Belenggu Cinta Doker Tampan
...Hai Gengs, sebelum membaca cerita ini, aku mau informasi dulu, kalau sebenernya cerita ini sudah ada sejak dulu, dengan judul Mengejar Cinta Gadis Kecilku, tapi aku sempat kehilangan ide hingga tidak aku lanjutin lagi. Berhubung otakku lagi encer, maka aku akan lanjutin ceritanya lagi di sini dengan judul dan nama tokoh utama yang aku ganti. Dan aku akan menuntaskan nya hingga tamat....
...Terimakasih....
Plakk
" Kita putus ", ucap wanita cantik yang barusan masuk disebuah private room di restoran delima itu.
Wanita cantik itu adalah Erva dan yang barusan ditampar adalah Romi pacar nya, eh bukan mantan pacar tepatnya.
" Er..sayang aku bisa jelasin semua sayang ", ucap Romi sambil menahan sakit di pipinya akibat tamparan pacarnya itu.
" Apa yang kamu mau jelasin semua Rom ?, semua sudah jelas banget dimata aku. Kamu yang katanya tadi ada acara mau nganterin mamah kamu belanja..oh...ini yang namanya belanja, belanja sambil ciuman bibir?, tega kamu Rom", kemudian Erva langsung pergi meninggalkan Romi dan pacar baru nya itu.
Tadi nya Erva berniat untuk mengajak Romi keluar makan, karena dirumah Erva sendirian, sedangkan ke dua orang tua Erva pergi ke rumah neneknya. Tanpa disangka Erva melihat Romi berjalan bergandengan dengan seorang wanita, kemudian Erva mengikuti Romi sampai di sebuah restoran itu. Dan dengan terkejut ia melihat pemandangan yang sangat memalukan, Romi pacarnya sedang berciuman bibir dengan wanita lain, yang bafu saja diketahui oleh Erva wanita itu ternyata satu sekolahan dengannya bahkan satu kelas dengan Romi.
" Er...tunggu sayang "
" Udah lah Rom, ngapain sih dikejar cewek manja itu..lagian buat apa punya pacar kalau gak mau kamu cium kan?", ucap Mirna, selingkuhan Romi.
Erva dan Romi sudah menjalin hubungan sejak kelas 1 SMA, dan sampai sekarang hubungan mereka sudah berjalan hampir satu tahun. Mungkin Romi bosan karena selama mereka berpacaran, Erva hanya mau digandeng dan dipeluk saja, untuk sekedar ciuman Erva masih menolaknya. Ya mungkin itulah yang menyebabkan Romi mencari wanita lain.
Mirna cewek cantik dan juga seksi, dia selalu berpakain yang menggoda iman. Dan selalu tertarik dengan laki laki yang kaya, ya seperti Romi.
Ervq keluar meninggalkan restoran itu dan masuk ke mobilnya, sebelumnya dia sudah menghubungi Mona sahabatnya untuk datang ke cafe. Erva tiba dicafe dan tak beberapa lama disusu Mona.
" ada apa girl, habis nangis elo?"
" Duduk dulu nanti gue jelasin".
" Gue baru putusin si Romi, tadi gue mergoki Romi ma cewek centil itu, dia lagi berciuman di restoran delima. "
" Busyeet deh , gila tu apa mereka, terutama Romi, punya pacar kayak elo yang udah perfect gini masih aja nyari yang lain, yang centil pula, gak waras tuh otaknya".
" iya menurut sebagian orang gue emang perfect, tapi menurut Romi enggak, karena setiap kali dia minta cium ke gue, gue selalu nolak, dan pastilah itu alasannya dia ma Mirna sekarang ".
" Elo gak sakit hati Er?".
" Bohong kalau gue gak sakit hati Mon, elo kan tau sendiri cuma Romi yang selama ini ada nemanin gue selain elu, dan cuma Romi yang ada di hati gue, dari sekian banyak lelaki yang deketin gue, dan gue ma Romi juga udah berjalan hampir satu tahun, sakit hati gue Mon...sakit..hiks..hiks...".
" Udah..gak usag nangis, ngapain nangisin cowok tipe kayak Romi, walau gue tau elo berat nglupain Romi, tapi coba deh Romi bukan yang terbaik buat elo.
" Gue akan coba lupain laki laki brengsek itu Mon ".
" Nah gitu donk..temen Mona ".
" Mau makan apa elo? gue traktir.
" Seperti biasa Er."
" Oke "
Walau terbilang cafe yang cukup ramai, tapi cafe itu juga mnyediakan makanan dari jaman dahulu sampai sekarang, tentunya bakso makanan favorit Erva dan Mona.
" Gak usah banyak banyak sambal dan sausnya, inget perut elo".
Iya, Erva memang sedikit ada kendala dengan perutnya, dia memang gak bisa makan pedas tapi hobi banget makan pedas, nah loh.
