BAB 8 IDAMAN MAMA

Mama Yasmin keluar dari pasar dengan buru-buru karena takut ketinggal tidak bertemu dengan Rio sangat putera yang menjebut dari kantor untuk pulang.

Mama Yasmin dengan ngos-ngosan mengeluarkan capeknya dan berkeringat basah di pagian dahinya yang menetes deras, sesampai di depan ternyata Sang Putera belum datang sampai -sampai sang Mamanya terburu sampai di depan.

" Ya ampun ternyata anak satu ini belum sampai juga, aku jadi terburu-buru sampai capek seperti ini, malainkan juga mau berkenalab dengan perempuan tadi saja tidak ada waktu," Ucap Mama Yasmin

" Sudahlah aku duduk disini dululah, sambil menunggu Rio datang," Ucap Mama Yasmin

Mama Yasmin menunggu dan duduk dibawa pohon yang dimana disekitar penuh dengan sampah bahkan becek disekitarnya, mama Yasmin biasa dan tetap menerima apa yang sudah menajdi tempat, karena wajar pasar tradisional yang seperti itu.

Tak lama kemudian mobil hitam yang mengkilat telah datang dari arah depan Mama Yasmin telah tiba. Mama Yasmin mulai berdiri bersiap untuk memasuki mobil sang Putera.

" Itu mobil Rio,aku persiapan biar cepat biar tidak kelamaan," Ucap Mama Yasmin

Klakson mobil pun telah dibunyikan. Untuk memberitahu Mamanya bahwa dirinya sudah datang.

" Mama, maaf menunggu lama, tadi Rio dari kantor sebentar ada hal yang harus di sampaikan kepada bawahan Rio, maaf ya Ma," Ucap Rio

" Tidak apa, aku kira tadi kamu tepat waktu dalam menjemput Mama, ternyata masih ada kepentingan, ya tidak apa itu juga buat perusahaan ya sudah ayo kita pulang," Jawab Mama Yasmin

" Iya MA, ya sudah siap, sabuk pengamannya sudah di pakai, kita melaju pulang, " Ucap Rio

" Iya sudah buruan, eyang dan lainnya pasti menunggu," Jawab Mama Yasmin

" Siap Ma, oh iya ngomong-ngomong Mama kok belanja di pasar tradisional bukannya di pasar supermarket juga ada, lihat tadi situasi pasarnya, kalau Rio gak mau, " Ucap Rio

" Hust semua pasar sama aja, bedanya Mama ke pasar itu karena suka juga murah bahkan kita juga bisa berbaur sama sesama, jadi aku pilih di pasar tadi," Jawab Mama Yasmin

" Tapi kata Eyang kita tidak boleh pergi ke pasar tradisional dan kita bercengkrama dengan orang yang di bawah Kita," Ucap Rio

" Sayang, apa yang di bilang Eyangmu itu ada salahnya kita tidak boleh membedakan mereka kita sama, tinggal kita mengenal baik atau tidaknya orang, kita harus peduli kepada yang di bawah kita, karena kita punya kesempatan menjadi orang yang memiliki kekuasaan," Jawab Mama Yasmin

" Ingat semua baik tinggal kita yang berjalan dan memilih, juga harusnya kita harus tau bagaimana yang terbaik, baik buruknya," Ucap Mama Yasmin

“ okelah," Jawab Rio

" Rio Mama mau bercerita kepadamu, boleh tentang wanita," Ucap Mama Yasmin

" Boleh Ma silahkan," Jawab Rio

" Apakah Rio sudah memiliki pacar, " Tanya Mama Yasmin

" Untuk pacar sih Rio tidak punya mas, tapi teman dekat banyak dan ada yang menaruh hati padaku, tapi aku cuek saja, emang kenapa," Jawab Rio

" Tadi Mama bertemu seorang wanita yang sederhana, cantik, dan baik hati, suatu jadi idaman Mama, maksudnya idaman Mama untuk menjadi pendamping kamu, jika kamu mau Mama malah setuju dengannya," Ucap Mama Yasmin

