Diantar pulang

Sesampainya di dalam rumah Raina melihat keluarganya sedang berkumpul termasuk Reyhan disana, Raina pun menghampiri mereka.

"Hallo semuaaaa, ada apa nih ngumpul ngumpul ada pembagian THR yaaa," ucap Raina dengan semangat tetapi semuanya hanya diam menatap Raina seolah olah sedang mengintrogasi.

Raina menatap heran melihat semuanya mendiamkannya secara bersamaan.

"Perasaan ini bukan tanggal ultah gw dah gak mungkinkan mereka ngeprank gw,"gumam Raina sembari mikir ada apa dengan keluarganya.

"Raina kamu kemana aja ditelpon gak ada responya hm,"tanya Wina cemas.

"Maaf Ma tadi Raina pulang bareng temen Raina terus Raina mampir ke rumahnya hp Raina di dalem tas, gara gara bang Rey ga ada kepastian nih aku nungguin dia lamaaaa banget, udah gitu ditelpon gak diangkat sedihkan jadi aku Ma,"ucap Raina mengadu supaya tidak diamuk Wina.

Reyhan yang mendengar aduan sang adik tak terima dan berusaha membela dirinya supaya tak kena jeweran Mamanya.

"Dih enak aja lo, tadi gw dateng ke kampus lo terus kata satpamnya lo udah pulang duluan,"ucap Reyhan melototi Raina.

"Kapan lo ke kampusnya? subuh? ya jelaslah gw gak ada disitu lo kata gw penunggu kampus,"omel Raina tidak mau disalahkan.

"Sudah sudah ribut terus kalian ini, itu yang ngater kamu siapa De?"tanya Wina menaik terunkan alisnya sembari tersenyum menggoda Raina.

"Oh itu Abangnya temen aku Ma, ganteng tapi galak kaya monster ishhh," ucap Raina bergedik ngeri membayangkan Fathan berubah menjadi monster.

"Masa? pacar kamu kali De."ledek Reno ikut nenimpali Raina dengan menggodanya sembari tersenyum.

"Bukanlah, Papa diem aja nanti kesambet loh,"ucap Raina berusaha mengalihkan pembicaraan.

"Papa lagi mikir gaisss, kok bisa ya Raina dianterin cowo selain Reyhan sama Reno, Papa kira si Raina gak suka cowo haha,"ucap Gio tertawa.

"Mungkin itu taksi online Pa, kebetulan ganteng terus dia ngaku ngaku itu kakaknya temen dia hahaha."ledek Reyhan.

"Bodoamat ah, Semuanyaa Raina ke atas yaa bye byee, oh iya aku udah makan di rumah Ais,"pamit Raina berjalan menuju kamarnya.

"Kan songong main kabur aja,"omel Reyhan.

Mereka hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah Raina dan Reyhan yang selalu saja membuat rumah ramai dengan keributannya.

****

Raina baru saja kelar mandi dan mencari keberadaan ponselnya, terdapat banyak sekali panggilan tak terjawab dan pesan masuk dari keluarganya yang sedari tadi heboh mengkhawatirkan Raina.

Raina tersenyum saat membaca pesan dari Reyhan.

"Woy kemana lo"

"Eh lo diculik"

"Masa si diculik siapa yang ikhlas nyulik lo"

"Rainaaaaa"

"Lo seneng banget si liat gw dijewer Mama, minimal kasih kabar kek"

"Eh curut dimana lo"

"Eh kalo lo curut gw juga curut dong gak jadi deh, adenya cowo terkece kemana si ilang kaya di telen bumi"

"Raina sumpah gw nyerah, maafin gw ya telat jemput lo soalnya ada urusan"

"Kalo lo pulang gw beliin es krim sepuas lo dah, buruan balik dicariin mama"

"Minimal respon chat gw lah, lelah abang de dianggurin begini huhu"

Setelah membaca pesan terakhir Reyhan, Raina tersenyum berniat membalas pesan Reyhan.

"Okayyy nih gw respon chat lo dan gw udah balik juga jadi lo harus beliin gw eskrim sepuasnya"

Raina tertawa setelah membalas pesan Reyhan lalu melihat pesan lainnya ia membuka pesan grup yang berisi Zara dan Lala sekarang bertambah satu dengan kehadiran Aisyah.

"Ada apa nih rame bener, welcome Ais," Raina.

"Budayakan scroll tuan putri,"Zara.

