NovelToon NovelToon
Wanita Ranjang Mr.Zee

Wanita Ranjang Mr.Zee

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Cintapertama / Badboy / Nikahkontrak / Romansa-Solidifikasi tingkat sosial / Tamat
Popularitas:97.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: Kak UPe

"Layani aku...Maka aku akan memberikan mu uang!" Zee menyeringai licik di depan mangsanya itu .

Hi...kenalin nama ku kak UPe..

Anulika Raya adalah anak angkat dari pasangan Danil-Margaret. Dia angkat oleh pasangan itu bersama satu anak lainnya yang bernama Charlotte. Awalnya Raya dan keluarga nya hidup senang dan berkecukupan sebab orang tuanya memiliki usaha kuliner yang sangat lancar.Namun karna covid 19, mereka jatuh bangkrut yang menyebab Raya harus bekerja untuk membantu orang tuanya. Inilah awal yang membuat Raya terjebak dengan hubungan Unik bersama pria yang bernama Zayden Hardata.

Zayden Hardata adalah seorang pengusaha kaya raya dan anak mantan seorang bos besar Mafia asal Italia. Dia tidak menyukai gadis yang terlihat polos karena suatu alasan.

Kebencian diawal pertemuanya dengan Raya secara tidak langsung menjadi tali pengikat dirinya dengan gadis yang dibencinya itu.

Mau tau kelanjutannya? Yuck temani Kak UPe menyelami alam khayal kak UPe bersama.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kak UPe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

part 35

Kalau David sedang asik menikmati minuman dingin dan camilan yang di buatkan oleh Danil, berbeda hal dengan Stella dan Ansel yang sedang panik sebab Raya berhasil melarikan diri dari mansion itu.

“Kau itu jangan diam saja Zee!!” Tepuk Stella keras di bahu Zee yang hanya duduk manis melihat semua orang lalu lalang mencari keberadaan Raya di dalam rumah.

“Pintar juga kucing itu.” Gumam Zee dalam hati yang sangat senang Raya kembali melarikan diri.

“Mengapa dia tidak memberitahu ku lebih awal. Aku pasti akan membantu nya melarikan diri.” Ujar Zee sambil terus menikmati semua keributan di mansion nya itu.

“Zee!! Kau dengar perkataan ku atau tidak?” Teriak Stella berang pada anaknya yang benar-benar seperti sangat senang calon istrinya menghilang.

“Kau ini calon suami macam apa!! sudah jelas calon istri mu hilang namun wajah mu terlihat sangat bahagia.” Ujar Stella sewot.

“Ibu sepertinya Raya sudah tidak ada di mansion ini.” Ujar Ansel sambil mengangkat tali darurat yang dibuat oleh Raya di jendela kamar Zee.

“Astaga itu!! Aargghh.. padahal dia menceritakan pada ku semalam bagaimana dia kabur dari makhluk bejat yang mencoba memp*rk*sa nya.” Sebut Stella tanpa menyadari perubahan wajah putra nya.

“Zee.. lekas telpon ayah mu dan katakan Raya kabur.” Perintah Stella pada Zee yang terlihat acuh.

Stella sungguh kesal melihat tingkah Zee. Stella pun berjalan ke samping Zee dan -

“Zaydan Hardata!!!!!!!” Teriak Stella sekuat tenaga pas di telinga putra nya itu.

“Auw!! Ibu!! Kau ini apa-apaan??” Teriak Zee marah, kuping sampai bergetar karena teriakan sang ibu.

“Apa kau sudah mendengarkan panggilan ku sekarang? Aku kira tadi telinga mu ada masalah Zee!!” Sarkas Stella.

Zee mendengus kesal. Telinganya berdenging saat ini.

“Cepat telpon ayah mu!!!! Dia pasti akan marah jika kita tidak segera memberitahu nya.” Ujar Stella.

Dengan malas Zee berjalan ke nakas tempat dia biasa menyimpan ponsel nya. Begitu Zee membuka nakas itu Zee sama sekali tidak melihat ponselnya berada di sana. Sesaat kemudian Zee baru tersadar bahwa tadi Raya mengambil ponselnya.

Zee melihat ke setiap detail tempat di dalam kamar itu. Tapi hasilnya nihil.

“Sial!! Pasti dia membawa serta ponsel ku.” Maki Zee dalam hati.

Akhirnya Zee pun ikut-ikutan mencari keberadaan Raya. Tapi bukan karena dia ingin Raya kembali melainkan untuk mendapatkan ponselnya kembali. Raya tidak boleh melihat isi ponsel itu.

🙉🙉🙉🙉Ditempat lain....

Raya berlari dengan cara memilih arah yang berbeda dari arah yang dia pilih semalam. Raya bahkan sengaja keluar masuk semak-semak agar tidak terlihat. Lalu sekali lagi-

“Ccccccccccccccciiiiit!!” bunyi decitan ban motor gede yang mengerem mendadak tepat di depan Raya.

“huft!!” Dengus Si pengendara motor gede itu.

“Kau tidak apa-apa?” Tanya seorang pemuda yang terlihat lebih muda dari Raya pada Raya.

