Bab 13

Sudah 3 hari Gibran menempati ruangan ini. umi sedang pergi ke resto dan butiknya , Sam juga sedang pergi Gibran hanya ditemani mbok.

Gibran sedang bermain laptop pemberian abinya. Gibran sangat bosan di RS jadi dia meminta pada Sam untuk dibelikan laptop

Sam mengabulkannya. Gibran sedang berpikir bagaimana dia bisa melindungi keluarganya.

Gibran memeriksa cctv untuk mengetahui kronologis kecelakaan itu, tapi tidak mendapatkan apa-apa mungkin sudah di hapus oleh pelaku lalu Gibran melihat rekaman hari sebelumnya dan sebelumnya lagi sampai dia tahu bagaimana situasi di depan restoran.

Akhirnya dia mendapat titik cerah. Gibran melihat mobil yang sama setiap hari parkir di depan restorannya dan posisinya menghadap ke jalan tempat Gibran kecelakaan kemarin.

Setahu Gibran mobil tipe seperti ini dilengkapi oleh camera. Gibran mencatat plat no mobilnya.

Gibran lalu memanggil BodyGuardnya , dia meminta tolong pada paman body guard untuk mencari mobil itu dan meminjam memori cameranya.

Bodyguard itu mengangguk dan keluar lalu menelepon Sam , karena tidak mungkin dia meninggalkan Gibran di sini.

Gibran melihat-lihat perkembangan saham- saham dia mempunyai cita-cita membangun perusahaan sendiri secepatnya.

"Assalamu'alaikum ." terdengar suara orang banyak memberi salam, Gibran langsung melihat ke pintu ada si kembar , oma , opa dan banyak lagi.

" Wa'alaikumsalam oma opa twins uncle onty wah....Gibran rindu kalian." Gibran terlihat senang sekali bertemu mereka.

oma dan opa memghampiri Gibran , mereka memeluk Gibran.

" cucu oma kasian sekali kamu yang sabar ya , maafin oma yang baru datang, opa sakit jadi tidak bisa naik pesawat jadi kami menunggu opa sembuh." kata oma dengan sayang memebelai pipi Gibran.

" Iya sayang opa kaget mendengar kau kecelakaan jadi opa kena serangan jantung, maafkan opa," sambung opa dengan sedih.

" Gibran mengerti opa oma , abi sudah cerita yang penting kesehatan opa, opa sekarang bagaimana sudah sehat ?" tanya Gibran.

" Alhamdulillah, sayang. Opa selalu merasa bukan bicara dengan anak umur 6 tahun tapi opa merasa sedang bicara dengan pria dewasa, " Opa terkekeh.

" Gibran anggap itu sebagai pujian, " kata Gibran.

" See....!" kata opa.

Lalu uncle King dan onty menghampiri Gibran .

" Bagaimana kabarmu boy?"

" Alhamdulillah sudah lebih baik uncle ," jawab Gibran , King tersenyum benar kata papi .

" Gib , apa ini kau sedang bermain saham" kata onty yang melihat laptop Gibran.

" Ah..tidak onty, Gibran sedang belajar aja, Gibran tidak punya uang untuk beli saham, Gibran harus nabung dulu," kata Gibran.

" Wah..kamu hebat sama seperti twin mereka juga suka belajar saham, dan cita-cita mereka ingin punya usaha sendiri di umur 8 tahun." kata King.

" Wah twins cita-cita kita sama ." kata Gibran.

" Benarkah kak , apakah kita bikin perusahaan bersama saja." kata Adam.

" Jangan kak , kalau kita bikin bersama nanti seperti perusahaan si B yang bangkrut , karena mereka di adu domba dan saling berebut kekuasaan. lebih baik kita bikin perusahaan masing-masing dan saling bekerja sama kita juga bisa saling membantu jika ada kesulitan." sela Aston.

" Boys...boys ..kenapa kalian berbicara masalah perusahaan , kalian masih kecil boys." kata King.