"Hehe iya Rain, kamu dianterin sama Bang Fath sampe rumah kan gak diturunin di jalan,"Aisyah

"Gilaaa Raina dianterin sama kak Fathan, jadi pengen dianter juga,"Lala.

"Centil banget jadi cewe ewh, iya Ais makasih ya"Raina.

*******

Dirumah keluarga Rahardian.

Suasana disana sangat ramai dikarenakan Aisyah yang sangat histeris videocall dengan Abangnya Farhan Rahardian yang berada di Sydney.

"Bang Han aku kangennnn, kapan pulang si betah banget disitu gak kangen sama aku ya,"ucap Aisyah mengerucutkan bibirnya.

"Kamu liat Fathan aja kan kita sama,"ledek Farhan tertawa.

"Bedaaa aku maunya kalian berdua ada disini, nanti bang Han kesini Bang Fath pergi gitu aja terus bikin sebel,"omel Aisyah.

"Bang Han aku mau cerita deh, masa bang Fath galak banget sama temen aku,"adu Aisyah pada Farhan yang merupakan kembaran dari Fathan.

Fathan yang sedari tadi membaca buku melirik sekilas Aisyah dan kembali membaca bukunya.

"Iyakah? kamu kan tau abangmu itu kaya apa sayang hahaha,"Farhan terus tertawa melihat tingkah Aisyah yang sangat menggemaskan.

Aisyah yang melihat Fathan hanya diam melempar Fathan dengan bantal sofa.

Arghhhhhh

Fathan melototi Aisyah dan menghampirinya yang sedang asik bercerita dengan kembarannnya.

"Iseng banget tangannya ya heum,"omel Fathan mencubit pipi Aisyah gemas.

"Lagian bang Fath baca buku mulu si, sini dong ikut ngobrol sama bang Han udah lama banget gak ngobrol gini sama bang Han,"ajak Aisyah menarik tangan Fathan.

"Kamu laling bisa ya maksa abangmu itu gak pacaran terus sama buku ya Ais hahah,"Farhan terus tertawa melihat ekspresi wajah Fathan yang menampakan wajah kesalnya.

"Woy twins bagaimana indonesia, masih jomblokah kau abangku yang hanya berbeda 1 menit hahah,"ledek Farhan ia sangat senang meledek Fathan hingga membuat Fathan jengkel.

"Durhaka lo sama abang lo ini, gapapa jomblo dari pada lo bucin gak bisa move on terus kabur ke Sydney hahah,"ledek Fathan yang sangat mengetahui mengapa kembarannya bisa sampai di Sydney.

"Bang Fath gak boleh gitu, walaupun begitu bang Han suka sama perempuan aku curiga bang Fath gak suka perempuan,"ucap Aisyah dengan polos tanpa sadar Fathan sedang menatapnya jengkel dan Farhan tersenyum kikuk melihat perubahan wajah Fathan.

Aisyah yang melihat raut wajah Farhan yang berubah pun bingung dan menolehkan kepalanya kearah Fathan.

"Hehe bang Fath ganteng deh, Aku becanda kok gak serius."ucap Aisyah menyengir, Fathan tidak menghiraukan ucapan adik perempuannya.

"Bang Han tau gak, Bang Fath tadi ngaterin perempuan loh sampe rumah lagi,"pamer Aisyah dengan senyum bangganya.

"Seriuss De, siapa orangnya keren sekali dia bisa membuat abang kita yang terkenal dingin dan galaknya mau mengantarnya sampai rumah,"ucap Farhan bangga dan bertepuk tangan.

"Ehhh jangan nyebar gosip, lo yang maksa nganterin tuh cewe aneh yaa sampe ngadu segala ke Bunda,"ucap Fathan kesal.

"Iya emang tadi Aisyah yang paksa, tapi biasanyakan bang Fath bakal nurunin cewe yang bang Fath anter karena paksaan Bunda ditengah jalankan tapi tadi aku tanya Raina katanya engga,"ucap Aisyah.

"Wawwww kayanya kita bakal dapet kakak ipar De, aku jadi ingin cepat cepat pulang tunggu aku ya bulan depan,"ucap Farhan heboh saat mendengar perkataan Aisyah ia sangat senang mengetahui Fathan yang mulai menyukai perempuan.

"Berisik banget si dua orang itu, siapa juga yang mau sama cewe aneh kaya gitu bikin pusing doang,"gerutu Fathan dalam hati dan pergi meninggalkan kedua adiknya yang sedang asik menertawakannya.

