EPISODE 6 Di Panti.

...🌸🌸...

" Kamu kalau urusan makan paling cepat ya Meen.. !!?" sahut Ketty.

" Nggak tahu TUH !! Mungkin kepala Meena isi nya makanan semua Ty' !!?" sela Ajeng..

Meena memanyun kan bibir nya kedepan,beralih mengarahkan tatapan pada Ajeng .

"Dari pada kakak !?" Meena dengan menaik turun kan kedua alis nya .

Ajeng pun kini menajam kan kedua mata nya kearah Meena..

" Pikiran kak Ajeng isinya Nun sukun ketemu huruf HA' !!!" lanjut Meena, yang menggantung ..

Ajeng mengernyitkan dahi kearah Meena..

" Maksud kamu apa Meena ..!!?" suara Ajeng terdengar mulai emosi.

" NGGAK TAHU... CARI AJA SENDIRI dibuku tajwid .. ??!" sahut Meena dengan berlari kabur .

" MEENAAAAAAAAAAA ..... sini kamu ! biar aku kempesin tubuh gemuk kamu .. ! " teriak Ajeng , mencincing bawahan gamis nya lalu mengejar Ameena , meninggal kan Ketty berjalan pelan dengan memeluk mukenak milik nya .

🌸

🌸

Terlihat Ameena bersembunyi dibalik pagar panti ..

"HAH - HAH.. " Suara nafas ngos -ngosan Ameena yang berhenti berlari dengan menjongkok memeluk rok dan sajadah milik nya .

"Haaa! kena kamu Meena ...!" ucap Ajeng menarik tubuh Ameena agar berdiri .

" AMPUN - AMPUN kak.. , Meena nyerah !?" Ucap Ameena dengan mengangkat dua jari nya disertai cengiran pada Ajeng .

" HAH!.. nyerah juga kamu gendut ! nggak kuat lari kan !!" ucap Ajeng dengan mecubit gemas pipi cabi Ameena.

" IHHH.. sakit Kak!" Protes Meena dengan menggosok gosok pipi nya yang memerah.

" Kak Ajeng jari nya kayak jepretan jemuran !" Ucap perumpamaan Meena lagi.

" EH - EH - EH .. masih ngolok ini anak !? "Ucap Ajeng yang bersiap - siap menggulung lengan panjang gamis nya dan berdiri didepan Meena.

" Sekarang kamu jelasin Meenul , maksud ucapan mu tadi apa ?! bukan nya nun sukun ketemu huruf HA' diAl-qur'an harus di baca jelas !? terus apa hubungan nya sama AKU !?" suara Ajeng dengan memasang wajah galak .

" Jangan sampai jawaban mu NGASAL..! kalau tidak !" sergah Ajeng dengan nada menggertak .

"Hehe .. itu kakak tahu !?" potong Ameena dengan slengehan.

" Wajah kak Ajeng terlihat JELAS kalau naksir sama mas Hanan !?" lanjut Ameena gadis berpakaian syar'i.

Mata Ajeng semakin membulat . " Jadi maksud mu ?! Aku suka sama mas Hanan !?" tebak Ajeng tak percaya.

Ameena hanya mengangguk ,

" Astagfirullahal adzim.. ini anak bener - bener !?" lanjut Ajeng gemas

Dari arah dalam rumah besar..

" Ajengggg... !" Suara wanita ibu paruh baya terdengar ,sontak Ameena menoleh dan berlari kearah belakang tubuh ibu Maryam .

" HEM.. ngadu lah itu !?" Sergah Ajeng dengan nada mengejek .

" Ibuuuu... , Kak Ajeng mencubit pipi Meena ! " adu Ameena dengan memegang pipi gembul nya yang memerah.

Ajeng yang mendengar , melakukan pembelaan kepada ibu panti..

" Tidak ibu.. Meena yang mulai duluan..!!" Elak Ajeng.

" Sudah - sudah.. jangan bertengkar lagi !?" Nasehat ibu Maryam . Lalu melihat kearah Ketty yang baru memasuki halaman panti .

" Assalamualaikum " Ketty meraih punggung tangan ibu Maryam .

