Awal Penderitaan

Bibi Tina tersenyum, dia sangat senang, Tuan Mudanya ada teman bercanda, karena selama ini hidupnya terlalu serius.

Berbeda dengan sang kakak yang santai dan penuh kebahagiaan.

Dia dan Chris memang jauh sekali perbedaannya, Chris dengan kharisma yang terpancar, ramah, sopan, baik.

Sedangkan dirinya, dia terlihat angkuh, sombong, tidak mau kalah, egois, dingin, tidak ada baiknya sama sekali.

"Nona cuci tangan dulu baru makan," pinta Bibi Tina.

"Iya Bi," jawab Cat patuh.

Cat mencuci kedua tangannya di bawah air yang mengalir, setelahnya dia kembali ke meja makan.

"Nona tidak perlu sungkan jika berada di sini, Tuan Muda sudah mengizinkanmu masuk rumah ini adalah suatu keberuntungan, dia hanya akan mengajak Nona Grace, selain itu tidak ada lagi. Dia dan Nona Grace akhir-akhir ini hubungannya sedikit merenggang." Tanpa sengaja, Bi Tina mengatakan rahasia yang seharusnya tidak ia katakan.

Cat yang mengetahui situasi ini langsung menanyakan balik," Apa yang terjadi diantara mereka berdua?" ucap Cat terlihat sangat penasaran.

"Tidak ada, aku hanya salah berucap. Maaf nona, aku keluar sebentar, Ceri harus aku beri makan." Si Bibi sepertinya menghindar dengan pertanyaan yang diajukan olehnya, membuat gadis itu semakin penasaran.

"Grace itu putri seorang direktur, dia cantik tetapi aku tidak terlalu mengenalnya, dia pernah menjadi mahasiswa teladan juga. Namun, dia selalu menghindar setiap aku menyapanya, sangat cocok dengan tembok! angkuh dan sombong!" Dia menatap Bibi Tina yang kabur dan berjalan menuju kandang Ceri yang ada di samping rumah itu. Cat bergidik ngeri kala mengingat makanan Ceri yang ada di genggaman tangannya tadi.

Saat sang gadis mulai mengambil lauk dari mangkok besar, dia terkejut saat Tuan Muda iseng datang lagi ke dapur.

"Astaga! makhluk mars kembali ke bumi," ledek Cat, dia puas sekali.

"Hm ... aku hanya ingin memberikan ini kepadamu." Si tembok memberikan sebuah list tentang apa yang harus dilakukan jika ingin lepas dari hukuman.

Si gadis menerima list itu dan membacanya dengan seksama.

"Ada sepuluh point dan semuanya hal yang tidak aku sukai? wah bener-bener ini anak orang," ucap sang gadis heran, dia tidak habis pikir dengan sang pria tembok yang kejam bin tega itu.

"Iya, itu kan hobi ku, menyiksamu." Si pria tembok tersenyum menyeringai, dia sangat senang mampu menguasai keadaan.

"Haisssh! apa tidak ada cara lain? aku tidak kuliah hari ini, kau harus tanggung jawab, ada tugas yang belum selesai, ada quiz juga dari Bu Erna, dia galak lho tembok, kau bisa kena mental sama dia," ujar Cat memperingatkan Thomas.

"Hm ... nilai bisa di perbaiki besok lagi, tetapi saat kau masuk penjara untuk menggantikan pak sopir bis tadi? apa kau akan membiarkan kan dirimu membusuk di dalam penjara? kalau aku sih senang-senang saja, tidak ada rival lagi!" jawab Thomas membahas kembali permasalahan utama keduanya.

"Astaga! dasar pria kejam! terserah kau saja, tapi kau jangan memaksaku untuk memberi makan Ceri," pinta Cat memberikan persyaratan.

"Tidak janji ya?"

"Shiitt!"

"Haha ... mengapa kau takut sekali dengan makanan anjing? ini aneh sekali untuk ukuran gadis sok cerdas sepertimu yang tiga kali berturut-turut menjadi mahasiswi teladan."

