BAB 14

Setelah kedua orangtua Kendra kembali ke Bandung, siang ini Zaskia dan Kendra mengajak Tania pergi ke salah satu restoran mewah di daerah Sudirman. Mereka menyewa salah satu ruangan VVIP agar lebih nyaman berbicara serta menghindari para fans Zaskia yang tentunya ada dimana-mana.

Tania menatap penuh kekaguman pada ruangan mewah yang didalamnya telah tersaji berbagai hidangan yang menggugah selera dan tentu saja baru pertama ia lihat.

Zaskia terkekeh geli melihat tingkah Tania yang sedikit kampungan, sedangkan Kendra ia tersenyum sinis melihat ekspresi gadis itu.

" Silahkan dinikmati hidangannya, Tania. Tidak perlu malu-malu. " ajak Zaskia mempersilahkan.

" Terima kasih, Nona. "

Tania menelan susah payah salivanya,

" Jangan malu-maluin, Tania. Ingat jangan merendahkan harga dirimu didepan orang kaya. Ya Tuhan..makanan ini enak-enak sekali. " ingin rasanya ia melahap semua makanan di depannya, tetapi pada kenyataannya ia hanya mengambil seperlunya saja.

" Kenapa cuma sedikit? Ayo, tambah lagi. " goda Kendra tersenyum miring. Zaskia mencubit pinggang Kendra yang seakan meledek Tania.

" Terima kasih, Tuan, Nona. Ini sudah cukup, perutku tak akan sanggup memakan semuanya. " Tania yakin majikan lelakinya hanya ingin meremehkannya saja.

Ketiganya makan dalam keheningan. Seusai menikmati hidangan, Zaskia mengeluarkan sebuah surat kesepakatan untuk dibaca dan ditandatangani oleh Tania.

" Ini. Kau baca dan pelajari terlebih dahulu. Setelah itu baru kau bubuhkan tanda tanganmu disini. " tunjuk Zaskia pada sudut kanan bawah yang telah ditempeli selembar materai.

Dalam surat tersebut tertulis beberapa hal antara lain :

Tania harus menyembunyikan kesepakatan mereka dari siapapun termasuk orang tua dan keluarganya.

Tania harus menuruti perintah Kendra selama ia terikat dalam perjanjian.

Tania hanya memenuhi kebutuhan biologis Kendra sampai dirinya hamil. Setelah itu, tidak boleh ada lagi kontak fisik diantara pihak pertama dan pihak kedua.

Tania harus tetap sadar akan posisinya. Diluar memenuhi kebutuhan biologis, Tania harus bekerja seperti biasanya yaitu sebagai asisten rumah tangga di kediaman Ardiansyah.

Setelah bayi tersebut lahir, Tania harus menyerahkan bayinya dan akan diakui sebagai anak Zaskia. Dan sampai kapanpun, Tania harus menyembunyikan hal itu dari siapapun.

Sebagai imbalan, Tania akan mendapatkan uang tunai sebesar 1milyar rupiah. Biaya pengobatan Ibu Minah akan ditanggung oleh keluarga Ardiansyah sekaligus biaya pendidikan adik-adiknya akan ditanggung hingga Sarjana.

Apabila dalam pelaksanaan Tania melanggar perjanjian. Maka dirinya harus menanggung uang ganti rugi serta harus siap dipidanakan.

Perasaan Tania sungguh miris, ia seolah akan menjual kehormatan dan juga putranya kelak hanya demi mendapatkan uang. Akan tetapi, ia tak punya pilihan lain. Dirinya hanya bisa berharap, semoga kehidupan keluarganya semakin membaik kedepan setelah pengorbanannya ini.

" Maaf, Tuan, Nona. Bagaimana dengan permintaan saya waktu itu? Apa Tuan bersedia menikahi saya secara siri? Saya hanya tidak mau apa yang kami lakukan jadi dosa. Jika Tuan tidak berkenan, sebaiknya kita batalkan perjanjian ini. " tegas Tania.

Kendra membuang nafasnya kasar, ia merasakan dilema dalam hatinya saat Zaskia mengatakan persyaratan yang diminta Tania kemarin.

Dari posisi manapun, semua memanglah tidak benar. Jika ia berhubungan dengan Tania tanpa ikatan, maka itu artinya ia telah berbuat zina dan itu adalah dosa yang besar.

Dan jika ia memilih menikahi gadis itu, maka seharusnya ia bisa berbuat adil nantinya. Dan tentu saja itu tidak bisa, hatinya hanya milik Zaskia seorang.