" Wa' alaikum salam..masuk lah nak ! ada yang mau ibu bicarakan .. , simpan dulu makenak mu , lalu temui ibu diruangan ?!" Perintah ibu Maryam .

" Baik ibu.." Ketty.

Meena yang berdiri dibelakang ibu Maryam memicingkan mata kearah ibu Maryam.. terbesit dalam pikiran gadis itu mencari tahu..

Dengan senyuman nakal Meena mulai mengendap- endap mengikuti ibu Maryam. Sesampain nya diruangan yang dimaksud ..

Ketty duduk dikursi sederhana yang terbuat dari kayu berukir , ibu Maryam yang tadi nya duduk dikursi berbeda, kini berdiri dan ikut duduk dikursi yang sama dengan Ketty .Pelan tangan ibu Maryam meraih tangan dingin remaja itu ..

" Sebentar lagi kamu akan mendapat kan keluarga baru nak , dan in syaa Allah keluarga beliau ini adalah orang baik dan ta' at akan agama " jelas ibu Maryam.

" ibu ingin berpesan.. jadilah anak yang berbakti , sholeha.. dilingkungan keluarga mu yang baru nanti nak..

" In syaa Allah jika Allah mengizinkan kamu akan mendapatkan pengobatan yang terbaik nanti nya , " papar ibu Maryam dengan memberikan tatapan menenangkan .

" Terima kasih ibu.., dan maaf kan Etty yang selalu menjadi beban di panti ini , khusus nya ibu .. !" Suara Ketty bergetar , remaja itu sekuat tenaga menahan tangis didepan ibu Maryam .

" Tidak nak.. , kamu tidak lah suatu beban bagi ibu dan panti ini , kamu dan anak panti yang lain adalah anugrah bagi ibu yang Allah amanah kan . Tak terkecuali bagi semua pengurus panti disini. Jadi jangan berfikir kalau kamu dan yang lain nya adalah beban !?" jelas panjang lebar ibu Maryam.

Dari luar ruangan , terlihat seorang remaja berusia 12 tahun dengan tubuh gendut nya memanjat pot bunga yang terbuat dari kaleng plastik bekas cat. Yang telah usang akibat kepanasan dan kehujanan..

Meena terus berusaha menajam kan telinga nya kearah dalam ruangan , mencoba mencari jawaban dari rasa penasanan nya .. namun sungguh berat beban tubuh Meena yang tak mampu dipikul oleh pot bunga , apa lagi kaki gadis itu yang tak mau berdiam barang sebentar diatad sebuah pot jadi jadian itu , dan akhir nya...

TIGA - DUA - SATUUU...

"KRAK- PRAAK- GEDEBUGGG... " suatu yang besar terjatuh .

Ibu Maryam dan Ketty yang mendengar suara mencurigakan berdiri lalu melangkah keluar ruangan, ibu atau pun Ketty mengerutkan dahi ketika melihat salah satu dari pot bunga yang ada dibawah jendela ruangan pecah menjadi beberapa bagian ..

....

Di teras kamar yang memiliki satu jendela kamar pada bagian depan . ..

" HADUUUUHH.. SAKIT " keluh gadis berbusana syar'i dengan menggosok gosok bokong gembul nya.

Seketika Meena membekap bibir mungil nya..dengan mengarah kan pandangan nya kekanan kekiri..lalu berkata..

"ALHAMDULILLAH .. AMAN ya ALLAH.. " gumam Meena bergegas masuk kamar .

Setelah Meena membersihkan diri , Meena mencoba merebah kan tubuh gendut nya pada ranjang bersusun .

" AHHH.. " keluh Ameena yang merasakan bokong nya yang sakit..

Tiba -tiba Meena mendengar suara langkah kaki dari luar kamar , cepat -cepat remaja itu memejamkan mata menutup seluruh tubuh nya .

Ceklek .. pintu pun terbuka perlahan , nampak bayangan tubuh kurus ketty masuk kedalam kamar yang telah padam lampunya .

Ketty berjalan menuju kamar mandi , lalu beberapa saat kemudian Ketty pun keluar telah berganti pakaian dan merebahkan tubuh diatas tempat tidur tunggal yang bersebelahan dengan tempat tidur Ameena . Ketty memiringkan tubuh kearah Ameena yang telah mendengkur halus .

Di pagi hari , terlihat aktivitas di dalam panti , tepat nya bagian belakang dimana terdapat sumur dan lantai yang dipergunakan untuk mencuci bersama -sama .

CREK CREK... ,

suara aktifitas mencuci menggunakan tangan.

Ketty melirik sebal pada Ameena yang sedari subuh mendiamkan nya . Bahkan disaat mengambil makanan pagi ,yang biasa nya Ameena selalu terlihat paling semangat ingin mengambil duluan, tadi terlihat diam saja .

" Kamu kalau nyuci yang benar dong.. Meennn..?!" Ucap Ketty mencoba membuka obrolan .

Ameena menghentikan gerakan tangan nya ..

......?"...

...🌸🌸...

Episodes
1 PROLOG.
2 EPISODE 1 Tomy Tampanan .
3 EPISODE 2 Sebuah Janji .
4 EPISODE 3 Pertemuan Lisa .
5 EPISODE 4 Janji Jimin .
6 EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.
7 EPISODE 6 Di Panti.
8 EPISODE 7 Timbul Rasa Iri Dalam Hati Ameena.
9 EPISODE 8 Atstiqoh Billah.
10 EPISODE 9 Diruang Operasi.
11 EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .
12 EPSODE 11 Pertemuan Ameena Dan Leon Lim.
13 EPISODE 12 Kedatangan Jimin Dan Lisa.
14 EPISODE 13 Keluarga Baru Ameena .
15 EPOSODE 14 Penolakan .
16 EPISODE 15 Sekolah Baru.
17 EPISODE 16 Membela Diri.
18 EPISODE 17 Merenggut Yang Terkasih .
19 EPISODE 18
20 EPISODE 19
21 EPISODE 20
22 EPISODE 21
23 EPISIDE 22
24 EPISODE 23
25 EPISODE 24
26 EPISODE 25
27 EPISODE 26
28 EPISODE 27
29 EPISODE 28
30 EPISODE 29
31 EPISODE 30
32 EPISODE 31
33 EPISODE 32
34 EPISODE 33
35 EPISODE 34
36 EPISODE 35
37 EPISODE 36
38 EPOSODE 37
39 EPISODE 38
40 EPISODE 39
41 EPISODE 40
42 EPISODE 41
43 EPISODE 42
44 EPISODE 43
45 EPISODE 44
46 EPISODE 45
47 EPISODE 46
48 EPISODE 47
49 EPISODE 48
50 EPISODE 49
51 EPISODE 50
52 EPISODE 51
53 EPISODE 52
54 EPISODE 53
55 EPISODE 54
56 EPISODE 55
57 EPOSODE 56
58 EPISODE 57
59 EPISODE 58
60 EPISODE 59
61 EPISODE 60
62 EPISODE 61
63 EPISODE 62
64 EPISODE 63
65 EPOSODE 64
66 EPISODE 65
67 EPISODE 66
68 EPISODE 67
69 EPISODE 68
70 EPISODE 69
71 EPISODE 70
72 EPISODE 71
73 EPISODE 72
74 EPISODE 73
75 EPISODE 74 KENAPA.
76 EPISODE 75 RASA TAK BERSYUKUR KU.
77 EPISODE 76 BERKELAHI.
78 EPISODE 77 AJARI KU SHOLAT
79 EPISODE 78 TAKHIAT TERAKHIR
80 EPISODE 79 AKHIR TARI.
81 EPISODE 80 AKU DAN KENANGAN.
82 EPISODE 81 ZAKIA PUTRI AMEENA.
83 EPISODE 82 MENUANG RASA RINDU.
84 EPISODE 83 AZIZAH.
85 EPOSODE 84 MERABA DALAM RASA .
86 EPISODE 85 BUAH KALUNG.
87 EPISODE 86
88 EPISODE 87
89 EPISODE 88
90 EPISIDE 89
91 Episode 90
92 EPISODE 91
93 EPOSODE 92
94 EPISODE 93 Rencana Pertunangan Ketty Dan Tomy.
95 EPISODE 94 Akal Bulus Seorang Pria .
96 EPISODE 95 Aksara Dalam Sebuah Kitab.
97 EPISODE 96
98 EPISODE 97
99 EPISODE 98 Akar Kata.
100 EPISODE 99
101 EPISODE 100
102 EPISODE 101
103 EPISODE 102
104 EPISODE 103
105 EPISODE 104
106 EPISODE 105
107 EPISODE 106
108 EPISIDE 107
Episodes