" Apa Mama menjodohkan aku dengan orang bawah, mungkin anak orang biasa, mungkin orangnya lebih kucel dan biasa aja," Jawab Rio dengan jijik

" Kalau kucel tidak tapi hanya penampilan biasa saja, pasti suatu saat kamu tau dan suka sendiri, aku jamin itu, karena di prnah baik, sopan, santun, dan sederhana, mungkin suatu saat kamu suka kepadanya," Ucap Mama Yasmin

" Tidak lah, aku juga belum tau seperti apa wanitanya," Jawab Rio

Dalam percakapannya Mama seperti jatuh hati dan suka dengan pribadi wanita itu, Mama Yasmin berharap wanita itu menjadi idaman pasangan buat Rio sang Putera tercintanya, agar mendapatkan seorang yang benar-benar baik dan tulus serta cocok untuk menaungi kehidupan berumah tangga.

" Ya sudahlah, kan Sayang belum tau orangnya seperti apa, jika nanti kesempatan kamu untuk mengenalnya mungkin kamu akan merasakan sesuatu dan tau seperti apa anak itu, kalau Mama lihat dia sangat baik, dan lengkap sekali, jadi Mama mengidamkan calon istrimu yang seperti itu," Ujar Mama Yasmin

" Sudahlah MA, buang -buang waktu buat ngenalin atau buat aku suka kepada Wanita yang belum jelas tentang kehidupannya, Wanita yang lebih bagus banyak di kota dan dia juga sering bertemu," Jawab Rio

" Terserah kamu sayang, tapi beda dengan satu ini, terserah kamu sayang tapi ingatan aja pasti kamu akan jatuh cinta jika tau sebenarnya wanita itu," Ucap Mama Yasmin

Mobil yang di kendaraannya sudah mulai sampai di belokan menuju rumah mewahnya di dekat depan jalan raya yang sangat ramai. Tak lama mereka sampai di depan gerbang rumahnya. Dan sudah di sambut oleh satpam rumah dan membukakan gerbangnya.

" Ma kita sudah sama rumah, Siap-siap untuk turun," Ucap Rio

" Iya sayang, oh iya jangan bilang kita tadi di pasar tradisional, nanti jika eyang dan lainnya tau pasti kita kena marah, dan pasti dia menganggap Mama kurang kerjaan, ingat ya sayang," Jawab Mama Yasmin

" Tenang MA, Rio akan jaga omongan Mama tercinta, ayo kita turun, " Jawab Rio

" Bantu ambil di bagasi sayuran sayang, kita bawa ke dalam, pasti Bibi sudah menunggu untuk di masak, oh iya Terima kasih ya pak, mari," Ucap Mama Yasmin

" Sama-sama ibu, mari," Jawab satpam Yono

" Ya sudah mari pak, ayo Ma," Sahut Rio

" Mari Den Rio, " Sahut satpam Suro

Bibi melihat tuannya datang, di segera menghampiri dan mengambil barang Belanjaannya.

" Permisi Tuan, mana saya bawakan," Ucap Bik Marina

" Oh iya Bik ini, Terima kasih ya, semua nanti bisa di masak karena saya belanja pas untuk hari ini," Sahut Mama Yasmin

" Iya Tuan," Jawab Bik Marina

" Oh iya yang lainnya mana bik, ini masih," Sahut Rio

" Sini-sini Den biar Mbok saja yang bawa, " Ucap mbok Darmi

" Iya Mbok ini silahkan dibawa ke belakang ya, Terima kasih ya," Jawab Rio

" Ya sudah ayo kita kedalam," Ucap Mama Yasmin

Akhirnya mereka berdua masuk kedalam rumah, tak diketaui bahkan Mama Yasmin lupa menganti alas kaki dengan sepatu bagus bahkan terdapat noda yang menempel di lantai bahkan baju terdapat bau yang tidak sedap yang membuat Eyang Nuri bertanya kepadanya.

