Tidak Adil

Sandra pulang ke rumah membawa amarah yang ada di hatinya. Niat hati ingin mempermalukan dan menindas Kyra, tetapi justru dialah yang dipermalukan oleh Kyra di depan umum, belum lagi Sandra merasa amat kesal karena Kyra ternyata mendapat bagian uang bulanan yang lebih besar darinya. Rasa iri yang memang ia miliki sejak awal mengenal Kyra sebagai saudara tirinya, sekarang semakin menjadi. 

"Sayang, ada apa?" tanya Inggrit saat putri kesayangan nya tiba-tiba saja pulang dengan wajah yang terlihat amat kesal.

"Aku benci wanita itu, aku benci dia! Dia sudah mempermalukanku hari ini, Ma. Aku akan membalasnya, lihat saja nanti," ucapnya mengadu pada Inggrit yang dengan sigap membawa putrinya untuk duduk di sofa yang berada tak jauh dari mereka berdiri.

"Tentang dulu. Coba jelaskan pelan-pelan, dia siapa? Siapa yang sudah berani mempermalukanmu?" tanya Inggrit masih belum mengerti siapa orang yang di maksud oleh Sandra.

"Dia, Kyra. Princess malang itu," jawab Sandra geram. "Aku akan me...." Inggrit langsung menutup mulut Sandra saat melihat Dirga–suaminya atau lebih tepatnya ayah kandung Kyra, tengah menghampiri mereka.

"Siapa yang kamu maksud dengan princess malang? Kamu bertengkar dengan seseorang? Apa masalahnya?" tanya Dirga yang sempat mendengar sedikit pembicaraan keduanya, tetapi tidak mendengar saat Sandra menyebut nama Kyra.

"Siapa lagi jika bukan, Kyra. Dia mempermalukanku di depan umum hari ini. Dia benar-benar saudara yang jahat," ujar Sandra mengakui pada Dirga yang terlihat santai duduk di sofa seberang ibu dan anak itu.

"Kyra? Jadi Princess malang yang kamu maksud adalah putriku?" tanya Dirga dengan tatapannya yang sudah berubah tajam menatap Sandra.

"Mas, bukan begitu maksud Sandra. Dengarkan dulu penjelasanku," ucap Inggrit yang mulai menyadari pertanda Dirga akan marah.

"Memang seperti itu maksudku. Dia putri yang malang, lihat saja kedua orang tuanya sampai meninggalkanya sendiri di rumahnya. Tidak ada yang menginginkan gadis jahat seperti dia, karena itu dia terlihat menyedihkan. Princess yang malang," ucap Sandra yang diselimuti dengan emosi itu juatru semakin memancing emosi Dirga.

Dirga jelas merasa marah, tetapi ucapan Sandra seperti pukulan untuknya. Dia terdiam mendengar ucapan Sandra. Jika Sandra saja berpikir seperti itu, lalu bagaimana dengan semua orang? Apa semua orang yang mengenal Kyra akan berpikir seperti itu?

Karena apa yang dikatakan Sandra benar. Dia dan mantan istrinya sudah mempunyai kehidupan baru dan membiarkan putri mereka hidup sendiri. Memikirkan itu tiba-tiba saja rasa bersalah yang selama ini tidak ada, mulai menyelimuti Dirga.

Dirga ataupun Larasati mantan istrinya sudah membujuk Kyra untuk tinggal bersama salah satu dari mereka, tetapi Kyra menolaknya dengan alasan lebih suka tinggal di rumah lama mereka dan keduanya tidak memaksakan itu semua, karena mereka pikir yang terpenting Kyra nyaman serta terjaga keamananya. Namun, setelah mendengar penuturan  putri tirinya, barulah Dirga merasakan perasaan bersalah.

"Putri Papa itu sudah mempermalukanku di depan umum, aku benci dia! Dia sangat jahat lada saudaranya sendiri. Itulah akibatnya jika tinggak sendiri, tidak ada yang mengajarinya bagaimana bersikap yang baik," ucap Sandra mencoba mencari simpati dari Dirga saat melihat Dirga masih terdiam. Sandra mengatakan hal-hal yang buruk tentang Kyra, berharap Dirga akan marah pada Kyra, tetali yang terjadi jauh dari harapannya.

Diamnya Dirga, Sandra anggap karena peduli padanya. Tanpa ia sadari jika Dirga tidak akan terima siapa pun berkata buruk tentang putrinya.

