Panik

"Lo kenapa si bisa di dorong Maira,"tanya Zara penasaran.

"Ceritanya panjang Zar, jadi gini tadikan gw mau ke toilet tuh terus liat kak Fathan sendirian yaudah gw samperin terus gak lama si Maira dateng ngamuk terus dorong gw, parahnya lagi kak Fathan pergi gitu aja gak nolongin gw,"ucap Raina sedih membayangkan kejadian ia yang terjun bebas menabrak aspal tanpa pangeran yang menolongnya.

"Hahahha kasian amat si lo, gw gak biaa tahan tawa ya maap,"ucap Lala tertawa terbahak bahak.

"Gitu banget lo temen sengsara bukannya prihatin malah bahagia,"omel Raina menoyor kepala Lala.

Tanpa disadari sedari tadi Fathan memperhatikan keempat perempuan yang berada didalam UKS dan disadari oleh Aisyah ia berusaha menajamkan penglihatannya berulang kali mengedipkan matanya agar tidak salah melihat.

"Bang Fath, ngapain dia disitu,"ucap Aisyah dalam hati, Fathan menyadari bahwa Aisyah melihatnya ia pun bergegas pergi dari UKS, Aisyah tersenyum melihat tingkah Fathan yang sangat menggemaskan.

"Ngapain si ngumpet ngumpet tinggal masuk aja padahal masuk UKS gratis,"ucap Aisyah dalam hati tersenyum geli.

Lala sedari tadi memperhatikan Aisyah yang tersenyum terus menerus ia bergedik ngeri lalu menyenggol lengan Zara.

"Zar Zar ituuu Aisyah kesambet jin kali ya, kok senyum senyum sendiri sih, serem ihhh pulang yukkk."ajak Lala ia bergedik ngeri terus menatap Aisyah dengan tatapan penuh selidik ia takut tiba tiba Aisyah kesurupan.

"Mana gw tau, udah deh mending lo diem penakut banget si jadi orang, masa lo tega ninggalin temen lo yang lagi sakit minimal kelar ngobatin baru kita pulang,"bisik Zara takut terdengar oleh Raina jika terdengar olehnya pasti mereka disuruh pulang olehnya karena Raina merupakan tipe orang yang tidak enakan dan tidak mau menyusahkan orang lain.

Zara selesai mengobati Raina ia memandang kaki dan tangan Raina memastikan tidak ada yang terlewat.

"Udah kelar nih, pulang yuk gw udah dijemput nih lo gimana Raina,"ucap Zara segan tetapi ia sudah dijemput.

"Gw juga Rain udah dijemput, kita pulang gapapa ya gw takut di uks ada setan yang bikin orang senyum senyum,"ucap Lala bergedik ngeri

"Yaudah gapapa kalian pulang aja, gw mah gampang ntar ada bang Rey yang jemput makasih yaa udah ngobatin dan nemenin gw disini,"ucap Raina tersenyum.

"Gapapa nih kita tinggal, udahlah Rain gapapa gitu biar Zara pulang,"ucap Lala berusaha membujuk Raina.

"Iya ya ampunnn udah sono pulang kalian,"ucap Raina gemas.

"Yaudah kita pamit yaaa kalo ada apa apa telpon aja okayyy,"pamit Zara berjalan ingin membuka pintu uks diikuti oleh Lala, saat membuka pintu UKS mereka dikagetkan dengan Fathan yang sudah berada di depan pintu.

"Selamet selamet gw kiraaa setan,"ucap Lala mengelus dadanya memandang kaki Fathan memastikan kakinya menapak pada lantai.

"Eh kak Fathan nyari Aisyah ya, jangan dengerin omongan Lala ya agak somplak dia,"ucap Zara menyapa Fathan dengan tersenyum ramah namun dibalas dengan tatapan dingin.

"Iya,"jawab Fathan cuek.

"Ada di dalem tuh sama Raina masuk aja sono, kita mau pulang dulu bye bye manusia es,"ucap Lala menarik tangan Zara buru buru pergi dari UKS.

