Makan malam mewah

Tiba di restoran mewah dengan konsep fine dining di Jakarta. Restoran terkenal bagi para elit. Batista ingin Fira merasakan kehidupan mewahnya dimulai semenjak mereka menikah.

Seorang pelayan mengantarkan pasutri ini ke meja yang telah dipesan. Makan malam romantis yang diimpikan setiap wanita.

Tersedia buket bunga mawar merah diatas meja. Buket bunga itu diberikan Batista kepada istrinya itu.

Dicium Fira bunga mawar yang telah diberikan. Wangi semerbak dari aroma bunga dinikmatinya.

Lalu ia juga mencium bibir Batista sebagai ucapan terimakasihnya kepada sang suami karena telah menyiapkan hal yang istimewa pada hari itu.

Meski mengalami hari yang melelahkan hingga ditindas oleh managernya dengan setumpuk pekerjaan yang diberikan. Seluruh kelelahan seketika hilang dengan kejutan yang disiapkan oleh suaminya tersebut.

Seorang pelayan menghampiri, menyajikan Hors d'oeuvres yaitu sajian pertama yang akan diberikan pada tamu sebagai menu pembuka. Hidangannya kali ini makanan ringan roti panggang kecil.

Dilanjutkan dengan amuse-bouche yang langsung disajikan koki restoran sebagai menu pelengkap untuk menyenangkan mulut Fira dan Batista.

Sang koki sudah menyiapkan keripik ubi dengan tambahan keju atau sup kacang yang disajikan dalam cangkir espreso. Perlahan-lahan Fira dan Batista menyantap seluruh makanan yang disajikan.

Kemudian main course atau menu utama disajikan oleh koki. Yaitu ayam basil pedas, bebek panggang, dan kalkun goreng dengan madu jadi menu utama mereka untuk menyantap makan malamnya.

Semua terasa lembut dimulut, juicy dengan berbagai rempah yang menjadi bumbu hidangan tersebut.

Sajian second main course juga diberikan sang koki uaitu dada domba isi, steak dengan kentang.

Makanan itu sebenarnya cukup mengenyangkan perut Fira dan Batista. Karena disajikan dengan porsi yang kecil.

Terakhir koki menyajikan Dessert makanan atau minuman penutup yang manis, seperti kue cokelat, lemon creme brulee, dan tart buah.

"Ehhmmm, makannnya enak-enak banget. aku suka banget. Makasih ya sayang," imbuh Fira.

Batista mengangguk kecil dan tersenyum kecil melihat istrinya kegirangan menikmati makanan yang disajikan oleh koki.

Ia memperhatikan Fira. Betapa lucunya Fira ketika menikmati makanan yang enak, kepalanya mengangguk kecil menikmati setiap hidangan.

Fira sangat bahagia dengan kejutan makan malam yang disiapkan oleh Batista. Baru kali ini dia mencicipi makanan mewah dengan rasa unik dan enak.

Fira pun ingin mencicipi makanan lainnya di waktu lain. "Pokoknya aku mau ketempat seperti ini lagi," tegas Fira.

"Pasti dong, aku akan mengajakmu menikmati sajian enak lainnya," bubuh Batista.

Usai menikmati makanan di resto mewah, Fira dan Batista kembali ke rumah. Keduanya mandi bersama. Saling membersihkan diri. Menggosok badan satu sama lain.

Berendam diair hangat sambil mencium aroma terapi dari lilin aroma yang disiapkan oleh ARTnya.

Setelah membersihkan diri Fira dan Batista bersiap untuk tidur. Setelah segar mandi ternyata Batista mengajak untuk aktivitas malam mereka.

Batista menyiapkan fantasi kehidupan ranjangnya. Kali ini ia ingin Fira yang menyentuhnya lebih dulu. Fira menduduki tubuh Batista.

Ia mencium bibir suaminya. Selama jadi pengantin baru, keduanya rajin melakukan aktivitas yang begitu intim. Hal itu dilakukan demi mewujudkan keinginan Batista yang ingin segera memiliki anak.

Seperti biasa, paginya Fira dan Batista langsung berangkat bekerja. Batista masi menyakinkan Fira apakah terus akan bekerja atau tidak.

Sebenarnya dengan perlakuan managernya, Fira mulai malas bekerja. Lelah setiap pekerjaan dilimpahkan kepadanya. Padahal banyak karyawan lain di kantor tersebut.

Saat hendak duduk di meja kerjanya, Fira langsung dicegat oleh managernya. Managernya terus bertanya apakah Fira memberitahukan pada suaminya tentang pekerjannya kemarin.

