sebelum baca jangan lupa like dan komen ya🎉🎉🎉🎉🎉🎉 selamat membaca🥰🥰🥰🥰
jantung Amel serasa mau copot,ia bisa merasakan getaran yang ada ditubuhnya dan nafas yang memburu akibat jatuh tadi, ia memandang wajah tampan milik Farhan dengan lekat
hening beberapa saat diantara mereka, Farhan yang melihat Amel mencoba ingin menggodanya,ia ingin melihat ekspresi wajah lucu milik Amel
"udah belum natapnya?capek nih dibawah terus, gantian dong aku yang diatas"goda Farhan sembari tersenyum
Amel yang mendengar perkataan tsb, langsung berdiri sekarang pikirannya traveling kemana mana, badannya terasa remuk dan kakinya sedikit terkilir akibat jatuh tadi
Farhan yang melihat wajah ranum milik istrinya ia gemas,dan langsung mencubit pipi kemerahan tsb
"cie,,,, yang baper,,,,,merah kayak tomat mukanya"ucap Farhan MB mencubit pipi itu dengan gemas
"Udah ah mas,,,kakiku sakit nih gara gara jatuh tadi"gerutu Amel mengalihkan pandangan nya
"ya udah sini saya pijitin biar keseleonya nggak terlalu parah"jelas Farhan
Amel merentangkan kakinya yang keseleo, rasanya benar benar sakit,namun tidak sebanding dengan jantungnya yang hampir copot akibat ulah Farhan.
"aduh mas sakit banget,pelan pelan dong mijitnya"sembari menjambak rambut suaminya
"Jangan dijambak Mel,nanti juga sembuh"jawab Farhan simpel
sementara di tempat lain Dewi sedang menunggu Kevin turun dari pohon yang besar,
karena sudah selesai dengan urusan bossnya Kevin segera turun,namun akibat ranting yang rapuh membuat Kevin jatuh dari ketinggian.
Dewi terkejut karena tiba tiba Kevin jatuh mengenai dirinya yang sedang berada dibawah pohon, sekarang posisi tubuh Kevin tepat berada di atasnya
Dewi dan Kevin segera melepaskan diri masing-masing,ada rasa gugup diantara mereka
"maaf ya wi,aku nggak sengaja tadi ranting nya patah"jelas Kevin meminta maaf
Dewi yang faham dan tidak mau memperpanjang masalah,ia memaafkan Kevin
"iya nggak papa,tapi kamu ada yang sakit nggak?"tanya Dewi yang melihat Kevin menahan sakit di bagian punggung nya
"sedikit yaudah yuk jalan kita nyari keberadaan pak Farhan"jawab Kevin seraya berjalan sempoyongan
Dewi langsung membantu Kevin berjalan, sembari melihat kearah layar ponsel milik Kevin
"kita udah dekat nih cuma, nggak tau ke arah mana lagi"ucap Dewi melihat sekeliling
mereka melihat ke gps milik Farhan, tetapi tiba-tiba Kevin mendengar suara erangan dari seseorang,ia lantas menengok ke arah Dewi
"itu apa tuan?"tanya Dewi merinding, karena di tengah hutan begini mereka mendengar suara aneh
"saya juga tidak tahu,tapi di GPS ini, kita sudah mendekati pak Farhan"jelas Kevin melihat ke layar ponselnya
mereka langsung bergidik ngeri,ada fikiran negatif muncul diantara mereka
"ya udah ayo kita check, siapa tahu itu pak Farhan"ucap Kevin
Dewi hanya mengangguk ia segera berada dibalik tubuh Kevin,ia dilanda ketakutan
Farhan yang sejak tadi memijit kaki istrinya terus mendapatkan jambakan,namun tiba-tiba Farhan mendengar derap langkah seseorang menuju kemari,Amel yang mendengar ikut takut,ia berfikir itu binatang buas atau setan yang ingin menakuti mereka
"mas itu apa?"tanya Amel pada Farhan
Farhan tidak menjawab pertanyaan istrinya,ia sibuk mencari senjata entah itu kayu,ranting,atau apapun itu untuk berjaga jaga
tiba-tiba Farhan melihat Kevin muncul dari balik semak semak dan juga Dewi, mereka bahagia karena akhirnya bertemu juga,Dewi langsung menghampiri sahabatnya
"kamu kenapa Mel?"tanya Dewi penuh khawatir
"tadi jatuh dari pohon lalu keseleo"jawab Amel tersenyum ia tidak mau Dewi khawatir
"jadi tadi suara kalian?"tanya Dewi menatap Amel penuh dengan tanda tanya
Amel yang tidak faham hanya mengangguk, mungkin yang dimaksud Dewi suara kesakitan tadi
"apakah mereka memikirkan hal negatif tentang suaraku tadi?"gumam Amel dalam hati
Kevin yang melihat anggukan itu seketika ketawa sendiri dalam hati nya,bisa bisanya ia berfikiran negatif terlalu jauh
