Toko Artefak

Sudah cukup lama mereka bergerak menuju Benua Selatan. Mereka juga sambil membunuh beberapa binatang buas yang mengahalangi jalan mereka. Setelah hampir dua jam mereka bergerak akhir nya mereka sampai di Benua Selatan.

"Kita telah sampai di Benua Selatan, dan Kota yang berada di depan kita adalah Kota Sam Pi. Kota Sam Pi di kenal di Benua Selatan karena Kota Sam Pi adalah Kota para pembuat senjata." Ucap Li Mei yang menjelaskan kota Sam Pi.

"Baikalah mari kita masuk." Ucap Wang Feng.

Kemudian Wang Feng, Li Mei dan Xiao mereka hendak masuk ke Kota Sam Pi. Tetapi mereka harus antri terlebih dahulu, untuk memasuki Kota Sam Pi setidak nya orang orang akan membayar satu koin emas ke petugas yang menjaga gerbang Kota Sam Pi.

Tentu saja karena Wang Feng adalah Pangeran Kekaisaran Wang tidak perlu khawatir lagi tentang uang. Dia membawa cukup banyak koin emas.

Setelah lama mengantri akhir saat ini giliran Wang Feng, Li Mei, dan Xiao. Wang Feng pun langsung saja memberikan tiga koin emas ke penjaga itu.

"Ini tiga koin emas, mereka berdua masuk dengan ku." Ucap Wang Feng yang menyerahkan tiga koin emas nya dan memandang Li Mei dan Xiao.

"Silahkan tuan." Ucap petugas. Lalu petugas itupun membuka penghalangnya. 

Wang Feng, Li Mei, dan Xiao pun masuk ke dalam Kota Sam Pi. Di Kota Sam Pi, Wang Feng melihat banyak sekali toko toko yang berjualan terutama kebayakan toko itu menjual senjata.

"Pantas saja kota ini di juluki kota para pembuat senjata." Guman Wang Feng.

"Li Mei, apakah kau tahu penginapan di sini." Ucap Wang Feng.

"Tentu aku tahu, aku adalah orang asli Benua Barat tentu saja aku tahu tempat penginpan terbaik di seluruh Benua Barat." Jawab Li Mei dengan bangga.

"Antarkan kami." Ucap Wang Feng.

"Baiklah mari ikuti ku." Ucap Li Mei.

Wang Feng dan Xiao pun seperti biasa mengikuti Li Mei dari belakang.

Sesampai nya di depan penginapan. Penginapan yang ada di depan Wang Feng, Li Mei dan Xiao bernama Penginapan Teratai.

"Baiklah aku akan menginap di sini untuk sementara." Ucap Wang Feng.

"Aku tidak akan ikut dengan mu ke penginapan, karena sekarang ada orang yang telah menjemput ku. Maka aku akan pulang." Ucap Li Mei.

"Terserah apa mau mu." Ucap Wang Feng.

"Aku akan menunggu mu di ibukota kekiasaran Chu." Ucap Li Mei.

"Hoh, apakah kau tertarik dengan ku, sehingga kau mau aku mengunjungi mu." Ucap Wang Feng sambil tersenyum.

"Cih, Tidak….tidak…. sama sekali." Ucap Li Mei yang kedua pipi nya memerah karena tersipu malu.

 Kemudian Li Mei pun berbalik dan berjalan pergi.

Wang Feng yang melihat Li Mei pergi dia hanya bisa melihat punggung nya saja.

"Xiao mari kita masuk." Ucap Wang Feng yang menatap Xiao.

"Baik tuan." Jawab Xiao.

Wang Feng dan Xiao pun masuk ke penginapan.

Setalah memasuki penginapan, Wang Feng dan Xiao langsung di sambut oleh pegawai di sana.

"Tuan, apa yang bisa saya bantu." Ucap pegawai wanita itu. Dia berfikir kalau orang yang di depan nya adalah tuan muda kaya, dia bisa melihat pakaian nya yang bagus dan pengawal  di belakang nya memancarkan aura ganas.

"Aku akan memesan dua kamar." Ucap Wang Feng.

"Tentu, silahkan ikuti saya ke meja yang di depan sana." Ucap pegawai wanita itu.

Wang Feng dan Xiao hanya mengangguk dan berjalan mengikuti nya menuju meja.

"Ini kunci untuk dua kamar nya dan harga nya 5 koin emas untuk satu hari." Ucap pegawai wanita itu.

"Ini. Aku memesan dua kamar dan aka  menginap seminggu." Ucap Wang Feng yang memberikan 60 koin emas.

