EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.

...🌸🌸...

Namun Lisa tetap lah Lisa yang tak pernah Feminim walau telah berumah tangga dan dianugrahi satu anak laki -laki .

" Jimm ... aku rasanya mau buang angin kalau terus- terusan kamu gombali semacam itu.. !" seru Lisa masih dalam dekapan selang beberapa menit ,Jimin sedikit menegakkan badan melihat kearah Lisa yang terlihat tak bersuara lagi ,pelan tangan besar Jimin menurunkan kepala Lisa pada bantal lalu menarik selimut menutupi tubuh wanita itu .

Setelah itu Jimin melangkah kan kaki menuju balkon kamar ,dalam kesunyian malam Jimin membuka mata seorang diri ,berdiri disebuah pintu balkon kamar yang setengah ia buka . Nampak Jimin menatap jauh kearah depan mencoba mencari jawaban akan firasat nya, dimana akhir -akhir ini Jimin sedang dilanda keresahan yang mencengkram hati dan pikiran nya .

Sebagai kepala rumah tangga, Jimin tidak mau membagi rasa itu kepada Lisa atau pun Leon putra nya,Jimin berpikir biar lah dia saja yang memendam rasa resah itu seorang diri .

.....

Rembulan malam berganti matahari yang menyinari dipagi hari ...

Tok - tok -tok.. sebuah ketukan pelan terdengar dari luar pintu kamar pemuda berkulit putih ,tampan dan gagah bernama Leon .

Setelah beberapa detik menunggu, pintu belum terbuka juga ..

" ISSSZZZT .. ini anak kalau nggak digedor keras selalu susah bangun nya.. " ucap geram Lisa yang sedang membangunkan Leon putra semata wayang nya.

Dengan mengambil ancang - ancang .. 3-2-1...

DOR-DOR-DORRRRR... " LEON BANGUNNNNNNN... !!" Suara teriakan yang begitu mengaung dipagi hari membuat pemuda yang berada didalam kamar membekap telinga menggunakan bantal. Tapi suara itu bukan nya mereda tapi makin menggila ..

" AHHHH... mama ! kenapa musti pakek otot siiiiii bangunin nya ! ?" decak kesal Leon 22 tahun ,dimana pemuda tinggi itu akan meneruskan study nya dibidang bisnis menejemen- di universitas ternama yang ada didalam negri .

Dengan langkah yang terseret- seret.. Leon membuka pintu kamarnya..

" Maaaa.. !!?... Bisa kah .. jangan kencang- kencang bangunin nya ! ?" Keluh sang anak dengan exspresi muka bantal.

" MALU maa..!!" lanjut Leon dengan mata yang masih terpejam.

" Tidak enak kan didengar tetangga..kanan kiri !?" ucapan demi ucapan yang keluar dari bibir pemuda itu membuat Lisa terpatik amarah nya dipagi buta... Nafas Lisa terlihat mulai naik turun , seraya menyimpitkan mata mengarah tajam pada Leon yang masih bersandar malas didaun pintu .

" HAAAAAAPA KAMU BILANG... !!!? MAMA bikin MALUUUU... !!?" Ucap geram Lisa dengan capit yang sudah bertengger ditelinga kanan LEONNN...

" DASAR ANAK NGGAK SOPAN ..!?" omel Lisa menarik telinga Leon sampai dimeja makan .

" AM-AMPUNNN Maaaa.... ! Ampun .. ! Leon minta maaf , Leon salah ucap Ma...!?" suara memohon Leon dengan tangan yang memegang telinga .

Jimin yang melihat akan hal itu hanya bisa menggeleng kan kepala dimana sudah menjadi pendamping santapan dipagi hari nya . Terlihat Jimin telah menyelesaikan sarapan pagi nya ,menghabiskan minuman pada gelas lalu diakhir kegiatan meja makan nya pria itu mengelap bibir dan berdiri..

"Papa berangkat dulu !" seru Jimin dengan mencium kening Lisa lalu mengacak rambut Leon putra nya .Leon mendengus kesal akan tindakan tangan Jimin . "Jangan buat mama mu marah !" bisik Jimin , mulai beranjak pergi .

