Akhirnya minuman Nara pun datang. Dia meminumnya sedikit dan melanjutkan memainkan ponselnya. Saat Nara sedang asik membuka media sosialnya tiba-tiba ada yang duduk di kursi didepannya.
Nara pun langsung mengalihkan pandangannya kearah orang tersebut dan betapa terkejutnya dia ternyata orang tersebut adalah
"Kau...." Ujar Nara
"Waahhh..... Takdir macam apa ini Nona, kita kembali bertemu lagi" Ucap orang tersebut dengan senyum yang menghiasi wajahnya.
Nara hanya memandang orang itu dengan tidak berkedip. Dia benar-benar tidak tau harus senang atau tidak saat ini.
"Apa yang kau lakukan disini tuan?" tanya Nara
"Aku sedang membuat janji dengan seseorang" Jawabnya
"Kalau boleh tau nama mu siapa Nona?, aku bahkan belum tau siapa namamu" ucap pria itu
"Aku Nara. Kau sendiri?"
"Cenzo"
Setelah obrolan yang sangat sangat singkat itu kemudian mereka saling sibuk dengan ponselnya masing-masing.
Cenzo membuka situs sugar baby tersebut dan menanyakan dimana calon sugar baby-nya sekarang.
"Kau dimana, cepatlah datang." isi pesan yang dikirim Cenzo melalui situs tersebut
Nara yang menerima pesan dari calon Sugar daddy-nya lantas kebingungan, Nara memperhatikan sekitarnya.
"Bisa tolong sebutkan ciri-ciri anda tuan" Balas Nara melalui pesan
"Aku menggunakan setelan Jas warna biru tua, hanya aku yang menggunakannya disini"
Nara kembali memperhatikan sekitar tapi tidak ada yang menggunakan setelan jas berwarna biru tua.
"Tapi saya tidak bisa menemukan anda" Balas Nara
"Baiklah sekarang sebutkan ciri-ciri mu aku yang akan datang menemui mu" Balasan seseorang tersebut pada Nara
"Aku menggunakan dress warna pink dan rambutku terurai. Kalau aku perhatikan hanya diriku juga yang menggunakan baju warna Pink".
Cenzo langsung berdiri dan memperhatikan sekitar tapi tidak juga menemukan hingga tatapannya jatuh pada Nara yang terlihat serius dengan ponselnya.
Cenzo lantas duduk kembali di depan Nara dan mengetuk meja tepat didepan Nara.
"Jadi kau yang bernama Nona Kina" Ucap Cenzo
Nara pun terkejut dan langsung mendongakkan kepalanya menatap Cenzo. Dan bodohnya lagi dia baru sadar jika Cenzo menggunakan setelan jas berwarna biru tua.
"A.. a... apa kau tuan V" Tanya Nara dengan hati-hati
"Waaahhh.... Dunia memang sesempit ini, ternyata kau adalah calon sugar baby ku Nona Nara" Ucap Cenzo
"Iiitu... Apakah kau benar akan merahasiakannya" Kata Nara
Cenzo hanya tersenyum menatap Nara kemudian mengeluarkan sebuah kertas dari dalam tas kerjanya.
"Bacalah dan tandatangani Nona jika kau benar-benar serius" Ucap Cenzo sambil memberikan kertas tersebut kepada Nara.
Nara mengambil kertas tersebut dan membacanya.
Pihak pertama Tuan V dan Pihak kedua Nona Kina.
Syarat pertama Pihak dua wajib menuruti perkataan Pihak Pertama.
Pihak Kedua harus siap datang disaat Pihak Pertama meminta bertemu.
Pihak Pertama akan memberikan Fasilitas yang layak kepada Pihak Kedua.
Pihak Kedua harus mau melayani Pihak Pertama, Jadi Pihak kedua harus bersedia penuh atas itu.
Begitulah sebagian isi dari surat perjanjian tersebut. Nara tidak membacanya sampai habis karena masih ada beberapa lembar lagi.
"Kenapa tidak kau baca semua Nona?" Tanya Cenzo
"Tidak. Aku cukup membaca intinya saja"
"Baiklah"
Nara sebenarnya ingin bertanya tapi dia sedikit ragu untuk menyampaikannya.
"Tanyakan jika ada yang membuatmu penasaran" Ucap Cenzo sambil meminum kopinya.
Nara menatap wajah Cenzo sebentar dan menarik nafasnya dalam-dalam.
"Apakah jika aku menjadi Sugar baby mu, aku juga harus melayani mu di atas ranjang" Kata Nara dengan pelan
"Tentu saja. Kau kan juga sudah tau tugas seorang Sugar Baby adalah melayani Sugar Daddy-nya"
Setelah mendengar kata-kata Cenzo, Nara berfikir sejenak.
"Aku terima apa tidak ya?, tapi aku juga ingin mencobanya" Ujar Nara dalam hati
Setelah sibuk dengan pikirannya, akhirnya Nara sudah memutuskan.
"Baiklah.... berikan aku bolpoin" Ucap Nara pada Cenzo
Cenzo pun dengan tersenyum memberikan bolpoin kepada Nara. Nara langsung mengambil bolpoin itu dan menandatangi surat perjanjian tersebut.
"Oke. Jadi sekarang kau sudah resmi menjadi sugar baby ku Nona" Ucap Cenzo dengan senyum yang dari tadi menghiasi wajahnya
"Kontrak ku selama menjadi Sugar Baby mu sampai berapa lama Tuan?" Tanya Nara
"Yang bisa menentukan hanya diriku. Dan ingatlah, Kau tidak diperbolehkan pergi tanpa seizin ku" Ucap Cenzo
"Whatt...... Berarti aku harus izin kepadamu saat aku akan pergi kemanapun"
"Yes Baby" Ucap Cenzo dengan santainya
"Oke urusan hari ini sudah selesai, sekarang kita pulang" Kata Cenzo
Mereka pun berjalan keluar dari restoran tersebut.
"Maaf tak bisa lama-lama Beby, aku masih ada urusan. Masuklah aku akan mengantarmu" Ucap Cenzo
"Tidak perlu. Aku bisa pulang sendiri menggunakan taksi" Tolak Nara
"Baiklah hati-hati dijalan, aku pergi"
Cenzo pun langsung masuk kedalam mobilnya dan melajukannya dengan kencang
"Mungkin dia sedang ditunggu oleh istrinya" Ucap Nara dan berjalan untuk mencari taksi.
Next......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 204 Episodes
Comments
Dewi Zahra
cenzo sama Nara
2022-07-28
0
Salma Syam
sempit.. kok jadi duger bsny cenzo.. maunya jadi kekasih nya
2022-06-12
0
NAni Ags
knp begitu mudah menemukN sugar dedi cenzony..
mdh2an langgeng y no nara
2022-05-22
0