"Baik terimaksih tuan, kalau tuan membutuhkan sesuatu silahkan hubungi saya." Ucap pegawai wanita itu.

Wang Feng dan Xiao langsung menuju ke kamar mereka masing masing. Kamar mereka berda di lantai dua dan kamar nya pun sebelahan.

Di dalam kamar.

Wang Feng saat ini tengah membaringkan badan nya di atas kasur.

"Apa yang ku lakukan di kota ini ya." Guman Wang Feng yang sedang memikirkan sesuatu.

"Ah, aku tahu kalau kota ini di kenal akan pembuatan senjata nya. Bagaimana kalau aku menjual senjata ku di toko senjata di kota ini. Aku telah lama membuat pedang ku ini, dan aku juga selalu gagal saat pertana kali menempa senjata ini." Guman Wang Feng. Kemudian Wang Feng pun mengeluarkan satu pedang dari Cincin penyimpanan nya, pedang itu berwarna biru dan pedang nya memancarkan aura yang sangat ganas. Tentu saja itu senjata yang Wang Feng buat sendiri. Dia di ajari menempa senjata oleh Dewa Penempa ketika berada di Pulau Terapung.

"Baiklah besok aku akan mencari toko yang ingin menjual pedanh buatan ku ini." Guman Wang Feng.

Kemudian Wang Feng pun menutup mata nya perlahan lahan dan Wang Feng mulai tertidur lelap.

Pagi Hari.

Matahari terbit dari arah Timur dan sinar matahari itu menyinari kamar Wang Feng yang berada di lantai dua. 

Wang Feng pun akhir nya bangun dari tidur nya dan dia berjalan langsung menuju kamar mandi.

Ketika selesai mandi Wang Feng pun mengenakan pakaian berwarna putih biru dan rambut nya yang panjang di ikat seperti kuncir kuda.

Ketika Wang Feng telah memakai pakaian  nya dia pun langsung membuka pintu kamar nya.

KREK…..

Orang yang pertama kali Wang Feng lihat adalah Xiao. Xiao saat ini sedang berdiri di depan pintu kamar Wang Feng.

"Kenapa kau di sini Xiao." Tanya Wang Feng.

"Tentu saja menunggu tuan ku." Jawab Xiao.

"Baiklah baiklah, mari kita turun ke bawah dan sarapan pagi." Ucap Wang Feng.

Wang Feng dan Xiao pun berjalan ke bawah dan dia menuju ke meja makan. Lantai bawah di penginapan ini di khusus kan untuk orang yang ingin menyantap makanan.

Wang Feng dan Xiao pun sudah memesan makanan mereka dan tak lama makanan itu datang dan Wang Feng dan Xiao langsung menyantap makan nya.

Setelah menyantap makan nya Wang Feng mengajak Xiao untuk keluar dan tentunya tujuan utama nya adalah mencari toko senjata.

Ketika Wang Feng dan Xiao sedang berjalan entah kemana, Wang Feng pun melihat ada bangunan yang besar dan mempunya lima lantai. Wang Feng yang penasaran dengan bangunan apa itu. Akhirnya Wang Feng dan Xiao pun pergi menuju bangunan itu.

Setelah sampai di depan bangunan itu. Akhirnya Wang Feng tahu kalau bangunan itu adalah Toko Artefak. Wang Feng pun langsung masuk ke dalam Toko Artefak itu, tentu nya Wang Feng akan menjual pedang nya ke Toko Artefak itu.

......\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=......

Terimakasih Telah membaca Novel Murid Para Dewa.

Jangan Lupa Like, Komen dan tambahkan ke Favorite.

Kalau ada salah kata atau Novel ini gak jelas. Saya Mohon maaf sebesar besar nya.

Terpopuler

Comments

Derajat

Derajat

Banyak Koin Mas.. kenapa mesti menjual senjata

2023-08-30

0

Harman LokeST

Harman LokeST

Wang Feng berencana menjual pedangnya

2023-01-25

0

Whats Shapt

Whats Shapt

wah mkin ksni mkin pendek cerita nya' apkah anda kehabisan pena thor ???