....

Disuatu desa yang letak nya dibawah lereng pegunungan . Dimana sebagian lahanya dijadikan lahan perkebunan teh hijau .

Terlihat dua remaja yang baru keluar dari masjid, bergegas kembali ketempat tinggal mereka ..

" EH .. Ty' .. kamu katanya akan diangkat anak sama orang kota ya ?" Tanya salah satu remaja bernama Ajeng 19 tahun.

" He-em .. sepertinya begitu Jeng .. !" Jelas Ketty dengan mengangguk .

" Wah enak kamu Ty'.. bakalan jadi orang kaya dong ?!" Seloroh Ajeng yang sedang memetik bunga teh yang tumbuh dekat jalan dan mencium nya.

" Kata ibu Maryam .. orang kota yang akan mengangkat ku sebagai anak adalah orang yang selama ini membiayai pengobatan ku !?" Jelas Ketty .

Disela obrolan antara Ketty dan Ajeng, nampak seorang pemuda nan sholeh menghampiri kedua nya..

" Assalamualaikum .. !" terdengar ucapan salam dari pemuda itu .

Mata Ketty langsung berbinar ketika melihat sosok berpeci dengan mengenakan pakaian takwa didepan nya.

"Wa-wa alaikum sa-lam mas.. !?" jawab Ketty dengan gugup.

" Mas mau ketempat pak kyai ya ?!" tanya Ketty dengan malu. Ketty memang telah lama menaruh rasa kepada anak pak kyai yang bernama Hananta Ibarahim yang selama ini tinggal diMalang.

" Iya Ty' !" jawab Hanan dengan ramah .

"Mas Hanan kapan pulang dari Malang ? apa akan lama disini ?" kali ini Ajeng yang bersuara dengan antusias.

Pemuda sholeh itu kembali tersenyum , lalu sekilas menatap Ketty yang tertunduk malu ,namun suara hentakan kaki yang sedang berlari terdengar dari arah belakang, membuat pemuda 22 tahun itu menoleh..

" KAK ETTYYYY .. !!"

Suara yang lumayan nyaring milik Ameena memanggil remaja berwajah pucat itu .

" Jangan laŕi - lari NUL... !" Ucap datar Ketty kepada gadis bertubuh gemuk didepan nya.

" Loh KOK... NUL sih kak... ?!" Protes Ameena yang masih memakai mukenak bagian atas an-usai sholat magrib .

Hanan yang melihat Ameena yang terengah -engah, mencoba menyapa ..

" Assalamualaikum Meena..?!"

Ameena mengarahkan wajah nya kearah suara lembut Hanan..

" Mas Hanan ?!" suara kaget Ameena .

" Mas KAP-A!? astaghfirullahal adzim .. !?" pekik Ameena dengan segera menundukkan pandangan nya ,saat didepan Hanan.

" Wa'alaikum salam Mas.. !?" lanjut nya dengan sopan.

" Kamu datang - datang merusak suasana !" ucap Ajeng dengan meraih lengan Ameena yang kini berdiri tepat didepan nya.

Ketty tersenyum kaku melihat Hanan yang menggeleng , melihat tingkah pola Ameena dan Ajeng yang jarang bisa akur .

" Mas Hanan mau ke Abi dulu , silahkan dilanjut !?" potong Hanan dengan berlalu.

Ameena yang tadi nya sibuk menanggapi ocehan Ajeng -berhenti ! Seolah berpikir "Mas Hanan bilang' silah kan di lanjut !' apa nya yang mau dilanjut ! kan kita tidak memulai kegiatan apa pun !?" gumam Ameena . Sedang kan Ketty dan kedua teman lain nya menatap jengah pada Ajeng dan Ameena yang masih saling sikut diperjalanan pulang .

Disela langkah mereka bertiga . Ameena terlihat menendang -nendang bebatuan kecil yang ada dijalan .

" Kak.. ! Meena dengar kakak akan pindah, besok lusa kekota ... ?!" tanya Ameena .