" Baiklah. Aku akan menikahimu secara siri dengan wali hakim. Namun, tanpa ada keluargamu yang tahu. " tegas Kendra menatap intens pada Tania.

Gadis itu kembali menundukkan wajahnya, " Iya, Tuan. Saya mengerti. " ucapnya gugup.

Senyum Zaskia mengembang sempurna, akhirnya kesepakatan telah terjalin diantara mereka setelah Tania menandatangani surat kesepakatan.

" Bagus. Akhirnya kita telah mencapai kesepakatan bersama. Tania, terima kasih. Kau sudah seperti dewa penolong bagi kami. " ungkap Zaskia lega.

" Iya, Nona. Yang terpenting bagi saya adalah keluarga. " Tania tersenyum datar. Jika bukan karena ibu dan adik-adiknya ia tak mungkin mengambil jalan pintas seperti ini.

Bunyi ponsel Zaskia tiba-tiba berbunyi.

" Oke..Oke..aku akan segera kesana sekarang. Kau tunggu aku di depan restoran. " ucapnya tergesa-gesa sembari menghampiri sang suami.

Kendra hanya melirik sesaat, ia tahu ini pasti berkaitan dengan pekerjaan. Istrinya akan sangat bersemangat jika berhubungan dengan profesinya.

" Honey, maaf aku harus pergi. Aku harus segera menghadiri acara. Kau tidak apa-apakan pulang sendiri bersama Tania? " pintanya setengah memelas.

" Heem.." jawab Kendra malas.

" Thanks, Honey. "

Zaskia tiba-tiba duduk dipangkuan Kendra. Ia mengalungkan tangannya keleher sang suami dan keduanyapun akhirnya asyik berciuman mesra.

Tania langsung membalikkan wajahnya. Rasanya sungguh malu sekali berada diantara dua orang yang sedang beradu cinta.

" Astaga, orang kaya benar-benar tidak tahu malu. Memang mereka anggap aku ini apa? Seonggok patung? " benaknya kesal.

Kendra yang menyadari hal itu segera mendorong pelan istrinya. Ia mengkode Zaskia seolah mengingatkan jika kini diantara mereka ada Tania.

" Uups maaf. Ya sudah aku pergi dulu. Tania, aku pamit dulu ya. Kau pulanglah bersama suamiku. " ucap Zaskia sebelum beranjak.

" Baik, Nona. " jawab Tania dengan seulas senyum tipis diwajahnya.

Setelah kepergian Zaskia, Kendrapun mengajak Tania untuk segera pergi dari sana. Tidak ada pembicaraan sama sekali di dalam perjalanan mereka.

Sesekali Kendra melirik Tania tanpa sepengetahuan gadis tersebut. Tania selalu terlihat menunduk saat bersamanya. Tangan gadis itu *******-***** ujung pakaiannya, menandakan bahwa ia sedang gugup dan cemas saat ini.

Ada sedikit rasa bersalah dalam hatinya. Menurutnya, Tania masih terlalu kecil, polos dan lugu. Namun, ia dan Zaskia justru memanfaatkan keluguan gadis itu untuk kepentingan mereka, ralat kepentingan istrinya terutama.

Sedangkan Tania, entah mengapa ia sangat gugup jika berada di dekat Kendra. Apalagi mengingat kejadian semalam, saat pria itu masuk kamarnya dan dirinya hanya memakai handuk yang menutupi sebagian tubuhnya.

" *Ya Tuhan. Malu sekali aku, Tuan ini telah melihat sebagian tubuhku. Untung saja handukku tidak melorot semalam. " batinnya malu.

" Tapi sepertinya dia biasa saja. Yah, tentu saja dia bahkan tidak bernafsu melihatku. Apalah arti tubuhku ini jika dibandingkan dengan istrinya yang cantik dan seksi itu. Tania, Tania. Jangan kepedean kamu. " batinnya ingin menertawakan dirinya sendiri*.

Keduanyapun akhirnya tiba di kediaman Kendra. Tania bergegas ingin turun sebab tak ingin lama-lama didekat majikannya. Namun, langkahnya tertahan saat mendengar perkataan Kendra.

" Maaf telah melibatkan dirimu dalam permasalahan kami. Dan maaf juga untuk kejadian tadi malam. Sebaiknya kau kunci pintu kamarmu saat akan tidur agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "

Deg..Deg..Deg...

Jantung Tania langsung berdebar hebat, ia tak menyangka jika ternyata Kendra masih mengingat kejadian semalam. Semburat merah menghiasi pipi Tania karena malu.

" Eh..tunggu dulu. Sejak kapan dia bisa berkata semanis dan selembut itu padaku? " seingat Tania Kendra selalu bersikap dingin dan kasar terhadapnya.

