...Chapter 07. Mata uang dan Membeli buku...
Dalam pemikiran Eulalia, didalam dunia manapun harta merupakan sesuatu yang sangat penting tidak terkecuali dunia baru nya tersebut.
Dalam informasi yang didapatkan dari kepala desa Shoyo, Eulalia mendapatkan pemahaman tentang nilai tukar yang mana di beberapa dunia hanya mengunakan satu nilai tukar yaitu Valis.
Valis sendiri memiliki beberapa tingkatan diantaranya;
Tingkat nilai terendah yaitu koin perunggu yang memiliki nilai 100 Valis. Lalu, dilanjutkan dengan;
Koin perak yang memiliki nilai 1.000 Valis.
Koin Emas yang memiliki nilai 10.000 Valis.
Koin Emas putih yang memiliki nilai 100.000 Valis.
Dan, nilai tertinggi Koin Platinum yang memiliki nilai satu juta Valis.
Itu lah nilai-nilai mata uang di dunia baru.
Dan, saat ini Eulalia sedang berkeliling kota dengan ekspresi tersenyum senang seraya melihat penduduk yang beranekaragam ras seperti ras dwarf, manusia hewan dan sebagainya.
"Wuahh ... bagaimana aku tidak terkagum sebagai pencinta game RPG melihat pemandangan ini? Sungguh detail dan nyata."
Ditengah perjalanan langkah nya terhenti di pusat kota yang mana ada banyak makanan stand disana yang membuat perut Eulalia berbunyi.
Grukk!
"Aa, panggilan perut tidak bisa ditahan," gumam Eulalia seraya memegang perutnya.
Sesudah itu, Eulalia pun membeli banyak makanan hingga kedua tangan nya di penuhi dengan kantong yang berisi makanan yang dibeli nya. Lalu, dia pun duduk di kursi tepi pertokoan.
"Selamat makan, " ucap Eulalia sebelum makan dan setelah itu, Eulalia menyantap makanan yang dibelinya seperti sate, kroket dan gorengan.
"GuMakanan digu Gwdunia lain. Gusama enakgu!" gumam tidak jelas Eulalia sambil makan.
Ditengah makan, Eulalia melihat pertokoan buku yang membuat kedua matanya terbuka lebar lantaran dia terpikir sesuatu.
"Seperti nya menarik jika aku menulis catatan harian di dunia ini," batin Eulalia.
Setelah Eulalia makan, dia pun pergi ke toko tersebut. Lalu, disambut oleh penjaga toko.
"Selamat datang!"
Eulalia pun tersenyum lalu, dia melihat sekitar toko yang mana dia melihat berbagai buku disana dari buku cerita sampai buku sihir.
Lalu, Eulalia pun mengambil salah satu buku sihir tingkat dasar dan membuka nya. Saat melihat nya, Eulalia terkejut.
"Apa ini? sihir nya benar-benar sihir dasar dan sepele. Lebih dari itu, nama dan efek sama seperti di game Magic Magic Magic Online," batin Eulalia.
Ditengah Eulalia membaca, penjaga toko pun menghampiri nya.
"Nona, apakah anda calon penyihir? jika memang iya, buku ini sangat cocok untuk anda."
Mendengar itu, Eulalia berhenti membaca dan melihat kearah penjaga toko dengan ekspresi aneh, "Eh, calon penyihir?"
"Dan, jika Nona tertarik. Harga buku ini dua koin emas," sambung penjaga tanpa mendengar respon Eulalia.
Mendengar harga yang diberikan, Eulalia pun terkejut. "Geh ... 2 koin emas?"
"Benar sekali dan itu sudah termasuk diskon," ucap penjaga toko.
Mendengar itu, Eulalia semakin kesal. "Sudah lah, aku tidak butuh!" seru Eulalia seraya menutup buku dan memberikan nya kepada penjaga toko. "Aku kesini ingin membeli buku kosong, pena bulu dan tinta nya!"
Dan, penjaga tokoh dengan ekspresi tidak bersalah mengambil barang yang disebut Eulalia. Sesudah itu, Eulalia keluar dari pertokoan dengan menghela nafas panjang.
"Sungguh mengesalkan ..." gumam pelan Eulalia.
Setelah itu, Eulalia mencari penginapan dan beristirahat disana. Sebenarnya, Eulalia bisa tinggal di sembarang tempat lantaran sihir dimensi rumah nya namun, dia tidak melakukan nya lantaran Eulalia memiliki prinsip bahwa seorang pengembara harus merasakan semua hal di tempat yang dikunjungi nya.
Dan, malam hari nya. Eulalia memulai menulis catatan harian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 46 Episodes
Comments
ɪᴍ᭄ꦿRIZAL_VAN_BRAMASTA
btw bang Burik g bang grafiknya wkwkw
2022-07-25
0
John Singgih
pantasnya judulnya catatan harian seorang penyihir dari dunia lain
2022-07-17
0
MALES NGETIK
Majo No Tabi Tabi dan namanya di Plesetin
2022-05-20
2