BAB 3

" Huh..Hari yang melelahkan. "

Zaskia mendesah kasar untuk mengurangi rasa penat yang menderanya hari ini. Semakin hari jadwalnya semakin padat hingga memperkecil waktu istirahatnya.

Ia memperhatikan sekeliling, tampaknya para penghuni rumahpun sudah tertidur. Tentu saja, karena hari ini dirinya pulang hampir jam 1 dinihari.

Ia menaiki tangga menuju kamarnya. Setibanya disana, dirinya mendapati kamarnya sudah gelap. Sepertinya Kendrapun telah tidur saat ini.

Klik..

Dirinya terkejut ketika mendapati Kendra yang tengah duduk di tepi ranjang sambil menyilangkan kedua tangannya di dada.

" Ken-dra kau belum tidur? "

Zaskia begitu gugup melihat sang suami yang menatap dirinya penuh kekesalan.

" Dari mana saja kau? Bisa-bisanya jam segini baru pulang! "

Kendra menekankan setiap kalimat yang ia ucapkan. Dirinya tak bisa kasar ataupun marah pada Zaskia, tetapi kali ini dirinya sangat kesal pada istrinya.

Zaskia berjalan mendekati sang suami, ia tak enak hati. Ini kali pertama dirinya melihat Kendra menahan kemarahan padanya.

" Maafkan aku, Honey. Tadi rencananya aku memang akan pulang sore, tapi ternyata managerku telah mengatur jadwalku menjadi pengisi acara event Fashion brand kenamaan. Jadi aku terpaksa pulang terlambat. Akupun sempat menegurnya tadi. " jelas Zaskia.

" Harusnya kau bisa mengirim pesan atau menghubungiku. Kau tahu aku sangat mencemaskanmu. Belum lagi Mama dan Papa juga ikut mengomel karena kau belum juga pulang semalam. " sungut Kendra kesal.

Zaskia terkesiap, ia lupa jika mertuanya akan datang tadi sore. Ia yakin, mereka pasti akan semakin kurang respek padanya. Iapun mendudukkan bobot tubuhnya disamping Kendra, lalu menyandarkan kepalanya dibahu sang suami.

" Aku benar-benar minta maaf. Aku tidak kepikiran untuk mengecek handphone sebelumnya. Tahu-tahu batrainya sudah lowbat saat aku mau pulang barusan. " jelas Zaskia mencoba menenangkan.

Kendra mendorong pelan tubuh istrinya agar menjauh.

" Sudahlah. Lebih baik kau beristirahat sekarang. Aku sudah ngantuk, aku mau tidur. " Iapun beringsut menaiki ranjang dan tidur dengan posisi membelakangi Zaskia.

Zaskia tak menyangka Kendra sekesal ini padanya. Hatinya seakan tercubit melihat sikap ketus suaminya. Ia memandangi Kendra, lalu mendekat dan mencium pipi sang suami.

" Good night, Honey. "

Ia berharap pagi nanti hubungan mereka akan hangat kembali.

***

Pagi-pagi sekali Tania sudah bangun. Ia segera menuju dapur dan membersihkan cucian piring yang ada disana. Tak lupa ia menyiapkan sarapan pagi untuk para majikannya.

Bi Minah telah menjelaskan tugas apa saja yang harus ia kerjakan di rumah Tuan Kendra. Meskipun masih ada Bi Sumi dan Bi Marni, tetapi mereka telah memiliki tugas masing-masing. Bi Sumi dan Bi Marnipun menyambut dengan baik kedatangan Tania di rumah tersebut.

Terdengar langkah kaki seseorang menuruni anak tangga menuju ruang makan. Buru-buru Tania menyelesaikan pekerjaannya lalu menyambut kedatangan para majikannya.

" Selamat pagi, Nyonya, Tuan. " sapanya saat melihat Pak Bayu dan Bu Santi telah tiba terlebih dahulu di meja makan.

" Pagi, Tania. Bagaimana? Apa kau betah tinggal disini? " sapa Bu Santi. Wanita itupun sangat ramah dan bersahaja, beliau tidak pernah melihat orang dari statusnya. Mungkin karena diapun dulu berasal dari keluarga tak punya.

" Alhamdulillah, betah sekali Tuan, Nyonya. Disini kamarnya besar, tidak seperti di kampung, tidur saja kami harus saling berebut ranjang. " ungkap Tania polos.

Bu Santi terkekeh mendengar kejujuran Tania. Gadis itu masih sangat lugu menurutnya.