Pintu UKS sempat di tutup oleh Zara kembali dibuka oleh Fathan yang didalam mengira mereka kembali karena tidak tega meninggalkan Raina.

"Eh kok balik lagi, pulang aja gw gapapa kok tinggal nunggu bang Rey lagian ada Aisyah disini,"ucap Raina tanpa menoleh karena sedang fokus mengabari keluarganya dan meminta siapapun yang ikhlas menjemputnya ke kampus.

Fathan berjalan menghampiri mereka tanpa berbicara lalu memdapat hadiah lemparan selimut dari Raina.

"Dibilangin susah banget si kalian gw gapapa udah kalian pulang aja sono,"omel Raina menaikan kepalanya menolehkan kepalanya mencari keberadaan Lala dan Zara.

Sementara Aisyah susah payah menahan tawanya ketika selimut mendarat di kepala Fathan dengan mulus ia tidak mau Raina tahu kalau Fathan ada di UKS.

Raina terkejut saat mendapati Fathan yang berada di UKS bukan Lala dan Zara ia merasa bersalah telah melempari Fathan dengan selimut namun ia masih kesal juga dengan sikap Fathan yang pergi meninggalkannya begitu saja.

"Maaf dikirain Lala sama Zara,"ucap Raina ketus tanpa menoleh.

"Ya, bagaim........"belum selesai Fathan berbicara terpotong oleh suara pintu yang terbuka sangat kencang.

"Rainaaaa, mana yang sakit lo gak geger otakan terus gak amnesia kan lo masih inget kan kalo gw Reyhan abang lo yang paling kece,"ucap Reyhan panik memeriksa kondisi adik satu satunya.

"Bisa mendadak amnesia gw ditanyain sama lo Bang,"ucap Raina kesal.

"Yaudah yuk kita pulang, bisa jalankan lo? bisa aja udahlah ya gw capek gendong lo sumpah,"ucap Reyhan mengingat kejadian beberapa minggu yang lalu ketika Raina sakit ia sangat manja minta digendong lalu setelahnya badannya sakit sakit karena salah gendong.

"Tapi kaki gw masih sakit bang Rey pokonya gendong yaaa masa lo kalah sama bang Reno yang gak pernah ngeluh,"ucap Raina mengedipkan matanya membujuk Reyhan agar mau menggendongnya.

Aisyah dan Fathan saling lirik satu sama lain ketika melihat kelakuan aneh saudara kandung yang berada dihadapan mereka.

"Pantes dia aneh ternyata udah keturunan,"gumam Fathan dalam hati.

"Yaudah ayook terus aja banding bandingin gw sama bang Reno besok besok awas lo ya berangkat bareng gw,"omel Reyhan menggendong Raina yang sudah menaiki punggungnya.

"Iya iya begitu aja ngambek kaya cewe lo ah Bang,"ucap Raina.

Merekapun keluar dari UKS dan berjalan bersamaan menuju parkiran.

"Raina aku pulang duluan ya," pamit Aisyah berjalan memasuki mobil disauti dengan anggukan oleh Raina.

Perlahan mobil Fathan pergi dan hilang meninggalkan parkiran.

"Woy ayooo mau pulang gak lo,"teriak Reyhan memberhentikan mobilnya telat di hadapan Raina.

"Gendonglahhh, gw gak bisa jalan,"ucap Raina memelas.

"Manja banget heran gw mah, yaudah tunggu bentar,"ucap Reyhan keluar dari mobilnya lalu menggendong Raina masuk kedalam mobil.

Raina tersenyum puas saat berhasil mengerjai abangnya, sebenarnya kakinya sudah mendingan sehabis di urut oleh suami mba Wiwik.

*********

Sesampainya dirumah ia kembali mengerjai Reyhan meminta digendong sampai dalam rumah.

"Raina kok bisa luka begini sih,"ucap Wina panik melirik luka Raina.

