setelah pertemuannya dengan alana. Diana pulang dengan perasaan yang campur adik. entah ia sedih ayah bahagia yang pasti rasanya tak bisa di gambarkan dengan kata kata.
tubuhnya masih tremor meskipun sudah berada di dalam kamarnya. ia mengingat kejadian tadi.
flashback on
setelah alana keluar dari restorant Diana belum pergi. is kembali mengikuti alana diam diam dengan jarak yang Cukup jauh.
entah karena yang pasti hatinya mengatakan ia harus mengikuti alana. meskipun dia sudah tahu dimana alamatna rumahnya.
setengah jam berlalu mobil alana berhenti di ikuti mobil Diana yang berhenti tak jauh Dari rumah mily. ia melihat alana keluar dari mobil.
namun tatapannya justru bukan pada alana tapi pada seorang anak laki laki yang Sepertinya tengah menunggu alana. Karena Penasaran Diana memerintahkan sopirnya lebih dekat. tapi masih kawasan aman. lalu Samar Samar Diana mendengar.
'Mommy'
deg
Diana mematung. apakah ia tak salah dengan? anak laki laki itu memanggil Alana mommy?
keterkejutannya berakhir karena anak laki laki itu memeluk alana. sesaat mereka berpelukan anak itu melepaskan pelukannya Dan menarik tangan alana.
namun saat anak itu melepas pelukannya wajahnya tak sengaja menghadap ka arah mobilnya berada. membuatnya kembali terkejut.
' devan' lirihnya.
ya. wajah anak itu wajah yang sangat mirip dengan devan. sangat mirip ketika devan masih kecil. entah mengapa firasatnya mengatakan jika itu cucunya.
tanpa sadar Diana meneteskan air mata. jika benar anak itu anak dari Putranya. itu berarti Dia memiliki cucu. cucu yang tampan dan lucu.
beberapa saat Diana menangis sesegukan sembari memandang devan kecil yang perlahan tubuhnya menghilang.
setelah menangis Diana menghubungi seseorang dengan tangan yang tremor.
*
" aku memberimu tugas
*
" tolong selidiki tentang alana Dan anak kecil yang bersamanya.
*
" tenang saja soal itu urusan gampang.
tut
Diana mematikan telponnya. ia menyelidiki tentang anak yang mirip dengan Putranya. meskipun dia sangat yakin bahwa itu memang anak dari devan.
flashback of
dengan Gelisah Diana menunggu seseorang yang ia suruh untuk menyelidiki alana. tak lama pintu kamar nya di ketuk.
tok tok tok
"masuk"
" maaf nyonya. Ada tamu yang ingin bertemu nyonya" beritahunya.
Diana mengerutkan keningnya " siapa?".
" saya tidak tahu nyonya tapi katanya ini penting atas perintah nyonya".
Diana yang mendengar itu langsung turun kebawah. Dan benar saja disana sudah ada orang suruhannya yang tengah duduk.
" ikut aku"
Diana membawa pria itu ke ruang kerja suaminya. disana ada jery yang tengah bekerja.
melihat istrinya masuk dengan seorang pria membuatnya bertanya tanya.
" ada apa mah?"
" papa jangan banyak tanya. ayo kita duduk". Jerry dusuk di samping istrinya. Di depannya sudah duduk seorang pria asing tak dikenal.
" ini nyonya hasil yang saya dapatkan".
pria itu menyerahkan sebuah map coklat Dan langsung Diana ambil. ia membukanya dengan pelan.
deg
tangannya tremor melihat isi map itu. begitupun Jerry yang sama sama terkejut.
" nona alana tinggal di Canada sejak lima tahun lalu. Dia memiliki anak bernama Sean Aldev lesham. usianya baru empat tahun. mereka tinggal bersama neneknya".
" Nona alana pergi dalam keadaan mengandung "
" Nona alana memiliki anak tanpa suami. statusnya juga bukan menikah. atau hamil diluar nikah. ia masih single. lebih tepatnya single parent."
"Nona Alana bekerja di salah satu perusahaan Di Canada sebagai manager. Perusahaannya bernama RM group. namun Nona Alana sering menjadi utusan Perusahaan karena kepintarannya. Dan sering menang dalam tender".
Diana sudah menangis sejak pertama mendengar penjelasan pria itu. tangannya masih menggenggam erat poto Sean yang masih berumur 3 tahun.
Sedangkan Jerry mencoba menahan air matanya untuk tidak menangis melihat sean dengan wajah yang persis Seperti Putranya.
" kau boleh pergi. nanti ku transfer" ujar Jerry. pria itu pun pamit pergi.
Jerry membawa Diana ke dalam pelukannya. air matanya perlahan turun.
" papah. liat wajah Sean sangat mirip dengan devan hiks. Dia cucu kita pah. kita sudah memiliki cucu hiks."
" Iyah mah kita sudah memiliki cucu" tangan Jerry mengelus punggung sang istri.
" pah ayo kita ke rumah mily. kita lihat cucu kita pah. ayo hiks. kita harus berkenalan dengannya". ajak Diana tak sabarah.
" jangan sekarang Yah mah. nanti alana syok."
" tapi aku ingin melihat cucu kita pah".
" besok. besok kita ke sana yah jangan sekarang. sekarang mama istirahat dulu". ujar Jerry.
Diana mengangguk Di sela sela tangisannya. lalu mempererat pelukannya Dan menenggelamkan Kepalanya di dada Jerry.
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments
Yuliana Dewi in
mama diana gercep
2025-02-10
0
NBF
OFF
2024-01-12
0
Yeon hee Lim
knapa gk di selidiki kjadian yg pas ama Kirana cba di selidiki dr awal jd gk bkal mngkin gagal nikah sm alamat si devan
2023-03-26
1