EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .

.....🌸🌸.....

Kini Ameena telah berada diruang rawat bertemankan ibu paruh bayah dan telah sadar dari pengaruh obat bius pasca operasi..

Tok-Tok... suara ketukan terdengar pelan, ibu berdiri dan membuka pintu ..

CEKLEK.. "Pak dokter ?!"suara kaget ibu paruh baya yang selalu nya memakai pakaian syar'i.

"Assalamualaikum ibu Maryam. ?!" Ucap salam pak dokter.

" Wa'alaikum salam dok.. "

"Saya ingin melihat keadaan Ameena - ibu !? " jelas dokter dengan ramah kepada wanita paruh baya itu.

" AH.. ! Ma.af saya ... tidak sopan !" Ujar ibu Maryam yang terkesiap.

" Silahkan masuk dokter.. ?!" ucap ibu dengan mempersilahkan .

Dokter mengangguk , lalu melangkah masuk kedalam ruangan Ameena

Meena melihat seorang pak dokter berjalan kearah nya..

" Hai.. ! Bagaimana keadaan mu adik kecil !?" Tanya dokter dengan melihat selang infus milik Ameena.

" Alhamdulillah baik !?' Jawab Ameena dengan tersenyum ramah walau wajah dan bibir nya masih terlihat pucat.

Ibu Maryam melihat arah jam dinding , yang menunjukkan waktu nya gadis kecil itu meminun obat.

Netra sang dokter terus memperhatikan gerak gerik Ameena , gadis kecil itu lagi -lagi menengadah kan kedua telapak tangan nya dan menundukkan kepala nya seraya mengucap doa , beberapa detik berikut nya tangan gadis itu diusap kewajah .. lalu satu persatu meminum obat yang telah diberikan oleh ibu..

*

*

Tiba -tiba sang dokter muda teringat kembali akan sikap Ameena sewaktu diruang operasi.

Sang dokter terkesan akan perinsip gadis kecil itu yang begitu menjaga diri nya agar selalu dalam keadaan iman islam - setelah puas akan rasa ingin tahu nya pak dokter pun pamit untuk melanjutkan visit ke ruangan lain.

Setelah kunjungan sang dokter , kini Armand dan Mike sang istri datang menanyakan keadaan Ameena sekaligus ingin berterima kasih , sesuai dengan janji - Armand akan memberikan imbalan kepada yang rela menjadi pendonor untuk sang putri , Namun Ibu Maryam menolak nya karena Meena pun melakukan nya dengan ikhlas.

*

*

Setelah beberapa hari Ameena menjalani perawatan dirumah sakit , Meena pun dinyatakan sudah boleh pulang begitu pun dengan ketty..

Setiba nya dipanti ... Meena meminta izin kepada ibu Maryam untuk jalan- jalan keluar , gadis kecil itu jenuh hanya berada ditempat tidur..

Dengan menatap hamparan perkebunan teh yang tumbuh dengan subur dan luas. Saking asik nya Meena akan perjalanan nya menikmati indah nya pemandangan dan menyapa para warga yang mulai melakuakan aktifitasnya ,gadis itu tak sadar ia telah jauh melangkah .

Meena mengadahkan pandangan nya ke langit yang kini sedang menurunkan rerintikan air dari kolom langit. Dengan memejam kan mata dan menikmati tiap tetesan rerintikan hujan seraya berkata...

"Semua dari MU ya Allah , dan Meena hanya lah hamba yang berusaha berjalan dan berdiri dikoridor yang telah engkau buat . sebagai amanah akan sebuah nama yang melekat pada diri dan semoga Allah meridhoi ..

.....

Dikediaman pasangan Lisa dan Jimin..

" Masuk Met.. !?" Ujar Lisa mempersilahkan sahabat nya yang datang bertamu.

Metta masuk bersama seorang gadis kecil yang tak Lisa kenal.

Lisa selalu memperhatikan gadis kecil yang berada di samping sahabat nya itu.

" Siapa dia Met? " tanya Lisa dengan mengarahkan pandangannya kearah anak gadis.

" OH.. ini anak angkat ku Lis.. !" Jelas Meta.

