Pindah Raga Ke Istri Yang Terbuang
eps 8
Xeon Chandra
"Gak ada apa-apa."
Della
"Oh ya, apa istrimu sudah keluar dari RS?"
Della
"Kalo gitu gak lama lagi kalian akan resmi berpisah, kan?" (Sangat senang)
Xeon Chandra
(Merasa ragu-ragu sekarang)
Della
"Kok diam sih, beb?" (Berusaha manja)
Xeon Chandra
(Makin bad mood)
Della
"Apa jangan-jangan kamu belum mengurus perceraian kamu?"
Della
(Menatap kesal dan ikutan bad mood)
Xeon Chandra
"Itu bukan urusan kamu." (Cool)
Della
(Berdiri dari pangkuan Xeon)
Della
"Apa?" (Merasa aneh)
Della
*Jadi beneran dia belum benar-benar menceraikan istrinya? Aaaaa... si*l! (Menahan amarah, tapi mencoba sabar)
Della
(Tersenyum palsu untuk menarik perhatian Xeon)
Della
"Kamu gak mau kalo kita segera nikah? Aku kangen lo pengen berduaan ama kamu tiap hari." (Memeluk Xeon dari samping)
Xeon Chandra
(Menatap Della)
Xeon Chandra
*Kenapa aku jadi ragu ya untuk pisah sama April?
Xeon Chandra
(Mencoba tersenyum)
Xeon Chandra
"Kamu pulang dulu ya! Aku ada urusan yang harus diselesaikan."
Della
(Merasa tidak senang, karena di usir)
Della
*Tumben amat hari ini dia sangat dingin sikapnya ke aku. Biasanya gak kek gini.
Della
"Beb, nnnggg..." (Menggoyang-goyangkan badannya karena ragu-ragu mau ngomong)
Della
"Itu..." (Memasang wajah memelas)
Xeon Chandra
"Uang yang aku transfer tiga hari lalu sudah habis?"
Della
"Iya, beb. Kamu taulah kebutuhanku kan banyak. Dengan uang 500 juta hanya cukup untuk tiga hari."
Xeon Chandra
*Untung aku masih sayang sama kamu.
Xeon Chandra
"Tar aku transfer 500 juta lagi."
Della
"Makasih ya, beb! (Berbinar-binar)
Della
"Kalo gitu aku pergi dulu ya."
Della
'Muachhh..' (Kecupan ringan di pipi kiri Xeon)
Setelah kepergian Della, Xeon langsung membuka sebuah laci yang berisi berkas-berkas data yang akan diserahkan untuk menggugat cerai April.
Xeon Chandra
(Merenung sambil menatap map yang ada di tangannya)
Xeon Chandra
*Apa kami benar-benar harus cerai?
Xeon Chandra
(Melihat ke arah jam dinding yang menunjukkan pukul 15.00)
'Tok! Tok!' suara ketukkan pintu.
Bimo
"Permisi, pak! Saya mau kasih tau kalo malam ini bapak ada undangan resmi dari salah satu brand diamond di hotel Mahkota."
Xeon Chandra
"Jam berapa, Bim?"
Xeon Chandra
"Nanti malam kita ke sana."
Bimo
"Apa perlu saya jemput Bu Della terlebih dulu?"
Xeon Chandra
"Tidak usah."
Bimo
*Tumben gak minta ditemani Bu Della.
Bimo
"Baik! Kalo gitu saya permisi dulu, pak!"
Xeon Chandra
*Apa aku ajak April aja malam ini?
Bimo
"Ya, pak! Apa ada hal lain lagi?"
Xeon Chandra
"Segera beritahu Mimi asisten Bu April agar malam ini segera mengantarnya ke hotel Mahkota untuk menghadiri undangan bersamaku."
Bimo
*Hah? Apa gak salah denger kalo dia mau istrinya hadir?
Xeon Chandra
"Dan... bilang pada Mimi agar persiapkan Bu April seanggun mungkin." (Senyum smirk)
Bimo
"Baik, pak! Saya akan segera memberitau Mimi. Itu saja, pak?"
Xeon Chandra
"Mm.." (Mengangguk)
Bimo
"Kalo gitu, saya permisi dulu!"
Bimo
*Apa mereka ada masalah?
Bimo yang merupakan asisten pribadi Xeon segera memberitahu langsung perintah atasannya kepada Mimi. Mimi hanya bisa menyetujui saja.
Mimi sangat berharap agar hubungan kedua majikannya berangsur membaik. Ini adalah kejadian langka yang terjadi, karena Xeon tidak pernah memperkenalkan istrinya kepada siapa pun dan sebenarnya pernikahan mereka sangat tertutup. Itu semua atas kehendak Xeon sendiri.
Mimi
"Bu, malam ini ibu di minta ikut menghadiri salah satu undangan resmi di suatu hotel bersama Pak Xeon."
April Najwa
"Malam ini? Jam berapa?"
Mimi
"Jam 19.00 mulai acaranya."
April Najwa
"Aku nanti dijemput sama Xeon?"
Mimi
"Gak, bu. Saya yang anter ibu langsung ke lokasi."
Comments
panty sari
sungguh tukang porot itu selingkuhan nya ceon
2024-01-25
0
Kalida Hakimi
wew pelakor mata duitan 😑
2022-01-31
0
cimut
..
2021-12-09
1