" papah harusnya mendukung kami , bukannya meremehkan kami." kata Aston dan Adam .

" ok..ok..sorry boy..papah dukung kalian 100% ." kata King cepat .

" Sudah..sudah. Gibran masih sakit jangan bicara yang berat pada Gibran."

" Tidak oma, tidak apa-apa Gibran justru senang."

" Baiklah untuk cucu-cucu opa yang pintar, opa akan memberikan kalian modal yang sama ini hadiah dari opa untuk kalian." kata opa.

" Benarkah opa, terima kasih opa, opa memang terbaik tidak seperti seseorang yang mendukung 100% tapi tidak memberi modal." Kata Aston menyindir.

"Lihat saja pah, kami akan buktikan kami bisa karena kami anak ajaib keturunan Adelard." Sambung Adam.

Gibran tertawa , dia menganggap mereka semua hanya bercanda untuk meramaikan suasana.

" Gibran ke mana umi kamu ?" tanya oma.

" umi sedang mengontrol resto sama butik oma." jawab Gibran.

" oma , apakah oma merestui umi dan abi ?"

" Iya, oma merestui mereka, oma sadar yang oma katakan pada umi adalah salah, maafkan oma Gibran."

" tidak oma, tidak papa tapi oma Gibran punya permintaan boleh?"

"apa itu sayang, katakan jika bisa pasti oma kabulkan."jawab oma.

" hm..Gibran..hm..ingin umi dan abi secepatnya menikah karena Gibran tidak ingin ada yang memisahkan kami lagi, bagaimana oma ?" kata Gibdan sambil menunduk.

Oma hanya diam sambil memperhatikan Gibran.

" Baiklah oma setuju, lebih cepat lebih baik. Kenapa hal bahagia harus ditunda, betul kan. kalian bagaimana setuju?" tanya oma pada opa dan yang lain.

" Setuju..." jawab mereka kompak.

" Assalamu'alaikum ." Sam masuk dan mencium tangan oma dan opa.

" Wa'alaikumsalam..".jawab semua yang ada di dalam.

Mereka lalu berbincang dan Sam meminta pada mami papi agar secepatnya melamar Milla dan mereka hanya tersenyum . King bilang Gibran juga meminta hal yang sama. Sam tertawa dan memeluk Gibran.

Mereka kemudian merencanakan lamaran pada Milla dan hari pernikahannya.

Gibran ingin hari pernikahannya 3 minggu lagi bertepatan dengan ultah Gibran. Semua setuju. mereka juga akan merayakan sweet seven years Gibran , itu adalah istilah yang diberikan si kembar. Mereka di sana sampai siang kemudian pulang karena masih lelah baru sampe hotel langsung pergi ke RS.

Sam mengantar keluarganya sampai mobil dan minta maaf tidak bisa mengantar sampai hotel.

Sam kembali ke kamar Gibran.

" Sayang, sudah makan?" tanya Sam.

" Sudah abi, tadi disuapin oma. abi sudah makan..?"

" Belum sempat , tadi abi sudah suruh orang untuk membelikan makanan, mbok juga belum makan ya?"

" iya tuan.." kata mbok.

tok..tok...

Seorang bodyguard datang membawa makanan mereka makan bersama.

" Gib...abi ingin bicara, bisa kalian tinggalkan kami berdua !!" mbok dan para body guard keluar.

" Gibran tahu tentang Memori Camera itu darimana , abi aja dan anak buah abi sudah lama mencari bukti tidak ketemu."

" Gibran cuma nonton cctv aja, gak ngapa-ngapain terus Gibran liat ada mobil selalu parkir si tempat yang sama memang kalau dari cctv depan restoran tidak terlihat karena agak mojok tapi dari cctv dalam dekat kasir terlihat ada bayangan mobil ."

" Bagaimana kamu bisa tahu sementara detektif pro aja mereka tidak tahu."

" Abi , Gibran ada rahasia yang abi gak tahu?"

""Apa itu..?"

