Selesai mandi nara langsung bergegas ke arah meja belajarnya. Dia iseng membuka sebuah situs yang kemarin, saat sudah membukanya betapa terkejutnya dia saat tau ada sebuah notifikasi dari situs tersebut.
Nara langsung membukanya dan ada sebuah pesan masuk dari Mr. V yang akan menjadikan Nara sebagai segar Baby-nya dan dia meminta bertemu di sebuah tempat makan XX nanti malam jam 19.00
Nara bergegas untuk menelpon Dita untuk memastikan apakah ini benar atau tidak.
Tutt..... tutt... tutt......
Cukup lama Nara menunggu tapi tidak juga di jawab.
"Hallo Dita, Kamu kemana aja sih"
"Emmhh... Aaku ada Nara" Jawab Dita dengan suara ditahan
"Kau kenapa" tanya Nara heran dengan temannya ini
"Aahhh.... Om pelan-pelan aku sedang berbicara sama temanku" ucap Dita di sebarang telepon
Nara hanya bisa diam mendengarkan perkataan Dita
"Kalau kau sedang berhubungan kenapa kau angkat tolol" Ucap Nara heran
"Nnggak Nar, nggak apa-apa, kau bicara saja aku dengarkan."
Nara menarik nafas dalam-dalam kemudian mulai berbicara.
"Tadi ada yang mengirim ku pesan di situs itu dan mengajak ku untuk bertemu dengannya nanti malam. Menurutmu bagaimana?"
"Eemmmhh..... I... itu jarang terjadi sih. Tapi kau harus datang untuk memastikan dan jangan lupa berjaga-jaga. Faster om."
Nara sudah tak tahan mendengarkan ******* Dita dan langsung mematikan panggilan secara sepihak.
"Dasar tak tau malu. Kenapa harus mengangkat telepon kalau dirinya sedang melakukan ritual"
Nara pun kembali melanjutkan belajarnya yang tertunda tadi. Nara larut dalam belajarnya hingga ponselnya berdering dan membuyarkan konsentrasinya.
Di ponsel Nara tertera nama Papanya yang menelpon, dia hanya mengabaikan panggilan tersebut tak berniat untuk menjawab sama sekali. Saat panggilan sudah berakhir kemudian ponselnya berdering lagi dan tetap yang menghubunginya adalah papanya.
Nara langsung mengambil ponselnya dan mematikannya. Nara kini sedang tidak mau berdebat dengan papanya, lebih baik dia tidak menjawab panggilan telpon dari papanya itu.
"Aku tak akan mengangkat panggilan telpon itu untuk saat ini" Ujar Nara dan melanjutkan belajarnya kembali.
Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 18.00 sebentar lagi Nara akan bertemu dengan seseorang yang ada di situs itu.
"Astaga sudah jam segini, sebaiknya aku lekas bersiap-siap " Ucap Nara langsung menutup bukunya dan berjalan ke arah kamar mandi.
Tidak butuh waktu lama, Nara sudah selesai mandi. Nara memilih baju mana yang sekiranya cocok untuk malam ini, dan pilihannya jatuh pada dress selutut berwarna warna pink yang membuatnya terlihat imut.
Setelah selesai dengan baju Nara langsung berjalan kearah meja rias, dia akan memoles wajahnya dengan make-up yang tipis saja tidak butuh yang tebal-tebal. Toh walaupun tidak memakai make-up dirinya sudah cantik. Make-up hanya memberikan sedikit sentuhan agar wajahnya tambah bersinar.
Tepat jam 18.30 Nara sudah selesai dan langsung berangkat ke alamat yang sudah orang itu tentukan tadi. Nara memilih menggunakan taksi agar lebih cepat sampai. Dia tak ingin membuat seseorang itu menunggunya dan ini adalah pertemuan pertamanya dengan orang itu Nara tak ingin merepotkan.
Nara akhirnya sampai di tempat itu dan ternyata orang itu belum datang akhirnya Nara memutuskan untuk menunggu dengan memainkan ponselnya.
"Mau pesan apa Nona" Tanya pelayan restoran tersebut
"iced americano satu ya" Jawab Nara dengan ramah
"Baik. Mohon ditunggu pesanannya Nona"
Pelayan itu pun pergi setelah Mencatat pesanan Nara. Nara kemudian kembali memainkan ponselnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 204 Episodes
Comments
Dewi Zahra
Dita Bawa dampak yang tidak baik sama Nara
2022-07-28
0
Fina Ina
Nara trlnjur di hianati okeh kekasihnya,di tambah msalh dgn orng tuanya akhirnya bra nekat ambil jaln pintas,
2022-02-28
2
Fitrah Fitrah
sedih nya
2021-12-06
0