" Tenang aja ", ucap
Ervq sambil menuangkan sambal dan saus yang cukup banyak dimangkok nya
...****...
Di Rumah Sakit.
Seorang dokter muda berwajah tampan, duduk termenung memandangi sebuah foto ditangannya. Foto itu adalah foto seorang laki laki dan perempuan yang saling berpelukan.
Tampak difoto itu Dokter Keenan sedang memeluk Amira, mantan tunangannya dari belakang.
Amira wanita cantik yang sudah 2 tahun ini meninggalkan Keenan. Amira berselingkuh dengan teman kuliahnya. Amira saat itu dan sekarang pun masih kuliah di Luar negeri.
Amira adalah mantan tunangan Keenan, mereka menjalin kasih selam kurang lebih satu tahun, karena mereka sama sama saling mencintai, maka Keenan memutuskan untuk melamar Amira.
Karena pada saat itu Amira ingin melanjutkan kuliah nya di Luar negeri, dan Keenan tidak mau kehilangan Amira. Bagi Keenan, Amira adalah wanita yang baik hati dan lemah lembut.
Setelah acara pertunangan Keenan dan Amira selesai, Amira kemudian meninggalkan Keenan untuk kuliah di Luar negeri, dan pada saat itu juga Keenan sedang terikat kontrak dengan Rumah Sakit dimana Keenan bekerja, sehingga tidak memungkinkan untuk Keenan menemani Amira di Luar negeri.
Setelah beberap bulan, Keenan melihat sendiri kalau wanita yang dicintainya itu selingkuh dengan laki laki lain. Hati laki laki itu seketika hancur, melihat kekasihnya sedang bercumbu dengan laki laki lain.
Dan cuma kata maaf yang diucapkan oleh Amira,hingga Keenan melempar cincin pertunangn mereka, kemudian meninggalkan.
" Kamu tega banget Ra, kurang apa aku coba selam itu sama kamu, aku mencoba untuk mengerti kamu, menyayangi kamu, tapi apa balasan kamu ".
Tiba tiba suara ketukan membuyarkan lamunan dokter tampan itu.
" Permisi dok...ada pasien gawat darurat yang membutuhkan pertolongan dokter ".
" Oke saya ke sana sekarang ".
Dokter Keenan menaruh kembali foto itu di laci meja nya. Kemudian dokter tampan itu bergegas keluar untuk menemui pasiennya tadi.
Dokter Keenan mau ke ruang UGD, ya kebetulan sore ini dokter Keenan bertugas di sana, kemudian ia memeriksa pasien tersebut.
Pasien di ruang UGD tersebut adalah Ervania.
Ceklek..
Suara pintu dibuka dari ruangan itu.
" Keluarga pasien?" ucap dokter Keenan.
Tampak wanita paruh baya yang masih sangat cantik menangis sedang berdiri didepan ruang UGD.
" Saya mama nya dok "
" kalau begitu mari ikut saya "
Mama Hana ( Mama nya Erva ) berjalan mengikuti dokter Keenan ntuk masuk ke ruangan dokter tersebut.
" Silahkan duduk dulu bu, begini saya akan menjelaskan mengenai kondisi putri ibu ".
Tanpa menjawab dokter Keenan, mama Hana duduk dan masih sesekali menangis mengingat kondisi putri kesayangan nya.
Sebelum menjelaskan kondisi Ervw ,dokter Keenan pun melontarkan beberapa pertanyaan kepada mama Hana.
" Ibu, apakah selama ini Anda mengetahui kondisi putri Anda?
" Apakah putri Anda sering mengeluh masalah perutnya yang sakit?"
" Apakah putri Anda juga mengkonsumsi makanan pedas dengan level tinggi?"
Mama Hana pun terkejut dengan beberapa pertanyaan yang dilontarkan oleh dokter muda spesialis dalam itu. Iya memang akhir akhir putri mama Hana sering mengeluh soal perutnya yang sakit. Tapi setiap kembali di tanya gadis kecil itu pun menganggap hanya penyakit maag biasa, karena memang Erva mempunyai riwayat penyakit maag.
Mama Hana sekilas memandang wajah dokter Keenan dengan tatapan sayu. Tanpa menjawab pertanyaan dari dokter ganteng itu tiba tiba mama Hana melontarkan pertanyaan pada dokter itu.
" Apa penyakit putri saya parah dok?"
" Apa putri saya bisa disembukan?"
Kemudian dokter Rizal mencoba menenangkan wanita yang sudah berumur itu namun masih keliatan sangat cantik.
" Ibu tenang saja, putri ibu baik baik saja ".
" Hanya......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 253 Episodes
Comments
Lisa Icha
Aku nonggol Di sini ya Thor
2023-11-23
0
Sandisalbiah
absen thor...walau pun telat 🤫🤫
2023-06-14
0
Senopati Arya Mada
lanjut.....
2023-05-29
0