EPISODE 15 Sekolah Baru.

.....🌸🌸.....

Ameena seorang gadis yatim piatu dengan segala impian nya - memiliki keluarga yang lengkap-

Kata Alhamdulillah selalu Meena ucap kan sebagai rasa syukur nya terhadap Tuhan ,

Namun ada sebuah DOA yang selalu ia sematkan disela- sela permohonan nya kepada yang MAHA pengabul dan maha dekat.

Seiring waktu berjalan Ameena sadar hidup harus ia teruskan, dengan bayangan sebuah kesetiaan akan sebuah janji. Walau ia tak tahu apakah sang pengucap janji masih memegang akan janji yang telah ia beri.

Yang Ameena tahu , dia akan terus berdoa dan berhusnuzon kepada sang maha BAIK akan sebuah takdir yang tak mudah ia lalui seorang diri. Akan tetapi Tuhan maha ADIL terhadap semua hamba nya.

....

Suatu pagi...

Ameena akan mulai bersekolah dikalangan anak - anak orang berada..

Jimin dan Lisa sebagai orang tua berusaha memberi kan yang terbaik dan adil antara Leon dan Ameena .

" Pagi Maa - pagi Paa !" Sapa pemuda berkulit putih diruang makan.

" Pagi sayang .. !?" Sahut Lisa dengan menyiap kan makanan diatas meja untuk suami dan kedua anak nya

" Mana Meena ?" Tanya Jimin pada Leon.

" Tadi Leon lihat, dia sedang sholat dhuha pa !?" Jelas Leon dengan menarik satu kursi untuk nya.

Lisa menatap kearah Jimin dengan tatapan sejuta arti...

Semenit berikut nya..

" Assalamualikum Paa- Ibu - bibik dan kak Lee!" Sapa gadis berbadan gemuk dengan seragam sekolah nya yang baru - dengan jilbab besar yang selalu menjadi ciri khas cara berpakaian gadis kecil itu - yang kini ikut bergabung di meja makan.

" Wa'alaikum salam " jawab Lisa , Jimin dan bik Ika dengan bersamaan.

Namun pemuda berkulit putih nan tampan menjawab..

" SALAM !" dengan ala kadar nya.

Ameena melirik malas kearah sang kakak ,pelan namun pasti gadis gemuk itu menginjak kaki kakak angkat nya ! saat COGAN itu akan melahab roti berselai coklat nya yang bermerk NUTNUTLA.

JEKKK..anggap saja suara injekan dikaki Leon, yang diinjak Meena karena kesal seperti itu.

" AUW.. " keluh Leo dengan melotot kearah Meena..

Dengan jahil nya Ameena menatap datar kearah sang kakak..

" Kenapa Kak? !! " tanya sok polos Ameena sembari memakan nasi goreng lengkap dengan segala toping .

" NGGAK..!!! Tadi kayak nya ada gajah yang sengaja nginjek kaki ku !?" Jawab Leon dengan tatapan geram kearah Ameena , akan tetapi yang ditatap sedang mengarahkan mata pada piring saji yang ada dihadapan nya.

Lisa dan Jimin yang melihat hal itu tersenyum, karena kedua anak mereka selalu membuat keadaan rumah tangga Lisa dan Jimin makin terasa hangat dengan pertengkaran kecil dari kedua nya.

" GAJAH ya !?" celetuk an dari Ameena yang terkekeh tertuju pada Leon ,tidak dengan arah mata nya tetap fokus menghabiskan sarapan nya .

"EHH... Ketawa lagi ini anak! " sergah Leon dengan tatapan tak habis pikir.

"Ketawa terus sampai tersedak piring baru tau !!" Sambung Leon dengan mata melotot.

Jimin yang mendengar , memberi tatap tajam dengan meletak kan pisau dan garpu yang ada ditangan nya diatas meja - kepada Leon .

" Lee.... !? tak baik berbicara semacam itu ! Ameena hanya ingin menegurmu perihal cara mu menjawab salam yang asal.. !!" seru Jimin kepada pemuda yang akhir- akhir ini sering berubah Mood semenjak memiliki adik seperti Ameena..

**

Sekian menit ..

