Clara melihat arah yang dituju Leon dan bertanya dengan ragu, "Kau... Mau ambil airdrop lagi?"
"Tentu saja.", jawab Leon.
Clara benar-benar tidak menyangka bahwa Leon bisa memprediksi lokasi jatuhnya airdrop dan kembali bertanya, "Kau sungguh mengetahui dimana lokasi airdrop selanjutnya?"
Mendengar pertanyaan Clara, Leon menjawab dengan nada yang sangat serius.
"Jangan pertanyakan kemampuan profesional saya!"
Sontak para penonton yang mendengar jawaban Leon, segera berkicau kembali.
"Hahaha, mengambil airdrop sudah menjadi bagian profesionalismenya!"
"Aku bertaruh untuk tiga botol bir bulan kalau Pemula bakal tidak menemukan airdrop kali ini."
"Aku percaya pada kemampuannya dan bertaruh untuk Rp 4.500,-. Pemula bakal menemukan airdrop tersebut!"
"Wah.... Aku sangat tak tahan untuk mengambil uang taruhanmu."
Leon mengendarai mobilnya dengan cepat serta membawa Clara bersamanya. Dia khawatir akan terlambat tiba di lokasi airdrop. Jika sampai airdrop tersebut diambil oleh pemain lain, itu akan menjadi kerugian terbesar untuknya.
Leon pun memacu kecepatan mobilnya lagi dan beberapa saat kemudian, mereka berdua akhirnya bisa melihat sebuah kotak airdrop dengan asap merah tebal mengepul di atas atap sebuah rumah.
Namun, Leon melihat ada seorang pemain sedang bergegas naik menuju ke atas sana dan melihat hal tersebut, Leon segera melompat turun dari mobilnya.
Leon segera mengeluarkan senjata sniper M24 dengan Scope 15x dan langsung membidik ke arah pemain yang sedang bergegas naik tersebut.
Bagi Leon, airdrop FSBA adalah sesuatu yang sangat berharga untuknya dan tak seorang pun yang boleh menyentuhnya.
Leon bersiap menembak sambil berkata, "Jika kau ingin mengambil airdrop tersebut, tanyakan dulu pada senjata M24 ditanganku!"
"Bang!"
Peluru 7.62mm segera melesat keluar dari mulut senapan sniper M24. Peluru tersebut melaju kencang dan segera mengenai kepala pemain itu, tepat saat dia hampir mendekati kotak airdrop tersebut.
【Kamu telah menggunakan senjata sniper M24 untuk menjatuhkan pemain dengan ID: BigSister! 】
Begitu melihat ID pemain yang tertembak itu, Clara sontak bersorak bahagia dan berkata, "Yesss!!! BigSister tertembak... Rasakan itu, gadis sialan!"
Sebelumnya, setelah dari pangkalan militer, BigSister dan GodAKM47 berkeliling menggunakan mobil untuk mencari sumber daya. Setelah melihat airdrop dijatuhkan dari kejauhan, mereka segera datang kesini untuk mengambilnya.
BigSister tidak pernah menyangka akan ada pemain yang datang menyergapnya dan menjatuhkannya.
Melihat BigSister yang dijatuhkan, GodAKM47 yang bersembunyi di dalam rumah segera berbisik, "Naik ke atas sini pelan-pelan, aku akan menolongmu!"
BigSister segera mematuhi dan merangkak ke arah rekannya. Setelah itu, GodAKM47 segera membantunya. Setelah dipulihkan, BigSister segera mengobati dirinya dengan P3K dan meminum langsung dua kaleng energy drink.
Para penonton yang berada di ruangan siaran langsung BigSister, segera memberikan komentar begitu melihat ID pemain yang menembaknya.
"BigSister... Orang yang menjatuhkanmu barusan adalah rekan dari GodBattlefield. IDnya adalah Pemula!"
"Iya, itu benar! Dia adalah seorang streamer dan pendatang baru. Saat ini, ia dan GodBattlefield datang untuk menyergapmu."
Mendengar hal tersebut, BigSister merasa terkejut dan berkata, "Ini benar-benar sebuah takdir! Aku tak menyangka akan bertemu dengan GodBattlefield secepat ini. Aku juga mendengar bahwa Pemula ini sangat jago memainkan senjata sniper."
Mendengar GodBattlefield berada di sisi seberang, GodAKM47 segera melompat keluar dan berkata, "Gadis sialan! Jangan khawatir, aku sudah mengetahui posisi mereka. Aku akan menggunakan Kar 98K ini untuk mengajari si Pemula bagaimana caranya menjatuhkan seorang lawan!"
Setelah berkata demikian, GodAKM47 segera mempersiapkan senjatanya dan mulai membidik ke arah sisi seberang.
"Pemula ya? Apa hebatnya dirimu? Kau hanya beruntung saja tadi! Akulah yang terbaik dalam sniper saat ini dan akan segera mengajarimu cara menjatuhkan seorang lawan!", ucap GodAKM47 dalam hati.
Namun, sebelum GodAKM47 menyadarinya, sebuah peluru telah melesat dan langsung mengenai kepalanya dengan tepat. Ia seketika terjatuh.
【Kamu telah dijatuhkan dengan menggunakan senapan sniper M24 oleh pemain dengan ID: Pemula】
Melihat GodAKM47 yang sebelumnya berkata ingin mengajari Pemula tentang cara menjatuhkan seorang lawan, malah tertembak jatuh oleh Pemula. Para penonton BigSister segera tertawa mengejeknya.
"Hahaha, barusan bukannya GodAKM47 ingin mengajarinya? Ini kenapa jadi sebaliknya?"
"Ini sebuah tamparan! Aku mendapatkan sebuah tamparan setelah aku menyinggungnya!"
