Toilet umum

Thomas masih dengan wajah angkuhnya meminta Cat memberikan tas miliknya.

"Ini," ucap Cat sembari ulurkan tas milik Thom.

"Ini uang dua ribu perak untuk mandi di toilet, jangan lama-lama nanti tarifnya naik."

Thomas, putra walikota yang super pelit.

"Astaga! aku kira kau mau memberiku sepuluh lembar uang ratusan ribu, dua ribu buat beli gorengan saja sekarang dapat 1, minyak mahal!"

"Cih! tinggal terima apa susahnya, berisik!"

Thomas terlihat sangat cuek. Dia sama sekali tidak memikirkan perasaan gadis di sampingnya karena dia seorang pria yang tidak peduli apapun selain dirinya sendiri.

Beberapa menit kemudian, mobil mewahnya berhenti di depan minimarket.

Sang sopir yang sudah paham tugasnya langsung turun dari mobil mewah itu dan masuk ke dalam minimarket untuk membeli barang-barang yang sudah dipesan oleh Thomas.

Tidak butuh waktu lama, sang sopir langsung melaksanakan tugasnya dengan baik.

"Sudah Tuan! selanjutnya apa?"

"Pergi ke toilet umum, yang pasti tidak kucel dan bau seperti dia," ucap Thomas sembari melirik ke arah Cat.

"Pria ini, apa masalahmu? dari dulu kau sangat membenciku!" Sang gadis berusaha mengungkapkan apa yang ada di hatinya.

"Kau sendiri? mengapa selalu ingin mengalahkanku?"

Dasar pria tidak mau kalah, dia masih terus mendebat.

"Sudahlah! kau pria tidak peka memang."

Cat diam, dia lelah berbicara dengan tembok di sampingnya.

Sedangkan Thomas menelpon sang kekasih yang bernama Grace, dia berkata penuh kemesraan, berbeda dengan apa yang Thomas katakan kepadanya.

***********

Pak sopir yang sedari tadi hanya diam di jok kemudi memberanikan diri untuk bertanya," Kita berangkat sekarang tuan?"

"Tahun besok!"

"Kelamaan tuan."

"Kau tahu jika itu lama, mengapa masih bertanya? cepat kemudikan mobilnya! dasar tidak becus! menganggu saja!"

Dia kesal, kemesraan dengan Grace tiba-tiba terhenti karena kekonyolan sang sopir.

Saat kekesalan melanda Thomas, justru Cat tertawa bahagia.

Dia sangat senang melihat Thom menderita.

"Gadis udik, jangan terlalu senang dulu, belum sampai toilet, belum tahu!" Dia tersenyum smirk, terlihat dari raut wajahnya ada yang Thom rencanakan.

Perjalanan yang tidak berfaedah itu pun sampai ke tujuannya, toilet umum.

"Turun! cepat masuk ke sana dan mandi, bawa bungkusan ini bersamamu." Thomas meraih perlengkapan mandi yang ada di jok depan, dan dan membuangnya di pangkuan sang gadis.

"Awas ya, setelah ini aku akan membalasnya!"

"Berisik!"

BRUAK!

Cat banting pintu mobil itu dan pergi bersama bungkusan yang berisi perlengkapan mandi.

Sesampainya di depan toilet umum...

Dia langsung masuk ke dalam bilik toilet dan tercium bau yang tidak asing dengan hidungnya, perutnya langsung merasa mual.

"Siaaalaaan, bau jengkol kolabs sama pete, Hoek!" Seketika Cat keluar dari salah satu bilik toilet dan muntah di depan penjaga toilet.

********

Saat Cat sedang menderita karena bau toilet, Thom terlihat serius dengan pesan yang ia baca.

Thomas, temui ibumu, dia sangat merindukanmu, jangan sampai dia sakit karena memikirkanmu, apa kau ingin aku menjadi walikota paling kejam karena berselingkuh? kau harus menutupi semua ini dari media, dari ibumu juga.

"Pria tua beruban yang tidak tahu malu."

Dia kemudian membalas pesan itu dengan kata-kata yang lebih menohok.

Berselingkuh? menjadi kejam? ayah bukan pria kejam, tapi jahanam.

Skakmat!

Thomas membanting ponselnya seketika!

""Hah! walikota itu!!!" teriak Thomas, dia mengacak rambutnya kasar, di dalam kepalanya teringat akan sang ayah yang tidur bersama wanita lain di kamar utama.

