Di Atas Tahta Berkuasa

Di Atas Tahta Berkuasa

kesibukan istana

pagi hari yang cerah seluruh istana di sibukkan dengan kesibukkan mereka masing-masing.

Zayed Sri Dirga merupakan anak laki-laki pertama yang di lahirkan oleh sang ratu Bilqis dan sang raja Dirandra. Zayed memiliki sifat yang bijaksana, dan tanggung jawab. Zayed yang sekarang menginjak umur 19 tahun membuat sang raja telah mengajarkan nya hal-hal kerajaan. kemampuan Zayed telah di akuin semenjak dia berumur 15 tahun atas kepintaran nya Zayed fasih dalam 5 bahasa Inggris, Portugis, Belanda, Arab, dan China. dia juga seorang yang penyayang dan tidak pernah membeda-bedakan manusia.

Sofia Sri Dirga merupakan anak kedua dari raja dan ratu. Sifatnya sangat berbeda dengan Zayed ia memiliki sifat yang dingin, keras kepala, dan jarang berbicara. namun Sofia memiliki kepintaran yang setara dengan sang kakak. ia bisa menyelesaikan sebuah masalah tanpa ada seseorang yang mengetahui nya. umur Sofia beda 2 tahun dari Zayed yaitu 17 tahun. Sofia tidak pernah mendengar kata-kata siapapun kecuali sang ratu.

Keesokan hari nya para keluarga telah makan di meja makan milik kerajaan. sang nenek ratu Fitri melihat ke sana kemari mencari sosok Sofia yang tidak berada di tengah-tengah makan pagi mereka..

" Zayed di mana Sofia? " tanya ratu Fitri ke arah Zayed yang duduk di depannya..

" Zayed tidak tau nek " jawab sopan Zayed...

" Sofia telah pergi dari tadi Bu, katanya ada ujian terakhir hari ini " sambung sang ratu

" semoga mendapat kan hasil yang maksimal " sambung kembali ratu Fitri

" aamiin " jawab seluruh keluarga

Sofia berbeda dengan Zayed seluruh rakyat tidak pernah mengetahui muka anak ke dua sang raja dan ratu semenjak umur 6 tahun saat Sofia ingin memasuki sekolah dasar Karna Sofia ingin hidup bebas di luar tanpa peraturan dari kerajaan. namun awalnya sang raja menolak dengan alasan yang diberikan oleh Sofia bukan Sofia namanya kalau keinginan nya tidak akan terwujud. Sofia berjanji setelah umur 22 sang raja boleh memberitahukan kepada rakyat, wujud Sofia yang sesungguhnya.

banyak hari yang mereka lalui banyak rakyat yang beranggapan kalau Sofia mempunyai penyakit yang berbahaya sehingga sang raja tidak mengumumkan keberadaan nya. di sekolah lettingan Sofia sering menceritakan tentang anak raja yang ke dua mengenai iming-iming kejelekan nya namun Sofia hanya memasang muka selambe yang pura-pura tidak mengetahui nya namun hanya satu orang yang mengetahui nya bernama Vella.

setelah seluruh keluarga istana selesai sarapan mereka kembali ke tugas mereka masing-masing. zayed yang di pesankan harus ke ruang kerja sang kakek akhirnya setelah selesai makan Zayed langsung berjalan ke ruang kakek, di sepanjang jalan Zayed terus tersenyum dan membalas sapaan kepada para pelayan dan penjaga yang berjaga.

' tok tok tok ' Zayed mengetuk pintu, lalu di bukankan oleh orang kepercayaan kakek

" masuk pangeran " sapa tuan Kadri orang kepercayaan kakek dan Zayed

" duduk Zayed " suruh kakek menunjuk ke arah kursi

" ada apa kakek memanggil Zayed ? " tanya Zayed sopan

" apa kamu tauu rencana ayah kamu menyuruh kamu menyelesaikan kuliah selama 2 tahun. Sebenarnya kakek tidak setuju dengan hal itu tapi semua keputusan ada di kamu nya. gimana tanggapan kamu Zayed?? " tanya sang kakek dengan bijaksana

" sebenarnya apa yang ayah sarankan itu sangat baik kek, ayah hanya ingin Zayed meneruskan secara cepat " jawab Zayed

" baiklah, apa kamu ada kegiatan pagi ini ? " tanya sang kakek

" tidak ada kakek " jawab Zayed

" baiklah, hari ini kakek tidak bisa menghadiri kunjungan ke perpustakaan daerah X yang baru di buka kamu pergi ke sana mewakili kan kakek, ayah kamu sedang sibuk dengan membahas kerja sama jadi kamu yang harus pergi " ujar kakek secara tegas

" baik kek Zayed akan pergi ke daerah itu " jawab Zayed

" oke kamu boleh siap-siap jam 9 kamu pergi " tutur sang kakek

" baik kek Zayed siap-siap dulu " jawab Zayed berdiri lalu menunduk ke arah tuan Kadri lalu meninggalkan kakek di ruangan nya

" tuan ? Zayed itu sifatnya sama seperti sang ratu makin kesini " tutur Tuan Kadri setelah kepergian Zayed

" emmm, tapi apapun itu saya suka dengan sikap Sofia " jawab tuan nya itu sambil tersenyum dan di anggukan oleh Kadri yang tauu Maksdu kakek

" Kadri kamu ikut Zayed " sambung sang kakek

" baik kakek " jawab tuan Kadri sambil menundukkan kepalanya..

****

Di sisi lain sang ratu Bilqis telah melakukan jalan-jalan santai di taman luar kerajaan agar proses kehamilan nya berjalan dengan lancar yang di temani para pelayan dan penjaga yang berjaga di sekitar sang ratu.

" Dwi ? " panggil ratu Bilqis sambil duduk

" iya ratu ? " jawab pelayan yang bernama Dwi

" tolong panggilkan Zayed ke taman " ujar ratu Bilqis sambil mengelus perutnya

" baik ratu " jawab Dwi lalu pergi dari situ

setelah beberapa menit Zayed datang bersama tuan Kadri dan beberapa pengawal

" ada ibu " sapa Zayed duduk lalu memeluk sang ibu

" kamu mau ke mana?? berpakaian rapi " tanya sang ratu bingung

" Zayed mau mewakili kan kakek ke daerah X " jawab Zayed terus memeluk sang ibu

" ohhh, baiklah tadi nya ibu mau menyuruh kamu menemani ibu sambil menanam bunga " ujar sang ratu sambil mengelus tangan Zayed

" maaf yaa " jawab Zayed sedih

" is oke, oke gih kamu pergi sana entr kamu telat "

" apa gak apa, Zayed janji akan temani ibu lain waktu " ujar Zayed melepaskan pelukannya

" iya " jawab sang ratu tersenyum

mendapatkan senyuman dari sang ibu Zayed berdiri lalu mencium tangan sang ibu bergegas pergi menuju kota x .....

***

" Sofia gimana tadi ?? " tanya kawan lettingan Sofia

" gimana apanya " jawab Sofia datar berjalan ke arah taman sekolah

" ah kamu itu, yaa ulangan nya " ujar mereka

" yaa gitulah " jawab Sofia lagi sambil mengambil hp mengirimkan sebuah pesan

" ah kamu itu, kami tau kamu itu pintar " jawab salah satu kawan Sofia

" tapi nomor 37 itu susah banget " ujar kawan Sofia

" iya loh susah banget " jawab vellen memijit pelipisnya

" itu gak susah kalian tinggal pilih aja salah satunya " jawab Sofia santai

" oh iya juga " jawab kawan Sofia yang agak lemot

" pasti kamu juga gak tauu kan Sofia? " tanya vellen

" kok tauu " jawab Sofia sedikit tertawa

" alah " jawab serentak mereka

" dia aja gak tauu apalagi kami " jawab salah satu mereka lalu tertawa bersama...

*****

' ayah setelah pulang sekolah Sofiah akan pergi ke rumah kawan Sofiah leoner " pesan singkat Sofia yang di kirim ke raja Dirandra lalu di buka oleh orang kepercayaan sang raja yang bergegas memberi tahu raja dan di anggukan oleh raja

di sini raja telah sibuk rapat oleh para penjabat yang membantunya, mereka sedang membahas masalah yang di hadapi persahabatan atau kerja sama antara negara dan kerajaan.

" oke saya akan memberikan bantuan kepada negara c,tuan kamu harus menuntaskan masalah ini jangan ada kesalahan sedikit pun " ujar sang raja tegas

" baik raja " jawab nya...

€€€€ selanjutnya....€€€€

" JOM sayang kita perang dengan keringat.. ahkh... ahkh... dengan sama-sama kalah dengan ke enakan " tutur laki-laki tersebut dengan tersengal-sengal

......\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=......

Terima kasih para pembaca komen apa pendapat kalian jangan lupa like dan kasih hadiah agar ana tauu kalian suka dengan ceritanya...

...B...

...E...

...R...

...S...

...A...

...M...

...B...

...U...

...N...

...G...

Terpopuler

Comments

Elis Siti Jenab

Elis Siti Jenab

up lagi dong

2022-07-12

0

ryanti

ryanti

lanjut dong thor

2022-07-12

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!