"Jatoh tadi di lapangan Ma,"jawab Raina sengaja menutupi kejadian sebenarnya.

"Ngepot di aspal kayanya dia Ma, jatoh doang masa begini banyak lukanya,"ucap Reyhan menurunkan Raina di sofa.

"Heran Mama cerobohnya gak ilang ilang bawa kendaraan sendiri nabrak pohon bawa badan sendiri ketabrak aspal kamu tuh yaaa jaga diri sendiri aja susah banget,"omel Wina.

"Terusssa Ma omelin ajaaa jewer aja Ma,"ucap Reyhan tertawa.

*****

Dirumah Fathan.

"Bang Fath tadi Aisyah liat Abang loh di depan UKS ngintip ngintip lucu banget hahah,"ledek Aisyah sembari tertawa.

"Salah liat kali gak mungkin itu gw,"ucap Fathan mengelak.

"Aku kenal Abangku ini gak setahun dua tahun jadi aku tau persis bentukan bang Fath kaya gimana, udah deh gak usah ngelak terus ngaku aja,"ucap Aisyah terus memojokan Fathan sampai Fathan mengaku.

"Terserah lo."ucap Fathan pasrah.

"Oh iya bang Fath kenapa ninggalin Raina pas di lapangan bukannya belain gimana sih,"omel Aisyah.

"Urusannya sama gw apa, kalo lo yang didorong sama dia baru gw belain De,"ucap Fathan.

"Sok cuek padahal perhatian jugakan segala ngintip ngintip di pintu UKS,"ucap Aisyah geram dengan tingkah Fathan.

Fathan tidak mendengarkan ucapan Aisyah bergegas pergi menuju kamarnya dan mengunci pintu kamar agar Aisyah tidak masuk menggangu tidurnya.

.

.

.

.

.

.

.

.

Raina sedari tadi mendengar ponselnya terus menerus berbunyi ia malas sekali membuka ponselnya namun ia penasaran ada apa dengan ponselnya dan akhirnya ia memutuskan membuka ponselnya.

Raina menscroll isi pesan grupnya dengan sahabatnya lalu membalasnya setelahnya ia meletakan ponselnya di meja lalu merebahkan diri terlelap dengan mimpi mimpinya.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Bersambung.....

Terpopuler

Comments

Nirmala Lutfiana

Nirmala Lutfiana

malu malu tapi mau

2021-08-06

0

re

re

Malu malu mau

2021-04-23

1

Felicia Ayu

Felicia Ayu

yang ketawa sama ucapan mamanya, " bawa kendaraan sendiri nabrak pohon, bawa badan sendiri nabrak aspal " kocak