" Dari mana kamu tahu Meena , kalau Etty' akan pindah !?" Tanya ketus Ajeng yang berada disamping Ketty.

" Ya tahu lah !" Sahut Ameena , dengan memasang wajah menyebalkan.

" Aduh ini BONCIL kalau ditanya ? jawab nya nggak enak banged... !" Sergah Ajeng mengedarkan mata kekanan kekiri .

"Emang nya makanan yang ada diwarung nya ibu Siti ,kok dibilang 'enak ' !?" Celetuk Ameena dengan mengarahkan mata kearah warung makan sederhana yang letak nya bersebelahan dengan bengkel milik salah satu warga setempat .

..."... ??"...

...🌸🌸...

Episodes
1 PROLOG.
2 EPISODE 1 Tomy Tampanan .
3 EPISODE 2 Sebuah Janji .
4 EPISODE 3 Pertemuan Lisa .
5 EPISODE 4 Janji Jimin .
6 EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.
7 EPISODE 6 Di Panti.
8 EPISODE 7 Timbul Rasa Iri Dalam Hati Ameena.
9 EPISODE 8 Atstiqoh Billah.
10 EPISODE 9 Diruang Operasi.
11 EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .
12 EPSODE 11 Pertemuan Ameena Dan Leon Lim.
13 EPISODE 12 Kedatangan Jimin Dan Lisa.
14 EPISODE 13 Keluarga Baru Ameena .
15 EPOSODE 14 Penolakan .
16 EPISODE 15 Sekolah Baru.
17 EPISODE 16 Membela Diri.
18 EPISODE 17 Merenggut Yang Terkasih .
19 EPISODE 18
20 EPISODE 19
21 EPISODE 20
22 EPISODE 21
23 EPISIDE 22
24 EPISODE 23
25 EPISODE 24
26 EPISODE 25
27 EPISODE 26
28 EPISODE 27
29 EPISODE 28
30 EPISODE 29
31 EPISODE 30
32 EPISODE 31
33 EPISODE 32
34 EPISODE 33
35 EPISODE 34
36 EPISODE 35
37 EPISODE 36
38 EPOSODE 37
39 EPISODE 38
40 EPISODE 39
41 EPISODE 40
42 EPISODE 41
43 EPISODE 42
44 EPISODE 43
45 EPISODE 44
46 EPISODE 45
47 EPISODE 46
48 EPISODE 47
49 EPISODE 48
50 EPISODE 49
51 EPISODE 50
52 EPISODE 51
53 EPISODE 52
54 EPISODE 53
55 EPISODE 54
56 EPISODE 55
57 EPOSODE 56
58 EPISODE 57
59 EPISODE 58
60 EPISODE 59
61 EPISODE 60
62 EPISODE 61
63 EPISODE 62
64 EPISODE 63
65 EPOSODE 64
66 EPISODE 65
67 EPISODE 66
68 EPISODE 67
69 EPISODE 68
70 EPISODE 69
71 EPISODE 70
72 EPISODE 71
73 EPISODE 72
74 EPISODE 73
75 EPISODE 74 KENAPA.
76 EPISODE 75 RASA TAK BERSYUKUR KU.
77 EPISODE 76 BERKELAHI.
78 EPISODE 77 AJARI KU SHOLAT
79 EPISODE 78 TAKHIAT TERAKHIR
80 EPISODE 79 AKHIR TARI.
81 EPISODE 80 AKU DAN KENANGAN.
82 EPISODE 81 ZAKIA PUTRI AMEENA.
83 EPISODE 82 MENUANG RASA RINDU.
84 EPISODE 83 AZIZAH.
85 EPOSODE 84 MERABA DALAM RASA .
86 EPISODE 85 BUAH KALUNG.
87 EPISODE 86
88 EPISODE 87
89 EPISODE 88
90 EPISIDE 89
91 Episode 90
92 EPISODE 91
93 EPOSODE 92
94 EPISODE 93 Rencana Pertunangan Ketty Dan Tomy.
95 EPISODE 94 Akal Bulus Seorang Pria .
96 EPISODE 95 Aksara Dalam Sebuah Kitab.
97 EPISODE 96
98 EPISODE 97
99 EPISODE 98 Akar Kata.
100 EPISODE 99
101 EPISODE 100
102 EPISODE 101
103 EPISODE 102
104 EPISODE 103
105 EPISODE 104
106 EPISODE 105
107 EPISODE 106
108 EPISIDE 107
Episodes