"Jangan mengarang cerita, Sandra. Kyra tidak akan mungkin berbuat jahat. Kyra bukanlah anak yang suka mengusik orang lain, dia anaknya baik. Tidak pernah sekali pun Kyra terlibat masalah, dia anak yang sempurna dalam semua hal. Bisa saja kamu yang lebih dulu mengusik Kyra dan dia membalasmu," ucap Dirga menatap Sandra dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Mas, bisa-bisanya kamu malah mengatakan putriku yang berulah! Putrimu itu yang berulah, dia kurang mendapat didikan dari orang tuanya makanya menjadi ugal-ugalan seperti itu. Berkeliaran dengan motor seperti anak jalanan, benar-benar memalukan keluarga." Inggrit yang merasa tidak terima dengan ucapan Dirga, balas menghina Kyra, membuat suasana semakin memanas.

"Kamu mengenal putrimu, aku pun juga sangat mengenal putriku. Jangan sekali-sekali berkata buruk tentangnya. Selama tujuh belas tahun usianya putriku selalu membuat orang tuanya bangga dan belum pernah berulah sekalipun aku dan maminya sibuk," ucap Dirga dengan lantang membanggakan Kyra, membuat Inggrit terdiam, karena yang dikatakan Dirga juga benar jika putri tirinya yang sangat dia benci itu merupakan gadis yang berprestasi.

Sandra yang melihat dan mendengar itu semua tentu saja tak akan terima dengan mudah, dia kembali berkata sesuatu yang akan semakin memicu keributan di sana.

"Mah. Asal mama tau. Papa bahkan memberikan Kyra uang bulanan yang begitu besar. Dia memberikan Kyra ratusan juta setiap bulannya. Papa bertindak tidak adil pada kita," ungkap Sandra yang dengan sengaja memprovokasi mama dan papa tirinya.

"Mas, apa benar yang dikatakan Sandra?" tanya Inggrit bangkit dari duduknya saat ia merasa amat kesal dengan fakta yang ia dengar. 

Dirga hanya memberikannya jatah bulanan sebesar enam puluh juta padanya, tapi Kyra diberikan jauh lebih banyak darinya. Bagaimana bisa Dirga memperlakukannya seperti itu? Pikirnya.

"Kyra, putriku. Bukan hanya aku, dia juga mendapatkan jatah bulanan dari Laras. Dia putri kami satu-satunya dan semua yang kami punya juga cepat atau lambat akan menjadi miliknya. Lalu apa salahnya? Aku bahkan akan memberikan rumah ini jika Kyra memintanya," jawab Dirga membuat Inggrit terdiam mendengarnya.

"Aku memberikanmu enam puluh juta sebulan. Aku rasa itu cukup. Laras bahkan tidak meminta sepeser pun uangku saat kami bersama. Jika kamu ingin mendapat uang bulanan yang lebih besar, maka lakukan aesuatu yang menghasilkan, jangan hanya bisa menghabiskan. Dan kamu, jika ingin mendapat jatah bulanan lebih besar dari Kyra, maka mintalah pada Papa kandungmu," ucap Dirga dengan santainya berlalu pergi dari sana meninggalkan kedua anak dan ibu itu yang diselimuti rasa kesal yang begitu besar pada Kyra.

Sial. Inggrit mengumpat dalam hati.

"Kamu bertemu Kyra dimana?" tanya Inggrit pada Sandra, setelah Dirga pergi.

"Aku tidak sengaja  bertemu di Mall, niatku mau membuatnya malu, tapi malah aku yang dibuat malu olehnya. Aku benar-benar malu, Ma," ucap Sandra jujur merengek pada Inggrit.

"Sial. Anak itu benar-benar harus dilenyapkan, karena jika tidak kita tidak akan mendapatkan apa-apa dari papamu. Kamu dengar sendiri tadi apa yang papamu katakan, dia bahkan akan memberikan rumah ini jika Kyra memintanya," ujar Inggrit mengecilkan nada suaranya.

"Dia bukan papaku. Dia suami pilihan Mama, pria yang sangat Mama puja itu bahkan lebih mengutamakan putrinya daripada Mama," bantah Sandra lalu pergi meninggalkan Inggrit yang hanya bisa terdiam di tempatnya.