*******

Episodes
1 Musuh bebuyutan
2 Budak Thomas
3 Toilet umum
4 Awal Kebencian
5 Rumah Thomas
6 ART baru
7 Phobia makanan an jing
8 Awal Penderitaan
9 Panda putih dan imut
10 Selesai, saatnya pulang
11 Pulang bersama
12 Pria tembok rempong
13 Pacaran ya?
14 Momen aneh
15 Putus!
16 Penghibur dikala sendu
17 Curhat beneran
18 Pagi yang kelam
19 Bangkit
20 Suara Pria Asing
21 Menghibur musuh
22 Usai kelas ...
23 Pulang bersama
24 Masih bersama
25 Rasa aneh?
26 Telepon dari ibu
27 Menghempas pengkhianat
28 Kenangan sebelum berpisah
29 Mendengar kau berbicara dengannya
30 Cinta datang terlambat
31 Apakah ini cinta?
32 Setelah Catlyn pergi
33 Bertemu dengan Cat lagi
34 Grace dan putranya
35 Dekat karena iba
36 Thomas dan Yusita
37 Grace cemburu
38 Sebutan ayah
39 Perebutan Thomas
40 Cat, i love you
41 Sampai rumah
42 Masih belum terbiasa
43 Sesak sekali
44 Hampir saja khilaf
45 Berusaha menerima
46 Kebohongan Grace
47 Sementara itu ...
48 Menjaga diri
49 Rama meragu
50 Usai pertemuan!
51 Tatapan mata untuk Thomas
52 Merelakan gadis kesayangan
53 Bukan untukku
54 Terjebak dua pria
55 Kejutan
56 Amarah yang terpendam
57 Mencoba percaya
58 Suami idaman
59 Otw menikah
60 Fakta terungkap
61 Sesal
62 Menepis nya
63 Tiga bulan kemudian ....
64 Jalan tengah
65 Keputusan Catlyn
66 Grace kembali
67 Dilema
68 Pergi ke rumah sakit
69 Bertemu kawan lama
70 Kebahagiaan Defril
71 Keadaan Grace
72 Otw Jerman
73 Def ngambek
74 Mengutamakan Def dan Grace
75 Persetujuan
76 Aku hanya mencintainya
77 Bertemu Catlyn
78 Dua bulan berlalu ...
79 With Love
80 Lamaran
81 Persiapan pernikahan
82 Menjadi ibu tiri
83 Curhat Thomas
84 Meminta Maaf
85 Hari H pernikahan ...
86 Malam yang luar biasa
87 Masih pengantin baru
88 Panggilan Defril
89 Ingin adik
90 Promo
91 Promo
92 my Son (the best Daddy)
93 Yong Earl Mencintaiku Dengan Hatinya
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Musuh bebuyutan
2
Budak Thomas
3
Toilet umum
4
Awal Kebencian
5
Rumah Thomas
6
ART baru
7
Phobia makanan an jing
8
Awal Penderitaan
9
Panda putih dan imut
10
Selesai, saatnya pulang
11
Pulang bersama
12
Pria tembok rempong
13
Pacaran ya?
14
Momen aneh
15
Putus!
16
Penghibur dikala sendu
17
Curhat beneran
18
Pagi yang kelam
19
Bangkit
20
Suara Pria Asing
21
Menghibur musuh
22
Usai kelas ...
23
Pulang bersama
24
Masih bersama
25
Rasa aneh?
26
Telepon dari ibu
27
Menghempas pengkhianat
28
Kenangan sebelum berpisah
29
Mendengar kau berbicara dengannya
30
Cinta datang terlambat
31
Apakah ini cinta?
32
Setelah Catlyn pergi
33
Bertemu dengan Cat lagi
34
Grace dan putranya
35
Dekat karena iba
36
Thomas dan Yusita
37
Grace cemburu
38
Sebutan ayah
39
Perebutan Thomas
40
Cat, i love you
41
Sampai rumah
42
Masih belum terbiasa
43
Sesak sekali
44
Hampir saja khilaf
45
Berusaha menerima
46
Kebohongan Grace
47
Sementara itu ...
48
Menjaga diri
49
Rama meragu
50
Usai pertemuan!
51
Tatapan mata untuk Thomas
52
Merelakan gadis kesayangan
53
Bukan untukku
54
Terjebak dua pria
55
Kejutan
56
Amarah yang terpendam
57
Mencoba percaya
58
Suami idaman
59
Otw menikah
60
Fakta terungkap
61
Sesal
62
Menepis nya
63
Tiga bulan kemudian ....
64
Jalan tengah
65
Keputusan Catlyn
66
Grace kembali
67
Dilema
68
Pergi ke rumah sakit
69
Bertemu kawan lama
70
Kebahagiaan Defril
71
Keadaan Grace
72
Otw Jerman
73
Def ngambek
74
Mengutamakan Def dan Grace
75
Persetujuan
76
Aku hanya mencintainya
77
Bertemu Catlyn
78
Dua bulan berlalu ...
79
With Love
80
Lamaran
81
Persiapan pernikahan
82
Menjadi ibu tiri
83
Curhat Thomas
84
Meminta Maaf
85
Hari H pernikahan ...
86
Malam yang luar biasa
87
Masih pengantin baru
88
Panggilan Defril
89
Ingin adik
90
Promo
91
Promo
92
my Son (the best Daddy)
93
Yong Earl Mencintaiku Dengan Hatinya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!