" Sebentar, berhenti," Ucap Eyang Nuri dengan garang

" Iya Eyang ada apa, mungkin Yasmin ada yang salah," Jawab Mama Yasmin

" Darimana saja, lihat itu lantai jadi kotor dan bau kamu tidak sedang, jangan-jangan kamu pergi ke pasar Tradisional di tempat kalangan bawah," Ucap sinis darinya

" Bukan Eyang tadi Yasmin lupa gak ganti terus aku pakai alas kaki ini saja, tadi tidak tau berhenti di tempat yang ada genang air nya eh takdisangka ada mobil yang lewat tanpa sopan, biarlah Yasmin juga tidak tau, " Jawab Mama Yasmin

" Eyang apa yang dikatakan Mama bener kok, tenang saja," Sahut Rio

" Ya sudahlah, tolong nanti suruh bersihkan lantai itu," Ucap Eyang Nuri

Mama Yasmin menuju ke dalam kamar untuk bersih dulu, dan apa yang terjadi setelah itu.

Episodes
1 BAB 1 SENGGANI
2 BAB 2 BUNGA CINTA
3 BAB 3 TAK MAU JAUH
4 BAB 4 SENJA
5 BAB 5 PERASAAN
6 BAB 6 RASA CEMBURU
7 Bab 7 TAK BUTUH WAKTU LAMA
8 BAB 8 IDAMAN MAMA
9 BAB 9 PENGAGUM RAHASIA
10 BAB 10 PENASARAN
11 BAB 11 DIREKTUR MUDA
12 BAB 12 INFORMASI TERBAIK
13 BAB 13 BERKUNJUNG
14 BAB 14 PERTAMA KALI
15 BAB 15 MALAM DAN SIANG
16 BAB 16 OTW
17 BAB 17 TRIP KANTOR
18 BAB 18 JURANG SENGGANI
19 BAB 19 PEMBUKAAN
20 BAB 20 NYEBELIN
21 BAB 21 MENAHAN MARAH
22 BAB 22 RASA BENCI
23 BAB 23 KECEWA
24 BAB 24 TERPERANGKAP
25 BAB 25 BANTUAN AIRA
26 BAB 26 SALUT
27 BAB 27 BERUBAH
28 BAB 28 CEMBURU
29 BAB 29 KHILAF
30 BAB 30 EMPAT MATA
31 BAB 31 CINDRAMATA
32 BAB 32 OUTBOUND
33 BAB 33 BAHAGIA
34 BAB 34 PENUTUPAN
35 BAB 35 KEMBALI PULANG
36 BAB 36 TENGAH MALAM
37 BAB 37 SOLUSI
38 BAB 38 WELCOME DI KOTA
39 BAB 39 ORANG BAIK
40 BAB 40 LOKER
41 BAB 41 TEST MASUK
42 BAB 42 DEEP INTERVIEW
43 BAB 43 DITERIMA KERJA
44 BAB 44 PERMOHONAN
45 BAB 45 MULAI KERJA
46 BAB 46 TIM PRODUKSI
47 BAB 47 JATUH HATI
48 BAB 48 MAKIN NYAMAN
49 BAB 49 ISABELLA HARJA
50 BAB 50 KESIALAN
51 BAB 51 TAK TAU MALU
52 BAB 52 MENCURI HATI
53 BAB 53 RASA KESAL
54 BAB 54 KENANGAN RIO
55 BAB 55 MAKIN JADI
56 BAB 56 BERBEDA
57 BAB 57 ISTIMEWA
58 BAB 58 MAKE OVER
59 BAB 59 ROMANTIS
60 BAB 60 MALAM SPESIAL
61 BAB 61 GAJI PERTAMA
62 BAB 62 KANGEN
63 BAB 63 DAPAT IZIN
64 BAB 64 PULKAM
65 BAB 65 KHAWATIR
66 BAB 66 TERHARU
67 BAB 67 TEROBATI
68 BAB 68 PENANGANAN TERBAIK
69 BAB 69 MENARUH HATI
70 BAB 70 OPERASI
71 BAB 71 INTERSIF
72 BAB 72 PULANG
73 BAB 73 PEMULIHAN
74 BAB 74 MENJEMPUT AIRA
75 BAB 75 KEMBALI KE KOTA
76 BAB 76 KERJA KEMBALI
77 BAB 77 RENCANA RAFLI
78 BAB 78 BERTAHAN
79 BAB 79 KEMBALINYA VENA
80 BAB 80 KESAN MENYAKITKAN
81 BAB 81 MENGANCAM
82 BAB 82 UNGKAP CINTA
83 BAB 83 JAUHI DIA
84 BAB 84 KEPUTUSAN
Episodes