" Syukurlah kalau begitu, semoga kau semakin kerasan tinggal disini."

" Terima kasih Nyonya, Tuan. "

Tak berselang lama, Kendra dan Zaskiapun tiba disana. Pasangan ini terlihat dingin, sepertinya Kendra masih kesal terhadap istrinya.

Kendra sengaja berbuat seperti ini hanya agar istrinya itu merasa jera. Ia berharap kedepannya Zaskia lebih bisa mengatur waktunya. Bagaimanapun seharusnya sebagai istri, Zaskia harus mengedepankan kepentingan keluarganya daripada pekerjaan.

" Selamat pagi, Ma, Pa. " ucap keduanya ikut duduk bergabung di ruang makan.

" Semalam kau pulang jam berapa? Apa memang harus begitu ya kalau jadi artis? Pulang seenaknya tanpa memikirkan suami. Bagaimana bisa kalian cepat memiliki anak. " sindir Bu Santi ketus.

Hari ini sepertinya akan jadi hari paling sial bagi Zaskia. Pagi-pagi saja ia sudah disuguhi ucapan ketus mertuanya yang sukses membuat hatinya tercubit.

" Maaf.." barusaja Zaskia ingin beralasan, ucapannya langsung dipotong oleh suaminya.

" Zaskia ada acara dadakan, Ma. Ponselnya semalam lowbatt makanya saat aku hubungi tidak bisa menyambung. Lagian baru hari ini istriku terlambat pulang, biasanya dia selalu pulang tepat waktu. Kalau masalah anak, Kendra kan sudah menjelaskannya berkali-kali ke Mama. "

Zaskia begitu terharu mendengar ucapan sang suami, ia tak menyangka Kendra tetap membelanya meskipun sekarang pria itu masih kesal padanya.

" Sudahlah, Ken. Jangan terus kau bela istrimu itu. Mana ada orang berumah tangga, sudah lama tapi tidak mau memiliki keturunan. Lihat Kami Ken! Mama, Papa sudah berumur. Kami ingin disisa usia kami masih bisa menimang cucu. Apa salah, Ken? Papamu ini juga sudah sering sakit-sakitan. Kalau istrimu tidak mau punya anak, lebih baik kau cari wanita lain yang mau mengandung anakmu! " Bu Santi mengeluarkan segala uneg-unegnya.

Suasana sarapan kini justru semakin memanas. Jantung Zaskia seakan tertusuk duri mendengar perkataan sang Mertua. Padahal sebelumnya, Mama Kendra tidak pernah berpikir sejauh itu. Netranya berkaca-kaca, ia berusaha menahan airmatanya.

" Ma! Sampai kapanpun Kendra tidak akan mau memiliki anak dari wanita lain. Jikapun Zaskia tidak bisa hamil, Kendra ikhlas jika Tuhan belum mempercayakan keturunan kepada kami! " tegas Kendra.

Pak Bayu tak kuasa melihat pertengkaran istri dan anaknya, ia memegangi dadanya yang terasa begitu ngilu.

" Berani sekarang kamu membentak Mama hanya demi istrimu itu, Ken. Ingat! Mama yang melahirkan dan membesarkan kamu selama ini! " Bu Santi semakin tersulut emosi.

" Kendra tidak mungkin berani membentak Mama jika bukan Mama yang mulai lebih dulu. Kendra cuma minta Mama sabar. Jika sudah waktunya, kami pasti akan memberikan cucu untuk kalian. " sahut Kendra dengan suara yang cukup tinggi.

" Heh! Itu-itu saja yang kau katakan. Mama bosan mendengarnya. " sinis Bu Santi.

Kendra hampir saja menimpali, tetapi netranya dikejutkan oleh Papanya yang nampak kesakitan dan tak sadarkan diri.

" Papa! "

Semua orang menengok ke arah orang yang dipanggil. Bu Santi berteriak histeris, ia menyesal karena lupa akan kehadiran suaminya.

" Pa, bangun Pa. Kendra cepat bawa Papa ke rumah sakit! "

Kendra mengangguk seketika lalu berusaha menggendong Papanya menuju mobil. Zaskia hendak mengikuti suaminya, tetapi tubuhnya didorong cukup keras oleh sang mertua.

" Kau! Ini semua gara-gara kamu! Awas saja kalau sampai terjadi apa-apa dengan suamiku. " Bu Santipun segera pergi menyusul putranya.

Kendrapun menyadari perlakuan sang ibu. Sebenarnya ia tak tega melihat Zaskia terjatuh, tetapi sekarang keselamatan Papanya lebih penting.