"Aku tidak akan memberikan alasannya, kau pasti akan semakin senang saat mendengarnya, sudah ya aku mau pulang!" Si gadis belum makan sesendok pun nasi dan ikan balado yang ada di depannya, ia sudah bosan untuk mendengarkan si tembok ngomel ataupun melakukan hal bodoh di rumah itu.

"Hukumanmu belum selesai!" ucap pria tembok.

"Kau sudah memberikan kepadaku list yang harus aku patuhi jika ingin bebas, aku ingin kau juga menuruti syarat dariku. Di atas kertas ini, kau menuliskan aku boleh melakukannya selama 24 jam, 24 jam tidak harus hari ini kan, ini sudah berkurang sekitar 8 jam, masih sisa 16 jam lagi, jika aku menyelesaikan dalam waktu 16 jam tidak sesuai dengan peraturan? sekarang yang bodoh siapa aku atau kau?" Si gadis melakukan segala cara agar bisa lepas dari pria tembok.

"Wkwkwk, kau ingin membodohiku ya? 24jam terhitung dari tadi pagi kau melakukan kesalahan, tadi kau membuat masalah denganku sekitar pukul 8 pagi, sekarang sudah pukul 14.00 siang, benar katamu, 24jam tidak harus hari ini, tapi kau lihat dulu apa yang ada di bawahnya. Baca dengan seksama!"

Si gadis yang mengetahui kata-kata tersebut tidak ingin membacanya.

"Baca, ayo? nanti kau membacanya sambil berteriak, agar telingamu juga mendengarnya, jangan sampai kau tiba-tiba menjadi tuli dan pergi dari sini!"

Cat melirik ke arah pria tembok yang terkekeh, pria itu senantiasa mengejeknya.

Gadis itu menghela nafas panjang kemudian berteriak," PERJANJIAN INI HANYA BERLAKU HARI INI, 24 JAM DI HITUNG DARI PEMBUATAN MASALAH PIHAK PERTAMA (CAT) DAN YANG DI RUGIKAN PIHAK KEDUA (THOMAS). JIKA PIHAK PERTAMA TIDAK MAMPU MENYELESAIKAN TUGASNYA SAMPAI 24 JAM HARI INI, MAKA AKAN DI DOUBLE ESOK HARI, JADI HUKUMANNYA AKAN MENJADI DUA KALI 24 JAM. SAYA SETUJU DENGAN PERJANJIAN INI, JIKA TIDAK SAYA BERSUMPAH AKAN MENJADI BUDAK PIHAK KEDUA SELAMANYA!"

"Ha?"

"Wkkwkwkwk ... kena kau!"

