

Di Atas Tahta Berkuasa

 

ketahuan indentitas

€€€ Pengulangan ulang €€€

" kalian sudah kembali? " tanya Merlin

" yaa baru saja " jawab Zaki

" ini merepotkan sekali " ucap Zayed menurunkan kotak hadiah

€€€ Pengulangan selesai €€€

" Tia bawa lah Sofia bersama mu dan beberapa pengawal istana indentitas sudah di temukan " isi pesan dari seseorang

melihat pesan tersebut Tia pun langsung bergegas memberikan tau Sofia dan Sofia pun langsung datang ke rumah bapak kemarin...

" ini semua berkas-berkas nya, silahkan " ujar bapak tersebut

Sofia pun tanpa ragu membuka nya

Nama : Violetta Chasandra

tanggal lahir : 22 mei 1979

Sofia membaca seluruh data perempuan itu dari tanggal lahir sampai riwayat hidupnya...

" ini identitas sang anak "

" iya "

nama : Leon Dirandra dan Lim Dirandra

umur : 30 Oktober 2002

Sofia kembali membacanya dengan seksama..

" bukan kah kata mu, anaknya hanya satu? " tanya Sofia

" ternyata dua putri mereka kembar " jawab orang suruhannya

setelah mendapatkan indentitas itu Sofia pergi ke rumah perempuan tersebut dengan membawa map dan surat-surat

Sofia, pengawal dan orang suruhan nya memasuki pekarangan dengan paksaan awalnya mereka tidak di beri izin, namun karena Sofia mendesak akhirnya terjadilah perkelahian yang membuat penjaga serta pengawal rumah wanita itu kalah....

" Violetta " teriak Sofia

mendengar namanya di panggil Violetta keluar

" ohh ini slirnya raja "

" kamu lagi " tanya Violetta

" mau apa kamu ke sini, kamu perempuan Zaki bukan, pergi kamu dari rumah ku " sambung nya marah

" aku lagi, kamu pasti dah tau dong aku siapa... dengar kamu hanya sampah " ucap Sofia melempar kan surat-surat harta-harta yang di minta Violetta dari raja

" surat itu hanya lah sebuah sampah sama halnya dengan dirimu " sambung Sofia

" dengar kamu tak akan bisa menggantikan posisi ratu di samping Raja kapan pun " ucap Sofia lalu pergi dari rumah Violetta

awalnya Violetta sempat melawan namun orang suruhan nya Sofia segera mencegah dan melempar Violetta ke lantai...

***

di sisi lain raja dan Zayed tengah menghadiri pertemuan kolagen dan mentri-mentri negara serta para penjabat...

setelah 2 jam, akhirnya pertemuan tersebut selesai... saat raja ingin pulang asisten raja memberi tau raja kalau Violetta mengirim pesan kepada raja...

membaca pesan tersebut raja langsung menyuruh pak supir untuk pergi ke rumah Violetta....

sesampainya di rumah Violetta raja melihat keadaan rumah yang berantakan...

" kamu cek CCTV " perintah raja kepada pengawal nya

raja menghampiri Violetta di kamarnya...

" sayang " panggil raja

raja mendekati Violetta namun Violetta menolak raja mentah-mentah " jangan kau dekati aku, dengar aku hanya kasih kamu waktu 2-3 hari kalau kamu tidak menikahi aku akan ku bongkar semua rahasia mu " ucapnya sangat marah

" apa yang terjadi " tanya raja

" perempuan itu perempuan Zayed, dia yang melakukan nya "

" perempuan Zayed "

" iya " teriak Violetta

" tenang lah sayang " ucap raja

setelah beberapa menit Violetta akhirnya tenang dan raja pun keluar menghampiri pengawal " apa ada rekaman "

" rekaman CCTV hilang tuan semua hilang " ucap pengawal

" gimana bisa, siapa perempuan itu " tanyanya pada diri sendiri

raja pun akhirnya duduk di kursi besar " kalau aku bertanya kepada Zaki akan memperbesar keadaan " batinnya

akhirnya malam itu raja tidak pulang ke rumah ia tidur di rumah Violetta sambil menenangkan keadaannya...

paginya, Violetta mengancam kepada raja seperti yang dia katakan tadi malam, yang membuat raja pun ikut marah, namun lagi-lagi raja mengalah karena dia tidak ingin karirnya hancur sebagai raja...

***

" Sofia " teriak Adnan

" emm "

" nih file nya, aku bingung kenapa kamu meminta nya di rangkap tanpa aku melihat nya " ucap Adnan memberikan file berupa flashdisk

***

dua hari pun berlalu raja yang selalu dapat ancaman dari Violetta akhirnya memutuskan untuk mengumpulkan seluruh keluarga ingin memberi tau keinginan Violetta dengan akal-akalan raja....

" terima kasih untuk semua yang telah hadir, serta ayahanda " ucap raja

" langsung saja, jadi saya sudah kenal dengan seorang wanita " ucap raja terputus karena Sofia langsung menyela

" apa ayah ingin mengganti ibu, apa ayah ingin menikah lagi? " tanya Sofia kesal

" ayah tidak ingin mengganti sosok ibu kalian, tapi ayah juga butuh pendamping "

" pendamping seperti apa... bukannya selama ini ayah selalu di dampingi Zayed kemana pun, apa itu masih kurang " ucap Sofia marah

" iya emang itu sudah cukup bagi ayah tapi... " ucap raja terputus lagi

" tapi apa... apa ayah... " ucap Sofia terputus karena kakek ikut bicara

" Sofia jaga batasan mu " tegur kakek tegas...

" itulah faktanya kakek ayah selalu saja " ucap Sofia terputus

" Sofia " teriak kakek marah

membuat Zaki yang tidak jauh dari Sofia berjalan ke arah nya dan membungkam mulutnya serta menduduki Sofia di kursi nya kembali... sedangkan Zayed hanya terdiam menahan marah, sedih serta bahagia yang tercampur aduk...

" dengar, Sofia bicara lah yang sopan ibu mu dan seluruh keluarga ini tidak pernah mengajar kan mu menjadi wanita yang tidak sopan " ucap kakek tegas

" dan kau Dirandra, siapa kah wanita itu? bawa dia kemari, setelahnya keputusan aku ku buat " ucap kakek lalu meninggalkan ruangan yang panas itu serta nenek sebelum pergi melihat ke arah sang anak

" dengar Dirandra, apa pun nanti keputusan itu terbaik bagi kamu " ucap sang nenek lalu pergi

Sofia yang melihat hal itu merasa marah karena sang kakak hanya terdiam tanpa berbicara sepatah kata pun

" ayo kita pergi bg.zaki Adnan rasa aku muak dengan keluarga yang orang kira bahagia ini " ucap Sofia berjalan mengambil tangan mereka berdua meninggal ruangan yang panas tersebut

sedangkan paman dan Tante Merlin pun tak lama pergi meninggalkan raja dan Zayed yang tersisa

melihat tinggal mereka berdua Zayed pun memberanikan diri berbicara " apa ayah tau, aku selalu saja merasa senang jika ayah senang, tapi aku tidak tau perasaan apa ini aku harus senang atau sedih tapi aku akan selalu mendukung ayah apapun nantinya terjadi " ucap Zayed memeluk sang ayah dan di balas oleh raja...

...$$$...

...B...

...E...

...R...

...S...

...A...

...M...

...B...

...U...

...N...

...G...

... ...