Updated 108 Episodes

1
PROLOG.
2
EPISODE 1 Tomy Tampanan .
3
EPISODE 2 Sebuah Janji .
4
EPISODE 3 Pertemuan Lisa .
5
EPISODE 4 Janji Jimin .
6
EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.
7
EPISODE 6 Di Panti.
8
EPISODE 7 Timbul Rasa Iri Dalam Hati Ameena.
9
EPISODE 8 Atstiqoh Billah.
10
EPISODE 9 Diruang Operasi.
11
EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .
12
EPSODE 11 Pertemuan Ameena Dan Leon Lim.
13
EPISODE 12 Kedatangan Jimin Dan Lisa.
14
EPISODE 13 Keluarga Baru Ameena .
15
EPOSODE 14 Penolakan .
16
EPISODE 15 Sekolah Baru.
17
EPISODE 16 Membela Diri.
18
EPISODE 17 Merenggut Yang Terkasih .
19
EPISODE 18
20
EPISODE 19
21
EPISODE 20
22
EPISODE 21
23
EPISIDE 22
24
EPISODE 23
25
EPISODE 24
26
EPISODE 25
27
EPISODE 26
28
EPISODE 27
29
EPISODE 28
30
EPISODE 29
31
EPISODE 30
32
EPISODE 31
33
EPISODE 32
34
EPISODE 33
35
EPISODE 34
36
EPISODE 35
37
EPISODE 36
38
EPOSODE 37
39
EPISODE 38
40
EPISODE 39
41
EPISODE 40
42
EPISODE 41
43
EPISODE 42
44
EPISODE 43
45
EPISODE 44
46
EPISODE 45
47
EPISODE 46
48
EPISODE 47
49
EPISODE 48
50
EPISODE 49
51
EPISODE 50
52
EPISODE 51
53
EPISODE 52
54
EPISODE 53
55
EPISODE 54
56
EPISODE 55
57
EPOSODE 56
58
EPISODE 57
59
EPISODE 58
60
EPISODE 59
61
EPISODE 60
62
EPISODE 61
63
EPISODE 62
64
EPISODE 63
65
EPOSODE 64
66
EPISODE 65
67
EPISODE 66
68
EPISODE 67
69
EPISODE 68
70
EPISODE 69
71
EPISODE 70
72
EPISODE 71
73
EPISODE 72
74
EPISODE 73
75
EPISODE 74 KENAPA.
76
EPISODE 75 RASA TAK BERSYUKUR KU.
77
EPISODE 76 BERKELAHI.
78
EPISODE 77 AJARI KU SHOLAT
79
EPISODE 78 TAKHIAT TERAKHIR
80
EPISODE 79 AKHIR TARI.
81
EPISODE 80 AKU DAN KENANGAN.
82
EPISODE 81 ZAKIA PUTRI AMEENA.
83
EPISODE 82 MENUANG RASA RINDU.
84
EPISODE 83 AZIZAH.
85
EPOSODE 84 MERABA DALAM RASA .
86
EPISODE 85 BUAH KALUNG.
87
EPISODE 86
88
EPISODE 87
89
EPISODE 88
90
EPISIDE 89
91
Episode 90
92
EPISODE 91
93
EPOSODE 92
94
EPISODE 93 Rencana Pertunangan Ketty Dan Tomy.
95
EPISODE 94 Akal Bulus Seorang Pria .
96
EPISODE 95 Aksara Dalam Sebuah Kitab.
97
EPISODE 96
98
EPISODE 97
99
EPISODE 98 Akar Kata.
100
EPISODE 99
101
EPISODE 100
102
EPISODE 101
103
EPISODE 102
104
EPISODE 103
105
EPISODE 104
106
EPISODE 105
107
EPISODE 106
108
EPISIDE 107

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!