jga sllu kesehatan anda thor

2023-01-04

1

lihat semua
Episodes
1 Berlatih 10.000 Tahun
2 Kebahagian Keluarga
3 Kisah Kekaisaran Wang
4 Naga Emas Berkepala Dua
5 Memulai Berpetualang Dan Mendapatkan Bawahan
6 Menyelamatkan Li Mei
7 Toko Artefak
8 Pedang Buatan Wang Feng
9 Batu Api Abadi
10 Sekte Racun
11 Mengunjungi Tetua Kelima Sekte Racun
12 Kematian Tetua Kelima Sekte Racun
13 Sebuah Rencana
14 Pedang Tingkat Ilahi
15 Tuan Muda Ji
16 Sebuah Peringata dan Meninggalkan Kota Sam Pi
17 Menyembuhkan Seorang Kakek Tua
18 Menyembuhkan Racun
19 Putri Chu
20 Makam Kuno
21 Di Mataku Hanyalah Tumpukan Sampah
22 Mendapatkan Tombak Naga dan Wanita yang Merepotkan
23 Rumput Es dan Di Hadang Oleh Murid Sekte Racun
24 Rumput Es dan Di Hadang Oleh Murid Sekte Racun
25 Mati nya Tuan Muda Sekte Racun
26 Bunga Lotus Api
27 Ular Berkepala 7
28 Bawahan Baru
29 Tubuh Es
30 Bertemu dengan Sekelompok Orang
31 Keluar dari Makam Kuno dan Kemarahan Tetua Kedua Sekte Racun
32 Wujud Asli Tetua Kedua Sekte Racun
33 Xiao VS Tetua Kedua Sekte Racun
34 Mendapatkan Bawahan Baru dan Pertemuan Mendadak
35 Kabar Tentang Putri Chu An
36 Keadaan Putri Chu An
37 Boneka Manusia dan Wang Feng Menuju Ibukota Kekaisaran Chu
38 Di Hadang Kelompok Ular Hitam
39 Hancur nya Kelompok Ular Hitam
40 Sampai di Ibukota Kekaisaran Chu dan Bertemh Pangeran Chu Li
41 Pengeumuman
42 Menyuling Pil Tingkat Surgawi
43 Pil Racun Darah
44 Menyembuh kan Kaisar dan Ayah Kaisar
45 Rapat
46 Pengumuman
47 Menuju Sekte Racun
48 Tiba di Sekte Racun
49 Patriak Sekte Racun VS Kaisar Chu Liu
50 Chu Lao VS Nu Ming
51 Pertarungan Antara Pria Tua VS Nu Ming
Episodes

Updated 51 Episodes

1
Berlatih 10.000 Tahun
2
Kebahagian Keluarga
3
Kisah Kekaisaran Wang
4
Naga Emas Berkepala Dua
5
Memulai Berpetualang Dan Mendapatkan Bawahan
6
Menyelamatkan Li Mei
7
Toko Artefak
8
Pedang Buatan Wang Feng
9
Batu Api Abadi
10
Sekte Racun
11
Mengunjungi Tetua Kelima Sekte Racun
12
Kematian Tetua Kelima Sekte Racun
13
Sebuah Rencana
14
Pedang Tingkat Ilahi
15
Tuan Muda Ji
16
Sebuah Peringata dan Meninggalkan Kota Sam Pi
17
Menyembuhkan Seorang Kakek Tua
18
Menyembuhkan Racun
19
Putri Chu
20
Makam Kuno
21
Di Mataku Hanyalah Tumpukan Sampah
22
Mendapatkan Tombak Naga dan Wanita yang Merepotkan
23
Rumput Es dan Di Hadang Oleh Murid Sekte Racun
24
Rumput Es dan Di Hadang Oleh Murid Sekte Racun
25
Mati nya Tuan Muda Sekte Racun
26
Bunga Lotus Api
27
Ular Berkepala 7
28
Bawahan Baru
29
Tubuh Es
30
Bertemu dengan Sekelompok Orang
31
Keluar dari Makam Kuno dan Kemarahan Tetua Kedua Sekte Racun
32
Wujud Asli Tetua Kedua Sekte Racun
33
Xiao VS Tetua Kedua Sekte Racun
34
Mendapatkan Bawahan Baru dan Pertemuan Mendadak
35
Kabar Tentang Putri Chu An
36
Keadaan Putri Chu An
37
Boneka Manusia dan Wang Feng Menuju Ibukota Kekaisaran Chu
38
Di Hadang Kelompok Ular Hitam
39
Hancur nya Kelompok Ular Hitam
40
Sampai di Ibukota Kekaisaran Chu dan Bertemh Pangeran Chu Li
41
Pengeumuman
42
Menyuling Pil Tingkat Surgawi
43
Pil Racun Darah
44
Menyembuh kan Kaisar dan Ayah Kaisar
45
Rapat
46
Pengumuman
47
Menuju Sekte Racun
48
Tiba di Sekte Racun
49
Patriak Sekte Racun VS Kaisar Chu Liu
50
Chu Lao VS Nu Ming
51
Pertarungan Antara Pria Tua VS Nu Ming

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!