Terlihat Jimin dan Leon sedang berpamitan kepada Lisa dengan mencium pipi kanan dan Kiri . Namun Ameena tak terbiasa akan hal itu..

Ameena terlihat berdiri didepan Lisa dengan menadah kan satu tangan kanan nya..

Lisa tersenyum lalu meraih dompet , Leon tersenyum meremehkan kearah Ameena yang menadah kan tangan kearah Lisa sang mama..

Lisa memberi uang berwarna biru 2 lembar yang baru keluar dari pabrik nya .

Saat Lisa meletak kan lembaran uang kertas itu ketelapak tangan Ameena , Ameena tersenyum lalu menggelengkan kepala ..

" Meena tidak minta ini IBU ! " ucap Ameena dengan mengembalikan uang tersebut kepada sang ibu.

" SALIM !" Ucap Ameena dengan tersenyum

Seperkian detik Lisa - Jimin , tercekat.. melihat sikap santun Ameena - dibalik sikap nya yang susah ditebak - akan tetapi sifat dan akhlaq nya tak pernah ia rombak.

Ameena mencium punggung tangan Lisa dan bik Ika " Meena berangkat Ibu.. , Assalamualaikum ... !" Ucap salam Ameena dengan melambaikan tangan nya kearah Lisa dan Bik Ika.

Ameena masuk sekolah menengah pertama ...yang berstandar bording school ,

Sesampai nya Ameena digerbang sekolah , Ameena melihat betapa megah dan bersih bagunan dihadapan nya kini ..

Kemudian Ameena membalik kan badan kearah papa angkat nya..

Ameena meraih tangan Jimin " Assalamualaikum Paa !" Ucap salam gadis kecil itu , kemudian mengekor dibelakang Sang kakak.

" Meena .. kamu sekolah nya di sebelah sana ?!" ucap malas pemuda tampan .

" Bisa antar Meena sampai kelas ,kak ?! " pinta gadis itu

"Ameena nggak tahu kak.. , takut Meena nyasar .. !?" lanjut jujur Ameena .

Setelah itu Leon pun mengantar kan Ameena kekelas ..

Setelah itu, pemuda berparas tampan berangkat kuliah , meninggal kan Ameena dengan kelas dan teman- teman baru nya .

Beberapa jam berikutnya ..

Tiba saat nya jam makan siang , semua anak pergi kekantin , namun Ameena hanya diam dikelas....

Dari arah samping terdengar desis san suara ..

" SEETTT -SETTT " suara dari anak laki -laki.

Ameena mengarah kan pandangan nya kesamping ..

"Kenalkan ! Nama ku Wahyu pratama - nama mu siapa ? " tanya nya dengan mengulurkan telapak tangan kearah Ameena.

" Aku Ameena !" Jawab gadis berjilbab besar itu dengan tersenyum dan menakupkan kedua telapak tangan nya di dada.

" Ameena ?! " ucap ulang anak itu , dengan menarik kembali uluran tangan nya..

"HE-HEM ..!" sela Ameena dengan mengeluarkan bekal nya dari dalam tas.

Wahyu mengeryirkan kedua alis nya..

" Hey kalau kamu mau makan ayo dikantin , dilarang makan di ruangan belajar!" Jelas Wahyu.

" Oh ya .!!. - ma.af ya aku belum tahu !" Jawab Ameena dengan mulai berdiri lalu melangkah .

Wahyu hanya menatap lucu kearah Ameena yang melangkah seolah -olah ia tahu dimana kantin nya " Sebelah sana kantin nya !?" Sahut Wahyu mengarahkan dengan tersenyum kecil.

" OH aku kira sebelah kanan sana !? HEHEHE" tawa garing Ameena yang sok tahu.

Setibanya dikantin..

Ameena duduk dan akan membuka bekal buatan sang ibu, tiba -tiba bekal itu tumpah kelantai ,akibat tangan Ameena yang di senggol dari arah belakang , otomatis Ameena tak jadi melahab makan siang nya yang nampak lezat .

Ameena menatap marah kepada teman sekelas nya ,namun beda ruang.

Ameena mencoba mengambil nafas dalam- dalam..dan beristighfar dalam hati..