"Udah malem bang Han aku ngantuk, bang Han cepet pulang biar kita bisa ngobrol sepuasnya,"ucap Aisyah yang sudah menguap berkali kali karena menahan kantuknya.

"Oke baiklah, tunggu aku pulang ya bye bye,"pamit Farhan melambai lambaikan tangannya.

*****

Pagi hari dikediaman keluarga geraldy.

"Pagi semuaaaa,"teriak Raina dengan semangat.

"Tumben kamu bangunnya pagi,"tanya Reno heran karena ia sudah terbiasa dengan adiknya yang muncul setelah semuanya sudah kelar makan.

"Iya dong bang Ren hehe 2020 bikin resolusi baru, bang Rey mana tumben banget dia gak keliatan apa dia punya resolusi baru jadi tukang telat sekarang, aku mau ke kamarnya ah bangunin dia,"ucap Raina berniat pergi ke kamar Reyhan.

"Reyhan udah berangkat duluan De, percuma aja kamu nyamperin dia ke kamarnya lagian resolusi macem apa bikin diri sendiri jadi mundur,"ucap Reno merasa aneh dengan pemikiran adik perempuannya.

"Hehe yang pentingkan ada perubahan Bang Ren,"ucap Raina tertawa.

"Sudah sudah buruan makan ntar telat pamali di meja makan ngobrol kata nenek moyangmu,"ucap Wina.

Mereka menikmati sarapan dengan khimat tanpa obrolan hanya ada suara denting sendok yang beradu dengan piring.

"Aku udah kelarrr, bang Rey gak ada terus aku berangkatnya sama siapa Papa keluar kota yaudah deh bang Ren anteri aku yuk,"pinta Raina memelas.

"Rey ada urusan katanya gak bisa ditinggal, yaudah kamu bareng Abang aja kebetulan gak ada jadwal penting,"ucap Reno santai.

"Yeayyyy supirku gantiii horeee,"teriak Raina sembari joget joget.

Reno hanya menggelengkan kepala melihat tingkah adik perempuannya yang terkadang suka aneh.

"Ma, Reno berangkat ya,"pamit Reno mencium tangan Wina.

"Raina juga berangkat bye bye Mamaku,"pamit Raina mencium tangan Wina.

******

Sesampainya di kampus Raina menjadi pusat perhatian karena Raina turun dari mobil yang berbeda dengan orang yang berbeda.

"Ehh ganteng banget yang bareng sama Raina, pacarnya dia kali ya terus abangnya kemana,"

"Raina diem diem aja gandengannya banyak banget,"

"Ngapain si diliatin suka suka dia lah hidup hidup dia"

Raina pamit pada Reno mencium tangannya lalu pergi meninggalkan Reno berjalan menuju kelasnya.

"Raina itu bang Reno abang lo yang kalem adem ayem itu yaa, makin ganteng aja dia,"ucap Zara heboh.

"Lebaynya mulai,"sindir Lala.

Ketika mereka bertiga sedang asik mengobrol terlihat Aisyah yang sedang berjalan berdampingan dengan Fathan membuat seisi kampus heboh membicarakan mereka status mereka belum ada yang mengetahui hanya Raina, Zara dan Lala yang mengetahui bahwa mereka kakak beradik.

"Ais... Aisss siniii,"teriak Zara melambaikan tangannya memanggil Aisyah.

"A... A..aisyahhh ku jatuh cinta pa.. pa.. pada jamileh,"Lala bernyanyi dan berjoget saat Aisyah dan Fathan sudah berada di hadapannya.

Aisyah tertawa mendengar dan melihat Lala yang berjoget ia tidak menyangka Lala sereceh itu.

"Zara, Lala, Raina kok kalian gak masuk ke kelas," tanya Aisyah melirik mereka bergantian.

Disela obrolan mereka tanpa disadari Fathan dan Raina saling menatap satu sama lain, Raina tersadar refleks dengan cepat memalingkan wajahnya.

"Apa liat liat, mulai naksir gw kan lo,"ucap Raina menatap Fathan.

"Siapa juga yang mau naksir sama cewe aneh kaya lo,"ucap Fathan cuek berjalan meninggalkan mereka.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Bersambung.......

