#Berkemah 3#

setelah jantung Amel mulai normal,ia segera menuju ketendanys ia yakin sekarang sahabatnya sedang menggerutu karena ia lama sekali, tiba di tenda ia melihat Dewi dan pak Willy sedang bicara di depan tenda milik Kevin.

"eh kamu udah pulang mel"sapa pak Willy

"i iya pak ada apa ya?"tanya Amel

pak Willy tersenyum lalu ia menyerahkan daftar kegiatan,ia berharap Amel bisa membantunya dalam hal ini, tiba-tiba Farhan datang dan menghampiri semua yang ada di situ,ia heran kenapa pak Willy ini selalu mengikuti istrinya

"oh iya pak insyaallah saya bantu"jawab Amel sekenanya, sebenarnya ia sedikit risih selalu dekat dengan dosennya,teman temannya selalu menganggap dia caper terhadap dosennya ini

Farhan Hanya mendengus dengan kesal,ia bisa melihat bagaimana cara pak Willy mencari perhatian dari istrinya,ia segera masuk tenda dan langsung menutup nya tanpa mempedulikan Kevin yang bersusah payah mendirikan tenda tsb

Amel yang paham dengan sikap Farhan,ia segera pamit pergi ke tendanya,disusul dengan pak Willy yang kemudian menuju ke tenda panitia

"eh Mel lama bener ngambil kainnya?"tanya Dewi

"itu,e,,,,,,,, kainnya sudah habis"jawab Amel asal asalan

Dewi hanya mengangguk paham, walaupun ia tidak percaya pada ucapan Amel,namun ia juga tidak mau memaksa karena dianggap menganggu privasi orang lain

"oke,lalu jadwal kita nyari kayu bakar kapan?"tanya Dewi

Amel segera melihat jadwal nya ia,Amel terkejut ia 1 kelompok dengan suaminya dan sekretaris nya,jadi perkelompok terdiri dari 2 lelaki dan 3 perempuan,dan itu di adakan besok malam

"H-ha?ini serius?"gumam Amel

Dewi pun ikut terkejut,namun dalam hatinya ia bahagia setidaknya selama berkemah Amel selalu dekat dengan Farhan

malam pun tiba, semua anak berkumpul ada yang menyanyi, bercerita,lomba,memasak,

Amel,Dewi dan Tasya bagian dari memasak, mereka membuat menu nasi goreng

setelah semuanya selesai, makanan pun dihidangkan di depan semuanya, mereka saling bercanda riang,namun Amel tidak menemukan keberadaan suaminya

"kemana dia?"gumam Amel dalam hati

Amel pamit pergi ketenda miliknya, sebenarnya ia ingin melihat keadaan Farhan, cuaca disini sangat dingin ia tidak mau suaminya sampai jatuh sakit, setelah sampai tenda Amel melihat Kevin sedang meminum kopi buatan sendiri di depan tenda miliknya,buru buru Amel menanyakan perihal Farhan

"permisi kev, dimana mas Farhan?kok nggak keluar ikut makan bersama?"tanya Amel

"didalam buk,pak Farhan kedinginan cuaca ekstrem seperti ini,dia lupa membawa jaket tebal, sedangkan saya hanya membawa beberapa hodie

tanpa menjawab penjelasan Kevin Amel langsung masuk ke dalam tenda,ia mendapati Farhan tengah kedinginan di balik tumpukan hodie, segera ia memegang tangan milik Farhan yang begitu dingin

"ya ampun suhunya dingin banget"gumam Amel dalam hati

Amel buru buru masuk ketendanya dan membawa beberapa jaket miliknya dan dipasangkan di tubuh Farhan, Farhan yang melihat perlakuan lembut dari Amel tersenyum tipis

"kamu ngapain disini?"tanya Farhan sembari tersenyum

"jagain mas Farhan,suhu tubuh mas Farhan dingin banget"ucap Amel seraya meniupi tangan mili Farhan dan mengusap nya

"perhatian ya?"goda Farhan diselingi tawa

"masih dalam keadaan gini aja bercanda melulu"Jawab Amel

Amel bangkit dan segera membuatkan teh hangat,dan membantunya untuk minum

di tempat berkumpul sejak tadi Rendi mencari wanita yang hilang terus menerus,ia tanya pada Dewi namun Dewi merespon tidak tau juga dimana keberadaan Amel, sebenarnya ia tau Amel pasti sedang bersama Farhan,namun ia sengaja tidak memberi tahukan nya pada Rendi

"kemana sih Amel"gumam Rendi

Rendi langsung menuju ke tenda milik Amel,Kevin yang sedang bersantai tiba-tiba ada seseorang yang ingin datang kemari cepat cepat ia menutup tenda miliknya yang masih ada Amel dan Farhan

Amel bingung kenapa Kevin menutup tendanya,namun Kevin mengatakan bila seseorang datang kesini,Amel langsung diam ia bingung harus apa?

''aduh mas gimana ini?"tutur Amel

Farhan tersenyum melihat tingkah laku Amel yang dilanda ketakutan,ia segera memeluk tubuh mungilnya dalam dekapan nya,Amel bingung kenapa tiba-tiba Farhan memeluknya sekuat ini

"diem, kalau mau selamat"tutur Farhan

Amel mengangguk faham,namun urungkan bicara ia tidak mau diluar sana orang melihat ia sedang berpelukan dengan Farhan

Rendi datang dan menghampiri Kevin yang sedang dilanda gugup

"mas mau nanya, cewek berambut panjang yang di sebelah tenda mas apa sudah kesini?"tanya Rendi sopan

Kevin menjawab sekenanya,ia tidak tahu mengenai Gadis itu,Kevin tau yang dimaksud adalah amel

"jangan sampai lelaki ini tau kalau didalam tenda itu ada Bu Amel"batin Kevin

Dengan jawaban dari Kevin,Rendi memasang wajah lesu ia bingung kenapa akhir akhir ini Amel selalu berusaha menjauhinya,lalu ia melihat tenda milik Farhan yang sengaja di tutup

"pak Farhan kenapa mas?"tanya Rendi,ia heran dengan sikap sekretaris dari Farhan ia terlihat gugup sejak tadi, apakah ia sedang menyembunyikan sesuatu?