Sruuuffp - Haaa, ambil buang - ambil buang " seperti itu kira- kira..

" ingat Meena.. kamu kesini untuk mencari ilmu -bukan mencari musuh ! " batin AMEENA mencoba beradu.

Ameena membungkuk dan mencoba membersihkan makanan nya yang jatuh , tapi lagi- lagi salah satu murid menyenggol tubuh Ameena bagian bokong , seketika gadis berjilbab itu ter sungkur dengan tangan memegang kotak bekal .

Terdengar tawa membahana dari anak sok berkuasa ...

"HAHAHAHAHA.. , rasain kamu anak baru , itu sebagai awal perkenalan kita , dan kamu harus tahu siapa aku ? !" Ucap sombong anak perempuan bernama Lala.

.....🌸🌸.....

Episodes
1 PROLOG.
2 EPISODE 1 Tomy Tampanan .
3 EPISODE 2 Sebuah Janji .
4 EPISODE 3 Pertemuan Lisa .
5 EPISODE 4 Janji Jimin .
6 EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.
7 EPISODE 6 Di Panti.
8 EPISODE 7 Timbul Rasa Iri Dalam Hati Ameena.
9 EPISODE 8 Atstiqoh Billah.
10 EPISODE 9 Diruang Operasi.
11 EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .
12 EPSODE 11 Pertemuan Ameena Dan Leon Lim.
13 EPISODE 12 Kedatangan Jimin Dan Lisa.
14 EPISODE 13 Keluarga Baru Ameena .
15 EPOSODE 14 Penolakan .
16 EPISODE 15 Sekolah Baru.
17 EPISODE 16 Membela Diri.
18 EPISODE 17 Merenggut Yang Terkasih .
19 EPISODE 18
20 EPISODE 19
21 EPISODE 20
22 EPISODE 21
23 EPISIDE 22
24 EPISODE 23
25 EPISODE 24
26 EPISODE 25
27 EPISODE 26
28 EPISODE 27
29 EPISODE 28
30 EPISODE 29
31 EPISODE 30
32 EPISODE 31
33 EPISODE 32
34 EPISODE 33
35 EPISODE 34
36 EPISODE 35
37 EPISODE 36
38 EPOSODE 37
39 EPISODE 38
40 EPISODE 39
41 EPISODE 40
42 EPISODE 41
43 EPISODE 42
44 EPISODE 43
45 EPISODE 44
46 EPISODE 45
47 EPISODE 46
48 EPISODE 47
49 EPISODE 48
50 EPISODE 49
51 EPISODE 50
52 EPISODE 51
53 EPISODE 52
54 EPISODE 53
55 EPISODE 54
56 EPISODE 55
57 EPOSODE 56
58 EPISODE 57
59 EPISODE 58
60 EPISODE 59
61 EPISODE 60
62 EPISODE 61
63 EPISODE 62
64 EPISODE 63
65 EPOSODE 64
66 EPISODE 65
67 EPISODE 66
68 EPISODE 67
69 EPISODE 68
70 EPISODE 69
71 EPISODE 70
72 EPISODE 71
73 EPISODE 72
74 EPISODE 73
75 EPISODE 74 KENAPA.
76 EPISODE 75 RASA TAK BERSYUKUR KU.
77 EPISODE 76 BERKELAHI.
78 EPISODE 77 AJARI KU SHOLAT
79 EPISODE 78 TAKHIAT TERAKHIR
80 EPISODE 79 AKHIR TARI.
81 EPISODE 80 AKU DAN KENANGAN.
82 EPISODE 81 ZAKIA PUTRI AMEENA.
83 EPISODE 82 MENUANG RASA RINDU.
84 EPISODE 83 AZIZAH.
85 EPOSODE 84 MERABA DALAM RASA .
86 EPISODE 85 BUAH KALUNG.
87 EPISODE 86
88 EPISODE 87
89 EPISODE 88
90 EPISIDE 89
91 Episode 90
92 EPISODE 91
93 EPOSODE 92
94 EPISODE 93 Rencana Pertunangan Ketty Dan Tomy.
95 EPISODE 94 Akal Bulus Seorang Pria .
96 EPISODE 95 Aksara Dalam Sebuah Kitab.
97 EPISODE 96
98 EPISODE 97
99 EPISODE 98 Akar Kata.
100 EPISODE 99
101 EPISODE 100
102 EPISODE 101
103 EPISODE 102
104 EPISODE 103
105 EPISODE 104
106 EPISODE 105
107 EPISODE 106
108 EPISIDE 107
Episodes