Terpopuler

Comments

Festyan Fajar

Festyan Fajar

ceritanya bgus bgt, suka bgt si

2022-03-09

0

Festyan Fajar

Festyan Fajar

mampi kak

2022-03-09

6

Bangk Herhy

Bangk Herhy

p

2022-02-20

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Mengantar Raina
3 Diantar pulang
4 Didorong Maira
5 Panik
6 Berkunjung ke rumah Aisyah
7 Menginap
8 Disiram Maira.
9 Ditarik Fathan
10 Gara gara Farhan
11 Ditinggal Fathan.
12 Calon mantu
13 sehari tanpa Lala
14 Salah paham
15 Timezone
16 malu
17 Maskeran
18 Khawatir
19 Berangkat dengan Reno
20 Maaf maafan
21 Tersedak
22 Jambakan Maira
23 Berpelukan
24 3 buah permen milkita
25 Ngajak Raina jalan
26 CFD
27 tiga mangkuk bubur ayam
28 Weekend
29 Raina dan Fathan
30 Raina dan Fathan (2)
31 Lala dan Reno
32 Lala dan Reno (2)
33 Pasar malam
34 Rumah hantu
35 Rumah hantu (2)
36 Pulang
37 Berubah.
38 Meminta penjelasan
39 Penjelasan
40 Lala pulang
41 Uring uringan
42 Memasak.
43 Bertemu teman lama
44 Aldo
45 Bakso buatan Lala
46 Ketumpahan kuah bakso
47 Gara gara serbet
48 Cemburu
49 Perpustakaan
50 Jalan jalan
51 Mendahului
52 Skin care
53 Kangen
54 Video call
55 Memandikan Fano
56 Kebun Binatang.
57 Makan Pecel
58 Ketoprak
59 Sepiring Indomie Goreng
60 Gosip
61 Pahlawanku
62 Hobi Nyiram
63 Obat Ngambek
64 Cemilan Sekarung
65 Beli kado Shasha
66 Sepatu boat
67 Menghadiri acara ulang tahun Shasha
68 Tercebur
69 Memarahi Maira
70 Bersin
71 Calon kakak ipar
72 Kesal
73 Fano kebingungan
74 Kemping
75 Kemping (2)
76 Diusir
77 Gara gara Aldo
78 Tenda
79 Daun pisang
80 Sampo
81 Jagung
82 Juara lomba karung
83 Hutang
84 Pengakuan
85 Akhirnya pulang
86 Toko oleh-oleh
87 Ketemu Camer
88 Rindu
89 Pantai
90 Perahu
91 Jantungan
92 Ikan lele
93 Team Lala lovers
94 Kedatangan Aldo
95 Gara-gara toples
96 Bolos
97 Naik delman
98 Perempuan
99 Onde-onde
100 Kolam berenang
101 Kedatangan Anna
102 Hantu kepala merah
103 Masa depan
104 Dikejar angsa
105 Ketauan
106 Kondangan
107 Dimarahin Reno
108 ketemu bayu
109 Nasi kucing.
110 Raflesia
111 London
112 Akuarium
113 Baikan
114 Kerusuhan Fano
115 Pelampung
116 Masa lalu
117 Maira Vs Lala
118 Ide bagus Aldo untuk Raina
119 Fathan panik
120 Mak comblang
121 Hasil karya Fano
122 Pasar
123 Gado-gado
124 Nasi puding
125 Cemburu
126 Dihasut Maira
127 Putus
128 Cupcake