“Ya.. aku tidak apa-apa.” Jawab Raya yang sama sekali tidak mengenal siapa pemuda di depannya.

Sama hal nya dengan pemuda itu yang tidak mengenali Raya walaupun...

“Benarkah kau tidak kenapa-napa?” Tanya nya sekali lagi untuk meyakinkan. “Atau mau aku antar ke rumah sakit?” tawar pemuda itu.

“Aa.. tidak usah.”Jawab Raya cepat. Lalu-

“Emm.. bagaimana kalau kau mengantarkan ku ke jalan utama saja?” Tiba-tiba Raya berpikir mungkin dia bisa minta tolong pada pemuda ini untuk mengantarkannya ke jalan utama baru setelah itu Raya bisa mencari Taxi.

“Boleh, tapi bisakah aku pulang sebentar. Ayah ku mengatakan ada sesuatu yang penting. Tidak akan lama. Paling Cuma lima menit.” Jawab si pemuda.

“bagaimana?” Si pemuda balik bertanya pada Raya.

“Tapi kau tidak akan pergi ke sana kan?” Tunjuk Raya ke arah dia kabur tadi.

“Tidak! Ngapain aku melewati jalan kecil itu.” Jawab si pemuda. “ Rumah ku arah sini.” Ujarnya sambil menunjuk ke arah kanan.

“huft!! Syukurlah.. aku kira aku akan kembali lagi ke rumah itu.” Ujar Raya lega dalam hati.

“Baiklah, tidak masalah.” Jawab Raya yang entah mengapa percaya saja pada si pemuda yang baru ia temui.

“Naiklah.” Ujar si pemuda itu pada Raya.

Raya pun naik ke atas motor gede itu. Setelah berkendara beberapa menit Raya dan si pemuda sampai pada sebuah gerbang.

“Sepertinya ini bukan gerbang yang tadi. Raya ingat sebelum gerbang keluar tadi ada beberapa pohon pinus. Dan di gerbang ini tidak ada apapun.

“Ayo masuk dulu...” Tawar si pemuda.

“Baiklah.. “ Raya pun masuk ke dalam rumah itu dan-

“Raya?? Kau dari mana nak?” Tanya Stella yang panik sebab sudah tiga puluh menit lamanya mereka mencari-cari keberadaan Raya.

“What the ****..” Ucap Raya dalam hati yang menyadari bahwa dia telah kembali lagi ke rumah itu.

Raya dapat melihat senyum mengejek yang Zee tujukan padanya plus dengan gerakan mulut Zee yang membentuk kata DUMB (bodoh) membuat Raya semakin kesal dan ingin berteriak.

🐣🐣🐣 continued

Jangan lupa

1.like

2.komen

3.vote

1
mimief
dah babang Ansel ana aku aj lah🤣
mimief
wah..cerita ayahnya
aku otw kak upee
mimief
sumpah 220 bab ga berasa ke baca
aku biasanya kl udah diatas 50 aja tangan udah gatel mau pindah ke novel lain
karena biasanya udah jenuh dan kev
baca alurnya
makasih Thor..karya yg apik
cari kisah selanjutnya
mimief
serius end Thor
lah😭
mimief
kan..kak upe mah begitu
udah tegang adalah keringet keluar dr pembuluh darah
kan ngakak jadinya 🤣🤣
btw..
tau kah kau,yg paling susah itu orang yg pura pura berlagak menjadi bodoh
dari pada orang yg pura pura berlagak menjadi pintar
mknya..aku aku dr awal curiga
mana ada orang genius keterlaluan polos nya
kecuali Mak nya yaa🤣🤣
mimief
lagi tegang aku kak upeee
jadi ngakak pas bilang donor jant6
eaaa
mimief
ini yg disebut mengalahkan orang lain tanpa turun tangan sendiri 😂
aku suka caramu raya🤣🤣
mimief
modussss oi
mimief
anaknya asin donk🤣❤️
mimief
anak kecil udah bisa bikin anak kecil
heleeh
mimief
ponakan onlen kita semuaaa
mimief
kasih ragi Thor biar cepet ngembang🤣🤣
mimief
lagian aku tu suka heran KK yg suka komentar jelek karya orang
kalau ga suka ,skip aja si
trus ga usah baca lagi. namanya di dunia novel mau disamain Ama dunia real
haduuuh
belum tentu Lo pada bisa nulis
kalau bisa,atau ga puas Ama karya orang
Lo tulis aja sendiri karya yg Lo mau
jgn nyampah di karya orang
iya ga..
iy donk🤣🤣
semangat ah KK upeee
aku padamu
mimief
boleh idenya
ada yg mau nyontek ga
Mayan tu nyobain sensasi nya
mimief
ga bisa nafas euy
sesek
mimief
jgn jgn dosennya dia juga
kasian de johan
mau nge prank
dia yg ke prank 🤣
mimief
kalau udah halal mah...mau gaya apa ok yaa
mau dimana aja gas lah🤣🤣
mimief
biasanya nih..yg suka ngumpetin visual caeeem bgt dah
mimief
kak upe tega amet
pucuk daun cabe🤣🤣
mimief
makan lah kak
hallu juga butuh tenaga🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!