setelah mendapat jawaban dari umi kalau Abi Rahmad sakit dan sedang di rawat di rumah sakit umi Zulaikha mengajak Dhisya untuk menjenguk abinya
"Dhisya gak mau ketemu Abi mi" jawaban Dhisya dengan menundukkan kepalanya dan menggenggam kedua tangannya.
"Dhisya kita harus jenguk Abi" kata umi Zulaikha sambil mengusap kepala Dhisya yang sedang tidak memakai jilbab.
"Dhisya belum siap untuk maafin Abi mi" jawab Dhisya dengan menatap umi
"Dhisya umi dan kak Nisya saja sudah memaafkan Abi ayolah nak kamu juga harus bisa maafkan Abi, Abi sedang butuh kita sekarang" umi Zulaikha membujuk Dhisya
"enggak mi Dhisya gak mau ikut umi saja yang kerumah sakit Dhisya gak mau ketemu abi"
kata Dhisya yang lari ke kamar meninggalkan umi Zulaikha, setelah itu umi Zulaikha bersiap untuk pergi ke rumah sakit.
sementara di di kamar Dhisya menangis dengan tidur tengkurap di atas ranjang
apa aku harus maafin Abi? apa aku harus melupakan semua kesalahan Abi, kenapa dulu Abi harus ninggalin Dhisya, Dhisya
Dhisya yang tadi hanya tengkurap sekarang beranjak dari tempat tidur nya dan duduk di depan meja yang terdapat beberapa pot tanaman kaktus
#flashback
"ini tumbuhan apa bi kok banyak durinya?" pertanyaan dari seorang gadis kecil yang berusia 6 tahun yang tak lain adalah Dhisya
"ini namanya tumbuhan kaktus, sengaja Abi belikan buat kamu" jawab Abi Rahmad lalu menggendong putri kecilnya
"makasih abi" pelukan Dhisya kecil kepada abinya yang sedang menggenndongnya
"Abi sengaja belikan kaktus ini karna tumbuhan ini mirip sekali dengan kamu" kata Abi Rahmad sambil menyentuh hidung Dhisya dengan jari telunjuk
"kok sama bi kan kaktus tumbuhan sedangkan Dhisya, Dhisya manusia Abi" jawaban polos dari Dhisya Abi Rahmad hanya tertawa mendengar jawaban dari putrinya.
"bukan itu maksud Abi, tapi kaktus ini kan kuat mandiri dan mampu bertahan tanpa disiram air. sama kayak Dhisya" Dhisya kecil hanya mengerutkan dahi dan memonyongkan bibirnya dan Abi Rahmad hanya tertawa melihat ekspresi gadis kecilnya itu.
"iya sama kayak Dhisya itu kuat dan mandiri walaupun sedikit keras kepala" jawaban Abi Rahmad dengan mencium pipi putri kecilnya itu.
#flashback off
Dhisya mengenang masa lalu nya bersama Abi sewaktu kecil dan tanpa sadar ia mulai menetes kan air mata
benar kata Abi aku hanyalah gadis yang keras kepala yang gak mau dengerin orang lain hiks hiks hiks, Dhisya
Dhisya hanya menangis dikamarnya sambil memegang tanaman kaktus yang ada di atas meja.
dirumah sakit
umi Zulaikha sudah sampai di rumah sakit dan langsung menuju ruangan dimana Abi Rahmad di rawat
tok.. tok.. tok..
"assalamualaikum" salam umi Zulaikha yang langsung membuka pintu diruang mawar dimana Abi Rahmad di rawat,
"waalaikumsalam" jawab Nisya dan tante Dewi (istri Abi Rahmad)
Nisya yang tadi duduk di sebelah ranjang dimana Abi Rahmad berbaring sekarang sudah berdiri dan mendudukkan umi Zulaikha untuk duduk ditempat dimana tadi Nisya duduk .
umi Zulaikha tidak bisa membendung tangisannya ia hanya menangis dan menatap mantan suaminya yang sedang tak sadarkan diri. tiba tiba tangan Abi Rahmad bergerak dan Abi Rahmad sadar
"Zulaikha mana Dhisya" tanya Abi Rahmad lirih dan menatap umi Zulaikha
"Dhisya masih di jalan" jawab umi Zulaikha berbohong
"Alhamdulillah akhirnya Dhisya mau menemui ku" tampak raut wajah senang yang di campur senyum dari wajah Abi Rahmad.
umi Zulaikha hanya menahan tangisannya karna merasa bersalah karena telah berbohong.
"kamu ke Jakarta sendiri nak? " tanya umi Zulaikha kepada Nisya
"enggak umi Nisya kesini bareng mas Juna dan juga lutfi" jawab Nisya sambil memeluk pundak uminya
"mas Juna sedang membawa Lutfi untuk makan di luar karna lutfi tadi mau makan ayam katanya" Nisya lalu menarik tangan uminya agar menjauh dari Tante Dewi dan Abi Rahmad
"umi Dhisya beneran nyusul kan" tanya Nisya lirih agar tidak terdengar Abi Rahmad
umi Zulaikha hanya menggeleng dan menahan tangisannya
Dhisya yang tadinya tidak mau ketemu Abi sekarang dia menangis dan bersiap untuk menyusul uminya dia memesan ojek online
sampai di rumah sakit
dan di depan rumah sakit ketika Dhisya sedang lari untuk pergi keruang abinya di rawat tiba tiba
BRUGH.........
bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 38 Episodes
Comments
Mogu
ia udh sakitnya
skrg bth klurga kan buat ngrawat
km menjanda kan istri km demi wanita laen
2022-10-06
1
Anna Irhamna Bona
cerita ny sama asalamulaikum imam ku
2020-07-14
0
Elly Triana
sampe sini ceritanya mirip assalamualaikum calon imamku
2020-06-06
2