Updated 84 Episodes

1
BAB 1 SENGGANI
2
BAB 2 BUNGA CINTA
3
BAB 3 TAK MAU JAUH
4
BAB 4 SENJA
5
BAB 5 PERASAAN
6
BAB 6 RASA CEMBURU
7
Bab 7 TAK BUTUH WAKTU LAMA
8
BAB 8 IDAMAN MAMA
9
BAB 9 PENGAGUM RAHASIA
10
BAB 10 PENASARAN
11
BAB 11 DIREKTUR MUDA
12
BAB 12 INFORMASI TERBAIK
13
BAB 13 BERKUNJUNG
14
BAB 14 PERTAMA KALI
15
BAB 15 MALAM DAN SIANG
16
BAB 16 OTW
17
BAB 17 TRIP KANTOR
18
BAB 18 JURANG SENGGANI
19
BAB 19 PEMBUKAAN
20
BAB 20 NYEBELIN
21
BAB 21 MENAHAN MARAH
22
BAB 22 RASA BENCI
23
BAB 23 KECEWA
24
BAB 24 TERPERANGKAP
25
BAB 25 BANTUAN AIRA
26
BAB 26 SALUT
27
BAB 27 BERUBAH
28
BAB 28 CEMBURU
29
BAB 29 KHILAF
30
BAB 30 EMPAT MATA
31
BAB 31 CINDRAMATA
32
BAB 32 OUTBOUND
33
BAB 33 BAHAGIA
34
BAB 34 PENUTUPAN
35
BAB 35 KEMBALI PULANG
36
BAB 36 TENGAH MALAM
37
BAB 37 SOLUSI
38
BAB 38 WELCOME DI KOTA
39
BAB 39 ORANG BAIK
40
BAB 40 LOKER
41
BAB 41 TEST MASUK
42
BAB 42 DEEP INTERVIEW
43
BAB 43 DITERIMA KERJA
44
BAB 44 PERMOHONAN
45
BAB 45 MULAI KERJA
46
BAB 46 TIM PRODUKSI
47
BAB 47 JATUH HATI
48
BAB 48 MAKIN NYAMAN
49
BAB 49 ISABELLA HARJA
50
BAB 50 KESIALAN
51
BAB 51 TAK TAU MALU
52
BAB 52 MENCURI HATI
53
BAB 53 RASA KESAL
54
BAB 54 KENANGAN RIO
55
BAB 55 MAKIN JADI
56
BAB 56 BERBEDA
57
BAB 57 ISTIMEWA
58
BAB 58 MAKE OVER
59
BAB 59 ROMANTIS
60
BAB 60 MALAM SPESIAL
61
BAB 61 GAJI PERTAMA
62
BAB 62 KANGEN
63
BAB 63 DAPAT IZIN
64
BAB 64 PULKAM
65
BAB 65 KHAWATIR
66
BAB 66 TERHARU
67
BAB 67 TEROBATI
68
BAB 68 PENANGANAN TERBAIK
69
BAB 69 MENARUH HATI
70
BAB 70 OPERASI
71
BAB 71 INTERSIF
72
BAB 72 PULANG
73
BAB 73 PEMULIHAN
74
BAB 74 MENJEMPUT AIRA
75
BAB 75 KEMBALI KE KOTA
76
BAB 76 KERJA KEMBALI
77
BAB 77 RENCANA RAFLI
78
BAB 78 BERTAHAN
79
BAB 79 KEMBALINYA VENA
80
BAB 80 KESAN MENYAKITKAN
81
BAB 81 MENGANCAM
82
BAB 82 UNGKAP CINTA
83
BAB 83 JAUHI DIA
84
BAB 84 KEPUTUSAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!