Raka Bramantyo, berusia dua puluh tahun. Belum pernah jatuh cinta. Sampai ia bertemu seorang gadis belia bernama Mardo Prameswari. Pertemuan mereka terjadi di bandara Zepman. Sebuah bandara di kota kecil yang terpencil di Papua. Sejak itu ia menemukan cinta sejatinya. Ia selalu berpesan kepada para pria, agar jangan pernah meninggalkan jejak dengan menyakiti hati seorangpun perempuan. Hanya satu cinta di hatinya. Padahal gadis-gadis di kota Eksotik memuja Raka. Ia populer dan terkenal. Gadis-gadis kota Eksotik menjulukinya pria idola. Tampan, pandai bermain gitar serta memiliki Cafe sendiri. Dia juga putra seorang pengusaha terkenal di kota tersebut. Bagi Raka Bramantyo Mardo adalah cinta pertama dan cinta sejatinya. Ia hanya mendamba cinta, sentuhan dan ciuman gadis itu. Ia terbakar api cemburu ketika Mardo dekat dengan Richi yang tak lain adalah adik kandungnya. Raka berjuang mendapatkan cinta gadis itu. Meyakinkan Mardo bahwa hanya dia yang memiliki cinta sejati.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Puan Harahap, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pria Idola, Jangan Pernah Meninggalkan Jejak dengan Menyakiti Hati Seorang Perempuan Komentar