" Tidak apa, Tuan. Kalian tidak perlu merasa bersalah, ini sudah menjadi keputusan saya. Permisi. "

Tania langsung beranjak dari mobil, ia tak ingin jika sampai Kendra melihat wajahnya yang merona saat ini.

Bersambung...

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian disini. Kasih like, koment rate n vote buat author ya biar tambah semangat. Makasih😍

Terpopuler

Comments

Ucy (ig. ucynovel)

Ucy (ig. ucynovel)

wah mulai merona

2023-03-18

0

Muly Yanti

Muly Yanti

anak itu ikatan batin suami istri.. nanti ken tk bisa lepas dari tania karna anak..

2023-02-06

0

Ni Nyoman Rinti

Ni Nyoman Rinti

semakin emosi q sma zaskia...

2023-01-08

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1
2 BAB 2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 BAB 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 BAB 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24
25 BAB 25
26 BAB 26
27 BAB 27
28 BAB 28
29 BAB 29
30 BAB 30
31 BAB 31
32 BAB 32
33 BAB 33
34 BAB 34
35 BAB 35
36 BAB 36
37 BAB 37
38 BAB 38
39 BAB 39
40 BAB 40
41 BAB 41
42 BAB 42
43 BAB 43
44 BAB 44
45 BAB 45
46 BAB 46
47 BAB 47
48 BAB 48
49 BAB 48
50 BAB 50
51 BAB 51
52 BAB 52
53 BAB 53
54 BAB 54
55 BAB 55
56 BAB 56
57 BAB 57
58 BAB 58
59 BAB 59
60 BAB 60
61 BAB 61
62 BAB 62
63 BAB 63
64 BAB 64
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 BAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 BAB 73
74 BAB 74
75 BAB 75
76 BAB 76
77 BAB 77
78 BAB 78
79 BAB 79
80 BAB 80
81 BAB 81
82 BAB 82
83 BAB 83
84 BAB 84
85 BAB 85
86 BAB 86
87 BAB 87
88 BAB 88
89 BAB 89
90 BAB 90
91 BAB 91
92 BAB 92
93 BAB 93
94 BAB 94
95 BAB 95
96 BAB 96
97 BAB 97
98 BAB 98
99 BAB 99
100 BAB 100
101 BAB 101
102 BAB 102
103 BAB 103
104 BAB 104
105 BAB 105
106 BAB 106
107 BAB 107
108 BAB 108
109 BAB 109
110 BAB 110
111 BAB 111
112 BAB 112
113 BAB 113
114 BAB 114
115 BAB 115
116 BAB 116
117 BAB 117
118 BAB 118
119 ENDING PART...
Episodes

Updated 119 Episodes

1
BAB 1
2
BAB 2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
BAB 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
BAB 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24
25
BAB 25
26
BAB 26
27
BAB 27
28
BAB 28
29
BAB 29
30
BAB 30
31
BAB 31
32
BAB 32
33
BAB 33
34
BAB 34
35
BAB 35
36
BAB 36
37
BAB 37
38
BAB 38
39
BAB 39
40
BAB 40
41
BAB 41
42
BAB 42
43
BAB 43
44
BAB 44
45
BAB 45
46
BAB 46
47
BAB 47
48
BAB 48
49
BAB 48
50
BAB 50
51
BAB 51
52
BAB 52
53
BAB 53
54
BAB 54
55
BAB 55
56
BAB 56
57
BAB 57
58
BAB 58
59
BAB 59
60
BAB 60
61
BAB 61
62
BAB 62
63
BAB 63
64
BAB 64
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
BAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
BAB 73
74
BAB 74
75
BAB 75
76
BAB 76
77
BAB 77
78
BAB 78
79
BAB 79
80
BAB 80
81
BAB 81
82
BAB 82
83
BAB 83
84
BAB 84
85
BAB 85
86
BAB 86
87
BAB 87
88
BAB 88
89
BAB 89
90
BAB 90
91
BAB 91
92
BAB 92
93
BAB 93
94
BAB 94
95
BAB 95
96
BAB 96
97
BAB 97
98
BAB 98
99
BAB 99
100
BAB 100
101
BAB 101
102
BAB 102
103
BAB 103
104
BAB 104
105
BAB 105
106
BAB 106
107
BAB 107
108
BAB 108
109
BAB 109
110
BAB 110
111
BAB 111
112
BAB 112
113
BAB 113
114
BAB 114
115
BAB 115
116
BAB 116
117
BAB 117
118
BAB 118
119
ENDING PART...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!