Zaskia hanya mampu memandangi kepergian ketiganya. Tanpa terasa, airmatanya tak mampu terbendung lagi. Wanita itu begitu terluka dengan sikap mertuanya.

" Nona tidak apa-apa? Mari saya bantu. "

Zaskia terperanjat menyadari seseorang tengah mengulurkan tangan kepadanya.

" Kau? "

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Ucy (ig. ucynovel)

Ucy (ig. ucynovel)

keren kak otor... lama kita tak bersua
3 like dlu, aku nyicil bacanya ya

2023-02-22

0

Sunmei

Sunmei

3 lokr dan 1mawarku hadit
semangat kak

2023-01-13

1

Arda Handara

Arda Handara

Putra Mahkota Sanggana hadir

2022-12-19

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1
2 BAB 2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 BAB 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 BAB 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24
25 BAB 25
26 BAB 26
27 BAB 27
28 BAB 28
29 BAB 29
30 BAB 30
31 BAB 31
32 BAB 32
33 BAB 33
34 BAB 34
35 BAB 35
36 BAB 36
37 BAB 37
38 BAB 38
39 BAB 39
40 BAB 40
41 BAB 41
42 BAB 42
43 BAB 43
44 BAB 44
45 BAB 45
46 BAB 46
47 BAB 47
48 BAB 48
49 BAB 48
50 BAB 50
51 BAB 51
52 BAB 52
53 BAB 53
54 BAB 54
55 BAB 55
56 BAB 56
57 BAB 57
58 BAB 58
59 BAB 59
60 BAB 60
61 BAB 61
62 BAB 62
63 BAB 63
64 BAB 64
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 BAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 BAB 73
74 BAB 74
75 BAB 75
76 BAB 76
77 BAB 77
78 BAB 78
79 BAB 79
80 BAB 80
81 BAB 81
82 BAB 82
83 BAB 83
84 BAB 84
85 BAB 85
86 BAB 86
87 BAB 87
88 BAB 88
89 BAB 89
90 BAB 90
91 BAB 91
92 BAB 92
93 BAB 93
94 BAB 94
95 BAB 95
96 BAB 96
97 BAB 97
98 BAB 98
99 BAB 99
100 BAB 100
101 BAB 101
102 BAB 102
103 BAB 103
104 BAB 104
105 BAB 105
106 BAB 106
107 BAB 107
108 BAB 108
109 BAB 109
110 BAB 110
111 BAB 111
112 BAB 112
113 BAB 113
114 BAB 114
115 BAB 115
116 BAB 116
117 BAB 117
118 BAB 118
119 ENDING PART...
Episodes

Updated 119 Episodes

1
BAB 1
2
BAB 2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
BAB 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
BAB 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24
25
BAB 25
26
BAB 26
27
BAB 27
28
BAB 28
29
BAB 29
30
BAB 30
31
BAB 31
32
BAB 32
33
BAB 33
34
BAB 34
35
BAB 35
36
BAB 36
37
BAB 37
38
BAB 38
39
BAB 39
40
BAB 40
41
BAB 41
42
BAB 42
43
BAB 43
44
BAB 44
45
BAB 45
46
BAB 46
47
BAB 47
48
BAB 48
49
BAB 48
50
BAB 50
51
BAB 51
52
BAB 52
53
BAB 53
54
BAB 54
55
BAB 55
56
BAB 56
57
BAB 57
58
BAB 58
59
BAB 59
60
BAB 60
61
BAB 61
62
BAB 62
63
BAB 63
64
BAB 64
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
BAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
BAB 73
74
BAB 74
75
BAB 75
76
BAB 76
77
BAB 77
78
BAB 78
79
BAB 79
80
BAB 80
81
BAB 81
82
BAB 82
83
BAB 83
84
BAB 84
85
BAB 85
86
BAB 86
87
BAB 87
88
BAB 88
89
BAB 89
90
BAB 90
91
BAB 91
92
BAB 92
93
BAB 93
94
BAB 94
95
BAB 95
96
BAB 96
97
BAB 97
98
BAB 98
99
BAB 99
100
BAB 100
101
BAB 101
102
BAB 102
103
BAB 103
104
BAB 104
105
BAB 105
106
BAB 106
107
BAB 107
108
BAB 108
109
BAB 109
110
BAB 110
111
BAB 111
112
BAB 112
113
BAB 113
114
BAB 114
115
BAB 115
116
BAB 116
117
BAB 117
118
BAB 118
119
ENDING PART...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!