Updated 108 Episodes

1
PROLOG.
2
EPISODE 1 Tomy Tampanan .
3
EPISODE 2 Sebuah Janji .
4
EPISODE 3 Pertemuan Lisa .
5
EPISODE 4 Janji Jimin .
6
EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.
7
EPISODE 6 Di Panti.
8
EPISODE 7 Timbul Rasa Iri Dalam Hati Ameena.
9
EPISODE 8 Atstiqoh Billah.
10
EPISODE 9 Diruang Operasi.
11
EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .
12
EPSODE 11 Pertemuan Ameena Dan Leon Lim.
13
EPISODE 12 Kedatangan Jimin Dan Lisa.
14
EPISODE 13 Keluarga Baru Ameena .
15
EPOSODE 14 Penolakan .
16
EPISODE 15 Sekolah Baru.
17
EPISODE 16 Membela Diri.
18
EPISODE 17 Merenggut Yang Terkasih .
19
EPISODE 18
20
EPISODE 19
21
EPISODE 20
22
EPISODE 21
23
EPISIDE 22
24
EPISODE 23
25
EPISODE 24
26
EPISODE 25
27
EPISODE 26
28
EPISODE 27
29
EPISODE 28
30
EPISODE 29
31
EPISODE 30
32
EPISODE 31
33
EPISODE 32
34
EPISODE 33
35
EPISODE 34
36
EPISODE 35
37
EPISODE 36
38
EPOSODE 37
39
EPISODE 38
40
EPISODE 39
41
EPISODE 40
42
EPISODE 41
43
EPISODE 42
44
EPISODE 43
45
EPISODE 44
46
EPISODE 45
47
EPISODE 46
48
EPISODE 47
49
EPISODE 48
50
EPISODE 49
51
EPISODE 50
52
EPISODE 51
53
EPISODE 52
54
EPISODE 53
55
EPISODE 54
56
EPISODE 55
57
EPOSODE 56
58
EPISODE 57
59
EPISODE 58
60
EPISODE 59
61
EPISODE 60
62
EPISODE 61
63
EPISODE 62
64
EPISODE 63
65
EPOSODE 64
66
EPISODE 65
67
EPISODE 66
68
EPISODE 67
69
EPISODE 68
70
EPISODE 69
71
EPISODE 70
72
EPISODE 71
73
EPISODE 72
74
EPISODE 73
75
EPISODE 74 KENAPA.
76
EPISODE 75 RASA TAK BERSYUKUR KU.
77
EPISODE 76 BERKELAHI.
78
EPISODE 77 AJARI KU SHOLAT
79
EPISODE 78 TAKHIAT TERAKHIR
80
EPISODE 79 AKHIR TARI.
81
EPISODE 80 AKU DAN KENANGAN.
82
EPISODE 81 ZAKIA PUTRI AMEENA.
83
EPISODE 82 MENUANG RASA RINDU.
84
EPISODE 83 AZIZAH.
85
EPOSODE 84 MERABA DALAM RASA .
86
EPISODE 85 BUAH KALUNG.
87
EPISODE 86
88
EPISODE 87
89
EPISODE 88
90
EPISIDE 89
91
Episode 90
92
EPISODE 91
93
EPOSODE 92
94
EPISODE 93 Rencana Pertunangan Ketty Dan Tomy.
95
EPISODE 94 Akal Bulus Seorang Pria .
96
EPISODE 95 Aksara Dalam Sebuah Kitab.
97
EPISODE 96
98
EPISODE 97
99
EPISODE 98 Akar Kata.
100
EPISODE 99
101
EPISODE 100
102
EPISODE 101
103
EPISODE 102
104
EPISODE 103
105
EPISODE 104
106
EPISODE 105
107
EPISODE 106
108
EPISIDE 107

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!