" Aku dan Frenky memutus kan mengadopsi anak , karena kamu pasti tahu -sudah berapa lama aku dan Frenky berumah tangga , tapi tak kunjung di beri keturunan !?" lanjut Meta.

Setelah kepergian Meta... terbesit keinginan Lisa untuk mengangkat seorang anak , lalu pikiran wanita dewasa itu terarah pada sosok gadis bertubuh gemuk.

**

Tiba saat nya makan malam..

Lisa nampak mencari waktu yang tepat untuk mengungkap kan keinginan nya..

Dengan menatap kearah dua pria tampan namun beda generasi yang asik menyantap makan malam nya.

"kira-kira Leon dan Jimin mau tidak ya dengan permintaan ku ini ??" Batin Lisa dengan mata yang mengarah kekanan kekiri.

"EMM... Jim ! kamu lihat tidak gadis kecil yang bersama Meta tidak ?" Tanya Lisa dengan nada penuh arti.

" Tidak sayang !" Jawab datar Jimin .

"OUHHH!" Suara Lisa.. " aku kira kamu lihat !?" Sambung Lisa dengan expresi bergumam.

"Gadis berambut ikal tadi , Ma ?" Sahut Leon kemudian.

"AHH ..!! iya sayang , gadis kecil berambut ikal..! ?" timpal Lisa dengan semangat.

"Itu anak angkat nya tante Meta sayang.. !" Jelas Lisa dengan antusias melirik pada suami .

" Lalu!?" Sahut Jimin masih dengan tatapan datar.

"HEHEHE.. Gimana kalau kita juga mengangkat anak seperti Meta ?!" Permohonan Lisa terucap.

Tangan Jimin yang tadi sibuk memainkan sendok dan garpu , sejenak .... terdiam akan permintaan sang istri , lalu perlahan Jimin melanjutkan makan malam nya tanpa suatu tanggapan yang keluar dari bibir merah nya.

" Ma.. bukanya mengangkat anak itu tidak sembarangan ?" Tanya Leon menyahut..

Lisa mengangguk ragu..

"Tapi Mama ingin mengangkat anak gadis kecil waktu itu Lee.. !" Seru Lisa pelan.

" Nanti biar aku pikir kan !" Jawab Jimin kemudian.

Lisa pun mengangguk dalam penantian nya...

**

Seminggu sudah permintaan Lisa menggantung ... tanpa kejelasan pasti dari sang suami. Ia pun gelisah tapi tidak juga bisa memaksa ..

Disuatu malam..

Lisa nampak gusar dibawah selimut lembut nya.. , Jimin yang sedang berusaha memejamkan mata merasakan pergerakan yang tak wajar itu. Mendudukkan tubuh gagah nya dan menatap kearah sang istri yang berada dibawah selimut , lalu dengan pelan membuka selimut tersebut.

Nampak sang istri yang sedang meringkuh memeluk sang guling ,berpura -pura terbejam -diam.

Jimin tersenyum sembari ...

" Kamu kenapa sayanggg.. ? HEM..!" Suara Jimin.

Lisa membalikkan tubuh nya kearah Jimin..

" kamu lupa atau kah pura - pura lupa ?!" Sergah Lisa dengan merajuk.

Sontak Jimin teringat akan permintaan sang istri seminggu yang lalu.

" Astaga..! Maaf sayang aku lupa ?!" Sahut Jimin berpura -pura lupa.

" Kamu tenang saja , aku sudah menyuruh orang untuk mengurus berkas -berkas untuk keinginan mu mengangkat anak !" Jelas Jimin yakin.

Mata yang tadi nya terlihat kesal , kini berubah berbinar ..

"Sungguh Jim !? Jadi kamu tidak lupa ?" Tanya Lisa dengan memperbaiki posisi nya berhadapan dengan Jimin .

"Akan aku lakukan , selama aku mampu ! Demi kebahagiaan mu wanita ku .. !?" Jelas Jimin dengan mengecup bibir Lisa.

Lisa langsung tersipu malu , wajah nya sudah berubah seperti memakai blas on, hati nya sangat menghangat tatkala kata demi kata yang Jimin lontarkan begitu merayu dilubuk qolbu..

Lisa yang akan mengucap kan suatu kata pada suami nya mendadak tak jadi , saat Jimin mengatakan sesuatu..