2021-04-19

4

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Mengantar Raina
3 Diantar pulang
4 Didorong Maira
5 Panik
6 Berkunjung ke rumah Aisyah
7 Menginap
8 Disiram Maira.
9 Ditarik Fathan
10 Gara gara Farhan
11 Ditinggal Fathan.
12 Calon mantu
13 sehari tanpa Lala
14 Salah paham
15 Timezone
16 malu
17 Maskeran
18 Khawatir
19 Berangkat dengan Reno
20 Maaf maafan
21 Tersedak
22 Jambakan Maira
23 Berpelukan
24 3 buah permen milkita
25 Ngajak Raina jalan
26 CFD
27 tiga mangkuk bubur ayam
28 Weekend
29 Raina dan Fathan
30 Raina dan Fathan (2)
31 Lala dan Reno
32 Lala dan Reno (2)
33 Pasar malam
34 Rumah hantu
35 Rumah hantu (2)
36 Pulang
37 Berubah.
38 Meminta penjelasan
39 Penjelasan
40 Lala pulang
41 Uring uringan
42 Memasak.
43 Bertemu teman lama
44 Aldo
45 Bakso buatan Lala
46 Ketumpahan kuah bakso
47 Gara gara serbet
48 Cemburu
49 Perpustakaan
50 Jalan jalan
51 Mendahului
52 Skin care
53 Kangen
54 Video call
55 Memandikan Fano
56 Kebun Binatang.
57 Makan Pecel
58 Ketoprak
59 Sepiring Indomie Goreng
60 Gosip
61 Pahlawanku
62 Hobi Nyiram
63 Obat Ngambek
64 Cemilan Sekarung
65 Beli kado Shasha
66 Sepatu boat
67 Menghadiri acara ulang tahun Shasha
68 Tercebur
69 Memarahi Maira
70 Bersin
71 Calon kakak ipar
72 Kesal
73 Fano kebingungan
74 Kemping
75 Kemping (2)
76 Diusir
77 Gara gara Aldo
78 Tenda
79 Daun pisang
80 Sampo
81 Jagung
82 Juara lomba karung
83 Hutang
84 Pengakuan
85 Akhirnya pulang
86 Toko oleh-oleh
87 Ketemu Camer
88 Rindu
89 Pantai
90 Perahu
91 Jantungan
92 Ikan lele
93 Team Lala lovers
94 Kedatangan Aldo
95 Gara-gara toples
96 Bolos
97 Naik delman
98 Perempuan
99 Onde-onde
100 Kolam berenang
101 Kedatangan Anna
102 Hantu kepala merah
103 Masa depan
104 Dikejar angsa
105 Ketauan
106 Kondangan
107 Dimarahin Reno
108 ketemu bayu
109 Nasi kucing.
110 Raflesia
111 London
112 Akuarium
113 Baikan
114 Kerusuhan Fano
115 Pelampung
116 Masa lalu
117 Maira Vs Lala
118 Ide bagus Aldo untuk Raina
119 Fathan panik
120 Mak comblang
121 Hasil karya Fano
122 Pasar
123 Gado-gado
124 Nasi puding
125 Cemburu
126 Dihasut Maira
127 Putus
128 Cupcake
129 Surprise
130 Hareudang
131 Nenek gayung
132 Fano mendadak viral
133 Zara
134 Kesal
135 Sepiring ber2
136 Marvel
137 cemburu tak berujung
138 Duit-duitan
139 Kopi
140 Panik
141 Bucin
142 Persiapan Surprise Lala
143 Balon
144 Menakuti Lala
145 Menakuti Lala
146 Kejutan untuk Lala
147 Tiup lilin
148 bagi-bagi kue
149 Kecipratan minyak
150 Dufan
151 Ketemu Maira
152 Ketus
153 Istana boneka
154 Keributan
155 Akang gendang
156 Ku menangis ....
157 ikan
158 Fano pulang
159 Di jewer
160 Lala kembali
161 Ayam goreng
162 Quality Time
163 Panjat tebing
164 Kecelakaan
165 Kabar buruk
166 Menerima kenyataan
167 Sedih
168 Mobil merah
169 Mencari si merah
170 Pengakuan Shasha
171 Pengakuan Shasha(2)
172 Kedatangan Fano
173 Terkilir
174 Gara-gara Lala
175 Jambak Maira
176 kesal
177 Pernikahan
178 Jelek
179 cemburu
180 Penasaran
181 Kaget
182 Perasaan
183 Curhat
184 Jadi
185 Kakak galak
186 Menjatuhkan mental
187 Nyungsep
188 ngamuk
189 Bu guru
190 Apa kabar?
191 undangan
192 Garpu
193 Ring
194 Genduruwo
195 Drama
196 Kupu-kupu
197 Donor kornea
198 Semua terkejut
199 Ribut
200 Bijak
201 nemu bayi
202 Kerepotan
203 Kangen
204 Pernikahan impian
205 Obat nyamuk
206 Iri
207 Dede bayi
208 Sabar
209 Bagi tugas
210 Bertemu bayu
211 Bertemu bayu
212 Gardening
213 Terjungkal
214 Jagung bakar
215 Hit
216 Siap-siap
217 Lagi-lagi drama
218 Pluto
219 Sah!
220 Khawatir
221 Kerja sama
222 Kebakaran
223 Berhasil keluar
224 Setan
225 Perbedaan pendapat
226 Ide bagus
227 Tamparan
228 Menjalankan rencana
229 Pingsan
230 Kentut
231 Berhasil
232 Es krim
233 Masakan penuh cinta
234 The Lodge Maribaya
235 Genta
236 Ular
237 Jurang
238 2 hari kemudian ....
239 Nova
240 Mobil
241 Ketoprak
242 Nyaris tenggelam
243 Iri
244 Kartu keluarga
245 Orang asing
246 Bubur kacang hijau
247 Bete
248 Fano
249 Kecoa terbang
250 Pecel daun
251 Seminggu kemudian ....
252 -_-
253 CAFE
254 Comberan
255 Pulang
256 pamit
257 Bingung
258 6 Bulan kemudian....
259 Pacar
260 Cemburu
261 Sebal
262 Melamar
263 Melamar.
264 Konsep
265 Hello gais
266 Februari
267 Kembali....
268 Maafin ya gaissss
269 Laba-laba
270 Hello gais
271 Toko cincin
272 ukuran jari
273 Berdamai
274 Berhasil damai
275 Izin
276 Mau
277 Persiapan
278 info untuk selanjutnya
279 pengumuman update terbaru
Episodes