"pak Farhan sedang kedinginan jadi saya tutup pintu tendanya agar anginnya tidak masuk"Jawab Kevin

Rendi percaya dengan ucapan Kevin,ia segera pamit untuk pulang ketendanya

oke jangan lupa baca eps selanjutnya ya gaesss 🥰🥰🥰🎉🎉🎉🎉 salam happy 🥰🥰🥰🥰

Episodes
1 pernikahan dadakan
2 malam hening
3 pergi ke rumah mertua
4 dia sakit
5 Dia baik
6 berteman?
7 kota Inggris
8 jalan jalan
9 Amel marah
10 menutupinya
11 baikan
12 cinta?
13 meminta izin
14 #Berkemah 1#
15 #Berkemah 2#
16 #Berkemah 3#
17 #Berkemah 4#
18 #Berkemah 5#
19 #Berkemah 6#
20 Khumaira?
21 Ratna kembali
22 Dia suamiku
23 minta cucu?
24 manja
25 memulai aksinya
26 malam tak terduga
27 minta maaf
28 mantan?
29 dua sejoli
30 anak harimau?
31 alvan menikah
32 baju dinas
33 Amel aneh
34 Amel pingsan
35 kecebong?
36 kecebong?
37 hamil
38 Ratna tau semuanya
39 melon
40 nggak dimakan
41 terpeleset
42 tingkah ibu hamil
43 bukan gitu konsep nya
44 rencana Ratna
45 kecewa
46 butuh pembuktian
47 pergi
48 bertemu
49 mengkhitbah
50 pulang
51 servis gratis
52 Ratna hamil
53 merasa bersalah
54 keras kepala
55 siuman
56 hubungan membaik
57 gerah
58 lingerie
59 IO Dinda
60 chubby
61 Hanya milikku
62 penganggu
63 mencari
64 trauma
65 tegas
66 ancaman Farhan
67 tanmi (mantan suami)
68 roti sobek
69 istimewa
70 hukuman para istri
71 kiss morning
72 Ratna menangis
73 kandang macan
74 arti cinta
75 permintaan maaf
76 gudeg
77 Oma Ningsih
78 melamun
79 bukti
80 buaya dan ular
81 kram
82 di pendam
83 undangan
84 ketemu mantan
85 visual
86 terbongkar
87 tiga
88 O negatif
89 keluarga baru
90 bayi yang lucu
91 pukulan berarti
92 nama yang indah
93 perasaan tidak enak
94 akur
95 bebas
96 masa lalu
97 kembali lagi
98 kapal pesiar
99 cap katak
100 kisah Dinda
101 bucin
102 teror
103 tamparan
104 dalangnya ternyata...
105 sifat yang aneh
106 bingung
Episodes

Updated 106 Episodes

1
pernikahan dadakan
2
malam hening
3
pergi ke rumah mertua
4
dia sakit
5
Dia baik
6
berteman?
7
kota Inggris
8
jalan jalan
9
Amel marah
10
menutupinya
11
baikan
12
cinta?
13
meminta izin
14
#Berkemah 1#
15
#Berkemah 2#
16
#Berkemah 3#
17
#Berkemah 4#
18
#Berkemah 5#
19
#Berkemah 6#
20
Khumaira?
21
Ratna kembali
22
Dia suamiku
23
minta cucu?
24
manja
25
memulai aksinya
26
malam tak terduga
27
minta maaf
28
mantan?
29
dua sejoli
30
anak harimau?
31
alvan menikah
32
baju dinas
33
Amel aneh
34
Amel pingsan
35
kecebong?
36
kecebong?
37
hamil
38
Ratna tau semuanya
39
melon
40
nggak dimakan
41
terpeleset
42
tingkah ibu hamil
43
bukan gitu konsep nya
44
rencana Ratna
45
kecewa
46
butuh pembuktian
47
pergi
48
bertemu
49
mengkhitbah
50
pulang
51
servis gratis
52
Ratna hamil
53
merasa bersalah
54
keras kepala
55
siuman
56
hubungan membaik
57
gerah
58
lingerie
59
IO Dinda
60
chubby
61
Hanya milikku
62
penganggu
63
mencari
64
trauma
65
tegas
66
ancaman Farhan
67
tanmi (mantan suami)
68
roti sobek
69
istimewa
70
hukuman para istri
71
kiss morning
72
Ratna menangis
73
kandang macan
74
arti cinta
75
permintaan maaf
76
gudeg
77
Oma Ningsih
78
melamun
79
bukti
80
buaya dan ular
81
kram
82
di pendam
83
undangan
84
ketemu mantan
85
visual
86
terbongkar
87
tiga
88
O negatif
89
keluarga baru
90
bayi yang lucu
91
pukulan berarti
92
nama yang indah
93
perasaan tidak enak
94
akur
95
bebas
96
masa lalu
97
kembali lagi
98
kapal pesiar
99
cap katak
100
kisah Dinda
101
bucin
102
teror
103
tamparan
104
dalangnya ternyata...
105
sifat yang aneh
106
bingung

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!