" Gibran punya Photograpic memory "

" I see, abi tahu dan pernah dengar tentang itu tapi ada yang bilang hal itu tidak mungkin ternyata anak abi memilikinya. Apa umi juga begitu ?"

" iya abi , "

" pantas saja kamu sudah hafiz dari kecil, pintar komputer karena otak kamu sendiri sudah seperti komputer, tapi Gibran jangan kamu katakan pada siapa pun begitu juga saudara-saudara kamu, abi tidak mau kamu nanti di manfaatkan dan diburu. Manusia siapa yang tahu, saudara atau sahabat bisa menjadi musuh terbesarmu, mengerti !!"

" Iya abi, umi juga bilang begitu , karena itu Gibran di sekolah tidak menonjol hanya juara kelas saja . Yang mereka tahu prestasi Gibran ya hafiz aja."

" Bagus sayang, apa yang umi ajarkan memang benar, abi bangga padamu." Sam menepuk puncak kepala Gibran, Gibran hanya tersenyum tipis.7

"Satu lagi abi Gibran dapat mendengar suara hati seseorang seperti sekarang Gibran mendengar suara hati abi, yang takut, dan khawatir pada Gibran." Batin Gibran .

...****************...

Terpopuler

Comments

kalea rizuky

kalea rizuky

q msih sakit hati ma omongan emaknya sam andai jd emaknya gibran kagak bakal mudah q luluh

2024-02-05

0

Ara Hasyim

Ara Hasyim

anugrah dr Allah yg luar biasa,,gunakanlh tuk kebaikan tuk semua org terutama agama...org pilihan...semangat thor

2022-02-14

0

Beci Luna

Beci Luna

anak ajaib titipan Tuhan ...belajarlah taat pada agamamu dan org tua

2021-12-14

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Ban 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 bab 14
15 Bab 15
16 bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31.
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab. 88
89 Bab 89
90 Bab 90 END.
91 Bab Bonus 1
92 Bab Bonus 2
93 Bab Bonus 3
94 Bab Bonus 4
95 Bab Bonus Mencari Kakak Meta.
96 Bab Bonus. Rencana Gibran
97 Bab Bonus Senjata Makan Tuan
98 Bab Bonus Terkuaknya Rahasia
99 Bab Bonus. Sedikit petunjuk
100 Jeni pindah sekolah
101 Jeni Beraksi.
102 Fakta Yang Sebenarnya
103 Bermain Drama
104 Feli Datang
105 Gibran Ingin Melamar Feli
106 Gibran Mendapat Restu
107 Membahas Misi.
108 Meta bertemu Aksara
109 Syarat Aksara
110 Menaruh Kamera Tersembunyi Di Rumah Jeni.
111 Mendapatkan Bukti.
112 Aksi Gank Angker
113 Kedatangan Aksara dan Meta
114 Perkelahian
115 Perpisahan.
116 Pengumuman.
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Ban 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
bab 14
15
Bab 15
16
bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31.
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab. 88
89
Bab 89
90
Bab 90 END.
91
Bab Bonus 1
92
Bab Bonus 2
93
Bab Bonus 3
94
Bab Bonus 4
95
Bab Bonus Mencari Kakak Meta.
96
Bab Bonus. Rencana Gibran
97
Bab Bonus Senjata Makan Tuan
98
Bab Bonus Terkuaknya Rahasia
99
Bab Bonus. Sedikit petunjuk
100
Jeni pindah sekolah
101
Jeni Beraksi.
102
Fakta Yang Sebenarnya
103
Bermain Drama
104
Feli Datang
105
Gibran Ingin Melamar Feli
106
Gibran Mendapat Restu
107
Membahas Misi.
108
Meta bertemu Aksara
109
Syarat Aksara
110
Menaruh Kamera Tersembunyi Di Rumah Jeni.
111
Mendapatkan Bukti.
112
Aksi Gank Angker
113
Kedatangan Aksara dan Meta
114
Perkelahian
115
Perpisahan.
116
Pengumuman.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!