Sang gadis langsung lemas, dia kena tipu lagi.
"Haha ... sekarang aku bisa tertawa puas, ini adalah pembalasan yang sudah aku rencanakan sejak tadi! kau tinggal pilih, ingin bekerja sekarang besok atau selamanya menjadi budak?" Sang pria tembok berada di atas angin, dia merasa menjadi orang yang sangat berkuasa.
"Ya, tapi saat aku melakukan tugas ini, jangan banyak bicara, kau menjauhlah dariku! aku malas dekat dengan tembok keras kepala sepertimu!" Cat terlihat sangat marah, dia segera beranjak dari tempat duduknya kemudian menghampiri Bi Tina yang kebetulan sudah selesai memberi makan Ceri.
"Tuan, Ceri sakit," ucap Bi Tina.
"Apa? bagaimana bisa dia sakit? kau lupa membawanya ke dokter hewan?" jawab sang Tuan Muda kampret, dia sangat khawatir dengan an Jing kesayangannya itu.
Dia langsung berlari dan melupakan segalanya.
Hanya an Jing mengapa harus begitu khawatir? memangnya manusia tembok punya rasa kasihan?
Cat tidak peduli akan hal itu kemudian meminta bantuan Bi Tina agar memberi tahu apa saja yang harus dibersihkan saat berada di kamar Chris dan Thomas. Bi Tina memberikan dengan detail apa yang harus dilakukan oleh sang gadis di kamar Chris dan Thomas, setelah penjelasan selesai dan gadis itu telah memahamiami semua yang Bi Tina katakan, Catlyn beranjak dari dapur kemudian berjalan menuju kamar utama Thomas.
Dari dapur sampai melewati ruang keluarga, ruang tamu, serta kain yang sangat mewah, sampailah dia di depan pintu kamar yang bertuliskan THOMAS NO THOMAS.
Apa maksudnya itu ya? kadang dia itu orangnya aneh, tulisannya aku juga aneh tidak ada artinya sama sekali.
Tidak ingin terlalu jauh memikirkan tulisannya ada ada di pintu tersebut, dia segera memegang handle pintu dan membuka pintu tersebut dengan hati-hati.
Klek!
Terbuka ...
Dia masuk kedalam kamar yang super mewah, meskipun isinya sangat berantakan.
"Astaga! dia itu sok bersih tetapi kamarnya berantakan sekali," ucap Catlyn kepala dengan apa yang ada di depan matanya.
Dia tidak pernah menyangka jika orang yang selama ini bermusuhan dengannya, kelihatannya saja rapi, bersih, sempurna, tetapi di balik itu semua, justru kapal pecah.
"Aku harus mulai dari mana? baju ada di ranjang celanaaa daalaam ada di lantai, buku, laptop ada juga di lantai, sepatu ada di atas meja belajar, kekacauan macam apa ini! ah ... daripada banyak bicara lebih baik aku segera menyelesaikan tugas ini dan pulang ke rumah, jangan sampai ayah dan ibuku tahu aku menjadi babu di sini, tidak lucu ya seorang anak penulis terkenal menjadi babu di rumah musuhnya! jangan, jangan sampai kedua orang tuaku tahu ... ini aib."
Catlyn menyadari bahwa dirinya sudah banyak kehilangan waktu saat berbicara sendiri dan mendapati keadaan kacau di depannya, dia segera membersihkan satu persatu barang yang ada di ruangan itu. Menempatkan barang sesuai dengan tempatnya kemudian membersihkan debu menggunakan vacuum cleaner yang ada di ruangan khusus, dia mendapatkan kunci untuk ruangan itu dari Bi Tina.
Setelah semua barang-barang itu bersih, dan ia sudah membersihkan debu dengan vacuum cleaner, dia merasa bangga karena mampu menyelesaikan tugasnya kurang dari 3 jam.
"Puji Tuhan, aku mampu menyelesaikan tugas kurang dari target yang aku tentukan! yes! aku mampu melakukannya!"
Di tengah kebahagiaan yang sedang ia rasakan, tiba-tiba muncul Thomas, dia bertepuk tangan atas kinerja gadis itu.
"Luar biasa! aku saja tidak mampu menyelesaikan semua ini dalam waktu 3 jam, kau memang hebat! harusnya kau menjadi babu ku saja," ucap si tembok sangat songong.
"Hey tembok! bayaran ku mahal loh! jangan main-main denganku, uang jajanku aja satu bulan 40 juta. Kau mampu membayar ku berapa?" Tak kalah songong, Cat bahkan memberikan rincian uang jajannya tiap bulan. Dia juga memberikan penghasilannya dari bekerja sebagai penulis novel online, dia mendapatkan puluhan juta.
"Cih penulis novel online? memangnya kau bisa menulis? aku hanya tahu, kau bisanya berteriak dan menangis saat melihat makanan an Jing." Si tembok mengajak habis-habisan gadis di depannya.
"Rahasia, aku tidak akan memberitahu tulisanku kepadamu, nanti kalau bisa jatuh cinta kepadaku!" ucap sang gadis sangat percaya diri.
"Apa? jatuh cinta? dengan gadis kucel sok kaya sepertimu? jangan harap, aku hanya mencintai Grace! dia yang terbaik, kau kalah jauh!" Si tembok membanggakan kekasihnya yang super cantik itu, tetapi pada kenyataannya dia tersiksa karena memiliki seorang kekasih yang cantik adalah suatu beban baginya.
Dia tidak akan memberitahu hari ini kepada siapapun, bahkan kepada sang kakak yang selalu ia jadikan tempat curhat.
"Haha ... kau hanya menjadi mainannya? seminggu yang lalu dia jalan dengan pria lain, apa kau tuli? rumor ini sudah berhembus beberapa minggu yang lalu dan aku baru saja mendapatkan informasi ini dari beberapa teman, saat Bi Tina memberitahukan kepadaku bahwa gadis itu adalah kekasihmu aku jadi terkejut." Sang gadis sudah terlalu banyak bicara membuat pria tembok menjadi bosan.
"Haissh kau jangan terlalu banyak bicara hal yang tidak pernah kau ketahui! kerjakan saja tugasmu! apa kau sangat menginginkan menjadi budak ku jadi kau berlama-lama di kamarku?" ucap pria tembok, dia sangat senang menggoda gadis itu.
"Big no! kau seperti tembok, bagaimanapun aku bicara dengan tembok pasti tidak akan bisa mendengar, tembok mana punya telinga?"
"Terserah saja, kau hanya memiliki waktu hari ini dan besok untuk membayar apa yang telah kau lakukan padaku, itu saja yang ingin aku katakan. Aku hanya mengingatkanmu bodoh!"
Si gadis mengambil ancang-ancang, ia sepertinya ingin kabur setelah mengatakan sesuatu ...
"BAIK PANDA PUTIH YANG IMUT, HAHAHA!!
Wusssshhhhhh...
Seketika gadis itu kabur...
Sial! dari mana dia mengetahui panggilan itu! dia pasti akan mengejekku setelah ini!
*********
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments