#Berkemah 4#

setelah kepergian Rendi, Farhan dan Amel segera melepaskan pelukannya,Amel buru buru pergi dari tenda milik Farhan setelah memberinya nasi goreng buatannya, ia tidak mau terlalu dekat dengan Farhan apalagi berpelukan bisa bisa jantung Amel bisa copot

malam menerpa kegiatan berkemah, semua anak sudah berada di tendanya masing masing, termasuk Amel,Dewi dan Tasya mereka bertiga tidur nyenyak tetapi tidak dengan Amel,ia memikirkan keadaan suaminya,ini salahnya seharusnya ia tidak Keukeh ikut berkemah,Amel ingin keluar tetapi melihat keadaan seperti ini nanti orang berfikiran apa, tentang dirinya, akhirnya ia memilih memejamkan mata walaupun ia tidak mengantuk

suasana pagi di puncak Bogor terasa begitu sejuk, Farhan keluar karena badannya mulai membaik setelah kemarin malam dirawat oleh sang istri, walaupun dalam waktu sebentar, Farhan segera olahraga pagi ia melihat beberapa orang tengah bersiap untuk senam, begitu pun Amel dan teman temannya

tiba tiba Tasya datang,ia mendekati Farhan, Tasya sudah terpesona dengan ketampanan Farhan

"haii,,,,mas Farhan ya?kenalin aku temennya sepupu mas"tutur Tasya sembari mengulurkan tangannya

Farhan menerima uluran tangan tsb,ia merasa tidak ada yang salah jika ia menerima uluran tangan Tasya dia juga temannya Amel

ketika itu amel melihat kalau Farhan sedang berjabat tangan dengan Tasya,ia langsung berfikiran positif dan menuju ke barisan paling depan untuk senam

Rendi yang melihat keberadaan Amel ia langsung mendekati wanita tsb,dari semalam ia mencarinya namun tidak ketemu dan hanya pagi ini saja mereka bertemu

"hai mel,kok kamu aku cariin nggak ada semalam, kemana aja?"tanya Rendi menatap mata indah milik Amel

Amel tersenyum ia bingung mau berkata apa,sebab semalam ia bersembunyi di tenda milik Farhan

"em,,,,,,itu,,,kemarin aku ke tenda kolompok lain ada keperluan"jawab Amel berbohong

Rendi tersenyum,ia percaya pada ucapan Amel

"mel nanti malam kita ketemuan yuk di taman yang ada ayunannya,aku mau ngomong sesuatu sama kamu"ajak Rendi

Amel bingung kenapa Rendi mengajak nya ketaman? kenapa tidak bicarakan disini saja?Amel hanya mengangguk dan pamit pergi setelah selesai mengerjakan senam

semua siswa berkumpul diadakan lomba lomba kecil kecilan,Amel membantu pak Willy untuk mengadakan acara lomba tsb, hingga lomba pun selesai pada pukul 12, semua orang pergi ketenda untuk memasak makanan nya masing masing

Amel,Dewi dan Tasya mereka ke depan tenda miliknya, disamping itu Farhan dan juga Kevin sedang membuat menu makanan nya, Farhan memotong sayuran sedangkan Kevin yang memasaknya,Amel yang melihat tersenyum ia tidak kepikiran bahwa Farhan bisa hidup dalam keadaan seperti ini

tiba-tiba Tasya pergi meninggalkan Dewi dan Amel yang tengah memasak, Tasya berniat untuk membantu Farhan yang memotong sayuran

"mas Farhan aku bantuin ya"ucap Tasya tersenyum manis ke arah Farhan

ini kesempatan bagi Farhan,ia ingin mengetahui perasaan Amel, apakah Amel cemburu atau tidak sesuai dengan saran Fano

Farhan menerima tawaran tsb, Tasya membantunya sesekali Farhan mengajak Tasya bercanda

Amel yang melihat kejadian itu, dadanya terasa sakit sekali,ia bingung kenapa dengan perasaannya? apakah ia cemburu?namun untuk apa ia cemburu, Farhan hanya teman bergelar suami, buru buru Amel pergi ia pamit untuk menemui pak Willy,ia lupa harus mengembalikan daftar daftar orang yang akan ikut panjat gunung besok

Farhan yang melihat Amel pergi,ia tersenyum puas,ia melihat tingkah Amel yang seketika berubah bad mood, Tasya heran mengapa Farhan senyum senyum sendiri? apakah Farhan memiliki perasaan dengannya?