Updated 108 Episodes

1
PROLOG.
2
EPISODE 1 Tomy Tampanan .
3
EPISODE 2 Sebuah Janji .
4
EPISODE 3 Pertemuan Lisa .
5
EPISODE 4 Janji Jimin .
6
EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.
7
EPISODE 6 Di Panti.
8
EPISODE 7 Timbul Rasa Iri Dalam Hati Ameena.
9
EPISODE 8 Atstiqoh Billah.
10
EPISODE 9 Diruang Operasi.
11
EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .
12
EPSODE 11 Pertemuan Ameena Dan Leon Lim.
13
EPISODE 12 Kedatangan Jimin Dan Lisa.
14
EPISODE 13 Keluarga Baru Ameena .
15
EPOSODE 14 Penolakan .
16
EPISODE 15 Sekolah Baru.
17
EPISODE 16 Membela Diri.
18
EPISODE 17 Merenggut Yang Terkasih .
19
EPISODE 18
20
EPISODE 19
21
EPISODE 20
22
EPISODE 21
23
EPISIDE 22
24
EPISODE 23
25
EPISODE 24
26
EPISODE 25
27
EPISODE 26
28
EPISODE 27
29
EPISODE 28
30
EPISODE 29
31
EPISODE 30
32
EPISODE 31
33
EPISODE 32
34
EPISODE 33
35
EPISODE 34
36
EPISODE 35
37
EPISODE 36
38
EPOSODE 37
39
EPISODE 38
40
EPISODE 39
41
EPISODE 40
42
EPISODE 41
43
EPISODE 42
44
EPISODE 43
45
EPISODE 44
46
EPISODE 45
47
EPISODE 46
48
EPISODE 47
49
EPISODE 48
50
EPISODE 49
51
EPISODE 50
52
EPISODE 51
53
EPISODE 52
54
EPISODE 53
55
EPISODE 54
56
EPISODE 55
57
EPOSODE 56
58
EPISODE 57
59
EPISODE 58
60
EPISODE 59
61
EPISODE 60
62
EPISODE 61
63
EPISODE 62
64
EPISODE 63
65
EPOSODE 64
66
EPISODE 65
67
EPISODE 66
68
EPISODE 67
69
EPISODE 68
70
EPISODE 69
71
EPISODE 70
72
EPISODE 71
73
EPISODE 72
74
EPISODE 73
75
EPISODE 74 KENAPA.
76
EPISODE 75 RASA TAK BERSYUKUR KU.
77
EPISODE 76 BERKELAHI.
78
EPISODE 77 AJARI KU SHOLAT
79
EPISODE 78 TAKHIAT TERAKHIR
80
EPISODE 79 AKHIR TARI.
81
EPISODE 80 AKU DAN KENANGAN.
82
EPISODE 81 ZAKIA PUTRI AMEENA.
83
EPISODE 82 MENUANG RASA RINDU.
84
EPISODE 83 AZIZAH.
85
EPOSODE 84 MERABA DALAM RASA .
86
EPISODE 85 BUAH KALUNG.
87
EPISODE 86
88
EPISODE 87
89
EPISODE 88
90
EPISIDE 89
91
Episode 90
92
EPISODE 91
93
EPOSODE 92
94
EPISODE 93 Rencana Pertunangan Ketty Dan Tomy.
95
EPISODE 94 Akal Bulus Seorang Pria .
96
EPISODE 95 Aksara Dalam Sebuah Kitab.
97
EPISODE 96
98
EPISODE 97
99
EPISODE 98 Akar Kata.
100
EPISODE 99
101
EPISODE 100
102
EPISODE 101
103
EPISODE 102
104
EPISODE 103
105
EPISODE 104
106
EPISODE 105
107
EPISODE 106
108
EPISIDE 107

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!