Sekedar janji

Michel membuka matanya melihat istrinya sudah duduk di kursi sambil menyusui Eka, Michel yang merasa bersalah sama Sisil berusaha untuk minta maaf. Michel jalan mendekati Sisil dan mencium Eka anak pertamanya

" sayang, makanan kamu enak, semalam aku habiskan dua mangkok semur daging, sayur,dan buahnya. aku semalam bikin susu formula buat Eka. maafkan aku kemarin ya sayang." ucap Michel mencium kening Sisil

" ayah habiskan?, terimakasih ya menghargai masakan bunda. kenapa engga bangunkan bunda sayang pas Eka nangis" ucap Sisil melihat suaminya terharu

" iyah sayang, pas aku makan Eka nangis aus, aku bawa kebawah buat minta baby sister bikin susu formula. aku enggak tega bangunkan bunda dan bunda juga lagi marah kan." lanjut Michel, Michel yang rindu langsung mencium bibir istrinya.

" nanti malam, kita makan diluar ya sayang, sebagai balasan kemarin aku bikin bunda sayang sedih dan marah." lanjut Michel yang m3r3m45 p4h4nya Sisil dengan pelan

" aahh, iyah sayang, ya sudah mandi sebentar lagi kan berangkat kerja sayang." lanjut Sisil jalan ke box bayi, perlahan menurunkan Eka

" mandi bareng yuk" goda Michel, Michel meluk Sisil dari belakang.

" mau sayang, karena semalam aku enggak bergadang baru bisa kasih olahraga buat ayah tersayang." goda Sisil

Sisil dan Michel jalan ke kamar mandi, Michel membuat Sisil polos. Michel yang rindu langsung mencium bibir Sisil, tangannya mulai m3r3m45 gunung kembarnya Sisil pelan membuat ASI nya keluar. Sisil yang tahu keinginan suaminya membiarkan Michel menghabiskan ASI yang keluar dengan deras.

" Yang kenyang yah bayi besar aku, sayang aku,dan cinta aku aaahhh." godaan dan desa han Sisil merasakan sensasi luar biasa akibat Michel menuntaskan ASI yang keluar

" enak sayang, yuk lanjut olahraga nya, aku enggak akan membuat keluar lagi sayang. buat Eka." goda Michel yang tangannya menari dengan indah di badan nya Sisil

" andaikan setiap saat seperti ini sayang, aku enggak akan punya selingkuhan sayang." batin Michel menyesal

Michel membantu Sisil rebahan di bathtub, tempat olahraga favorit keduanya. Michel perlahan memasukan rudalnya kedalam goa yang dirindukan nya, selama punya anak baru pertama kali Sisil mau melakukan ini. memajukan dan memundurkan pinggang nya dengan pelan, membuat Sisil melayang menikmati pergerakan pinggang yang diberikan Michel. Michel mencium bibir dan menji lat l3h3rnya Sisil dengan pelan, membuat Sisil mende sah menikmati setiap sentu han yang diberikan Michel

" aaahhh, aaahhh ayah aku rindu sayang" desa han Sisil sambil meluk Michel yang polos

" aku juga sayang, rindu sekali sayang." goda Michel yang semangat memaju mundur kan pinggang nya dengan pelan,dan m3r3m45 pelan gunung kembarnya Sisil. supaya ASI nya engga keluar lagi

" aaahhh, ayah, aaahhh sayang, rasanya luar biasa aku rindu sayang." desa han Sisil menikmati pergerakan pinggang dan tangannya Michel menari dengan indah di badan nya Sisil

cairan pun akhirnya keluar,dan dimasukkan kedalam goa yang dirindukannya.

" terimakasih sayang, terimakasih bunda, terimakasih sudah mau turutin keinginan ayah." ucap Michel mencium wajahnya Sisil

" maafkan ayah, maafkan ayah yang sudah selingkuh" batin Michel menyesal

" sama sama sayang, aku juga minta maaf mengabaikan keinginan ayah." ucap Sisil lemes dan bahagia

Sisil dan Michel membersihkan diri, dan bersiap berangkat kerja.

dilain sisi, Raka yang baru bangun tidur langsung memasukan rudalnya kedalam goa, memaju mundurkan pinggang nya dengan cepat. membuat Yulis nahan sakit dan berusaha menikmati pergerakan pinggang nya Raka yang pergerakan nya sungguh cepat.

" aaahhh, hari ini agenda kamu apa sayang" desa han Yulis sambil meluk Raka

" ke kampus cinta, dan memantau kegiatan mahasiswa yang buka ruko sayang." ucap Raka yang memaju mundurkan pinggang nya dengan cepat, sambil m3r3m45 gunung kembarnya Yulis dengan kenceng.