129 Surprise
130 Hareudang
131 Nenek gayung
132 Fano mendadak viral
133 Zara
134 Kesal
135 Sepiring ber2
136 Marvel
137 cemburu tak berujung
138 Duit-duitan
139 Kopi
140 Panik
141 Bucin
142 Persiapan Surprise Lala
143 Balon
144 Menakuti Lala
145 Menakuti Lala
146 Kejutan untuk Lala
147 Tiup lilin
148 bagi-bagi kue
149 Kecipratan minyak
150 Dufan
151 Ketemu Maira
152 Ketus
153 Istana boneka
154 Keributan
155 Akang gendang
156 Ku menangis ....
157 ikan
158 Fano pulang
159 Di jewer
160 Lala kembali
161 Ayam goreng
162 Quality Time
163 Panjat tebing
164 Kecelakaan
165 Kabar buruk
166 Menerima kenyataan
167 Sedih
168 Mobil merah
169 Mencari si merah
170 Pengakuan Shasha
171 Pengakuan Shasha(2)
172 Kedatangan Fano
173 Terkilir
174 Gara-gara Lala
175 Jambak Maira
176 kesal
177 Pernikahan
178 Jelek
179 cemburu
180 Penasaran
181 Kaget
182 Perasaan
183 Curhat
184 Jadi
185 Kakak galak
186 Menjatuhkan mental
187 Nyungsep
188 ngamuk
189 Bu guru
190 Apa kabar?
191 undangan
192 Garpu
193 Ring
194 Genduruwo
195 Drama
196 Kupu-kupu
197 Donor kornea
198 Semua terkejut
199 Ribut
200 Bijak
201 nemu bayi
202 Kerepotan
203 Kangen
204 Pernikahan impian
205 Obat nyamuk
206 Iri
207 Dede bayi
208 Sabar
209 Bagi tugas
210 Bertemu bayu
211 Bertemu bayu
212 Gardening
213 Terjungkal
214 Jagung bakar
215 Hit
216 Siap-siap
217 Lagi-lagi drama
218 Pluto
219 Sah!
220 Khawatir
221 Kerja sama
222 Kebakaran
223 Berhasil keluar
224 Setan
225 Perbedaan pendapat
226 Ide bagus
227 Tamparan
228 Menjalankan rencana
229 Pingsan
230 Kentut
231 Berhasil
232 Es krim
233 Masakan penuh cinta
234 The Lodge Maribaya
235 Genta
236 Ular
237 Jurang
238 2 hari kemudian ....
239 Nova
240 Mobil
241 Ketoprak
242 Nyaris tenggelam
243 Iri
244 Kartu keluarga
245 Orang asing
246 Bubur kacang hijau
247 Bete
248 Fano
249 Kecoa terbang
250 Pecel daun
251 Seminggu kemudian ....
252 -_-
253 CAFE
254 Comberan
255 Pulang
256 pamit
257 Bingung
258 6 Bulan kemudian....
259 Pacar
260 Cemburu
261 Sebal
262 Melamar
263 Melamar.
264 Konsep
265 Hello gais
266 Februari
267 Kembali....
268 Maafin ya gaissss
269 Laba-laba
270 Hello gais
271 Toko cincin
272 ukuran jari
273 Berdamai
274 Berhasil damai
275 Izin
276 Mau
277 Persiapan
278 info untuk selanjutnya
279 pengumuman update terbaru
Episodes

