NovelToon NovelToon
Menjadi Yang Terkuat Dengan Sistem Terkuat S2

Menjadi Yang Terkuat Dengan Sistem Terkuat S2

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Sistem / Budidaya dan Peningkatan / Harem / Epik Petualangan
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: FAUZAL LAZI

kelanjutan dari Novel "Menjadi Yang Terkuat Dengan Sistem Terkuat"perjalan ini akan di mulai dengan perjalanan ke alam dewa

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon FAUZAL LAZI, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 5

Tangan pria itu bukan lagi tangan manusia—kulitnya berwarna hitam pekat dengan urat merah menyala seperti bara api. Kakinya pun berubah menyerupai cakar iblis, dan dari punggungnya menjulur ekor besar dengan sisik gelap berkilau samar. Dialah Honzhao, pemimpin organisasi gelap itu.

"Kenapa kalian begitu lama?" suara berat Honzhao bergema memenuhi ruangan, membuat dinding batu bergetar. "Aku suruh kalian cepat, bukan jalan-jalan!"

Kedua anak buahnya langsung berlutut dalam ketakutan.

"Maaf, Bos! Kami sempat mengalami sedikit masalah di jalan, jadi agak terlambat," jawab salah satunya dengan suara bergetar.

Honzhao mendengus pelan, matanya menyipit menatap mereka dengan tajam. "Baiklah... jadi, bagaimana dengan barang yang aku pesan? Dan berapa jumlah anggota organisasi kita sekarang?"

Anak buahnya segera mengeluarkan sebuah cincin dari sakunya dan menyerahkannya dengan kedua tangan.

"Untuk bagian tubuh iblis yang Tuan pesan, semuanya sudah kami kumpulkan. Kami mendapatkannya dari medan perang di perbatasan Benua Qianmu, tempat para iblis dan manusia saling membantai. Ada banyak iblis kuat yang mati, jadi kami ambil bagian tubuh mereka yang masih utuh dan menyimpannya di dalam cincin ini."

Honzhao tersenyum miring sambil menatap cincin itu. Matanya berkilat penuh keserakahan.

"Bagus..." ucapnya perlahan.

"Dan untuk jumlah anggota kita sekarang, sudah mencapai dua ratus orang, Bos," lanjut bawahan lainnya. "Mereka semua sudah terbiasa dengan tubuh baru mereka—setengah manusia, setengah iblis."

Honzhao meletakkan gelas minumannya, lalu berdiri. Lantai batu berderak di bawah pijakannya yang berat.

"Bagus! Sangat bagus!" teriaknya dengan tawa keras yang menggema di seluruh ruangan. "Kita akan berdiri di atas manusia dan iblis! Mereka semua akan tunduk pada kekuatan baru ini!"

Ekor iblisnya menghantam udara, menimbulkan suara whoosh tajam yang mengguncang kain tenda di belakangnya.

"Kita sudah lama ditindas oleh dua ras itu. Sekarang waktunya mereka merasakan bagaimana rasanya menjadi lemah! Dengan bagian tubuh iblis yang kita miliki, kita akan menjadi makhluk sempurna—lebih kuat dari siapa pun di dunia ini!" teriaknya dengan mata membara penuh keyakinan gila.

Anak buahnya menunduk dalam-dalam, gemetar oleh aura jahat yang mengalir dari tubuh Honzhao. Udara di ruangan itu seolah ikut bergetar oleh tekanan kekuatan iblis yang ia pancarkan, membuat obor di dinding berkelap-kelip seperti hendak padam.

Wanita di pangkuannya hanya tersenyum manis sambil menyusuri dada Honzhao dengan jemarinya, dan pria itu kembali tertawa keras, seolah kemenangan besar sudah berada di genggamannya.

Sementara itu, di klan Naga, Jian Yu sedang menikmati waktu santai bersama yang lainnya. Suasana aula makan terasa hangat dan riuh penuh tawa. Di tengah meja panjang yang dipenuhi hidangan lezat, Lin Lin tampak sedang menyuapi Yanhu sambil memegangnya erat di pangkuan.

"Aaah~ buka mulutmu, harimau kecil!" ucap Lin Lin dengan ceria sambil menyodorkan sendok berisi nasi ke arah mulut Yanhu.

"T-tidak! Tuan, tolong aku… perut kecilku sudah tidak bisa menampung banyak makanan lagi!" rengek Yanhu dengan wajah memelas, menatap Jian Yu seolah meminta pertolongan.

Jian Yu yang melihatnya hanya bisa tersenyum lembut. "Lin Lin, Yanhu sudah tidak bisa makan lagi. Lihat, dia sudah sangat kenyang," ucap Jian Yu tenang sambil menatap mereka berdua.

Lin Lin menatap perut Yanhu, lalu mengerutkan dahi dengan polos. "Tapi perutnya masih kecil, belum besar… berarti masih bisa diisi lagi, kan?" katanya polos, membuat semua orang yang melihat langsung tertawa kecil dan menahan geli dengan tingkahnya.