"mas Farhan kok senyum senyum?"tanya Tasya heran

"h-ha?oh enggak kok ini tadi saya lihat Kevin hampir jatuh saat membawa panci itu"tunjuk Farhan melempar alasannya kepada Kevin

semua kegiatan sudah berlangsung dengan baik, sudah 2 hari ini mereka tinggal di puncak

malam pun tiba,Amel pamit pada Dewi untuk menemui Rendi yang sedang menunggu nya fitaman dekat perkemahan,Dewi sudah melarang nya tetapi karena sifat keras kepala Amel,ia tidak bisa mencegahnya lagi

sewaktu Amel diperjalanan ia bertemu dengan pak Willy dosen pembimbingnya

"mau kemana Mel?"tanya pak Willy,pak Willy baru saja mau ke tenda milik Amel dan memberikan sebuah coklat batangan berukuran besar, sebagai hadiah ucapan terimakasih karena telah membantunya sewaktu kegiatan kelompok mereka.

sejujurnya panitia yang ikut serta dalam perkemahan ini lumayan banyak, tetapi entah kenapa pak Willy ingin Amel membantunya

"ini saya mau kasih hadiah karena sudah membantu saya mengerjakan kegiatan perkemahan ini"tutur pak Willy menyerahkan coklat batangan tsb

Amel menerima dengan senang hatiku,ia berfikiran positif mungkin memang benar pak Willy berniat berterimakasih

pak Willy ingin mengutarakan perasaannya kepada Amel, tetapi karena belum cukup memili mental ia urungkan niatnya,ia juga harus mempertimbangkan jika Amel menolak nya, apalagi ia dosen dan Amel muridnya

Amel pamit pergi meninggalkan pak Willy,ia segera menunju ke taman dekat perkemahan, dimana ia berjanji bertemu dengan Farhan pada jam 7 malam

ditempat lain Farhan melihat ditenda milik Amel,ia hanya melihat Dewi dan Tasya dan tidak kelihatan jejak Amel,ia ingin bertanya kepada Dewi namun menunggu Tasya meninggalkan tempat itu, agar di Farhan bisa menanyakan perihal Amel dengan mudah, sesaat kemudian setelah kepergian Tasya yang pamit pergi untuk mengambil segelas minum, Farhan buru buru bertemu dengan Dewi

"dewi dimana istri saya?"tanya Farhan tanpa basa-basi

Dewi bingung harus jawab apa, kalau saja Farhan tau Amel sedang bertemu dengan Rendi di taman dekat perkemahan, bagaimana reaksi nya,namun demi kebaikan Dewi memberitahu nya,ia hanya berdoa semoga hubungan mereka baik baik saja

"dia sedang,,,,,,,pergi menemui Rendi di taman dekat perkemahan"jawab Dewi gugup

tanpa pikir panjang Farhan langsung menuju tempat yang Dewi maksud, sepeninggal nya Farhan Dewi bingung apa yang harus ia lakukan,ia tidak mau sampai Amel dan Farhan bertengkar dan terjadi hal buruk apalagi taman tsb dekat dengan hutan,buru buru Dewi menyusul Farhan dan Amel

ketika ia melewati tenda milik Farhan,Dewi di tanyakan dengan Kevin sekretaris Farhan,Dewi menjelaskan dari awal Amel pamit pergi hingga Farhan menyusulnya, tanpa pikir panjang Kevin pun ikut bersama Dewi, bagaimana pun Farhan adalah boss yang baik,ia tidak mau sampai terjadi sesuatu pada Farhan

di taman yang indah disertai ayunannya terdapat lelaki yang memakai hodie berwarna hitam,ia sedang menunggu seseorang siapa lagi kalau bukan Amel,Amel pun datang dengan bingung,taman yang indah disertai banyak bunga

rendi membalikkan badan melihat orang yang ditunggu tunggu nya,ia tersenyum sumringah karena Amel mau datang, segera ia mengajak Amel untuk duduk di ayunan

"ayo duduk dulu Mel,di ayunan ini"tutur Rendi

Amel mengangguk dan duduk,ia langsung menanyakan perihal ada apa ia dipanggil disini, tiba-tiba Rendi memberi nya sebuah buket bunga mawar merah, untuk di berikan kepada Amel,Amel bingung apa maksud dari semua ini

"ada apa rend?"tanya Amel

"disini, ditempat ini,aku mau katakan sesuatu sama kamu mel, sebenarnya dari awal kita sekolah SMA dan sampai sekarang kita kuliah aku cinta sama kamu"ucap Rendi

"maukah kamu menerima cinta ku?"tanya Rendi

menyerahkan bunga tsb di tangan Amel

Farhan sampai dengan dada ngos-ngosan,ia bersandar di pohon yang tidak jauh dari taman dan melihat pemandangan yang diluar kepala nya,ia melihat Rendi mengutarakan cinta nya kepada istri sahnya

Amel yang melihat Farhan di balik pohon tsb dibuat terkejut,ia melihat wajah sedih milik Farhan dan pergi meninggalkan nya, buru buru

Amel ingin menyusulnya tetapi tangan ia dipegang oleh Rendi

"maaf rend tapi aku nggak bisa"Jawab Amel penuh khawatir, yang ia pikirkan ialah Farhan

"tapi kenapa"tanya Rendi bingung dengan sikap Amel yang berubah tiba-tiba menjadi khawatir