Terpopuler

Comments

Bunda dinna

Bunda dinna

Sandra salah mengadu,malah bkkin Dirga marah

2022-10-27

0

lihat semua
Episodes
1 Mohon Dukungannya
2 Hanya Ingin Dia Bahagia
3 Mencintai Mantan
4 Memutuskan Untuk Melupakan
5 Ciuman Pertama
6 Gadis Kecil
7 Pria Tua Mesum
8 Penguntit
9 Apa Dia Kekasihmu
10 Kekurangan Kasih Sayang Orang Tua
11 Princess Malang
12 Uang Tidak Bisa Membeli Kebahagiaan
13 Kamu Menyukainya?
14 Tidak Adil
15 Hanya Butuh Perhatian
16 Kebahagiaan Sesaat
17 Merindukan Kyra
18 Apa Aku Setua Itu?
19 Hari Khusus Mantan
20 Rasa Yang Masih Ada
21 Penasaran
22 Salah Kirim Pesan
23 Aku Menyukaimu. Jadilah Kekasihku!
24 Bucin
25 Pasangan Romantis
26 Kita Berpacaran
27 Duda
28 Reyhan Kalingga
29 Tidak Mencintainya Tapi Membutuhkannya
30 Duren
31 Siapa Yang Datang?
32 Tolong Jauhi Reyhan
33 Penjelasan Dinda
34 Gadis Cantik Berhati Baik
35 Aku Bukan Mereka
36 Rumah Sakit
37 Kyra vs Inggrid
38 Kasih Sayang Anak dan Ayah
39 Akting
40 ODGJ
41 Menginap di Rumah Dirga
42 Masih Mencari Kyra
43 Kekhawatiran Laras
44 Ide Reyhan
45 Laras vs Inggrid
46 Ingin Bertemu Kyra
47 Kekonyolan Reyhan
48 Menolak Reyhan
49 Maaf
50 Tidak Mudah Ditindas
51 Siapa Reyhan?
52 Meminta Penjelasan Dari Kyra
53 Berbohong
54 Memperketat Keamanan
55 Masih Kesal
56 Pulang ke Rumah
57 Memimpikan Reyhan
58 Reyhan yang Tidak Jelas
59 Duda Gila
60 Memanfaatkan Keadaan
61 Menceritakan Masa Lalu
62 Kenapa Om Mendekatiku?
63 Resmi Berpacaran
64 Jangan Dekat Dengan Pria Lain
65 Emosi Dirga
66 Penonton Setia Kyra
67 Reunian
68 Jangan Jadikan Dia Pelampiasan
69 Ingin Mengenal Kekasih Kecilmu
70 Rencana Ulang Tahun Razka
71 Ajakan Kencan
72 Kencan Pertama
73 Akun Baru
74 Makan Malam Romantis
75 Mencari Hadiah
76 Aku Akan Selalu Ada Untukmu
77 Bibirnya Membuatku Candu
78 Berbohong
79 Dirga vs Reyhan
80 Ulang Tahun Razka
81 Mengenal Teman-teman Reyhan
82 Berdamai
83 Rencana Liburan
84 Tidak Akan Menyentuhmu Tanpa Izinmu
85 Amarah Dirga
86 Viral
87 Reyhan Kalingga vs Dirga Dwayne
88 Perhatian Kalian Terlambat
89 Kelab Malam
90 Mabuk
91 Tertangkap Kamera Bersama Mantan Istri
92 Aku Benci Kamu
93 Akui Saja Jika Kamu Mencintai Kyra
94 Arfana
95 Mulai Mencintai Kyra
96 Sungguh Sial Hidupku
97 Bali
98 Maria dan Faizan beraksi
99 Pindah Kamar
100 Aku Mencintaimu
101 Maafkan Aku
102 Butuh Waktu
103 Aku Ingin Melihat Perjuangannya
104 Memiliki Perasaan yang Sama
105 Aku Akan Membuktikan Cintaku
106 Penjelasan dari Dinda dan Arfana
107 Teman-Teman Terbaik Reyhan
108 Menjahili Reyhan
109 Reyhan vs Dirga
110 Pengumuman
111 Reyhan Kritis
112 Pengakuan Kyra
113 Liburan Berakhir
114 Rencana Sandra diketahui Dirga
115 Penyesalan
116 Resmi Bercerai
117 Berterus Terang Pada Bayu
118 Berjuang
119 Membela Reyhan
120 Reyhan Menemui Dirga
121 Permintaan Kyra
122 Saatnya Menemui Calon Menantu
123 Tantangan Dari Laras
124 Aku Tidak Akan Mengecewakan Kalian
125 Paket Lengkap
126 Aku Akan Merestui Hubungan Mereka
127 Tunangan Sebelum Menikah
128 Tunangan
129 Ingin Segera Menikah
130 Akhir Bahagia Duda & Kyra (Tamat)
131 Extra Bab 1
Episodes