***********

Episodes
1 Musuh bebuyutan
2 Budak Thomas
3 Toilet umum
4 Awal Kebencian
5 Rumah Thomas
6 ART baru
7 Phobia makanan an jing
8 Awal Penderitaan
9 Panda putih dan imut
10 Selesai, saatnya pulang
11 Pulang bersama
12 Pria tembok rempong
13 Pacaran ya?
14 Momen aneh
15 Putus!
16 Penghibur dikala sendu
17 Curhat beneran
18 Pagi yang kelam
19 Bangkit
20 Suara Pria Asing
21 Menghibur musuh
22 Usai kelas ...
23 Pulang bersama
24 Masih bersama
25 Rasa aneh?
26 Telepon dari ibu
27 Menghempas pengkhianat
28 Kenangan sebelum berpisah
29 Mendengar kau berbicara dengannya
30 Cinta datang terlambat
31 Apakah ini cinta?
32 Setelah Catlyn pergi
33 Bertemu dengan Cat lagi
34 Grace dan putranya
35 Dekat karena iba
36 Thomas dan Yusita
37 Grace cemburu
38 Sebutan ayah
39 Perebutan Thomas
40 Cat, i love you
41 Sampai rumah
42 Masih belum terbiasa
43 Sesak sekali
44 Hampir saja khilaf
45 Berusaha menerima
46 Kebohongan Grace
47 Sementara itu ...
48 Menjaga diri
49 Rama meragu
50 Usai pertemuan!
51 Tatapan mata untuk Thomas
52 Merelakan gadis kesayangan
53 Bukan untukku
54 Terjebak dua pria
55 Kejutan
56 Amarah yang terpendam
57 Mencoba percaya
58 Suami idaman
59 Otw menikah
60 Fakta terungkap
61 Sesal
62 Menepis nya
63 Tiga bulan kemudian ....
64 Jalan tengah
65 Keputusan Catlyn
66 Grace kembali
67 Dilema
68 Pergi ke rumah sakit
69 Bertemu kawan lama
70 Kebahagiaan Defril
71 Keadaan Grace
72 Otw Jerman
73 Def ngambek
74 Mengutamakan Def dan Grace
75 Persetujuan
76 Aku hanya mencintainya
77 Bertemu Catlyn
78 Dua bulan berlalu ...
79 With Love
80 Lamaran
81 Persiapan pernikahan
82 Menjadi ibu tiri
83 Curhat Thomas
84 Meminta Maaf
85 Hari H pernikahan ...
86 Malam yang luar biasa
87 Masih pengantin baru
88 Panggilan Defril
89 Ingin adik
90 Promo
91 Promo
92 my Son (the best Daddy)
93 Yong Earl Mencintaiku Dengan Hatinya
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Musuh bebuyutan
2
Budak Thomas
3
Toilet umum
4
Awal Kebencian
5
Rumah Thomas
6
ART baru
7
Phobia makanan an jing
8
Awal Penderitaan
9
Panda putih dan imut
10
Selesai, saatnya pulang
11
Pulang bersama
12
Pria tembok rempong
13
Pacaran ya?
14
Momen aneh
15
Putus!
16
Penghibur dikala sendu
17
Curhat beneran
18
Pagi yang kelam
19
Bangkit
20
Suara Pria Asing
21
Menghibur musuh
22
Usai kelas ...
23
Pulang bersama
24
Masih bersama
25
Rasa aneh?
26
Telepon dari ibu
27
Menghempas pengkhianat
28
Kenangan sebelum berpisah
29
Mendengar kau berbicara dengannya
30
Cinta datang terlambat
31
Apakah ini cinta?
32
Setelah Catlyn pergi
33
Bertemu dengan Cat lagi
34
Grace dan putranya
35
Dekat karena iba
36
Thomas dan Yusita
37
Grace cemburu
38
Sebutan ayah
39
Perebutan Thomas
40
Cat, i love you
41
Sampai rumah
42
Masih belum terbiasa
43
Sesak sekali
44
Hampir saja khilaf
45
Berusaha menerima
46
Kebohongan Grace
47
Sementara itu ...
48
Menjaga diri
49
Rama meragu
50
Usai pertemuan!
51
Tatapan mata untuk Thomas
52
Merelakan gadis kesayangan
53
Bukan untukku
54
Terjebak dua pria
55
Kejutan
56
Amarah yang terpendam
57
Mencoba percaya
58
Suami idaman
59
Otw menikah
60
Fakta terungkap
61
Sesal
62
Menepis nya
63
Tiga bulan kemudian ....
64
Jalan tengah
65
Keputusan Catlyn
66
Grace kembali
67
Dilema
68
Pergi ke rumah sakit
69
Bertemu kawan lama
70
Kebahagiaan Defril
71
Keadaan Grace
72
Otw Jerman
73
Def ngambek
74
Mengutamakan Def dan Grace
75
Persetujuan
76
Aku hanya mencintainya
77
Bertemu Catlyn
78
Dua bulan berlalu ...
79
With Love
80
Lamaran
81
Persiapan pernikahan
82
Menjadi ibu tiri
83
Curhat Thomas
84
Meminta Maaf
85
Hari H pernikahan ...
86
Malam yang luar biasa
87
Masih pengantin baru
88
Panggilan Defril
89
Ingin adik
90
Promo
91
Promo
92
my Son (the best Daddy)
93
Yong Earl Mencintaiku Dengan Hatinya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!