"a,,,,,aku,,,aku,,,aku sudah menikah"Jawab Amel menjelaskan kepada Rendi bahwa ia sudah menikah

tanpa menunggu Jawaban dari Rendi Amel buru buru mengejar Farhan yang berlari menjauh, sedangkan Rendi hatinya hancur berkeping keping,beginikah rasanya cinta ditolak?namun sekarang yang difikirkan Rendi siapa orang yang sudah menikahi Amel?ia merenung di ayunan dan melihat bintang bintang yang jauh disana

oke jangan lupa baca eps selanjutnya ya gaesss 🥰🥰🥰🎉 salam happy 🥰🥰🥰🥰

Episodes
1 pernikahan dadakan
2 malam hening
3 pergi ke rumah mertua
4 dia sakit
5 Dia baik
6 berteman?
7 kota Inggris
8 jalan jalan
9 Amel marah
10 menutupinya
11 baikan
12 cinta?
13 meminta izin
14 #Berkemah 1#
15 #Berkemah 2#
16 #Berkemah 3#
17 #Berkemah 4#
18 #Berkemah 5#
19 #Berkemah 6#
20 Khumaira?
21 Ratna kembali
22 Dia suamiku
23 minta cucu?
24 manja
25 memulai aksinya
26 malam tak terduga
27 minta maaf
28 mantan?
29 dua sejoli
30 anak harimau?
31 alvan menikah
32 baju dinas
33 Amel aneh
34 Amel pingsan
35 kecebong?
36 kecebong?
37 hamil
38 Ratna tau semuanya
39 melon
40 nggak dimakan
41 terpeleset
42 tingkah ibu hamil
43 bukan gitu konsep nya
44 rencana Ratna
45 kecewa
46 butuh pembuktian
47 pergi
48 bertemu
49 mengkhitbah
50 pulang
51 servis gratis
52 Ratna hamil
53 merasa bersalah
54 keras kepala
55 siuman
56 hubungan membaik
57 gerah
58 lingerie
59 IO Dinda
60 chubby
61 Hanya milikku
62 penganggu
63 mencari
64 trauma
65 tegas
66 ancaman Farhan
67 tanmi (mantan suami)
68 roti sobek
69 istimewa
70 hukuman para istri
71 kiss morning
72 Ratna menangis
73 kandang macan
74 arti cinta
75 permintaan maaf
76 gudeg
77 Oma Ningsih
78 melamun
79 bukti
80 buaya dan ular
81 kram
82 di pendam
83 undangan
84 ketemu mantan
85 visual
86 terbongkar
87 tiga
88 O negatif
89 keluarga baru
90 bayi yang lucu
91 pukulan berarti
92 nama yang indah
93 perasaan tidak enak
94 akur
95 bebas
96 masa lalu
97 kembali lagi
98 kapal pesiar
99 cap katak
100 kisah Dinda
101 bucin
102 teror
103 tamparan
104 dalangnya ternyata...
105 sifat yang aneh
106 bingung
Episodes

Updated 106 Episodes

1
pernikahan dadakan
2
malam hening
3
pergi ke rumah mertua
4
dia sakit
5
Dia baik
6
berteman?
7
kota Inggris
8
jalan jalan
9
Amel marah
10
menutupinya
11
baikan
12
cinta?
13
meminta izin
14
#Berkemah 1#
15
#Berkemah 2#
16
#Berkemah 3#
17
#Berkemah 4#
18
#Berkemah 5#
19
#Berkemah 6#
20
Khumaira?
21
Ratna kembali
22
Dia suamiku
23
minta cucu?
24
manja
25
memulai aksinya
26
malam tak terduga
27
minta maaf
28
mantan?
29
dua sejoli
30
anak harimau?
31
alvan menikah
32
baju dinas
33
Amel aneh
34
Amel pingsan
35
kecebong?
36
kecebong?
37
hamil
38
Ratna tau semuanya
39
melon
40
nggak dimakan
41
terpeleset
42
tingkah ibu hamil
43
bukan gitu konsep nya
44
rencana Ratna
45
kecewa
46
butuh pembuktian
47
pergi
48
bertemu
49
mengkhitbah
50
pulang
51
servis gratis
52
Ratna hamil
53
merasa bersalah
54
keras kepala
55
siuman
56
hubungan membaik
57
gerah
58
lingerie
59
IO Dinda
60
chubby
61
Hanya milikku
62
penganggu
63
mencari
64
trauma
65
tegas
66
ancaman Farhan
67
tanmi (mantan suami)
68
roti sobek
69
istimewa
70
hukuman para istri
71
kiss morning
72
Ratna menangis
73
kandang macan
74
arti cinta
75
permintaan maaf
76
gudeg
77
Oma Ningsih
78
melamun
79
bukti
80
buaya dan ular
81
kram
82
di pendam
83
undangan
84
ketemu mantan
85
visual
86
terbongkar
87
tiga
88
O negatif
89
keluarga baru
90
bayi yang lucu
91
pukulan berarti
92
nama yang indah
93
perasaan tidak enak
94
akur
95
bebas
96
masa lalu
97
kembali lagi
98
kapal pesiar
99
cap katak
100
kisah Dinda
101
bucin
102
teror
103
tamparan
104
dalangnya ternyata...
105
sifat yang aneh
106
bingung

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!