Farhan yang sudah tahu sekretarisnya sedang menahan tawanya, lantas ia memukul bahu Kevin dengan sorot mata tajam
Kevin pun terkesiap melihat tatapan tajam dari boss galaknya itu
"em,tau dah pak kita cari jalan keluar melalui kompas aja!"jelas Kevin karena tidak mau menimbulkan masalah dengan bossnya
semuanya menggauk paham namun Amel tidak kuat untuk berjalan, kakinya benar benar sakit saat ini
"sini saya gendong"ucap Farhan tanpa menunggu jawaban dari Amel ia langsung menggendong tubuh kecil milik istrinya itu
Dewi yang melihat tersenyum tipis,ia bahagia karena ternyata mereka bisa baikan
Kevin yang melihat mimik wajah Dewi bingung
"bantu saya jalan juga"ucap Kevin menyodorkan lengan miliknya pada Dewi yang sedang melamun
Dewi langsung menatap Kevin,dan membantunya berjalan
setelah cukup lama mencari jalan keluar akhirnya mereka menemukan nya, mereka langsung menuju tempat perkemahan itu, suasana sungguh ramai dengan sibuk
"assalamualaikum"salam Amel kepada semua orang yang sedang menikmati api unggun
semua orang langsung menengok ke sumber suara dan melihat Amel beserta Farhan,Dewi dan juga Kevin
"kalian dari mana saja?"tanya pak Willy
"kita tersesat pak saat mencari kayu bakar"ucap Dewi beralasan,ia ingat hari ini jadwalnya mengambil kayu, padahal kayu tsb sudah diambil tadi siang
''lalu apa yang terjadi pada Amel?"tanya pak Willy khawatir melihat Amel digendong dengan Farhan
''tadi dia keseleo pak"jawab Farhan,ia tidak mau basa basi Dengan dosen istrinya ini
pak Willy langsung menyuruh mereka menuju ketenda pertolongan, untuk mengobati lukanya
malam telah berlalu dan pagi hari menyinari puncak tsb,Amel bangun kakinya sudah mendingan pagi ini ia akan bersiap untuk pulang,nanti siang, sebelum pulang semuanya berkumpul untuk senam
sedangkan di Inggris seorang wanita cantik siapa lagi kalau bukan Ratna model cantik di Inggris sedang berada di cafe ia memikirkan sesuatu yang mengganjal di fikiran ya
tiba-tiba seseorang datang dari belakang dan memeluk Ratna dengan mesra
"sayang are you okay?"tanya alvan
"tidak,aku bingung bagaimana reaksi mereka, kalau nanti kita pulang ke Indonesia?"tanya Ratna cemas
"kamu tidak perlu khawatir baby,aku ingin melihat reaksi dari adik tersayang ku"ucap alvan dipenuhi tawanya
Ratna mendengus kasar,bisa bisanya kekasihnya ini tertawa sedangkan ia dilanda gelebah dihatinya
"okey lah sayang aku percaya padamu"ucap Ratna
"I love you so much"tutur alvan dan mencium pipi Ratna dengan senyum manisnya
Amel yang sudah selesai bersenam ia menemui beberapa temannya yang sedang bernyanyi dengan gembiranya,disitu juga ada Rendi,ia ingin menemui Amel namun ia urungkan ia ingin meredam lukanya terlebih dahulu, tiba tiba Farhan datang dan ingin meminjam gitar milik orang tsb dan mulai bernyanyi dengan indah nya
"**aku tak pernah meminta"
"sosok pendamping sempurna"
"cukup dia yang selalu"
"sabar menamani dalam kekurangan ku"
"namun Tuhan menghadirkan"
"kamu wanita terhebat"
"kuat tak pernah mengeluh"
"bahagia ku selalu bersama mu"
"andai datang keajaiban"
"ingin ku ukirkan"
"namamu diatas bintang bintang"
"angkasa"
"agar semua tahu,kau berarti untuk ku"
"selama lamanya,kamu milik ku"
"namun kusadari diriku"
"tak kan mampu selalu bahagiakan kamu"
"tapi akan ku perjuangkan untuk mu yang terhebat"
"kekasih impian"
"huoooooo**"
semua orang bersorak dengan gembiranya melihat penampilan Farhan yang luar biasa, suaranya yang merdu meluluhkan hati Amel ia lantas tersenyum
"aduh,,,udah ganteng, pintar nyanyi,kaya,humoris,lucu dah lah paket komplit"celetuk salah seorang siswi
Amel yang mendengar itu wajahnya berubah ke mode kesal,ia sebal melihat suaminya dipuji dengan wanita lain,ia lantas meninggalkan mereka dalam keadaan kesal,Amel sendiri bingung kenapa ia harus kesal apakah ia cemburu?
oke jangan lupa baca eps selanjutnya ya gaesss 🥰🥰🥰🎉🎉 salam happy 🥰🥰🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments