"Sudah ya, sekarang mandi terus istirahat. Biar ini buat makan nya, Abang nanti malam."
*****
"Abang disini suka makan nya apa? " Tanya Astri saat mereka berdua ada di warung nasi yang buka 24 jam.
"Abang suka makan apa saja, nggak rewel. " Jawab Yogi.
"Kalau saya jadi nikah sama Abang, terus jadi istri berarti enak dong. Nggak pusing mikirin suami makan apa. "
"Apa saja, kalau nggak ada lauk sama mie rebus atau bawang tambah cabai di iris, goreng kasih garam di makan nya sama kecap jadi. "
"Suami idaman ini mah, nggak rewel. "
"Kalau kamu? "
"Saya jarang makan Bang, makan nya kurus. Abang tahu kan, porsi makan saya sedikit. Selalu jaga tubuh, biar ideal. Jaga pola makan nya, yang penting selalu ada buah. " Ucap Astri.
"Suka olahraga ? "
"Suka dong. "
"Kalau jadi suami istri, bisa sering olahraga bareng dong. "
"Nah, itu dia. "
"Habiskan makan nya, keburu malam. Nggak enak nanti sama yang punya rumah. "
"Iya, tapi kalau nggak habis, bantuin habiskan."
"Iya, tapi nanti kamu yang bayar ya. "
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
buk e irul
kita kawal sampe halal 🙏
2023-01-19
1
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
kayaknya Yogi ma Astri cocok ni
2023-01-15
2
Ryanti Yanti
semoga bang yogi berjodoh
2023-01-14
2