Updated 279 Episodes

1
Prolog
2
Mengantar Raina
3
Diantar pulang
4
Didorong Maira
5
Panik
6
Berkunjung ke rumah Aisyah
7
Menginap
8
Disiram Maira.
9
Ditarik Fathan
10
Gara gara Farhan
11
Ditinggal Fathan.
12
Calon mantu
13
sehari tanpa Lala
14
Salah paham
15
Timezone
16
malu
17
Maskeran
18
Khawatir
19
Berangkat dengan Reno
20
Maaf maafan
21
Tersedak
22
Jambakan Maira
23
Berpelukan
24
3 buah permen milkita
25
Ngajak Raina jalan
26
CFD
27
tiga mangkuk bubur ayam
28
Weekend
29
Raina dan Fathan
30
Raina dan Fathan (2)
31
Lala dan Reno
32
Lala dan Reno (2)
33
Pasar malam
34
Rumah hantu
35
Rumah hantu (2)
36
Pulang
37
Berubah.
38
Meminta penjelasan
39
Penjelasan
40
Lala pulang
41
Uring uringan
42
Memasak.
43
Bertemu teman lama
44
Aldo
45
Bakso buatan Lala
46
Ketumpahan kuah bakso
47
Gara gara serbet
48
Cemburu
49
Perpustakaan
50
Jalan jalan
51
Mendahului
52
Skin care
53
Kangen
54
Video call
55
Memandikan Fano
56
Kebun Binatang.
57
Makan Pecel
58
Ketoprak
59
Sepiring Indomie Goreng
60
Gosip
61
Pahlawanku
62
Hobi Nyiram
63
Obat Ngambek
64
Cemilan Sekarung
65
Beli kado Shasha
66
Sepatu boat
67
Menghadiri acara ulang tahun Shasha
68
Tercebur
69
Memarahi Maira
70
Bersin
71
Calon kakak ipar
72
Kesal
73
Fano kebingungan
74
Kemping
75
Kemping (2)
76
Diusir
77
Gara gara Aldo
78
Tenda
79
Daun pisang
80
Sampo
81
Jagung
82
Juara lomba karung
83
Hutang
84
Pengakuan
85
Akhirnya pulang
86
Toko oleh-oleh
87
Ketemu Camer
88
Rindu
89
Pantai
90
Perahu
91
Jantungan
92
Ikan lele
93
Team Lala lovers
94
Kedatangan Aldo
95
Gara-gara toples
96
Bolos
97
Naik delman
98
Perempuan
99
Onde-onde
100
Kolam berenang
101
Kedatangan Anna
102
Hantu kepala merah
103
Masa depan
104
Dikejar angsa
105
Ketauan
106
Kondangan
107
Dimarahin Reno
108
ketemu bayu
109
Nasi kucing.
110
Raflesia
111
London
112
Akuarium
113
Baikan
114
Kerusuhan Fano
115
Pelampung
116
Masa lalu
117
Maira Vs Lala
118
Ide bagus Aldo untuk Raina
119
Fathan panik
120
Mak comblang
121
Hasil karya Fano
122
Pasar
123
Gado-gado
124
Nasi puding
125
Cemburu
126
Dihasut Maira
127
Putus
128
Cupcake
129
Surprise
130
Hareudang
131
Nenek gayung
132
Fano mendadak viral
133
Zara
134
Kesal
135
Sepiring ber2
136
Marvel
137
cemburu tak berujung
138
Duit-duitan
139
Kopi
140
Panik
141
Bucin
142
Persiapan Surprise Lala
143
Balon
144
Menakuti Lala
145
Menakuti Lala
146
Kejutan untuk Lala
147
Tiup lilin
148
bagi-bagi kue
149
Kecipratan minyak
150
Dufan
151
Ketemu Maira
152
Ketus
153
Istana boneka
154
Keributan
155
Akang gendang
156
Ku menangis ....
157
ikan
158
Fano pulang
159
Di jewer
160
Lala kembali
161
Ayam goreng
162
Quality Time
163
Panjat tebing
164
Kecelakaan
165
Kabar buruk
166
Menerima kenyataan
167
Sedih
168
Mobil merah
169
Mencari si merah
170
Pengakuan Shasha
171
Pengakuan Shasha(2)
172
Kedatangan Fano
173
Terkilir
174
Gara-gara Lala
175
Jambak Maira
176
kesal
177
Pernikahan
178
Jelek
179
cemburu
180
Penasaran
181
Kaget
182
Perasaan
183
Curhat
184
Jadi
185
Kakak galak
186
Menjatuhkan mental
187
Nyungsep
188
ngamuk
189
Bu guru
190
Apa kabar?
191
undangan
192
Garpu
193
Ring
194
Genduruwo
195
Drama
196
Kupu-kupu
197
Donor kornea
198
Semua terkejut
199
Ribut
200
Bijak
201
nemu bayi
202
Kerepotan
203
Kangen
204
Pernikahan impian
205
Obat nyamuk
206
Iri
207
Dede bayi
208
Sabar
209
Bagi tugas
210
Bertemu bayu
211
Bertemu bayu
212
Gardening
213
Terjungkal
214
Jagung bakar
215
Hit
216
Siap-siap
217
Lagi-lagi drama
218
Pluto
219
Sah!
220
Khawatir
221
Kerja sama
222
Kebakaran
223
Berhasil keluar
224
Setan
225
Perbedaan pendapat
226
Ide bagus
227
Tamparan
228
Menjalankan rencana
229
Pingsan
230
Kentut
231
Berhasil
232
Es krim
233
Masakan penuh cinta
234
The Lodge Maribaya
235
Genta
236
Ular
237
Jurang
238
2 hari kemudian ....
239
Nova
240
Mobil
241
Ketoprak
242
Nyaris tenggelam
243
Iri
244
Kartu keluarga
245
Orang asing
246
Bubur kacang hijau
247
Bete
248
Fano
249
Kecoa terbang
250
Pecel daun
251
Seminggu kemudian ....
252
-_-
253
CAFE
254
Comberan
255
Pulang
256
pamit
257
Bingung
258
6 Bulan kemudian....
259
Pacar
260
Cemburu
261
Sebal
262
Melamar
263
Melamar.
264
Konsep
265
Hello gais
266
Februari
267
Kembali....
268
Maafin ya gaissss
269
Laba-laba
270
Hello gais
271
Toko cincin
272
ukuran jari
273
Berdamai
274
Berhasil damai
275
Izin
276
Mau
277
Persiapan
278
info untuk selanjutnya
279
pengumuman update terbaru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!