Updated 131 Episodes

1
Mohon Dukungannya
2
Hanya Ingin Dia Bahagia
3
Mencintai Mantan
4
Memutuskan Untuk Melupakan
5
Ciuman Pertama
6
Gadis Kecil
7
Pria Tua Mesum
8
Penguntit
9
Apa Dia Kekasihmu
10
Kekurangan Kasih Sayang Orang Tua
11
Princess Malang
12
Uang Tidak Bisa Membeli Kebahagiaan
13
Kamu Menyukainya?
14
Tidak Adil
15
Hanya Butuh Perhatian
16
Kebahagiaan Sesaat
17
Merindukan Kyra
18
Apa Aku Setua Itu?
19
Hari Khusus Mantan
20
Rasa Yang Masih Ada
21
Penasaran
22
Salah Kirim Pesan
23
Aku Menyukaimu. Jadilah Kekasihku!
24
Bucin
25
Pasangan Romantis
26
Kita Berpacaran
27
Duda
28
Reyhan Kalingga
29
Tidak Mencintainya Tapi Membutuhkannya
30
Duren
31
Siapa Yang Datang?
32
Tolong Jauhi Reyhan
33
Penjelasan Dinda
34
Gadis Cantik Berhati Baik
35
Aku Bukan Mereka
36
Rumah Sakit
37
Kyra vs Inggrid
38
Kasih Sayang Anak dan Ayah
39
Akting
40
ODGJ
41
Menginap di Rumah Dirga
42
Masih Mencari Kyra
43
Kekhawatiran Laras
44
Ide Reyhan
45
Laras vs Inggrid
46
Ingin Bertemu Kyra
47
Kekonyolan Reyhan
48
Menolak Reyhan
49
Maaf
50
Tidak Mudah Ditindas
51
Siapa Reyhan?
52
Meminta Penjelasan Dari Kyra
53
Berbohong
54
Memperketat Keamanan
55
Masih Kesal
56
Pulang ke Rumah
57
Memimpikan Reyhan
58
Reyhan yang Tidak Jelas
59
Duda Gila
60
Memanfaatkan Keadaan
61
Menceritakan Masa Lalu
62
Kenapa Om Mendekatiku?
63
Resmi Berpacaran
64
Jangan Dekat Dengan Pria Lain
65
Emosi Dirga
66
Penonton Setia Kyra
67
Reunian
68
Jangan Jadikan Dia Pelampiasan
69
Ingin Mengenal Kekasih Kecilmu
70
Rencana Ulang Tahun Razka
71
Ajakan Kencan
72
Kencan Pertama
73
Akun Baru
74
Makan Malam Romantis
75
Mencari Hadiah
76
Aku Akan Selalu Ada Untukmu
77
Bibirnya Membuatku Candu
78
Berbohong
79
Dirga vs Reyhan
80
Ulang Tahun Razka
81
Mengenal Teman-teman Reyhan
82
Berdamai
83
Rencana Liburan
84
Tidak Akan Menyentuhmu Tanpa Izinmu
85
Amarah Dirga
86
Viral
87
Reyhan Kalingga vs Dirga Dwayne
88
Perhatian Kalian Terlambat
89
Kelab Malam
90
Mabuk
91
Tertangkap Kamera Bersama Mantan Istri
92
Aku Benci Kamu
93
Akui Saja Jika Kamu Mencintai Kyra
94
Arfana
95
Mulai Mencintai Kyra
96
Sungguh Sial Hidupku
97
Bali
98
Maria dan Faizan beraksi
99
Pindah Kamar
100
Aku Mencintaimu
101
Maafkan Aku
102
Butuh Waktu
103
Aku Ingin Melihat Perjuangannya
104
Memiliki Perasaan yang Sama
105
Aku Akan Membuktikan Cintaku
106
Penjelasan dari Dinda dan Arfana
107
Teman-Teman Terbaik Reyhan
108
Menjahili Reyhan
109
Reyhan vs Dirga
110
Pengumuman
111
Reyhan Kritis
112
Pengakuan Kyra
113
Liburan Berakhir
114
Rencana Sandra diketahui Dirga
115
Penyesalan
116
Resmi Bercerai
117
Berterus Terang Pada Bayu
118
Berjuang
119
Membela Reyhan
120
Reyhan Menemui Dirga
121
Permintaan Kyra
122
Saatnya Menemui Calon Menantu
123
Tantangan Dari Laras
124
Aku Tidak Akan Mengecewakan Kalian
125
Paket Lengkap
126
Aku Akan Merestui Hubungan Mereka
127
Tunangan Sebelum Menikah
128
Tunangan
129
Ingin Segera Menikah
130
Akhir Bahagia Duda & Kyra (Tamat)
131
Extra Bab 1

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!