Namun Fira melongos begitu saja. Tak menggubris pertanyaan Wiwik. Ia duduk dengan santai.

Fira tak takut pada managernya. Ia hanya bekerja sesuai dengan tugasnya.

Melihat tingkah Fira dengan tak menjawab pertanyaannya, Wiwik semakin ngamuk. Tapi dengan tindakan Fira, Wiwik yakin tak mengadukannya kepada bos mereka.

Kemudian Wiwik lanjut memberikan tugas kepada Fira. "Ini untuk pembayaran pajak tahun ini. Langsung kau bayarkan saja ke kantornya," ucap Wiwik.

Fira tak bisa menolaknya. Ia langsung mengambil berkas pembayaran wajib pajak perusahaan. Jika terlambat pembayaranya justru akan dikenakan denda. "Baik bu," singkatnya.

Kemudian Fira langsung ke kantor pajak. Mengantri dan membayarkan dan menyerahkan dokumen wajib pajak tersebut.

Untuk pembayaran pajak memang tidak memerlukan waktu yang lama. Karena tak begitu mengantri.

Fira kemudian menyerahkan surat pembayaran wajib pajak itu pada managernya. Saat hendak meninggalkan managernya, Fira dipanggil lagi.

Ia pun berhenti. mendengarkan perintah managernya tersebut. "Tolong buatkan laporan pembayaran hutang perusahaan. Harus terinci dan tidak ada yang terlewat. Karena kalau salah dan kelewat dan jatuh tempo, kita akan kena denda piutang," jelas Wiwik.

Fira mengangguk mengiyakan perintah manager. Lalu Wiwik menambahkan, ini untuk berkas-berkasnya Dijadikan satu laporan saja.

"Baik bu," kata Fira.

Dengan sigap Fira mengerjakan laporan itu. Pekerjaan laporan itu tidak terlalu sulit karena sudah melihat berkas yang ada. Ia hanya cukup menggabungkan dalam satu laporan agar tidak ada yang terlewat.

"Walaupun suamiku kaya. Tapi hutang perusahaan ini cukup banyak," pikir Fira.

Ia kembali mengecek seluruh berkas. Memastikan setiap hutang yang ada. Jumlah nominalnya pun tidak boleh salah.

Proses pembayaran hutang perusahaan memang berada ditangan divisi keuangan. Manager selalu membayarkan tepat waktu.

Karena pembayaran hutang piutang perusahaan juga harus dilaporkan. Agar pihak peruahaan mengetahui baik pengeluaran maupun pemasukan dari hasil kinerja mereka.

Saat memasuki jam makan siang, Fira dipanggil oleh sekretaris Batista. Bagas mengatakan agar Fira mendatangi ruangan Batista untuk makan siang bersama.

Karena kehadiran Bagas, Fira jadi tak enak terhadap rekan-rekan lainnya. Bagaimana mungkin karyawan justru makan bersama dengan bosnya sendiri.

"Fir sudah pergi. Pak bos menunggu tuh," ujar Stefan.

Akhirnya Fira melangkahkan kakinya. Ia mengikuti Bagas dari belakang menuju ruangan CEO tersebut.

Didalam ruangan tersaji makanan yang cukup banyak. Jika dipikir-pikir makanan sebanyak ini bisa cukup untuk satu kantor di divisi keuangan.

Batista menyambut kedatangan istrinya itu. "Sini yuk kita makan," kata Batista.

Bagas meninggalkan mereka berdua. "Ada apa ini kok banyak sekali?" tanyanya.

"Iya aku bingung mau makan apa. Jadi ku suruh Bagas untuk membeli semua menu yang ada. Biar kau juga bisa pilih sendiri," kata Batista.

Menurut Fira itu terlalu buang-buang uang. Makanan sebanyak itupun tak akan bisa dihabiskan oleh dua orang dengan isi perut yang kecil seperti mereka.

Fira dan Batista menikmati makan siangnya. "Lain kali jangan kayak gini sayang. Aku malu sama teman-teman. Jadi nggak enak ketika skretaris kau datang," ujar Fira.

Batista mengangguk mengikuti keinginan istrinya. Ia tak ingin melihat istrinya tak nyaman bekerja.

"Oh ya, makanan yang belum dimakan boleh aku bawa?" tanya Fira.

"Boleh. Buat siapa?," tanya balik Batista.

"Ya sayang aja kalau dibuang. Lebih baik kasih ke teman-temanku," Fira menjelaskan.

"Yasudah bawa saja," ucap Batista.

Fira menggandeng seluruh makanan yang telah dibungkus. Lumanyan banyak pikirnya.

