NovelToon NovelToon
Gadis Tengil Anak Konglomerat

Gadis Tengil Anak Konglomerat

Status: sedang berlangsung
Genre:Ketos / Nikahmuda / Diam-Diam Cinta / Idola sekolah / Cintapertama
Popularitas:20.6k
Nilai: 5
Nama Author: Rosseroo

Seorang gadis remaja yang kini duduk di bangku menengah atas. Ia bernama Rona Rosalie putri bungsu dari Aris Ronaldy seorang presdir di sebuah perusahaan ternama. Rona memiliki seorang kakak lelaki yang kini sedang mengenyam pendidikan S1 nya di Singapore. Dia adalah anak piatu, ibunya bernama Rosalie telah meninggal saat melahirkan dirinya.

Rona terkenal karena kecantikan dan kepintarannya, namun ia juga gadis yang nakal. Karena kenakalan nya, sang ayah sering mendapatkan surat peringatan dari sekolah sang putri. Kenakalan Rona, dikarenakan ia sering merasa kesepian dan kurang figur seorang ibu, hanya ada neneknya yang selalu menemaninya.

Rona hanya memiliki tiga orang teman, dan satu sahabat lelaki somplak bernama Samudra, dan biasa di panggil Sam. Mereka berdua sering bertengkar, namun mudah untuk akur kembali.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rosseroo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tidak ingin lanjut, jadi dinikahkan saja

Di dalam kamar yang sunyi, Rona memukulkan kedua kakinya di atas ranjang. Perasaannya susah di tebak. Antara malu, bingung, senang, marah dan lainnya.

"Aarghh napa jadi kaya ODGJ gini sih, senyum-senyum sendiri, loncat-loncat sendiri. Sampai guling-guling di atas lantai. Perlu di Rukyah kayanya ini. Eh, "

Rona tidak bisa membayangkan, bagaimana jadinya jika tadi ia membiarkan Samudera, yang satu centi lagi hampir mengecup bibirnya. Tidaakkk, rasanya sudah mendidih otak Rona.

"Gue harus tidur, harusss! " wajah Rona terasa memanas jika mengingatnya. Akhirnya ia menutup wajahnya dengan selimut tebal yang mengukung sampai ke tubuhnya.

Sementara di tempat lain, Samudera justru tertawa sendiri dengan menahan malu.

"Haiish gimana bisa, gue hampir se-nekat itu sama Rona. Padahal selama ini gue bisa kuat, bisa tahan. Kenapa sekarang, lihat dia aja udah pengin... duhh! Udah ah, mending ku bawa mandi air dingin. Bahaya kalau kepikiran terus. "

****

Hari itu suasana di ruang keluarga, Rona duduk santai di sebuah sofa besar sambil memegang sebuah gelas berisi es coklat.

Di atas meja, nampak amplop berlogo universitas ternama terbuka lebar. Isinya adalah surat beasiswa penuh atas nama Rona Rosalie.

Namun, alih-alih senang, Rona justru terlihat datar. Tatapannya menerawang jauh ke luar jendela, ke arah taman yang mulai diterpa sinar sore.

“Dek, kamu sadar nggak, ini kesempatan besar,” ucap Raymond, kakaknya, sambil menatap serius. “Nggak semua orang bisa dapat beasiswa penuh kayak gini.”

Rona tersenyum tipis. “Aku tahu, Kak. Tapi… aku nggak mau melanjutkan dulu. Aku capek. Aku cuma pengen istirahat sejenak dari semua ini.”

Raymond menatap tak percaya. “Istirahat? Kamu bercanda?”

Rona menggeleng pelan. “Aku serius. Dan aku sudah punya keputusan lain.”

Alina mengusap lembut lengan suaminya, " Udah, biarkan saja dulu yank. Mungkin Rona memang butuh istirahat setelah berbagai masalah yang dialami sebelumnya. Dia mungkin lelah. Biarkan saja dulu, agar tenang. "

****

Beberapa hari kemudian, di sebuah caffe, Rona mengajak Lala untuk bertemu. Ia lalu menyerahkan amplop coklat itu kepada Lala. Rona meminta tolong sang ayah untuk memberi bantuan beasiswa pada Lala. Sebagai rasa bersalah Rona padanya. Ia ingin Lala bersinar di masa depannya.

“Lala, aku mau kamu ambil beasiswa ini. Ini di berikan khusus dari perusahaan ayahku. Ada stempel nya jelas disitu.”

Lala terkejut dan menatapnya dengan mata membulat. “Apa? Rona, nggak mungkin. Aku—aku nggak bisa.”

Rona tersenyum lembut. “Kamu bisa, dan kamu pantas. Kamu anak yang rajin, tekun, dan kamu punya semangat yang tinggi buat belajar. Aku… nggak punya itu sekarang. Jadi aku kasih ini buat kamu.”

Lala menunduk, suaranya bergetar. “Tapi Rona, ini terlalu besar. Aku nggak mau dibilang ngambil kesempatan atau aji mumpung.”

Rona menepuknya. “Ini bukan aji mumpung. Anggap aja ini bagian dari impian kita berdua. Kalau kamu berhasil, aku juga ikut bahagia.”

Akhirnya Lala tak bisa menahan air matanya. Ia memeluk Rona erat.

“Terima kasih… Rona. Aku janji, aku nggak akan sia-siain kesempatan ini.”

Ketika kabar itu sampai ke rumah Lala, ibunya tak kuasa menahan tangis.