Yanhu hampir saja pingsan mendengar perkataan itu. Ia hanya bisa pasrah di pangkuan Lin Lin sambil memegangi perutnya yang kembung. Lin Lin yang menyadari hal itu akhirnya berhenti menyuapi dan malah menyendok makanan itu untuk dirinya sendiri.

"Untung perutku nggak meledak," gumam Yanhu pelan sambil memegangi perutnya, membuat beberapa orang di sekitar kembali tertawa.

Sementara itu, Jian Yu memperhatikan Lin Shi yang duduk di seberang meja. "Lin Shi, kamu sekarang sudah berada di tingkat berapa?" tanya Jian Yu dengan nada lembut.

Lin Shi mengangkat wajahnya dan menjawab dengan sedikit murung, "Aku sekarang sudah berada di ranah Penyerapan Qi tingkat sembilan, Kak Jian. Tapi saat aku mencoba menembus ke tingkat berikutnya… aku tidak bisa. Sepertinya aku terhenti di ranah itu."

Jian Yu mengangguk pelan, lalu ia mengeluarkan sebuah botol kecil berisi pil berwarna biru kehijauan yang memancarkan aroma yang kuat dari cincin penyimpanan nya. "Kalau begitu, ini ada pil terobosan. Bisa membantumu melewati kemacetan itu," ucap Jian Yu sambil menyodorkannya.

Mata Lin Shi langsung berbinar. Ia menerima botol itu dengan kedua tangan dan tersenyum lebar. "Terima kasih, Kak Jian Yu! Aku pasti akan semakin kuat!" serunya girang.

Sementara itu, Gu Yue yang duduk di samping Jian Yu berbicara dengan nada sopan, "Tuan, aku sudah mengajari Lin Shi teknik pengontrolan energi menjadi benang tipis. Setelah kuperhatikan, teknik itu sangat cocok dengan gaya kultivasinya."

Jian Yu menoleh dan mengangguk dengan puas. "Bagus. Ajari dia terus. Aku memang belum sempat melatihnya sendiri," ujarnya sambil tersenyum ringan.

Setelah itu, ia kembali melanjutkan makan dengan tenang, sementara di sekelilingnya tawa kecil dan obrolan santai terus terdengar.

Dan setalah makan mereka pun langsung pergi ber istirahat Jian yu masuk kekamar nya dan dari belakang di ikuti oleh kedua istrinya.ia langsung melompat ke ranjang dan merebahkan dirinya "masak mau tidur duluan "ucap Xiao ying yang maju ke ranjang tanpa sehelai benang pun .

meiyan yang melihat nya membelakan matanya dan dan menutup wajahnya karna malu"saudari Ying kenapa kamu melepaskan pakaian mu"ucapnya pelan.

Xiao ying berhenti dan melangkah lagi ke arah nya dan berbisik "Karena saudari mu ini sudah dewasa kamu itu masih kecil"ucap Xiao ying yang menggoda Meiyan.

Meiyan yng mendengar itu langsung kesal "saudari Ying mengejek aku masih kecil ya "ucap Meiyan yang terprovokasi dengan ucapan Xiao ying dan ia langsung melepaskan semua pakaian nya. dan melangkah dengan pelan ke arah ranjang.

1
Ru🐻
Gu Yue Op juga yak
Ru🐻
btw yak Ling hao sama Ling Bao emang bener bener dah😭 Iseng banget mana Yuan iya iya aja lagi
Ru🐻
HEEEH INI SOSWIT BANGET ZHANG RU AMA LING YUAN😍😍
Ru🐻
🔥🔥🔥🔥
knovitriana
update Thor jangan lupa mampir
Ru🐻
Walawe walawe Zhang Ru sama Ling Yuan duo OMG omg🔥🔥
Ru🐻: semangat thorrrr💪🔥🔥🔥
total 2 replies
Ru🐻
Gemes banget sama Ling yuan😍
Ru🐻
aww suka banget moment Zhang Ru Ama Ling Yuan 😍
Ru🐻
Semangat Author next nyaaa 🔥
Ru🐻
ditunggu kelanjutannya weeee
Ru🐻
SEMANGAT AUTHOR 🔥🔥🔥🔥
knovitriana
up
Ru🐻
Eaaak misi baru semangat thor lanjutannyaa🔥💪
Ru🐻
Banyakin moment Zhang Ru Ama Ling Yuan Thor gemes soalnya😭 semangaaat💪💪
Ru🐻
Ngikut aja si Zhang Ru gak tau apa kalo ada bahaya atau gimana btw Ling Yuan peka oyyy itu Zhang Ru Klepek klepek ituuu
Ru🐻
Gemesss banget cocok dah Zhang Ru Ama Ling Yuan. satunya petantang petenteng satunya racun dingin yahahaha. semangat Author 💪
knovitriana
keren Thor, jangan lupa mampir
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!