Alhasil seluruh isi kantor akan kedapatan. Kehadiran fira yang membawa tentengan begitu banyak membuat kaget karyawan lainnya.

Fira meletakan makanan tersebut dimeja tengah. Dan mengumumkan agar seluruh karyawan boleh memakannya.

Banyak makanan enak yang dibawa Fira. Managernya pun mendekati. Dengan segan bertanya pada Fira apakah ia boleh ikut bergabung untuk memakannya.

Fira pun mempersilahkan karena memang makanan itu banyak sekali. Yang pasti seluruh karyawan gak akan berebutan.

Kemudian Fira melanjutkan pekerjaannya. Mengisi laporan hutang yang belum terselesaikan karena terpotong jam makan siang.

Episodes
1 Malam itu
2 Takut kecewa
3 hari istimewa
4 Honeymoon
5 Kembali ke Jakarta
6 Dibully manager
7 Makan malam mewah
8 Jenuh
9 Sibuk kerja
10 Kejutan untuk istri
11 siapa wanita itu?
12 Kecewa dan Sakit Hati
13 Tergoda lagi?
14 Kebingungan
15 Menguping
16 To the point
17 Dufan
18 Uji nyali
19 Mual Muntah
20 Balas Dendam
21 Hari yang panas
22 Hanyut
23 Diganggu lagi
24 Malas basa-basi
25 khawatir
26 Bertanya langsung
27 ke bar
28 Dijebak
29 Tidur bersama
30 perasaan hilang
31 memilih berpisah
32 Ketemu Lucy
33 canggung
34 menyatu
35 Niko comeback!
36 playing victim
37 testpack
38 terharu
39 puasa satu minggu
40 muntah
41 perayu handal
42 takut tersebar
43 Rencana dari Niko
44 Bertemu istri Niko
45 masa lalu
46 Puncak
47 Tamu laknat
48 Kuculik kau!
49 teringat dia
50 kebodohan
51 menyesal
52 Terpenjara
53 berlutut
54 Goodbye
55 Liburan
56 jatuh
57 beach club
58 bumil dugem
59 Alkohol
60 desak-desakan
61 liburan terakhir
62 alergi
63 menguping
64 ceritakan
65 rencananya
66 Surabaya
67 kabur
68 kritis
69 memuaskanmu
70 suntikan dana
71 PHK Massal
72 bangkrut
73 membalikkan keadaan
74 cek kandungan
75 Ibuku
76 peristirahatan terakhir
77 Chiko Fernando
78 khilaf
79 bahagia
80 Karya Baru/ The wedding ring
81 PROMO NOVEL BARU
82 Promo Novel Baru2
Episodes

Updated 82 Episodes

1
Malam itu
2
Takut kecewa
3
hari istimewa
4
Honeymoon
5
Kembali ke Jakarta
6
Dibully manager
7
Makan malam mewah
8
Jenuh
9
Sibuk kerja
10
Kejutan untuk istri
11
siapa wanita itu?
12
Kecewa dan Sakit Hati
13
Tergoda lagi?
14
Kebingungan
15
Menguping
16
To the point
17
Dufan
18
Uji nyali
19
Mual Muntah
20
Balas Dendam
21
Hari yang panas
22
Hanyut
23
Diganggu lagi
24
Malas basa-basi
25
khawatir
26
Bertanya langsung
27
ke bar
28
Dijebak
29
Tidur bersama
30
perasaan hilang
31
memilih berpisah
32
Ketemu Lucy
33
canggung
34
menyatu
35
Niko comeback!
36
playing victim
37
testpack
38
terharu
39
puasa satu minggu
40
muntah
41
perayu handal
42
takut tersebar
43
Rencana dari Niko
44
Bertemu istri Niko
45
masa lalu
46
Puncak
47
Tamu laknat
48
Kuculik kau!
49
teringat dia
50
kebodohan
51
menyesal
52
Terpenjara
53
berlutut
54
Goodbye
55
Liburan
56
jatuh
57
beach club
58
bumil dugem
59
Alkohol
60
desak-desakan
61
liburan terakhir
62
alergi
63
menguping
64
ceritakan
65
rencananya
66
Surabaya
67
kabur
68
kritis
69
memuaskanmu
70
suntikan dana
71
PHK Massal
72
bangkrut
73
membalikkan keadaan
74
cek kandungan
75
Ibuku
76
peristirahatan terakhir
77
Chiko Fernando
78
khilaf
79
bahagia
80
Karya Baru/ The wedding ring
81
PROMO NOVEL BARU
82
Promo Novel Baru2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!