Updated 279 Episodes

1
Prolog
2
Mengantar Raina
3
Diantar pulang
4
Didorong Maira
5
Panik
6
Berkunjung ke rumah Aisyah
7
Menginap
8
Disiram Maira.
9
Ditarik Fathan
10
Gara gara Farhan
11
Ditinggal Fathan.
12
Calon mantu
13
sehari tanpa Lala
14
Salah paham
15
Timezone
16
malu
17
Maskeran
18
Khawatir
19
Berangkat dengan Reno
20
Maaf maafan
21
Tersedak
22
Jambakan Maira
23
Berpelukan
24
3 buah permen milkita
25
Ngajak Raina jalan
26
CFD
27
tiga mangkuk bubur ayam
28
Weekend
29
Raina dan Fathan
30
Raina dan Fathan (2)
31
Lala dan Reno
32
Lala dan Reno (2)
33
Pasar malam
34
Rumah hantu
35
Rumah hantu (2)
36
Pulang
37
Berubah.
38
Meminta penjelasan
39
Penjelasan
40
Lala pulang
41
Uring uringan
42
Memasak.
43
Bertemu teman lama
44
Aldo
45
Bakso buatan Lala
46
Ketumpahan kuah bakso
47
Gara gara serbet
48
Cemburu
49
Perpustakaan
50
Jalan jalan
51
Mendahului
52
Skin care
53
Kangen
54
Video call
55
Memandikan Fano
56
Kebun Binatang.
57
Makan Pecel
58
Ketoprak
59
Sepiring Indomie Goreng
60
Gosip
61
Pahlawanku
62
Hobi Nyiram
63
Obat Ngambek
64
Cemilan Sekarung
65
Beli kado Shasha
66
Sepatu boat
67
Menghadiri acara ulang tahun Shasha
68
Tercebur
69
Memarahi Maira
70
Bersin
71
Calon kakak ipar
72
Kesal
73
Fano kebingungan
74
Kemping
75
Kemping (2)
76
Diusir
77
Gara gara Aldo
78
Tenda
79
Daun pisang
80
Sampo
81
Jagung
82
Juara lomba karung
83
Hutang
84
Pengakuan
85
Akhirnya pulang
86
Toko oleh-oleh
87
Ketemu Camer
88
Rindu
89
Pantai
90
Perahu
91
Jantungan
92
Ikan lele
93
Team Lala lovers
94
Kedatangan Aldo
95
Gara-gara toples
96
Bolos
97
Naik delman
98
Perempuan
99
Onde-onde
100
Kolam berenang
101
Kedatangan Anna
102
Hantu kepala merah
103
Masa depan
104
Dikejar angsa
105
Ketauan
106
Kondangan
107
Dimarahin Reno
108
ketemu bayu
109
Nasi kucing.
110
Raflesia
111
London
112
Akuarium
113
Baikan
114
Kerusuhan Fano
115
Pelampung
116
Masa lalu
117
Maira Vs Lala
118
Ide bagus Aldo untuk Raina
119
Fathan panik
120
Mak comblang
121
Hasil karya Fano
122
Pasar
123
Gado-gado
124
Nasi puding
125
Cemburu
126
Dihasut Maira
127
Putus
128
Cupcake
129
Surprise
130
Hareudang
131
Nenek gayung
132
Fano mendadak viral
133
Zara
134
Kesal
135
Sepiring ber2
136
Marvel
137
cemburu tak berujung
138
Duit-duitan
139
Kopi
140
Panik
141
Bucin
142
Persiapan Surprise Lala
143
Balon
144
Menakuti Lala
145
Menakuti Lala
146
Kejutan untuk Lala
147
Tiup lilin
148
bagi-bagi kue
149
Kecipratan minyak
150
Dufan
151
Ketemu Maira
152
Ketus
153
Istana boneka
154
Keributan
155
Akang gendang
156
Ku menangis ....
157
ikan
158
Fano pulang
159
Di jewer
160
Lala kembali
161
Ayam goreng
162
Quality Time
163
Panjat tebing
164
Kecelakaan
165
Kabar buruk
166
Menerima kenyataan
167
Sedih
168
Mobil merah
169
Mencari si merah
170
Pengakuan Shasha
171
Pengakuan Shasha(2)
172
Kedatangan Fano
173
Terkilir
174
Gara-gara Lala
175
Jambak Maira
176
kesal
177
Pernikahan
178
Jelek
179
cemburu
180
Penasaran
181
Kaget
182
Perasaan
183
Curhat
184
Jadi
185
Kakak galak
186
Menjatuhkan mental
187
Nyungsep
188
ngamuk
189
Bu guru
190
Apa kabar?
191
undangan
192
Garpu
193
Ring
194
Genduruwo
195
Drama
196
Kupu-kupu
197
Donor kornea
198
Semua terkejut
199
Ribut
200
Bijak
201
nemu bayi
202
Kerepotan
203
Kangen
204
Pernikahan impian
205
Obat nyamuk
206
Iri
207
Dede bayi
208
Sabar
209
Bagi tugas
210
Bertemu bayu
211
Bertemu bayu
212
Gardening
213
Terjungkal
214
Jagung bakar
215
Hit
216
Siap-siap
217
Lagi-lagi drama
218
Pluto
219
Sah!
220
Khawatir
221
Kerja sama
222
Kebakaran
223
Berhasil keluar
224
Setan
225
Perbedaan pendapat
226
Ide bagus
227
Tamparan
228
Menjalankan rencana
229
Pingsan
230
Kentut
231
Berhasil
232
Es krim
233
Masakan penuh cinta
234
The Lodge Maribaya
235
Genta
236
Ular
237
Jurang
238
2 hari kemudian ....
239
Nova
240
Mobil
241
Ketoprak
242
Nyaris tenggelam
243
Iri
244
Kartu keluarga
245
Orang asing
246
Bubur kacang hijau
247
Bete
248
Fano
249
Kecoa terbang
250
Pecel daun
251
Seminggu kemudian ....
252
-_-
253
CAFE
254
Comberan
255
Pulang
256
pamit
257
Bingung
258
6 Bulan kemudian....
259
Pacar
260
Cemburu
261
Sebal
262
Melamar
263
Melamar.
264
Konsep
265
Hello gais
266
Februari
267
Kembali....
268
Maafin ya gaissss
269
Laba-laba
270
Hello gais
271
Toko cincin
272
ukuran jari
273
Berdamai
274
Berhasil damai
275
Izin
276
Mau
277
Persiapan
278
info untuk selanjutnya
279
pengumuman update terbaru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!