“Kalu baik sekali nak, Rona… Tuhan pasti balas kebaikanmu.” Rona hanya mengangguk dan tersenyum.

Sementara itu, Mely dan Rita memutuskan untuk melanjutkan kuliah di universitas yang sama dengan Samudera. Sedangkan Cika harus pindah ke luar kota mengikuti orang tuanya.

Rona hanya tersenyum melihat satu per satu teman-temannya melangkah ke masa depan masing-masing. Entahlah, dirinya hanya merasa jenuh. Ia ingin rehat saja saat ini.

Namun, keputusan itu membuat ayahnya, Pak Aris, murka.

“Jadi kamu lebih pilih diam di rumah? Nggak mau kuliah, ke kantor Ayah buat bantuin kak Raymond juga nggak mau?” suaranya meninggi di ruang makan malam itu. “Anak perempuan macam apa ini!”

Rona menunduk, mencoba menenangkan diri. “Aku cuma butuh waktu, Yah…”

“Waktu? Kamu pikir hidup bisa ditunda-tunda?!” bentak Pak Aris sambil menatap tajam. “Kalau begitu, lebih baik kamu menikah saja sekalian! Daripada melihat kamu seperti hiasan di rumah!”

Rona menatap ayahnya dengan mata membulat. “Apa, Yah? Kok Ayah gitu. ”

" Ya harus gitu, daripada waktu mu terbuang nggak jelas. Sudah, jadi ibu rumah tangga saja. "

" Ayah! "

Namun sebelum suasana semakin panas, Samudera yang sejak tadi diam akhirnya bicara.

“Om, kalau memang itu keputusan terbaik… saya siap. Saya akan menikahi Rona.”

Rona menatap Samudera kaget. “Samudera, kamu—”

Samudera menggenggam tangan Rona lembut. “Aku tahu kamu lagi capek, Na. Tapi kalau memang ini jalan yang bisa bikin semuanya tenang, aku akan jalani. Aku akan jagain kamu.”

Rona terdiam lama. Ada air bening yang mengalir di sudut matanya, antara haru dan bingung. Ia tahu, hidupnya akan segera berubah.

Dan mungkin, pernikahan ini… bukan akhir, tapi awal baru bagi keduanya.Walau di sisi lain, hatinya masih belum sanggup berganti status.

1
Dewi Ink
tenang rona tenang dengerin dlu penjelasan. sam
Rosse Roo: mulai. mulai labil nya.. 😮‍💨
total 1 replies
Dewi Ink
ngapain diangkat? itu privasi orang sembarangan saja
Rosse Roo: emang dasar, si Eleanor.
total 1 replies
Dewi Ink
curiga si eleanor
Dewi Ink
tanggung jawabmu besar ya sam
Rosse Roo: namanya anak tunggal.. 😌
total 1 replies
Iyikadin
Merengek dikit langsung di kabulin, aku merengek dikit auto kena ceramah😭
Rosse Roo: siraman rohani ya kak😅
total 1 replies
Iyikadin
Jadi pengen juga coklat hangattt saat hujan beginiii, pasti sedap nyoo
Rosse Roo: mantep tuh☕
total 1 replies
Iyikadin
Kayanya semua yang pikmi belagak manja gitu ga sihhh
Rosse Roo: kebanyakan 😒
total 1 replies
Xia Ni Si☀
Tuh dengerin Sepuh, Ron😍👍
Rosse Roo: iya nih, 😌
total 1 replies
Xia Ni Si☀
Dulu mamaku juga gak suka sama bakat gambarku karena bakat itu turun dari ayah/Grievance/
Rosse Roo: yg penting masih ada yg bilang suka dan bagus kak. 😊
total 1 replies
Xia Ni Si☀
Nah, itu masalahnya/Slight/ emosi mereka itu masih nyangkut sebagai anak muda. belum bener-bener dewasa
Rosse Roo: Rona nya labil sih,
total 1 replies
Xia Ni Si☀
Sebenarnya juga kurang setuju sih kalo rona langsung nikah/Slight/ Secara emosi aja, dia belum stabil termasuk Sam. nanti kalo berantem yang turun bapak ibunya lagi/Facepalm/

Mungkin rona kalo jadi istri sam bakal santai aja, tapi keren rona memikirkan tanggung jawabnya👍
Rosse Roo: banyakin sabar, samudera nya. 😅
total 1 replies
Nuri_cha
mantappph... semoga seterusnya saling percaya terus kayak gini ya
Nuri_cha
hmmm... mancing di air keruh nih si eleanor. belum pernah ngerasain ditampol sama Rona
Rosse Roo: hehe.. 😅
total 1 replies
Nuri_cha
sudah kuduga
Nuri_cha
Eleanor pasti... betul kan Thor?
📚ᴀᴜᴛʜᴏʀ_ʀᴀʙʙɪᴛ¹⁸🐇
Claudia lebih baik kamu ikut drama aja, nggak usah akting merusak hubungan rona dan sam😒
Rosse Roo: drama di ikan terbang, bagus tuh 😅
total 1 replies
📚ᴀᴜᴛʜᴏʀ_ʀᴀʙʙɪᴛ¹⁸🐇
ini modus nggak sih😑
Rosse Roo: hmmm😒
total 1 replies
Cut syifa
effort seperti Raymond yang susah di dapetin sekarang 🥹
Rosse Roo: green flag memang,, 😌
total 1 replies
Cut syifa
banyak sih orang kurang mampu yang gak mau terikat apapun sama yang berada, nyesek ujungnya 😫
kim elly
🤣🤣si aduh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!