" JANGAN keluarkan kata - kata ABSURD mu itu Lisa!?" Ucap Jimin dengan memeluk tubuh langsing istri nya dan mengarahkan wajah Lisa mendekat semakin intim pada wajah tampan itu.

" Saat ini aku lagi dalam mode romantis , jangan merusak suasana hasrat ku yang saat ini menginginkan diri mu ..!?" Ungkapan Jimin membuat wanita cantik itu mengerti akan maksud sang Suami ,

Lisa pun mengangguk paham dan mencoba menjadi apa yang diharap kan Jimin , pria dewasa itu sungguh mengerikan disaat mode kel$ki@n nya datang menginginkan sesuatu .

..."...?.."...

.....🌸🌸.....

Episodes
1 PROLOG.
2 EPISODE 1 Tomy Tampanan .
3 EPISODE 2 Sebuah Janji .
4 EPISODE 3 Pertemuan Lisa .
5 EPISODE 4 Janji Jimin .
6 EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.
7 EPISODE 6 Di Panti.
8 EPISODE 7 Timbul Rasa Iri Dalam Hati Ameena.
9 EPISODE 8 Atstiqoh Billah.
10 EPISODE 9 Diruang Operasi.
11 EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .
12 EPSODE 11 Pertemuan Ameena Dan Leon Lim.
13 EPISODE 12 Kedatangan Jimin Dan Lisa.
14 EPISODE 13 Keluarga Baru Ameena .
15 EPOSODE 14 Penolakan .
16 EPISODE 15 Sekolah Baru.
17 EPISODE 16 Membela Diri.
18 EPISODE 17 Merenggut Yang Terkasih .
19 EPISODE 18
20 EPISODE 19
21 EPISODE 20
22 EPISODE 21
23 EPISIDE 22
24 EPISODE 23
25 EPISODE 24
26 EPISODE 25
27 EPISODE 26
28 EPISODE 27
29 EPISODE 28
30 EPISODE 29
31 EPISODE 30
32 EPISODE 31
33 EPISODE 32
34 EPISODE 33
35 EPISODE 34
36 EPISODE 35
37 EPISODE 36
38 EPOSODE 37
39 EPISODE 38
40 EPISODE 39
41 EPISODE 40
42 EPISODE 41
43 EPISODE 42
44 EPISODE 43
45 EPISODE 44
46 EPISODE 45
47 EPISODE 46
48 EPISODE 47
49 EPISODE 48
50 EPISODE 49
51 EPISODE 50
52 EPISODE 51
53 EPISODE 52
54 EPISODE 53
55 EPISODE 54
56 EPISODE 55
57 EPOSODE 56
58 EPISODE 57
59 EPISODE 58
60 EPISODE 59
61 EPISODE 60
62 EPISODE 61
63 EPISODE 62
64 EPISODE 63
65 EPOSODE 64
66 EPISODE 65
67 EPISODE 66
68 EPISODE 67
69 EPISODE 68
70 EPISODE 69
71 EPISODE 70
72 EPISODE 71
73 EPISODE 72
74 EPISODE 73
75 EPISODE 74 KENAPA.
76 EPISODE 75 RASA TAK BERSYUKUR KU.
77 EPISODE 76 BERKELAHI.
78 EPISODE 77 AJARI KU SHOLAT
79 EPISODE 78 TAKHIAT TERAKHIR
80 EPISODE 79 AKHIR TARI.
81 EPISODE 80 AKU DAN KENANGAN.
82 EPISODE 81 ZAKIA PUTRI AMEENA.
83 EPISODE 82 MENUANG RASA RINDU.
84 EPISODE 83 AZIZAH.
85 EPOSODE 84 MERABA DALAM RASA .
86 EPISODE 85 BUAH KALUNG.
87 EPISODE 86
88 EPISODE 87
89 EPISODE 88
90 EPISIDE 89
91 Episode 90
92 EPISODE 91
93 EPOSODE 92
94 EPISODE 93 Rencana Pertunangan Ketty Dan Tomy.
95 EPISODE 94 Akal Bulus Seorang Pria .
96 EPISODE 95 Aksara Dalam Sebuah Kitab.
97 EPISODE 96
98 EPISODE 97
99 EPISODE 98 Akar Kata.
100 EPISODE 99
101 EPISODE 100
102 EPISODE 101
103 EPISODE 102
104 EPISODE 103
105 EPISODE 104
106 EPISODE 105
107 EPISODE 106
108 EPISIDE 107
Episodes

Updated 108 Episodes

1
PROLOG.
2
EPISODE 1 Tomy Tampanan .
3
EPISODE 2 Sebuah Janji .
4
EPISODE 3 Pertemuan Lisa .
5
EPISODE 4 Janji Jimin .
6
EPISODE 5 Pertemuan Hanan dan Ameena.
7
EPISODE 6 Di Panti.
8
EPISODE 7 Timbul Rasa Iri Dalam Hati Ameena.
9
EPISODE 8 Atstiqoh Billah.
10
EPISODE 9 Diruang Operasi.
11
EPISODE 10 Romantis Me . Seorang Jimin Lim .
12
EPSODE 11 Pertemuan Ameena Dan Leon Lim.
13
EPISODE 12 Kedatangan Jimin Dan Lisa.
14
EPISODE 13 Keluarga Baru Ameena .
15
EPOSODE 14 Penolakan .
16
EPISODE 15 Sekolah Baru.
17
EPISODE 16 Membela Diri.
18
EPISODE 17 Merenggut Yang Terkasih .
19
EPISODE 18
20
EPISODE 19
21
EPISODE 20
22
EPISODE 21
23
EPISIDE 22
24
EPISODE 23
25
EPISODE 24
26
EPISODE 25
27
EPISODE 26
28
EPISODE 27
29
EPISODE 28
30
EPISODE 29
31
EPISODE 30
32
EPISODE 31
33
EPISODE 32
34
EPISODE 33
35
EPISODE 34
36
EPISODE 35
37
EPISODE 36
38
EPOSODE 37
39
EPISODE 38
40
EPISODE 39
41
EPISODE 40
42
EPISODE 41
43
EPISODE 42
44
EPISODE 43
45
EPISODE 44
46
EPISODE 45
47
EPISODE 46
48
EPISODE 47
49
EPISODE 48
50
EPISODE 49
51
EPISODE 50
52
EPISODE 51
53
EPISODE 52
54
EPISODE 53
55
EPISODE 54
56
EPISODE 55
57
EPOSODE 56
58
EPISODE 57
59
EPISODE 58
60
EPISODE 59
61
EPISODE 60
62
EPISODE 61
63
EPISODE 62
64
EPISODE 63
65
EPOSODE 64
66
EPISODE 65
67
EPISODE 66
68
EPISODE 67
69
EPISODE 68
70
EPISODE 69
71
EPISODE 70
72
EPISODE 71
73
EPISODE 72
74
EPISODE 73
75
EPISODE 74 KENAPA.
76
EPISODE 75 RASA TAK BERSYUKUR KU.
77
EPISODE 76 BERKELAHI.
78
EPISODE 77 AJARI KU SHOLAT
79
EPISODE 78 TAKHIAT TERAKHIR
80
EPISODE 79 AKHIR TARI.
81
EPISODE 80 AKU DAN KENANGAN.
82
EPISODE 81 ZAKIA PUTRI AMEENA.
83
EPISODE 82 MENUANG RASA RINDU.
84
EPISODE 83 AZIZAH.
85
EPOSODE 84 MERABA DALAM RASA .
86
EPISODE 85 BUAH KALUNG.
87
EPISODE 86
88
EPISODE 87
89
EPISODE 88
90
EPISIDE 89
91
Episode 90
92
EPISODE 91
93
EPOSODE 92
94
EPISODE 93 Rencana Pertunangan Ketty Dan Tomy.
95
EPISODE 94 Akal Bulus Seorang Pria .
96
EPISODE 95 Aksara Dalam Sebuah Kitab.
97
EPISODE 96
98
EPISODE 97
99
EPISODE 98 Akar Kata.
100
EPISODE 99
101
EPISODE 100
102
EPISODE 101
103
EPISODE 102
104
EPISODE 103
105
EPISODE 104
106
EPISODE 105
107
EPISODE 106
108
EPISIDE 107

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!