" aaahhh sayang" desa han Yulis, rasanya ingin komentar tapi Yulis takut Raka marah

cairan pun akhirnya keluar dan dibuang kedalam baskom. Raka langsung mengakhiri aksinya

" terimakasih saya puas" ucap Raka yang membawa Baskom dan jalan ke dalam kamar mandi

" sama sama Raka" ucap Yulis lemes

Yulis nyusul Raka dan membersihkan diri, Raka langsung bersiap siap ke kampus cinta. ditemani sama Yulis tapi Yulis nunggu didalam mobil.

dilain sisi, Sisil yang mendengar cerita Viona yang Raka mendadak ke kampus cinta, merasa curiga tapi Sisil enggak ingin curiga tanpa bukti. setelah memberikan ASI buat Eka. Sisil mengambil kan nasi buat Michel dan sarapan bareng.

" Vi, nanti malam kita mau makan diluar, apa mau ikut, aku enggak tega kamu di rumah sendiri."ucap Michel, Michel dan Raka komitmen memberikan rasa kepedulian sama Viona dan Sisil sebatas saudara tanpa ada rasa cinta dan enggak merusak kebahagiaan masing-masing.

" aku enggak mau jadi nyamuk ah, dirumah saja jagain Eka dan Linda." tolak Viona, Viona engga ingin mengganggu kebahagiaan Sisil.

"ya sudah, kita usahakan enggak lama Viona." ucap Sisil yang bahagia punya waktu buat jalan jalan bareng Michel lagi

Viona dan Sisil mengantarkan Michel ke depan rumah, Sisil merapihkan dasi Michel.

" sayang, aku ke kantor yah, aku engga tega ayah handel perusahaan aku juga." ucap Sisil meluk Michel

" jangan sayang, aku enggak ingin istri aku jadi cape. sampai ketemu nanti malam sayang." ucap Michel mencium wajahnya Sisil

" yah sudah deh, hati hati dijalan." lanjut Sisil Salim ke Michel dan Michel mencium keningnya Sisil

" hati hati dijalan Michel" ucap Viona tersenyum melihat Michel

" siap" lanjut Michel acak acak rambutnya Viona

Michel langsung masuk mobil dan perlahan mobil meninggalkan rumah. Michel mengeluarkan handphone dari kantongnya mendapatkan WhatsApp dari Natalia, Michel langsung jalan ke apartemen sebentar melakukan olahraga indahnya. sesampainya di apartemen Michel menemui Natalia yang sudah mandi dan wangi, Natalia langsung mengunci pintu apartemen.

" kangen sayang, nanti malam nginep disini yah.aku kesepian sayang." goda Natalia, tangannya Natalia menari dengan indah di badan nya Michel, perlahan membuka jas Michel.

" tapi aku sudah janji sama istri aku" ucap Michel yang enggak ingin mengecewakan Sisil

" aku, kasih semau kamu sayang, yang penting malam ini nginep yah. kamu enggak kasihan sama aku yang kesepian." goda Natalia yang meluk Michel yang polos

" ah perempuan ini, merayunya." batin Michel gundah

" baiklah Natalia, buat sekarang tiga puluh menit saja ya aku mau ke kantor." lanjut Michel pasrah, tangannya Michel m3r3m45 gunung kembarnya Natalia dengan kenceng

" aaahhh boleh sayang, terserah kamu." lanjut Natalia bahagia keinginan nya berhasil

dilain sisi, asistennya Michel datang ke perusahaannya Sisil, untuk memberikan dokumen ke Michel. karena handphone Michel enggak aktif, asistennya Raka pun enggak tahu keberadaan Michel. membuat kedua asistennya Michel dan Raka bingung harus bagaimana.

" apa kita telefon bu Sisil dan bu Viona yah?" tanya asistennya Michel

" jangan dulu lah, sejam enggak muncul baru kita minta mereka untuk datang memimpin rapat pagi ini, heran kemana pak Michel." ucap asistennya Raka bingung.

" ya sudahlah, saya kembali ke kantor yah." lanjut asistennya Michel kesel, bosnya engga muncul muncul.

Michel yang terbuai sama bujuk rayunya Natalia sampai lupa untuk pulang, Bahkan sampai turutin keinginan Natalia nginep di apartemen. Sisil yang melihat jam dinding sudah menunjukkan pukul sepuluh malam, Michel belum pulang juga membuat Sisil mulai kesel dan kecewa sama Michel.

" saya enggak bisa terus diginiin Vi, saya akan ganti posisi jabatan ssma Raka. saya mau tahu apa saja kegiatan suami kita, saya kesal semenjak kita punya anak suami kita berubah." ucap Sisil yang semakin kecewa sama sikapnya Michel

" ya terserah kalo itu keputusan kamu Sil, saya dirumah saja yah ngurus Eka. dan soal ASI saya bisa membagi buat Eka, supaya kamu fokus bekerja. saya berusaha ngalah Sil." ucap Viona, sejujurnya Viona mulai curiga juga sama kebiasaan suaminya

" ya sudah, saya akan urus semuanya Vi, kita main cantik Vi" lanjut Sisil semakin kesel, Sisil engga ingin suaminya terus menerus seenaknya

" bodohnya percaya Michel pulang cepet, kemana kamu sebenarnya sayang." batin Sisil cemas cemas kesel.

Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!