"Kau ditampar dihadapan banyak penonton. Kau harusnya bangga akan hal itu."
Setelah dibantu oleh BigSister, GodAKM47 terlihat sedih. Mengetahui ini adalah acara siaran langsung serta kejadian barusan yang telah mencoreng harga dirinya. Ia merasa marah dan berkata, "Pemula ini pasti curang! Tidak mungkin saat aku berdiri dan dalam sekejap, aku mendapatkan headshot? Bagaimana bisa secepat itu? Itu sudah pasti cheat!"
Segera setelah GodAKM47 selesai berbicara, peluru 7,62mm lainnya ditembakkan lagi dan GodAKM47 kembali terkena headshot. Ia pun terjatuh lagi.
【Kamu telah dijatuhkan dengan menggunakan senapan sniper M24 oleh pemain dengan ID: Pemula】
GodAKM47 segera merangkak menuju BigSister dan dengan ekspresi tersinggung berkata, "Dasar Sialan! Dia sudah pasti menggunakan cheat! Jika tidak, bagaimana dia bisa menembakku seakurat ini?"
Melihat GodAKM47 dijatuhkan dua kali. Para penonton sontak menjadi heboh dan makin riuh.
"Sangat mengagumkan! Terkena dua headshot dalam satu menit!"
"Kena tampar dan kena tampar lagi! Aku yakin wajahnya sekarang jadi makin babak belur."
"Aku pikir Pemula ini pasti menggunakan cheat. Jika tidak, bagaimana dia bisa melakukan headshot setiap saat? Ini sangat tidak wajar!"
"Aku sudah nonton siaran langsungnya dan tidak ada jejak kecurangan sama sekali. Itu murni kemampuannya."
BigSister yang menyaksikan rekannya terkena dua headshot dalam satu menit, menjadi gugup dan diam membeku.
Apakah dia sedang berhadapan dengan Cheater?
Atau dia sedang berhadapan dengan takdir kekalahannya?
Menggunakan ponselnya, Leon segera berganti posisi dengan senjata M24 ditangannya. Mencoba untuk membunuh BigSister dan GodAKM47.
Di mata Leon, kedua pemain tersebut adalah ancaman terbesarnya karena berusaha mengambil airdrop darinya. Bagi Leon, airdrop adalah segalanya dan yang paling dia utamakan, ketimbang membunuh pemain lain.
Baik BigSister maupun GodAKM47, tak ada yang berani keluar dari tempat persembunyian mereka. Bahkan, untuk mengambil airdrop saja, mereka juga takut. Mereka takut akan dihabisi oleh peluru M24 milik si Pemula jika menampakkan diri mereka.
Sekarang ini, BigSister hampir ingin menangis. Awalnya, dia hanya ingin membalaskan dendamnya pada GodBattlefield. Tak disangkanya, ia sekarang berada disituasi terancam seperti ini. Ia akan sangat bersyukur jika ia tidak tertembak oleh si Pemula.
"Ini buruk! Apa yang harus kita lakukan sekarang?"
GodAKM47 yang merasa tertekan saat ini, mencoba tenang dan berkata, "Tidak apa-apa... Aku akan keluar sekali lagi untuk melihat-lihat. Selama dia tidak mengaktifkan cheatnya, aku yakin masih ada kemungkinan untuk menang."
GodAKM47 berjongkok ke depan dengan sangat hati-hati dan pelan-pelan. Dengan senjata sniper Kar 98K ditangannya, ia menjulurkan kepalanya keluar jendela dan menyalakan Scope 8x. Ia berpikir jika tembakannya meleset, ia akan segera menarik kepalanya secepat mungkin.
Leon melihat GodAKM47 menjulurkan kepalanya keluar dan bergumam dalam hatinya, "Aku sudah menunggumu sekian lama dan kau masih cukup berani untuk menjulurkan kepalamu!"
Leon segera menarik pelatuknya.
"Bang!"
Peluru 7.62mm kembali ditembakkan dan dalam sekejap, kepala GodAKM47 kembali tertembak. Ia pun kembali terjatuh.
【Kamu telah menggunakan senapan sniper M24 untuk menjatuhkan pemain dengan ID: GodAKM47】
Terkena headshot tiga kali berturut-turut, bisa dibayangkan betapa hancurnya perasaan GodAKM47 saat ini.
"Brengsek! Dia pasti menggunakan cheat!"
BigSister terlihat sedih. Ia merasa pada ronde kali ini, ia tidak akan mendapatkan Chicken Dinner. Melihat GodAKM47 terjatuh lagi, ia dengan segera berkata, "Aku akan menolongmu!"
Setelah Leon menjatuhkan GodAKM47, tanpa ragu-ragu lagi, ia segera mengambil sebuah granat dan berkata pada Clara, "Persiapkan dirimu! Kita akan menerjang masuk rumah ini!"
Setelah Leon selesai bicara, ia mengambil granat dan berlari menuju rumah tempat BigSister dan rekannya berada. Ketika Clara mendengar bahwa Leon akan menerjang maju untuk menyerang rumah tersebut, ia segera berlari dengan penuh semangat sambil membawa granat.
Para penonton sontak langsung heboh saat melihat Leon dan Clara akan menyerang rumah tersebut dengan granat.
"Akhirnya... Mereka maju menyerang! Ini sungguh hebat sekali!"
"Kita akan mencapai klimaksnya sebentar lagi!"
"Awalnya kupikir Pemula hanya bisa bermain senjata sniper doang, ternyata bisa bermain granat juga ya."
"BigSister pasti sedang menolong rekannya saat ini. Wah, sesuatu yang menarik akan segera terjadi!"
"Mari semuanya... Mengheningkan cipta untuk BigSister dimulai!"
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 360 Episodes
Comments
Choco
let's go
2023-07-24
2